Вы находитесь на странице: 1из 9

DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN JUDUL i
HALAMAN PENGESAHAN ...... ii
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN. iii
KATA PENGANTAR... iv
UCAPAN TERIMAKASIH.. v
DAFTAR ISI...... vii
DAFTAR TABEL.. xi
DAFTAR GAMBAR. xii
ABSTRAK. xiv
ABSTRACT xv

BAB I. PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang ...... 1
1.2 Rumusan Masalah... ..... 3
1.3 Batasan Masalah....... 3
1.4 Tujuan Penelitian ...... 3
1.5 Manfaat Penelitian..... 3
1.6 Sistematika Penulisan........................................................................ 4

BAB II. LANDASAN TEORI


2.1 Tinjauan Pustaka... 5
2.2 Transfer Daya Listrik Nirkabel .... ... 6
2.2.1 Prinsip Induksi Elektromagnetik .................... 9
2.2.2 Proses Terjadinya GGL Induksi.............................................. 10
2.2.3 Faktor Besarnya GGL.............................................................. 11
2.2.4 Hukum Lenz............................................................................ 13
2.2.5 Induktansi Diri........................................................................ 13

vii
2.2.6 Induktansi Bersama. 15
2.3 Prinsip Resonansi elektromagnetik................................................... 16
2.3.1 Resonansi................................................................................. 16
2.3.2 Resonansi Elektromagnetik..................................................... 17
2.4 Prinsip Resonansi Bersama............................................................... 18
2.5 Rangkaian LC.................................................................................... 19
2.5.1 Prinsip Kerja Rangkaian LC.................................................... 19
2.5.2 Osilasi Rangkaian LC.. 21
2.6 Struktur Pengiriman Daya Tanpa Kabel............................................ 23

BAB III. METODELOGI PENELITIAN


3.1 Bagian Utama Sistem WPT (Wireless Power Transfer)... 26
3.2 Perancangan Sistem Transfer Daya Listrik Tanpa Kabel..... 27
3.2.1 Regulator DC 12 V, 1.2 A Sebagai Sumber Pada Sisi
Transmitter .... 27
3.2.2 Rangkaian Pada Sisi Pengirim/Transmitter. 27
3.2.3 Perancangan Koil pengirim .. 29
3.2.4 Perancangan Pada Sisi Penerima.... 30
3.2.5 Perancangan Koil Penerima 29
3.2.6 Effisiensi Sistem WPT 31
3.2.7 Pegujian Menggunakan Beban LED.. 32
3.3 Pemasangan Komponen.... 32
3.3.1 Urutan Pemasangan Komponen 32
3.3.2 Urutan Perangkaian Komponen 33
3.4 Flowchart Penelitian.. 34

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN


4.1 Simulasi Alat. 35
4.2 Hasil Pengukuran.. 36
4.3 Pengukuran Tanpa Inti Pasir Besi. 37

viii
4.3.1 Data Hasil Pengukuran Koil Transmitter Inti Udara Dengan
Frekuensi resonansi Diubah-Ubah. 37
4.3.2 Data Hasil Pengukuran Koil Transmitter Inti Pasir Besi Dengan
Frekuensi Resonansi Diubah-Ubah 43
4.3.1 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel
Kumparan Pengirim dan Penerima Tanpa Inti (Air Core) Dengan
Frekuensi 976 kHz. 36
4.3.2 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel
Kumparan Penerima Tanpa Inti (Air Core) Dengan Frekuensi
800 kHz.. 40
4.3.3 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel
Kumparan Penerima Tanpa Inti (Air Core) Dengan Frekuensi
780 kHz.. 42
4.3.4 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel
Kumparan Penerima Tanpa Inti (Air Core) Dengan Frekuensi
774 kHz.. 44
4.3.5 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel
Kumparan Penerima Tanpa Inti (Air Core) Dengan Frekuensi
725 kHz.. 45
4.3.6 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel
Kumparan Penerima Tanpa Inti (Air Core) Dengan Frekuensi
711 kHz.. 48
4.3.7 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel
Kumparan Penerima Tanpa Inti (Air Core) Dengan Frekuensi
650 kHz.. 50
4.4 Pengukuran Dengan Inti Pasir Besi (Iron sand Core) 57
4.4.1 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel
Kumparan Pengirim dan Penerima Dengan Inti Pasir Besi (Iron
Sand Core) Dengan Frekuensi 976 kHz 57
4.4.2 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel

ix
Kumparan Penerima Dengan Inti Pasir Besi (Iron Sand Core)
Dengan Frekuensi 790 kHz.. 58
4.4.3 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel
Kumparan Penerima Dengan Inti Pasir Besi (Iron Sand Core)
Dengan Frekuensi Pengirim 781 kHz.. 61
4.4.4 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel
Kumparan Penerima Dengan Inti Pasir Besi (Iron Sand Core)
Dengan Frekuensi 774 kHz... 62
4.4.5 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel
Kumparan Penerima Dengan Inti Pasir Besi (Iron Sand Core)
Dengan Frekuensi 752 kHz... 63
4.4.6 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel
Kumparan Penerima Dengan Inti Pasir Besi (Iron Sand Core)
Dengan Frekuensi 711 kHz... 64
4.4.7 Hasil Pengukuran Dan Analisa Sistem Transmisi Daya Nirkabel
Kumparan Penerima Dengan Inti Pasir Besi (Iron Sand Core)
Dengan Frekuensi 650 kHz... 65
4.5 Pengukuran Besar Medan Elektromagnetik Pada Sisi Pengirim.. 69

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN

DAFTAR PUSTAKA

x
DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Desain Koil Pengirim...... 29


Tabel 4.1 Variasi Frekuensi Pada Sisi Pengirim. 36
Tabel 4.2 Hasil pengukuran Osilator Frekuensi 976 kHz.. 38
Tabel 4.3 Hasil pengukuran Osilator Frekuensi 800 kHz.. 40
Tabel 4.4 Hasil pengukuran Osilator Frekuensi 781 kHz.. 42
Tabel 4.5 Hasil pengukuran Osilator Frekuensi 774 kHz.. 44
Tabel 4.6 Hasil pengukuran Osilator Frekuensi 725 kHz.. 46
Tabel 4.7 Hasil pengukuran Osilator Frekuensi 711 kHz.. 48
Tabel 4.8 Hasil pengukuran Osilator Frekuensi 650 kHz.. 50
Tabel 4.9 Perbandingan Efisiensi pada jarak tetap 2 cm. 51
Tabel 4.10 Hasil pengukuran Osilator Frekuensi 976 kHz 53
Tabel 4.11 Hasil pengukuran Osilator Frekuensi 790 kHz 58
Tabel 4.12 Hasil pengukuran Osilator Frekuensi 781 kHz 59
Tabel 4.13 Hasil pengukuran Osilator Frekuensi 774 kHz 60
Tabel 4.14 Hasil pengukuran Osilator Frekuensi 725 kHz 61
Tabel 4.15 Hasil pengukuran Osilator Frekuensi 711 kHz 62
Tabel 4.16 Hasil pengukuran Osilator Frekuensi 650 kHz 63
Tabel 4.17 Perbandingan Efisiensi pada jarak tetap 2 cm.. 64
Tabel 4.18 Perbandingan Efisiensi pada jarak tetap 2 cm. 65
Tabel 4.19 Hasil Pengukuran Medan Magnet Pada Sisi Pengirim. 69

xi
DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Menara Wardencyffe 2


Gambar 2.1 Transformator ...... 7
Gambar 2.2 Sikat Gigi Elektrik........ 7
Gambar 2.3 Konsep Solar Space Power... 9
Gambar 2.4 Percobaan Faraday 11
Gambar 2.5 Fluks Magnet 12
Gambar 2.6 Arah GGL Induksi... 13
Gambar 2.7 Kaidah Tangan Kanan. 13
Gambar 2.8 Induktansi Diri. 14
Gambar 2.9 Induktansi Bersama. 15
Gambar 2.10 Garpu Tala Beresonansi... 16
Gambar 2.11 Arah Gelombang Elektromagnetik.. 17
Gambar 2.12 Induktansi Bersama. 18
Gambar 2.13 Rangkaian LC.. 19
Gambar 2.14 Prinsip Kerja Rangkaian LC 20
Gambar 2.15 Osilasi Rangkaian LC.. 21
Gambar 2.16 Skema Analisa Noda rangkaian LC 22
Gambar 2.17 Skema Diagram Pengiriman Daya Listrik Tanpa Kabel.. 23
Gambar 3.1 Skema Transfer Daya Tanpa Kabel (WPT).... 25
Gambar 3.2 Power Suply DC 15 V, 1.2 A. 26
Gambar 3.3 Rangkaian Osilator 651 - 976 kHz. 27
Gambar 3.4 Perancangan pada Sisi Penerima. 29
Gambar 3.5 Pengujian Menggunakan LED Paralel. 31
Gambar 4.1 Simulasi Transfer Energi Listrik Nirkabel.. 34
Gambar 4.2 : (a) Rangkaian Pengirim (Osilator) 976 kHz... 37
(b) Rangkaian Penerima 944.7 kHz 37
Gambar 4.3 : (a) Bentuk Sinyal Pengirim (Osilator) 976 kHz.. 38
(b) Bentuk Sinyal Penerima 944 kHz. 38

xii
Gambar 4.4 : (a) Rangkaian pengirim 800 kHz 39
(b) Benuk sinyal penerima 768 kHz... 39
Gambar 4.5 : (a) Rangkaian pengirim 780 kHz 41
(b) Benuk sinyal penerima 768 kHz... 41
Gambar 4.6 : (a) Rangkaian pengirim 774 kHz 43
(b) Benuk sinyal penerima 768 kHz... 43
Gambar 4.7 : (a) Rangkaian pengirim 774 kHz 45
(b) Benuk sinyal penerima 754 kHz... 45
Gambar 4.8 : (a) Rangkaian pengirim 711 kHz 47
(b) Benuk sinyal penerima 715 kHz... 47
Gambar 4.9 : (a) Rangkaian pengirim 650 kHz 49
(b) Benuk sinyal penerima 619 kHz... 49
Gambar4.10 Grafik Hubungan Antara Frekuensi Dengan Efisiensi Pengiriman
daya............. 51
Gambar 4.11 Grafik Hubungan Antara Impedansi dan Frekuensi.. 53
Gambar 4.12 Grafik Hubungan Antara Jarak Dengan Daya.. 54
Gambar 4.13 Grafik Hubungan Antara Jarak Dengan Efisiensi Daya... 54
Gambar 4.14: (a) Rangkaian Pengirim (Osilator) 976 kHz.. 56
(b) Rangkaian Penerima Dengan Pasir Besi 944 kHz 57
Gambar 4.15: (a) Bentuk sinyal pengirim (Osilator) 976 kHz. 57
(b) Bentuk sinyal penerima 944 kHz 57
Gambar 4.16 Grafik Hubungan Antara Frekuensi Dengan Efisiensi
Pengiriman daya. 66
Gambar 4.17 Grafik Hubungan Antara Jarak Dengan Daya.. 66
Gambar 4.18 Grafik Hubungan Antara Jarak Dengan Efisiensi Daya... 67
Gambar 4.18 Alat Ukur Spectrum Digital.. 68
Gambar 4.19 Hubungan Antara Frekuensi Dengan Medan Magnetik 72
Gambar 4.20 Hubungan Antara Frekuensi Dengan Medan Magnetik 73

xiii
ABSTRAK

Transmisi daya tanpa kabel dapat dilakukan dengan metoda resonansi, yaitu dengan
menyamakan frekuensi pada sisi pengirim (transmitter) dengan sisi penerima
(receiver). Rentang Frekuensi yang digunakan pada penelitian ini adalah 651976
kHz yang dihasilkan pada rangkaian pengirim dengan tegangan input 15 VDC yang
dihubungkan dengan kapasitor dan kumparan pengirim. Dalam penelitian ini
dilakukan percobaan dengan 7 variasi frekuensi pengirim yaitu 651, 711, 725, 774,
781, 790 dan 976 kHz, untuk mengetahui besar daya dan efisiensi yang dihasilkan.
Efisiensi daya terbesar terdapat pada frekuensi 774 kHz, yakni sebesar 6.5 % dengan
jarak transmisi 2 cm yang menghasilkan tegangan pada receiver sebesar 3.35 VAC.
Pada frekuensi tersebut, jarak transmisi maksimal adalah 12 cm dengan receiver
tegangan sebesar 0.5 VAC. Untuk semua frekuensi, diperoleh hubungan daya dan
efisiensi yang berbanding terbalik terhadap jarak transmisi. Hal itu berkaitan erat
dengan medan elektromagnetik yang dapat diterima oleh receiver.

Kata kunci : Nirkabel, Daya, Transmisi, Resonansi, Induksi

xiv
ABSTRACT

Wireless power transmission can be done with resonance method, i.e. by equalizing
the frequencies of receivers to them of the transmitters. The frequency range used in
this thesis is 651978 kHz resulting from a transmitter circuit with input voltage of 15
VDC connected to the capasitors and the transmitter coil. Experiments with seven
variations of transmitter frequencies are conducted, i.e 651, 711, 725, 774, 781, 790
and 976 kHz, to know how large power and efficiency is reached at a frequency of
774 kHz, i.e 6.5 % at a distance of 2 cm which produces voltage of 3.35 VAC at the
receiver. At this frequency, the maximum transmission distance is 12 cm which
produces a receiver voltage of 0.5 VAC. For all frequencies, a relationship for power
and efficiency is obtained, which is inversely proportional to the transmission
distance. It is closely related to the electromagnetic fields captured by the receiver.

Keywords : Wireless, Power, Transmission, Resonance, Induction

xv

Вам также может понравиться