Вы находитесь на странице: 1из 4

Kardiovaskuler LBM 6 sgd 10

LBM 6 MODUL KARDIOVASKULER

STEP 1

1. Bengkak : pembesaran pada organ , tanda inflamasi dimana terjadi


eksudasi dari pembuluh darahjaringan intertisial melalui kapiler.
2. Ampisilin : obat antibiotic golongan penisilin yg digunakan sebagai
antibakteri pada bakteri gram negative dan positif.
3. Paracetamol : obat anti piuretik
4.

STEP 2

SKENARIO
1. Kenapa bengkak merah dan nyeri pada lengan kanan?
2. Kenapa terlihat garis merah dari bekas tusukan duri sampai ke
aksila yg nyeri dan panas?
3. Kenapa diberi obat ampisilin dan parasetamol?
4. Mengapa lengan bertambah bengkak,merah dan nyeri setelah
diberi pengobatan?
5. Mengapa suhu tubuh laki2 tersebut meningkat?
6. Mengapa harus control 5 hari lagi?

1. Anatomi dan fisiologi dari kelenjar limfe(dan alirannya)?


Anatomi kelenjar limfe :
Ekstremitas kiri,leher kiri,kepala kiri,ekstremitas bawah
ductus thoracicus. Leher kanan,kepala,dada
kanan,ekstremitas kanan ductus limfaticus dextra. Dari
ekstremitas bawah ke abdomen bermuara ke cysterna chili
dimuarai oleh N.L,Abdominalis,inguinalis,pelvikus,trunkus
intestinalis,Truncus intercotalis descendent dan trubcus
lumbalis.naik keatas melalui hiatus aorticus setinggi VT XII
berjalan dibelakang terus kesamping kiri oesofagus
menyilang a.suclavia dan bermuara ke angulus venosus.
Sebelum bermuara ke angulus venosus dapat muara dari
tuncus jugularis interna sinistra,truncus subclavia sinistra
dan truncus bronchomedastinalis sinistra.
Dextra tuncus jugularis interna dextra,truncus subclavia
dextra dan truncus bronchomedastinalis dextra bermuara ke
ductus limfaticus dextraangulus venosus dextra

Fisiologi kelenjar limfe


Fungsi system limfatik :
Tempat saluran tambahan untuk mengalirnya suatu cairan
dari ruang intertisial kedalam darah(protein plasma),dapat
Kardiovaskuler LBM 6 sgd 10

mengangkut protein dan zat2 berpartikel besar kedalam


jaringan, pengembalian protein ke dalam darah dari ruang
intertisial.
Jika fungsi tsb tidak berjalan seseorang dpt meninggal dlm
24jam.
Kecepatan aliran limfe Normal -6 mmHg,berhubungan
dengan peningkatan di intertisial,jika kecepatan meningkat
tekanan dalam intertisial juga meningkat.

DIAGNOSIS BANDING

- LIMFADENITIS
1. Definisi : adanya sumbatan drainase limfe disertai akumulasi
abnormal cairan interstisial.
2. Etiologi :
Infeksi:
Karena bakteri streptococcus dan stapilococcus
Non infeksi : peradangan RA & SLE

3. Klasifikasi :
Limfadenistis non spesifik akut bsifat lokalisata
Limfadentis non spesifik kronis hyperplasia folikuler

4. Patofisiologi
Pembuluh limfe membawa aliran limfe dari jaringan ke
KGBbila tredapat infeksi tubuh akan merespon infeksi
tbs,jika sel pertahanan tubuh meningkat akan terjadi
benjolan pada kulit(akibat tumor dan infeksi)menghasilkan
cairan peningkatan sel DP
5. Manifestasi klinis
Benjolan terba ringan dan nyeri
Memerah dan hangat
Sepanjang pembuluh limfe terjadi inflamasi
Ditemukan fistel pada limfadenitis yg infektannya TBC
Abses (bila semakin parah)
6. Penegakan diagnosis
Anamnesis(riwayat pekerjaan,)
gejala penyerta(batuk,demam),
lokasi pembengkakan (bengkaknya didaerah mana)
px fisik (PX KGB)
px penunjang (USG,biopsyuntuk mengetahui tanda2
keganasan limfadenitis, kultur medium,ct scan: mendeteksi
pembesaran KGB)
7. Penatalaksanaan

Farmakologi : antibiotic,TBC(anti TBC)


Kardiovaskuler LBM 6 sgd 10

Non farmakologi : dikompres dgn air hangat

- LIMFANGITIS
1. Definisi
Perdangan pada pembuluh limfa karena bakteri/jamur,bakteri yg
plg sering streptococcus group A beta hemolitikus
2. Etiologi
karena bakteri/jamur,bakteri yg plg sering streptococcus group A
beta hemolitikus,
3. Klasifikasi
Akut : infeksi baru
Kronis : infeksi terus menerus
Eksaserbasi akut?
4. Patofisiologi
Infeksi yg dibawa kekelenjar limfe
5. Manifestasi klinis
Demam krn proses inflamasi
Leukositosis
Parah selulitis (peradangan pada jar. Ikat dilapisan dermal dan
subkutan kulit) krn Bakteri eksogen,lecet,luka bakar
Abses local
Timbul garis merah yg berjalan disepanjang pembluh limfe
Pembesaran KGB
6. Penegakan diagnosis
- Anamnesis(riwayat pekerjaan,)
- gejala penyerta(batuk,demam),
- lokasi pembengkakan (bengkaknya didaerah mana)
- px fisik (PX KGB)
- px penunjang (USG,biopsyuntuk mengetahui tanda2
keganasan limfadenitis, kultur medium,ct scan: mendeteksi
pembesaran KGB)

7. penatalaksanaan
pencegahan(memakai sarung tangan)
pemberian obat antibiotic (dikloksasin,nafsilin,oxasilingol
penisilin)

- LIMFADEMA
1. Definisi
Kondisi dimana cairan jaringan intertisial mengalami retensi
dalam jaringan. gangguan aliran.

2. Etiologi
Limfadema congenital : limfadema bawaan
Pembedahan mayor (pengobatan kanker)
Penyebaran tumor ganas
3. Klasifikasi

4. Patofisiologi
Kardiovaskuler LBM 6 sgd 10

Volume pada jar intertisial berlebih terjadi edem akumulasi di


jar
5. Manifestasi klinis
Gejala local pembengkakan limfadema tungkai kaki
Pitting edema
Buffalo hump
Elephantiasis
Stemersign
Gejala sistemik : malaise,demam.filarial
6. Penegakan diagnosis

7. penatalaksanaan

penyebab primer dan sekunder limfadema


kelainan congenital system limfatik

STEP 3

STEP 4

Вам также может понравиться