Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Konsumsi O2 (ml/menit)
Cardiac Output = ----------------------------------x 100
a-v O2. diff
Pada latihan terjadi dua kejadian atlet, sedangkan pada seorang yang tidak
yaitu peningkatan curah jantung (cardiac terlatih mencapai 90 x/menit. Isi sekuncup
output) dan redistribusi darah dari otot- (stroke volume) pada seorang atlet lebih
otot yang tidak aktif ke otot-otot yang besar daripada yang bukan atlet. Hal ini
aktif. Curah jantung tergantung dari isi terjadi pada waktu istirahat maupun pada
sekuncup (stroke volume) dan frekuensi waktu bekerja. Curah jantung maksimum
denyut jantung (hart rate). Kedua faktor (cardiac output) pada seorang atlet dapat
ini meningkat pada waktu latihan. mencapai 40 l/menit. Curah jantung sangat
Redistribusi darah pada waktu latihan mempengaruhi maksimum daya serap
menyangkut vasokonstriksi pembuluh oksigen. Boleh dikatakan lebih besar curah
darah yang memelihara daerah yang tidak jantung, lebih besar pula daya serap
aktif vasodilatasi dari otot yang aktif yang oksigennya (Fox. 1993, Soekarman.
disebabkan oleh kenaikan suhu setempat, 1986).
CO2 dan asam laktat serta kekurangan
oksigen.(Fox. 1993, Soekarman.1986) Pengendalian Cardiovascular
Pada latihan yang mengakibatkan Bermacam-macam informasi dari
frekuensi jantung meningkat serta isi semua bagian tubuh dikirimkan ke pusat
sekuncup meningkat, maka curah jantung pernafasan dan sirkulasi. Dengan
juga meningkat. Pada atlet, irama jantung berdasarkan informasi ini pusat
dalam keadaan istirahat lebih rendah mengirimkan rangsangan untuk
dibandingkan dengan seorang yang tidak penyesuaian (adaptasi) terhadap
terlatih. Irama jantung pada waktu istirahat kebutuhan.
dapat mencapai 40 x/menit pada seorang
Gambar 3. Gambaran respon kardiovaskuler saat latihan. Central command memulai proses
respon, yang dipertahankan dalam kondisi keseimbangan melalui sistem feedback dari
kardiopulmonar serta baroreseptor arterial, dan sistem neurologik. (Moyna. 2001)
Di bawah ini akan diberikan alat-alat dari 3100 cc menjadi 600 cc.
gambar penyesuaian organ tubuh baik Dalam waktu istirahat ventilasi per menit
jantung dan peredaran darah pada orang 4-15 liter per menit. Pada waktu latihan
dalam keadaan istirahat dan yang latihan. ventilasi per menit meningkat sampai
Dari gambar di bawah ini terlihat mencapai 180 liter per menit. Yang
perubahan dari cardiac output, distribusi terpenting dalam olah raga adalah
ke otot yang aktif dari 650 cc menjadi kemampuan jantung dan paru secara
20.850 cc, distribusi yang menurun pada sempurna. (Soekarman. 1986)
Gambar 4 Penyesuaian organ tubuh pada keadaan istirahat dan latihan. (Soekarman. 1986)
Gambar. 9 Perubahan jumlah kapiler antara yang terlatih dan yang tak terlatih
Gambar. 10 Perubahan diameter serabut otot antara yang terlatih dengan tak terlatih (Fox.
1993)
Gambar. 12 Perubahan
A-V O2 Difference.
(Fahey. 1984)
KESIMPULAN
Adaptasi fisiologi pada latihan Fahey, B. 1984. Exercise Physiology,
fisik sangat tergantung pada umur, Human Bioenergetics and Its
intensitas, durasi, frekuensi latihan, faktor Applications. USA. Johon Eiley &
genetik, dan cabang olahraga yang Sons.
ditekuni (tipe latihan, baik static maupun
dinamik). Guyton A.C. 2000. Text Book of Medical
Tujuan dari adaptasi fisiologi Physiology. 10th. Ed. USA. W.B.
adalah untuk ketahanan jantung dan paru, Saunders Co.
yang bertujuan untuk meningkatkan
kemampuan untuk mengangkut oksigen. Levine B.D. 2001. Exercise Physiology for
Latihan endurance (ketahanan) The Clinician. In Exercise and
menyebabkan banyak perubahan Sports Cardiology. Editor :
(adaptasi) pada sistem kardiovaskuler. Thompson P.D., McGraw-Hill
Adaptasi kardiovaskuler pada Companies, Inc.
latihan fisik menyebabkan volume total
(stroke volume) dari jantung meningkat, Lamb D.R. 1984. Physiology of Exercise
kenaikan ini disebabkan oleh Responses an Adaptation. 2th. Ed.
membesarnya rongga jantung. Maka Macmillan Publishing Company.
jantung dapat menampung darah lebih
banyak, sehingga stroke volume pada Moyna N.M. 2001. Principles of Exercise
waktu istirahat menjadi lebih besar, hal ini Training For Physicians, In
memungkinkan jantung untuk memompa Exercise and Sports Cardiology.
darah dalam jumlah yang sama setiap Editor: Thompson P.D., McGraw-
menit dengan denyutan lebih sedikit. Hill Companies, Inc.
Adaptasi kardiovaskuler ini juga
menyebabkan peningkatan volume darah Silverthorne D.V. 2001. Human
dan hemoglobin, jumlah kapiler otot dan Physiology an Integrated
mempengaruhi cardiac output, tekanan Approach. 2th. Ed. New Jersey P
darah, aliran darah serta A-V O2 diff. Hall, Inc.
Terjadinya proses adaptasi
kardiovaskuler terhadap latihan fisik ini Sumosardjuno S. 1994. Pengetahuan
adalah terutama untuk mencegah Praktis Kesehatan dalam
kerusakan jaringan, khususnya Resiko Olahraga 2. Jakarta. PT.
penyakit jantung. Gramedia.