Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Halaman
HALAMAN JUDUL i
HALAMAN PENGESAHAN ...... ii
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN. iii
KATA PENGANTAR... iv
UCAPAN TERIMAKASIH.. v
DAFTAR ISI...... vii
DAFTAR TABEL.. xi
DAFTAR GAMBAR. xii
ABSTRAK. xiv
ABSTRACT xv
BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ...... 1
1.2 Rumusan Masalah... ..... 3
1.3 Batasan Masalah....... 3
1.4 Tujuan Penelitian ...... 3
1.5 Manfaat Penelitian..... 3
1.6 Sistematika Penulisan........................................................................ 4
vii
2.2.6 Induktansi Bersama. 15
2.3 Prinsip Resonansi elektromagnetik................................................... 16
2.3.1 Resonansi................................................................................. 16
2.3.2 Resonansi Elektromagnetik..................................................... 17
2.4 Prinsip Resonansi Bersama............................................................... 18
2.5 Rangkaian LC.................................................................................... 19
2.5.1 Prinsip Kerja Rangkaian LC.................................................... 19
2.5.2 Osilasi Rangkaian LC.. 21
2.6 Struktur Pengiriman Daya Tanpa Kabel............................................ 23
viii
4.3.1 Data Hasil Pengukuran Koil Transmitter Inti Udara Dengan
Frekuensi resonansi Diubah-Ubah. 37
4.3.2 Data Hasil Pengukuran Koil Transmitter Inti Pasir Besi Dengan
Frekuensi Resonansi Diubah-Ubah 43
4.3.1 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel
Kumparan Pengirim dan Penerima Tanpa Inti (Air Core) Dengan
Frekuensi 976 kHz. 36
4.3.2 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel
Kumparan Penerima Tanpa Inti (Air Core) Dengan Frekuensi
800 kHz.. 40
4.3.3 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel
Kumparan Penerima Tanpa Inti (Air Core) Dengan Frekuensi
780 kHz.. 42
4.3.4 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel
Kumparan Penerima Tanpa Inti (Air Core) Dengan Frekuensi
774 kHz.. 44
4.3.5 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel
Kumparan Penerima Tanpa Inti (Air Core) Dengan Frekuensi
725 kHz.. 45
4.3.6 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel
Kumparan Penerima Tanpa Inti (Air Core) Dengan Frekuensi
711 kHz.. 48
4.3.7 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel
Kumparan Penerima Tanpa Inti (Air Core) Dengan Frekuensi
650 kHz.. 50
4.4 Pengukuran Dengan Inti Pasir Besi (Iron sand Core) 57
4.4.1 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel
Kumparan Pengirim dan Penerima Dengan Inti Pasir Besi (Iron
Sand Core) Dengan Frekuensi 976 kHz 57
4.4.2 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel
ix
Kumparan Penerima Dengan Inti Pasir Besi (Iron Sand Core)
Dengan Frekuensi 790 kHz.. 58
4.4.3 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel
Kumparan Penerima Dengan Inti Pasir Besi (Iron Sand Core)
Dengan Frekuensi Pengirim 781 kHz.. 61
4.4.4 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel
Kumparan Penerima Dengan Inti Pasir Besi (Iron Sand Core)
Dengan Frekuensi 774 kHz... 62
4.4.5 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel
Kumparan Penerima Dengan Inti Pasir Besi (Iron Sand Core)
Dengan Frekuensi 752 kHz... 63
4.4.6 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel
Kumparan Penerima Dengan Inti Pasir Besi (Iron Sand Core)
Dengan Frekuensi 711 kHz... 64
4.4.7 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel
Kumparan Penerima Dengan Inti Pasir Besi (Iron Sand Core)
Dengan Frekuensi 650 kHz... 65
4.5 Pengukuran Besar Medan Elektromagnetik Pada Sisi Pengirim.. 69
DAFTAR PUSTAKA
x
DAFTAR TABEL
xi
DAFTAR GAMBAR
xii
Gambar 4.4 : (a) Rangkaian pengirim 800 kHz 39
(b) Benuk sinyal penerima 768 kHz... 39
Gambar 4.5 : (a) Rangkaian pengirim 780 kHz 41
(b) Benuk sinyal penerima 768 kHz... 41
Gambar 4.6 : (a) Rangkaian pengirim 774 kHz 43
(b) Benuk sinyal penerima 768 kHz... 43
Gambar 4.7 : (a) Rangkaian pengirim 774 kHz 45
(b) Benuk sinyal penerima 754 kHz... 45
Gambar 4.8 : (a) Rangkaian pengirim 711 kHz 47
(b) Benuk sinyal penerima 715 kHz... 47
Gambar 4.9 : (a) Rangkaian pengirim 650 kHz 49
(b) Benuk sinyal penerima 619 kHz... 49
Gambar4.10 Grafik Hubungan Antara Frekuensi Dengan Efisiensi Pengiriman
daya............. 51
Gambar 4.11 Grafik Hubungan Antara Impedansi dan Frekuensi.. 53
Gambar 4.12 Grafik Hubungan Antara Jarak Dengan Daya.. 54
Gambar 4.13 Grafik Hubungan Antara Jarak Dengan Efisiensi Daya... 54
Gambar 4.14: (a) Rangkaian Pengirim (Osilator) 976 kHz.. 56
(b) Rangkaian Penerima Dengan Pasir Besi 944 kHz 57
Gambar 4.15: (a) Bentuk sinyal pengirim (Osilator) 976 kHz. 57
(b) Bentuk sinyal penerima 944 kHz 57
Gambar 4.16 Grafik Hubungan Antara Frekuensi Dengan Efisiensi
Pengiriman daya. 66
Gambar 4.17 Grafik Hubungan Antara Jarak Dengan Daya.. 66
Gambar 4.18 Grafik Hubungan Antara Jarak Dengan Efisiensi Daya... 67
Gambar 4.18 Alat Ukur Spectrum Digital.. 68
Gambar 4.19 Hubungan Antara Frekuensi Dengan Medan Magnetik 72
Gambar 4.20 Hubungan Antara Frekuensi Dengan Medan Magnetik 73
xiii
ABSTRAK
Transmisi daya tanpa kabel dapat dilakukan dengan metoda resonansi, yaitu dengan
menyamakan frekuensi pada sisi pengirim (transmitter) dengan sisi penerima
(receiver). Rentang Frekuensi yang digunakan pada penelitian ini adalah 651976
kHz yang dihasilkan pada rangkaian pengirim dengan tegangan input 15 VDC yang
dihubungkan dengan kapasitor dan kumparan pengirim. Dalam penelitian ini
dilakukan percobaan dengan 7 variasi frekuensi pengirim yaitu 651, 711, 725, 774,
781, 790 dan 976 kHz, untuk mengetahui besar daya dan efisiensi yang dihasilkan.
Efisiensi daya terbesar terdapat pada frekuensi 774 kHz, yakni sebesar 6.5 % dengan
jarak transmisi 2 cm yang menghasilkan tegangan pada receiver sebesar 3.35 VAC.
Pada frekuensi tersebut, jarak transmisi maksimal adalah 12 cm dengan receiver
tegangan sebesar 0.5 VAC. Untuk semua frekuensi, diperoleh hubungan daya dan
efisiensi yang berbanding terbalik terhadap jarak transmisi. Hal itu berkaitan erat
dengan medan elektromagnetik yang dapat diterima oleh receiver.
xiv
ABSTRACT
Wireless power transmission can be done with resonance method, i.e. by equalizing
the frequencies of receivers to them of the transmitters. The frequency range used in
this thesis is 651978 kHz resulting from a transmitter circuit with input voltage of 15
VDC connected to the capasitors and the transmitter coil. Experiments with seven
variations of transmitter frequencies are conducted, i.e 651, 711, 725, 774, 781, 790
and 976 kHz, to know how large power and efficiency is reached at a frequency of
774 kHz, i.e 6.5 % at a distance of 2 cm which produces voltage of 3.35 VAC at the
receiver. At this frequency, the maximum transmission distance is 12 cm which
produces a receiver voltage of 0.5 VAC. For all frequencies, a relationship for power
and efficiency is obtained, which is inversely proportional to the transmission
distance. It is closely related to the electromagnetic fields captured by the receiver.
xv