BAB IV

KESIMPULAN

Anestesi spinal dapat diberikan pada tindakan yang melibatkan

tungkai bawah, panggul, dan perineum. Anestesi ini juga digunakan pada
keadaan khusus seperti bedah endoskopi urologi, bedah rektum, perbaikan
fraktur tulang panggul, bedah obstetri, dan bedah anak.
Kontraindikasi mutlak meliputi pasien menolak, infeksi kulit pada tempat
dilakukan pungsi lumbal, hipovolemia berat (syok), koagulopati, dan
peningkatan tekanan intrakranial. Kontraindikasi relatif meliputi bakteremia,
kelainan neurologis, kelainan psikis, bedah lama, penyakit jantung, hipovolemia
ringan.
Saddle block merupakan salah satu metode anestesia spinal rendah.
Teknik ini menyediakan blok segmental pada bagian perineum, pantat, dan
paha dalam; bagian-bagian yang menyentuh pelana pada saat mengendarai
kuda. Secara tradisional, teknik ini dilakukan dengan dosis rendah anestesia
spinal lumbal untuk menghambat selektif 4 segmen spinal sacrum terakhir.
Anestesi epidural adalah blokade saraf dengan menyuntikkan obat
analgetik lokal diruang epidural (peridural,ekstradural). Ruang ini berada di
antara ligamentum flavum dan duramater. Obat anestetik lokal di ruang epidural
bekerja langsung pada akar saraf spinal yang terletak dibagian lateral.
Analgesia kaudal sebenarnya sama dengan anestesia epidural, karena
kanalis kaudalis adalah kepanjangan dari ruang epidural dan obat di tempatkan
di ruang kaudal melalui hiatus sakralis. Hiatus sakralis ditutup oleh
ligamentum sakrokogsigeal tanpa tulang yang analog dengan gabungan
antara ligamentum supraspinosum, ligamentum interspinosum, dan
ligamentum flavum. Ruang kaudal berisi saraf sakral, pleksus venosus, felum
terminale dan kantong dura.
Anestesi regional intravena (Bier blok) adalah blok yang dilakukan
dengan cara menyuntikkan obat anestetik lokal ke dalam vena yang telah
dieksanguinasi secara tertutup baik pada ekstremitas superior maupun inferior.

45
 Blok pleksus brachialis adalah tindakan analgesia regional dengan cara
menyuntikkan obat anestetik lokal di daerah perjalanan pleksus brachialis yang
menyuplai ekstremitas superior. Dalam perjalanannya, pleksus brachialis
melewati daerah strategis tempat dilakukannya blok, yaitu daerah interskaleni,
supraklavikula, aksila.
Anestesi inhalasi merupakan salah satu teknik anestesi umum yang
dilakukan dengan jalan memberikan kombinasi obat anestesi inhalasi yang
berupa gas dan atau cairan yang mudah menguap melalui alat atau mesin
anestesi langsung ke udara inspirasi.
Alat anestesi yang lazim digunakan disebut mesin anestesi. Fungsi
mesin anestesia ialah menyalurkan gas atau campuran gas anesthetic yang
aman ke rangkaian sirkuit anesthetic yang kemudian dihisap oleh pasien dan
membuang sisa campuran gas dari pasien. Berikut adalah beberapa
perbandingan antara sistem anestesi:

Sistem anestesi lainnya seperti sistem tetes terbuka, sistem insuflasi,

sistem Mapleson, dan sistem lingkar juga banyak digunakan.

46