Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
PENDAHULUAN
1
2
koroner pertama pada tahun 2006 dan 500.000 diantaranya akan rekuren
(American Heart Association, 2016).
Berdasarkan data dari Pusat Jantung Nasional Harapan Kita dalam satu hari
pasien penyakit jantung koroner yang dilarikan ke rumah sakit mencapai 3-5
orang. Namun jumlah prevalensi penderita di Indonesia tiap tahunnya belum
didapatkan data yang jelas, diperkirakan sekitar 10 ribu warga, yang berarti 30
orang per hari datang ke Unit Gawat Darurat dan kejadian terbanyak adalah
penderita jantung koroner atau ACS (Kemenkes RI, 2016).
3
Sebagian besar Acute Coronary Syndrome (ACS) adalah manifestasi akut dari
plak ateroma pembuluh darah koroner yang koyak atau pecah. Hal ini
berkaitan dengan perubahan komposisi plak dan penipisan tudung fibrus yang
menutupi plak tersebut. Kejadian ini akan diikuti oleh proses agregasi
trombosit dan aktivasi jalur koagulasi. Terbentuklah trombus yang kaya
trombosit (white trombus). Trombus ini akan menyumbat liang pembuluh
darah koroner, baik secara total maupun parsial. Selain itu, terjadi pelepasan
4
RSUD Ulin Banjarmasin merupakan rumah sakit umum pusat ujukan dari
berbagai daerah di Kalimantan Selatan hingga luar Kalimantan Selatan. RSUD
Ulin Banjarmasin menerima semua jenis asuransi kesehatan seperti BPJS
umum dan ketenagakerjaan dan berbagai asuransi kesehatan lainnya yang
berlaku di Indonesia. Tingginya jumlah angka penderita gagal jantung yang
dirawat di RSUD. Ulin Banjarmasin dan selalu mengalami peningkatan setiap
tahunnya (Profil RSUD Ulin Banjarmasin, 2017).
Hasil studi pendahuluan yang dilakukan di Ruang Poli Jantung RSUD. Ulin
Banjarmasin diperoleh data berdasarkan hasil rekam medik mengungkapkan
bahwa angka kejadian acute coronary syndrome (ACS) merupakan penyakit
jantung dengan jumlah penderita terbesar kedua setelah Heart Failure (HF)
dan Hipertensi. Pada tahun 2015, kejadian gagal jantung sebanyak 8412 kasus
dan sebanyak 1400 (28%) mengalami acute coronary syndrome (ACS), pada
tahun 2016, kejadian gagal jantung sebanyak 8900 kasus yang terdiri dari
sebanyak 45% HF, sebanyak 17% mengalami acute coronary syndrome
(ACS), sebanyak 17% mengalami hipertensi, sebanyak 8% angina. Angka
kejadian acute coronary syndrome (ACS) Januari sampai Maret 2017
sebanyak 378 orang (Rekam Medik RSUD Ulin Banjarmasin, 2017).
1.5.2. Oktarina (2013) mengenai Hubungan Kadar Glukosa Darah Saat Masuk
Rumah Sakit Dengan Lama Hari Rawat Pasien Sindrom Koroner Akut
(SKA) Di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Jenis penelitian yang
digunakan adalah penelitian analitik dengan menggunakan desain
penelitian Cross Sectional Study. Hasil analisa ditemukan adanya
hubungan searah antara kadar glukosa darah saat masuk rumah sakit
dengan lama hari rawat pasien SKA dengan kekuatan hubungan yang
sedang, r = +0,492, p = 0, 000 (p<0,05). Persamaan dalam penelitian
ini dengan penelitian sebelumnya adalah sama-sama meneliti Acute
Coronary Syndrome (ACS), sedangkan perbedaan dari penelitian ini
dengan penelitian sebelumnya adalah penelitian sebelumnya
8