Вы находитесь на странице: 1из 19

LAPORAN KUNJUNGAN RUMAH

SEORANG WANITA DENGAN


HIPERTENSI

Diajukan untuk memenuhi tugas dan melengkapi syarat


dalam menempuh Kepaniteraan Klinik
Ilmu Kesehatan Masyarakat

Penyusun:
Welly Wijayanti
(030.06.274)

PRAKTEK KEDOKTERAN KELUARGA


FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TRISAKTI
JAKARTA
2012

1
LAPORAN HASIL KUNJUNGAN RUMAH

I. IDENTITAS PASIEN DAN KELUARGA


A. Identitas Pasien
Nama : Ny. M
Umur : 56 Tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Status perkawinan : Menikah
Alamat : Jl. Anggur 1 dalam, No 25 RT 02 RW 03, Cipete Selatan,
Jakarta Selatan
Agama : Islam
Suku Bangsa : Betawi
Pendidikan : Tamat SD
Pekerjaan : Tidak bekerja

B. Identitas Kepala Keluarga


Nama : Tn. S
Umur : 58 Tahun
Jenis Kelamin : Laki- laki
Status perkawinan : Menikah
Alamat : Jl. Anggur 1 dalam, No 25 RT 02 RW 03, Cipete Selatan,
Jakarta Selatan
Agama : Islam
Suku Bangsa : Sunda
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Buruh

2
II. PROFIL KELUARGA
Tabel 1. Daftar Anggota Keluarga Kandung
No Nama Kedudukan Sex Umur Pedidikan Pekerjaan Keterangan
dalam (tahun)
Keluarga
1. S Bapak L 58 SMA Buruh Sehat
2. M Ibu P 56 SD Ibu Rumah Sakit
Tangga
3. R Anak I L 35 SMA Buruh Sehat

4. D Anak II P 34 SMA Ibu Rumah Sehat


Tangga

Diagram 1. Genogram Keluarga kandung Pasien

1 3 4
2

5 6

9 7 10
8

11 12

Keterangan : 1. Kakek dari ayah Meninggal (Riwayat Gout)

3
2. Nenek dari ayah Meninggal (Riwayat DM)
3. Kakek dari ibu Meninggal (Riwayat Gagal Ginjal)
4. Nenek dari ibu Meninggal (Riwayat Hipertensi)
5. Ibu (pasien) sakit
6. Ayah (suami pasien) sehat
7. Anak pertama pasien sehat
8. Anak kedua pasien sehat
9. Menantu pasien sehat
10. Menantu pasien sehat
11. Cucu pasien sehat
12. Cucu pasien sehat

III. RESUME PENYAKIT DAN PENATALAKSANAAN YANG SUDAH


DILAKUKAN
Dilakukan dengan autoanamnesa dan alloanamnesa (suami, anak, dan
menantu pasien) pada tanggal 12 Desember 2011

A. Keluhan Utama
Sakit kepala sejak 2 hari sebelum datang ke Puskesmas

B. Riwayat Penyakit Saat Datang ke Klinik Kedokteran Keluarga


Pasien datang dengan keluhan sakit kepala sejak 2 hari. Sakit kepala
dirasakan berdenyut pada seluruh kepala dan dirasakan juga tegang pada
bagian tengkuk. Sakit kepala semakin berat saat melakukan aktivitas dan
berkurang saat berbaring. Sebelum berobat ke Puskesmas pasien sudah
mencoba meminum obat yang ia beli dari warung tetapi sakit kepalanya hanya
berkurang sebentar kemudian timbul lagi. Pasien mengaku memiliki penyakit
darah tinggi sejak 2 tahun yang lalu namun sudah 1 bulan terakhir ini tidak
meminum obat. Satu bulan yang lalu setelah meminum obat dari dokter, pasien

4
merasa keluhan yang dirasakanya sudah menghilang sehingga pasien
memutuskan untuk tidak datang ke puskesmas untuk kontrol lagi. Selain itu,
pasien juga mengaku selama ini memiliki kebiasaan buruk dalam meminum
obat, yaitu tidak tepat waktu. Sehingga obat nya pun tidak diminum secara
teratur. Pasien juga mengaku selama sebulan terakhir ini makannya tidak
terkontrol dan cenderung lebih menyukai masakan yang terasa asin dan pedas.
Pasien menyangkal adanya keluhan seperti kencing yang sering, berwarna
merah, nyeri, panas atau kencingnya berpasir dan untuk buang air besar pasien
sekali sehari.

C. Riwayat Penyakit Dahulu


Darah Tinggi (Hipertensi) sejak 2 tahun yang lalu
DM (-)
Penyakit jantung (-)
Penyakit ginjal (-)
Alergi (-)
Asthma (-)

D. Riwayat Kebiasaan
Pasien tidak merokok dan minum alkohol
Pasien lebih menyukai makanan yang asin dan pedas
Pasieen jarang berolahraga

E. Riwayat Penyakit Keluarga


Pasien mengatakan ibu pasien merupakan penderita hipertensi dan
meninggal, namun pasien tidak mengetahui kenapa meninggalnya.
Pasien mengatakan bapak pasien merupakan penderita gagal ginjal dan
meninggal karena penyakit gagal ginjal tersebut

5
Suami pasien mengatakan bapaknya merupakan penderita asam urat dan
meninggal karena mengalami kecelakaan.
Suami pasien mengatakan ibunya merupakan penderita kencing manis dan
meninggal, namun pasien tidak mengetahui kenapa meninggalnya.

Hasil Pemeriksaan Fisik


Tanggal 12 Desember 2011 di Poli Pengobatan Umum
Keluhan : Sakit kepala
Keadaan Umum : Tampak sakit sedang
Kesadaran : Compos Mentis
Tinggi Badan : 148 cm
Berat Badan : 58 kg
BMI : 26,5 kg/m2
Keadaan Gizi : Lebih
Tanda Vital : Tensi : 160/100 mmHg RR : 22x / menit
Nadi : 84x / menit Suhu : 36.7oC
Kepala : Normocephali
Mata : Konjungtiva anemis -/-, sklera ikterik -/-, pupil bulat isokor
Telinga : Normotia, serumen -/-, sekret -/-
Hidung : Bentuk normal, sekret -/-, septum deviasi -
Tenggorok : T1-1, hiperemis (-), faring hiperemis (-), detritus -/-, kripta -/-
Mulut : Bibir kering (-), sianosis (-)
Dada :
Cor I : Iktus kordis tak tampak
Pa : Iktus kordis teraba di SIC V 2cm medial LMCS
Pe : Konfigurasi jantung dalam batas normal
Au: BJ I-II normal, murmur (-), gallop (-)
Pulmo I : Asimetris saat statis dan dinamis
Pa : Stem fremitus kiri lebih lemah dari yang kanan

6
Pe : Sonor pada hemisfer kanan, redup pada hemisfer kiri, nyeri ketuk (-)
Au: Ka: Suara nafas vesikuler melemah, rhonki (-), wheezing (-)
Ki: Suara nafas vesikuler melemah, rhonki (-), wheezing (-)
Abdomen I : Datar
Pa : Supel, hepar dan lien tak teraba, nyeri tekan (-)
Pe : Timpani
Au : Bising usus (+) normal
Superior Inferior
Ekstremitas
Oedema -/- -/-
Akral dingin -/- -/-

F. Hasil Laboratorium dan Pemeriksaan Penunjang


Hasil Lab : tidak dilakukan (tidak ada indikasi)
Diagnosis Kerja : Hipertensi derajat II

G. Rencana Penatalaksanaan
Pengobatan yang telah diberikan :
Terapi medikamentosa :
Nifedipin 10 mg, 2 x sehari diberikan pagi dan malam
Hidroclorothiazide (HCT) 25 mg , 1 x sehari diberikan pagi hari
PCT 500 mg, 3 x sehari diberikan pagi, siang, dan malam

Terapi edukasi :
Penjelasan mengenai penyakit yang diderita pasien meliputi
komplikasi dan gejala serta penyulit terapi.
Meminum obat yang diberikan dengan teratur
Mengontrol tensi pasien dengan menjaga pola makan dan menjaga
konsumsi garam dalam asupan makanan dengan diet rendah garam.

7
Kontrol ke Puskesmas 5 hari kemudian

H. Hasil Penatalaksanaan Medis


Keluhan yang dirasakan sudah berkurang setelah minum obat secara rutin
dan teratur. Saat kunjungan rumah (Rabu, 15 Desember 2011) keadaan
kesehatan pasien sudah merasa lebih baik, tidak mengeluh sakit kepala dan
tekanan darah 140/90 mmHg.
Faktor Pendukung : Pasien minum obat secara rutin dan teratur.
Pasien memiliki keinginan untuk sembuh.
Pasien beristirahat cukup.
Pasien tidak makan makanan yang asin.
Faktor Penghambat : Pasien tidak bekerja
Pasien tidak pernah berolahraga
Indikator Keberhasilan : Pasien tidak sakit kepala dan tekanan darah
menurun.

IV. IDENTIFIKASI FUNGSI FUNGSI KELUARGA


A. Fungsi Biologis
Dari hasil wawancara dengan pasien didapatkan 2 hari terakhir pasien
mengeluhkan sakit kepala, dan didapatkan pula informasi bahwa penderita telah
mengalami penyakit hipertensi sejak tahun 2009 sampai sekarang. Sejak awal
pasien selalu berobat di puskesmas, akan tetapi karena merasa tidak ada keluhan,
maka pasien tidak dating untuk kontrol sejak satu bulan yang lalu. Namun, akibat
merasakan sakit kepala sejak dua hari yang lalu, dan tidak hilang maka pasien
kembali dating berobat ke puskesmas.
.
B. Fungsi Psikologis
Pasien tinggal di rumah milik sendiri, pasien tinggal berlima dengan
suami, anak, menantu, dan cucunya. Pasien terbiasa tidur pukul 21.00. Hubungan

8
pasien dengan keluarga baik. Pasien termasuk orang yang mudah bergaul.
Keadaan sakit yang sekarang ini membuat pasien merasa sedih karena aktivitas
sehari-harinya menjadi terganggu. Namun hal tersebut juga menjadi motivasi
pasien agar sembuh dari penyakitnya.

C. Fungsi Ekonomi
Pasien dalam hal ini tidak bekerja, selama ini perekonomian keluarga
berasal dari suami dan anak pasien dengan penghasilan perbulan Rp 1.000.000,-

D. Fungsi Pendidikan
Pendidikan penderita ialah tamat SD, suami dan anak penderita tamatan
SMA.

E. Fungsi Religius
Pasien beragama Islam dan rutin menjalankan ibadahnya. Kegiatan
melakukan ibadah (sholat) di rumah ada dan tersedia ruangan khusus di rumah
untuk beribadah.

F. Fungsi Sosial Budaya


Pasien tinggal di tempat pemukiman penduduk yang tidak terlalu padat.
Hubungan pasien dengan tetangga cukup baik. Sosialisasi dengan tetangga cukup
baik. Di kehidupan masyarakatnya sebelum sakit sekarang ini, pasien sering
berpartisipasi dalam acara-acara yang diadakan di sekitar rumahnya.

V. POLA KONSUMSI MAKANAN PENDERITA


Frekuensi makan rata rata setiap harinya 3x/hari dengan variasi
makanan sebagai berikut : nasi, lauk (tempe,tahu.), sayur, telur dan sering
memakan buah-buahan dan tidak suka meminum susu. Menu nasi dan sayuran
merupakan menu yang lebih sering ada di rumah penderita, tambahan lauk jika

9
ada duit tambahan dari hasil kerjaannya, dagangan istri dan hasil gaji anaknya.

VI. IDENTIFIKASI FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI


KESEHATAN
A. Faktor Perilaku
Pasien memiliki kebiasaan makan teratur dengan frekuensi makan
2x/hari. Pasien jarang kontrol ke Puskesmas dan tidak meminum obat secara
teratur. Pasien jarang melakukan olah raga. Pemanfaatan waktu luang digunakan
untuk tidur atau menonton televisi. Jika ada anggota keluarga sakit maka dibawa
ke puskesmas terdekat dengan rumah.

B. Faktor Non Perilaku


Sarana pelayanan kesehatan yang paling dekat dengan rumah adalah
Puskesmas. Hal ini cukup berpengaruh terhadap kemudahan mendapatkan
pelayanan kesehatan jika ada anggota keluarga yang sakit, jarak rumah ke
puskesmas 2 Km.

VII. DIAGNOSIS FUNGSI KELUARGA


A. Fungsi Biologis
Sejak 2 hari yang lalu pasien mengeluhkan sakit kepala
Pasien memiliki penyakit hipertensi sejak 2 tahun yang lalu sampai saat ini.
Ibu pasien yang telah meninggal memiliki riwayat penyakit yang serupa
drengan pasien
Riwayat penyakit menular dan penyakit kronis pada anggota keluarga lain
dalam tiga bulan terakhir disangkal.

B. Fungsi Biologis
Penderita mengalami sakit hipertensi sejak 2009 dan berobat namun tidak
teratur, dan keluhan yang terakhir pada saat pasien berobat diakui pasien

10
karena sejak 1 bulan pasien sudah tidak kontrol dan tidak meminum obat
dan makan tidak teratur dengan asupan garam yang cukup banyak.
Ibu pasien yang telah meninggal memiliki riwayat penyakit yang serupa
drengan pasien.
Riwayat penyakit menular dan penyakit kronis pada anggota keluarga lain
dalam tiga bulan terakhir disangkal

C. Fungsi Psikologis
Hubungan penderita dengan keluarga baik.
Penderita termasuk orang yang mudah bergaul.

D. Fungsi Ekonomi dan Pemenuhan Kebutuhan


Terdapat masalah dalam perekonomian keluarga.

E. Fungsi Sosial
Dapat bersosialisasi dengan masyarakat sekitar

F. Faktor Perilaku
Pasien jarang kontrol ke Puskesmas apabila tidak ada keluhan
Pasien tidak meminum obat secara teratur
Pasien jarang berolahraga

G. Faktor Non Perilaku


Tidak ada masalah

VIII. IDENTIFIKASI LINGKUNGAN RUMAH


A. Gambaran Lingkungan Rumah
Rumah pasien terletak di pemukiman penduduk yang tidak terlalu padat
dengan ukuran 12x8m2, bentuk bangunan 1 lantai. Secara umum gambaran rumah

11
terdiri dari ruang tamu, satu kamar tidur, satu dapur , satu kamar mandi. Lantai
terbuat dari ubin, dinding terbuat dari tembok, atap rumah dari genteng. Jendela
terdapat pada ruang tamu dan kamar tidur berukuran 2x2 m2. Penerangan
didalam ruangan cukup baik. Udara didalam ruangan tidak lembab, dan
kebersihan dalam dan luar rumah cukup bersih, tata letak barang-barang tidak
rapi. Listrik 450 watt, sumber air dari sumur pompa listrik. Jamban berbentuk
kloset jongkok Sumur berada di luar rumah yang berjarak 3 meter dari rumah.
Jarak antara sumber air dan septic tank 5 meter. Bak mandi dikuras 2 minggu
sekali, air limbah dialirkan ke selokan/got. Sampah rumah dibuang ke kebun
belakang rumah.

B. DENAH RUMAH

3 4

2 12 m
5
1

8m
Keterangan ruangan:
1. Ruang tamu
2. Kamar mandi
3. Dapur
4. Kamar tidur
5. Kamar tidur

IX. DIAGRAM REALITA YANG ADA PADA KELUARGA


Ibu pasien yang telah meninggal

12
memiliki penyakit seperti pasien.

Genetik

Yan Kes Status Lingkunga


kesehatan n
Pelayanan kesehatan
yang terjangkau Lingkungan
rumah cukup
bersih

Perilaku

Jarang kontrol ke Puskesmas


Tidak minum obat secara teratur
Jarang berolah raga

X. TABEL PERMASALAHAN PADA KELUARGA


No Resiko dan Masalah Kesehatan Rencana Pembinaan
1. Jarang kontrol ke puskesmas Menjelaskan bahwa kebiasaan ini akan
memprberat penyakitnya
2. Tidak rutin meminum obat Menjelaskan bahwa kebiasaan ini akan
memprberat penyakitnya
3. Pola makan tidak sehat Memberikan edukasi tentang menjaga
pola makan,dengan tidak menkonsumsi
makanan dengan asupan garam yang
banyak agar terkontrolnya kadar
tekanan darah pasien

13
4 Jarang berolah raga Menjelaskan bahwa rajin berolah raga
akan membantu menjaga kesehatan tubuh

XI. PEMBINAAN DAN HASIL KEGIATAN


Tanggal Kegiatan yang Dilakukan Keluarga Hasil Kegiatan
yang Terlibat
15 Desember Memberi penjelasan kepada Pasien P Pasien memahami penjelasan
2011 penderita tentang tentang penyakitnya.
penyakitnya, meliputi Hasil tekanan darah pasien
penyebab, faktor pencetus, 140/90 mmHg.
akibat dari penyakit,
pencegahan,
penatalaksanaannya. Serta
mengukur tekanan
darahnya.

19 Desember Memberikan penjelasan Pasien Pasien memahami tentang


2011 tentang pengaruh makanan pengaruh makanan dan
dan psikologis terhadap psikologis terhadap
penyakit yang diderita penyakit yang diderita serta
penderita serta mengukur hasil dari tekanan darah
tekanan darah pasien. pasien 130/90 mmHg

22 Desember Menjelaskan kepada pasien Pasien dan Pa Pasien dapat memahami


2011 mengenai pengobatan rutin suaminya penjelasan mengenai
hipertensi, mengukur pengobatan hipertensi, sudah
tekanan darah, memantau menjaga makannya serta
pengobatan pasien dan pola tekanan darah pasien 130/80
makan pasien. mmHg.

28 Desember Melakukan evaluasi Pasien Pasien patuh meminum obat


2011 kepatuhan pasien dalam dan menjaga makannya,
minum obat dan menjaga serta tekanan darah pasien
pola makannya 130/80 mmHg

XII. KESIMPULAN PEMBINAAN KELUARGA

14
1. Tingkat pemahaman : Pembinaan terhadap pasien yang dilakukan cukup
baik.
2. Faktor pendukung : - Pasien dapat memahami dan menangkap
penjelasan yang diberikan.
- Sikap pasien yang kooperatif dan menangkap
penjelasan yang diberikan
3. Faktor penyulit : Tidak ada
4. Indikator keberhasilan : Pasien dapat mengetahui tentang penyakitnya
meliputi penyebab, faktor pencetus dari
penyakitnya, faktor yang memperberat, akibat dari
penyakitnya, pencegahan dan penatalaksanaannya
serta berusaha untuk menghindari faktor tersebut.

LAMPIRAN

15
Gambar 1. Saat pasien datang ke puskesmas

16
17
Gambar 2. Tampak luar rumah pasien Gambar 3. Ruang Tamu

18
Gambar 4. Kamar Mandi dan WC
Gambar.5 Dapur

19

Вам также может понравиться

  • ANALISIS KEBUTUHAN PELATIHAN
    ANALISIS KEBUTUHAN PELATIHAN
    Документ2 страницы
    ANALISIS KEBUTUHAN PELATIHAN
    Wilutami Rahardiyaning Tyas
    100% (8)
  • Uraian Tugas Tim Hiv Aids
    Uraian Tugas Tim Hiv Aids
    Документ3 страницы
    Uraian Tugas Tim Hiv Aids
    Wilutami Rahardiyaning Tyas
    100% (2)
  • PERMENKESEHATAN TB
    PERMENKESEHATAN TB
    Документ163 страницы
    PERMENKESEHATAN TB
    Nadilla De Putri
    100% (1)
  • Siklus Kehidupan Kolom 2
    Siklus Kehidupan Kolom 2
    Документ33 страницы
    Siklus Kehidupan Kolom 2
    Wilutami Rahardiyaning Tyas
    Оценок пока нет
  • Ksimpulan Saran Revisi
    Ksimpulan Saran Revisi
    Документ4 страницы
    Ksimpulan Saran Revisi
    Wilutami Rahardiyaning Tyas
    Оценок пока нет
  • Cover Hipertensi Minipro Talpad
    Cover Hipertensi Minipro Talpad
    Документ8 страниц
    Cover Hipertensi Minipro Talpad
    Wilutami Rahardiyaning Tyas
    Оценок пока нет
  • Borang
    Borang
    Документ8 страниц
    Borang
    Wilutami Rahardiyaning Tyas
    Оценок пока нет
  • Kerangka Teori Revisi
    Kerangka Teori Revisi
    Документ1 страница
    Kerangka Teori Revisi
    Wilutami Rahardiyaning Tyas
    Оценок пока нет
  • Fal-Fol Welly Hipertensi
    Fal-Fol Welly Hipertensi
    Документ29 страниц
    Fal-Fol Welly Hipertensi
    Wilutami Rahardiyaning Tyas
    Оценок пока нет
  • Skripsi Manajemen Keperawatan Full PDF
    Skripsi Manajemen Keperawatan Full PDF
    Документ6 страниц
    Skripsi Manajemen Keperawatan Full PDF
    seppohim
    Оценок пока нет
  • Pengobatan Insektisida Ref
    Pengobatan Insektisida Ref
    Документ3 страницы
    Pengobatan Insektisida Ref
    Wilutami Rahardiyaning Tyas
    Оценок пока нет
  • Cover
    Cover
    Документ1 страница
    Cover
    Wilutami Rahardiyaning Tyas
    Оценок пока нет
  • Kesehatan Lansia
    Kesehatan Lansia
    Документ30 страниц
    Kesehatan Lansia
    Wilutami Rahardiyaning Tyas
    Оценок пока нет
  • Assesment Geriatri
    Assesment Geriatri
    Документ30 страниц
    Assesment Geriatri
    Wilutami Rahardiyaning Tyas
    Оценок пока нет
  • Referat Saraf
    Referat Saraf
    Документ22 страницы
    Referat Saraf
    Wilutami Rahardiyaning Tyas
    Оценок пока нет
  • Family Folder Hipertensi Welly
    Family Folder Hipertensi Welly
    Документ19 страниц
    Family Folder Hipertensi Welly
    Wilutami Rahardiyaning Tyas
    Оценок пока нет
  • SKDN Jati Padang
    SKDN Jati Padang
    Документ1 страница
    SKDN Jati Padang
    Wilutami Rahardiyaning Tyas
    Оценок пока нет
  • Lampiran Perolehan PMT
    Lampiran Perolehan PMT
    Документ1 страница
    Lampiran Perolehan PMT
    Wilutami Rahardiyaning Tyas
    Оценок пока нет
  • Plan of Action
    Plan of Action
    Документ1 страница
    Plan of Action
    Wilutami Rahardiyaning Tyas
    Оценок пока нет
  • Pelatihan Karyawan Di Luar Rs
    Pelatihan Karyawan Di Luar Rs
    Документ2 страницы
    Pelatihan Karyawan Di Luar Rs
    Wilutami Rahardiyaning Tyas
    100% (1)
  • Form TNA
    Form TNA
    Документ3 страницы
    Form TNA
    Wilutami Rahardiyaning Tyas
    Оценок пока нет
  • Form Insiden
    Form Insiden
    Документ2 страницы
    Form Insiden
    Wilutami Rahardiyaning Tyas
    Оценок пока нет
  • Form TNA
    Form TNA
    Документ3 страницы
    Form TNA
    Wilutami Rahardiyaning Tyas
    Оценок пока нет
  • Abstrak Hal 1-Fitri
    Abstrak Hal 1-Fitri
    Документ2 страницы
    Abstrak Hal 1-Fitri
    Wilutami Rahardiyaning Tyas
    Оценок пока нет
  • Diklat Present
    Diklat Present
    Документ16 страниц
    Diklat Present
    Wilutami Rahardiyaning Tyas
    Оценок пока нет
  • Pengertian Dokter Dan Tugas
    Pengertian Dokter Dan Tugas
    Документ3 страницы
    Pengertian Dokter Dan Tugas
    Wilutami Rahardiyaning Tyas
    Оценок пока нет
  • Uu No 29 TH 2004
    Uu No 29 TH 2004
    Документ5 страниц
    Uu No 29 TH 2004
    Wilutami Rahardiyaning Tyas
    Оценок пока нет
  • New Pedoman Pelaksanaan Konseling HIV
    New Pedoman Pelaksanaan Konseling HIV
    Документ57 страниц
    New Pedoman Pelaksanaan Konseling HIV
    Wilutami Rahardiyaning Tyas
    Оценок пока нет
  • MDGs
    MDGs
    Документ17 страниц
    MDGs
    wiraandini
    Оценок пока нет