Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Jaman sudah makin edan, kultur ketimuran semakin terkikis dan pendidikan agama sudah
banyak dikesampingkan. Sekarang banyak ditemui anak yang hilang sopan santun hingga
kurang ajar terhadap orang tuanya, tidak mempunyai sikap berbakti bahkan menelantarkan
orang tua yang sudah lanjut usia. Berbuat baik kepada kedua orang tua hukumnya wajib, baik
waktu kita masih kecil, remaja atau sudah menikah dan sudah mempunyai anak bahkan saat
kita sudah mempunyai cucu. Ketika kedua orang tua kita masih muda atau sudah lanjut
usianya bahkan pikun kita tetap wajib berbakti kepada keduanya. Mereka membesarkan kita
dengan penuh kasih sayang dan berbagai pengorbanan. Pengorbanan itu tak hanya dalam hal
tenaga, waktu dan materi, bahkan demi anak nyawa pun rela dikorbankan.
Berikut ini setidaknya ada 10 cara yang cukup sederhana yang dapat kita lakukan untuk
berbakti atau memuliakan orang tua, termasuk kepada orang tua yang telah tiada.
9. Doa Anak Yang Shalih Untuk Orang Tua Yang Telah Meninggal
Bagi Kaum Muslimin yang mana kedua orang tua atau salah satunya telah tiada, bahwasanya
doa dari anak yang sholeh begitu luar biasa memberi manfaat bagi orang tua yang telah
meninggal. Telah banyak hadits yang menerangkan tentang bagaimana kebaikan yang akan
didapatkan orang tua di kehidupan setelah mati tatkala memiliki anak-anak yang sholeh yang
mau mendoakan mereka. Dan shaleh ataupun shalehah itu harus diperjuangkan dengan cara
taat pada Allah Subhanahu wa Taala dan mengikuti tuntunan Rasul-Nya, Nabi Muhammad
shalallahu alaihi wasallam. Sebaliknya anak-anak yang tidak mau taat kepada perintah Alloh
dan sebaliknya gemar berbuat dosa akibat meninggalkan shalat, berbuat maksiat, tidak mau
belajar ilmu agama dan hal-hal yg dibenci Alloh serta RasulNya.. maka sang anak hanya akan
memberikan beban berat yang harus dipertanggung jawabkan orang tuanya di yaumul akhirat.
Hadits Shahih :
Dari Abu Hurairah, dari Nabi Shallallahu alaihi wa sallam beliau bersabda:
Celaka, sekali lagi celaka, dan sekali lagi celaka orang yang mendapatkan kedua orang
tuanya berusia lanjut, salah satunya atau keduanya, tetapi (dengan itu) dia tidak masuk
syurga.
Penjelasan ringkas dari hadits di atas: Bahwasanya kedua orang tua itu adalah ladang pahala
untuk kita menggapai surga Alloh Azza wa Jalla. Terdapat kemuliaan tatkala seorang anak
ikhlas dan sadar dalam memuliakan serta berbakti kepada kedua orang tuanya dalam perkara-
perkara yang maruf (perkara yang baik dan tidak melanggar syariat). Dan sungguh celaka
dan merugi bagi seorang anak yang tatkala kedua orang tua atau salah satunya masih hidup
lantas ia enggan merawatnya, enggan berbakti kepada mereka terlebih tatkala orang tua sudah
renta, bahkan sampai membiarkan orang tua terlantar tanpa perhatian dan kasih sayang dari
anak-anaknya. Demi mengejar karir, demi membahagiakan istri atau suami, sering kali
akhirnya orang tua dilupakan dan dikesampingkan. Tanpa disadari mereka mendekatkan diri
dengan api neraka dan azab-Nya.