Вы находитесь на странице: 1из 2

CARA MERAWAT ARSIP

Arsip adalah rekaman kegiatan atau peristiwa dalam berbagai bentuk dan media sesuai
dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang dibuat dan diterima oleh
lembaga negara, pemerintahan daerah, lembaga pendidikan, perusahaan, organisasi politik,
organisasi kemasyarakatan, dan perseorangan dalam pelaksanaan kehidupan
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.

Dalam hidup setiap orang pasti menciptakan sebuah arsip mulai dari ia dilahirkan ia telah memiliki
arsip pribadinya yaitu sebuah akta kelahiran saat lulus dari sekolah ia mendapat arsip lain yaitu
ijazah, diusia remaja ia akan memiliki arsip lain yang harus dijaga yaitu KTP. Setiap arsip wajib dijaga
isi informasinya, kondisi fisiknya, dan keamanannya.

Kenapa arsip harus dijaga?

Karena, arsip memiliki 6 nilai guna yaitu nilai administrasi, nilai hukum, nilai keuangan, nilai
penelitian, nilai pendidikan, dan nilai dokumentasi yang berguna dan bermanfaat bagi kehidupan
kita dimasa mendapang, selain itu ada satu lagi nilai guna arsip yang tak kalah penting dan tak jauh
dari kehidupan yaitu nilai sejarah.

Kali penulis akan sedikit mengulas mengenai cara merestorasi arsip dengan cara menambal dan
menyambung arsip yang berlubang ataupun sobek.

a. Menambal dengan bubur kertas

Alat-alat :

1. Meja berlampu
2. Blender
3. Spatula
4. Alat perekat
Bahan :

1. Kertas tissue (Japanesse Paper)


2. Kertas tissue perekat / kain lamatec
3. Kertas penyerap
4. CMC

Proses menambal :

1. Kertas tissue diblender dengan menambahkan air secukupnya untuk mendapatkan bubur
kertas (pulp)

2. Letakkan arsip yang akan ditambal pada kertas penyerap

3. Basahi bagian tepi lubang

4. Tuangkan pulp secukupnya diatas lubang pada arsip, disesuaikan dengan besarnya lubang dan
tipis tebalnya arsip

5. Tambahkan sedikit CMC / Strach

6. Pulp atau bubur kertas diratakan dengan menggunakan spatula dan ditekan-tekan dengan
menggunkan kertas penyerap agar rata
7. Setelah rata letakkan arsip diantara kertas penghisap

8. Letakkan diantara kertas pemberat hingga kering.

b. Menyambung dengan kertas tissue

Alat-alat :

1. Penggaris logam
2. Treckpen
3. Tulang pelipat
4. Spatula
5. Kuas

Bahan :

1. Kertas tissue (Japanesse Paper)


2. Kertas bekas
3. Kertas penyerap
4. Perekat starch
5. CMC

Proses menyambung :

1. Pilih arsip sobek yang akan ditambal, pilih kertas tissue yang akan digunakan untuk menambal

2. Letakkan penggaris logam diatas kertas tissue dengan arah panjang

3. Tarik panjang tepi penggaris dengan menggunakan treckpen yang telah dicelup dengan air

4. Arsip dilipat keatas menggunakan tulang pelipat

5. Arsip ditarik dengan hati-hati pada bagian yang telah basah

6. Rapatkan dengan hati-hati bagian arsip yang sobek dengan menggunakan spatula

7. Potong kertas tissue dan beri perekat

8. Angkat potongan tissue yang telah diberi perekat dengan spatula

9. Letakkan diatas arsip yang sobek, tekan dengan hati-hati

10. Letakkan bagian yang akan ditambal diatas dua lembar kertas penyerap, dan diatasnya beri
pemberat

11. Rapikan dengan memotong bagian kertas yang lebih.

Sumber :
UU RI Nomor 43 Tahun 2009 Tentang Kearsipan
Dinia Saridewi, Praktek Restorasi Bahan Pustaka dan Arsip di BPAD Provinsi Jawa Timur

Вам также может понравиться