Вы находитесь на странице: 1из 4

MALARIA TROPIKA

Definisi
Penyakit infeksi parasite yang disebabkan oleh plasmodium.

Etiologi
Malaria disebabkan protozoa dari genus Plasmodium, family plasmodiiae dan ordo
Coccidiidae.
Di Indonesia terdapat 4 spesies Plasmodium, yaitu Plasmodium falciparum penyebab
malaria tropika yang sering menyebabkan malaria berat, Plasmodium vivax penyebab malaria
tertiana, Plasmodium ovale jarang dijumpai di Indonesia dan Plasmodium malaria penyebab
malaria kuartana.
Parasit malaria di transmisikan melalui nyamuk Anopheles betina.

Epidemiologi
Infeksi malaria tersebar pada lebih dari 100 Negara di benua Afrika, Asia, Amerika
Selatan dan daerah Oceania dan kep. Caribia.
Di Indonesia kawasan Timur mulai dari Kalimantan, Sulawesi Tengah sampai Utara,
Maluku, Irian Jaya dan dari Lombok sampai NTT serta Timor Timur merupakan daerah endemis
malaria dengan P. falciparum dan P. vivax.
Beberapa daerah di Sumatera mulai dari Lampung, Riau, Jambi dan Batam kasus malaria
cenderung meningkat.
Peningkatan insidens malaria dan terjadi KLB di berbagai daerah di Indonesia antara lain
diakibatkan: perubahan lingkungan, pembangunan tidak berwawasan kesehatan, mobilitas
penduduk yang tinggi, pemantuan dan analisis data malaria yang kurang optimal di berbagai
jenjang.

Patogenesis
Patofisiologi
Parasit dalam eritrosit (EP) mengalami 2 stadium, yaitu stadium cincin pada 24 jam I dan
stadium matur pada 24 jam II.
Permukaan EP stadium cincin akan menampilkan Ag RESA (Ring-erythrocyte surgace
antigen), menghilang setelah parasite masuk stadium matur. Permukaan membrane EP stadium
matur akan mengalami penonjolan dan membentuk knob dengan Histidin Rich-protein-1
Bila mengalami merogoni, akan dilepaskan toksin malaria berupa GPI yaitu
glikosilfosfatidilinositol yang merangsang pelepasan TNF- dan IL-1 dari makrofag.
Sitoadherensi Sekuestrasi Rosseting Sitokin

Imunitas
Imunitas alamiah non-imunologis berupa kelainan-kelainan genetic polimofirmes yang
dikaitkan dengan resistensi terhadap malaria. Misalnya hemoglobin S, def. G6PD
Imunitas didapat non-spesifik
- Imunitas pada stadium eksoeritrositer:
Eksoeritrositer ekstrahepatal: a). Antibodi yang menghambat masuknya sporozoit ke
hepatosit. b). Antibodi yang membunuh sporozoit melalui opsonisasi.
Eksoeritrositer intrahepatik: limfosit T sitotoksik CD8+, antigen/antibody pada
stadium hepatik.
- Imunitas pada stadium aseksual eritrositer berupa: antibody yang mengaglutinasi
merozoit, antibody yang menghambat sitoadherensi, antibody yang menghambat
pelepasan dan menetralkan toksin-toksin parasite.
- Imunitas pada stadium seksual berupa: antibody yang membunuh gametosit, antibody
yang menghambat fertilisasi, antibody yang menghambat transformasi zigot menjadi
ookinase.

Gejala Klinis
Demam yang ireguler dan tidak periodic, sering terjadi hiperpireksia dengan temperature
diatas 40
Anemia lebih menonjol dengan leukopenia dan monositosis.
Splenomegali dijumpai lebih sering dari hepatomegaly dan nyeri pada perabaan ; hati
membesar dapat disertai timbulnya icterus.
Sering terjadi komplikasi
Inkubasi 9-14 hari
Gejala prodromal: sakit kepala, nyeri belakang/tungkai, lesu, perasaan dingin, mual, muntah,
dan diare.
Gejala lain berupa konvulsi, pneumonia aspirasi dan banyak keringat walaupun temperature
normal.
Apabila infeksi memberat nadi cepat, nausea, muntah, diare menjadi berat dan diikuti
kelainan paru.
Kelainan urin dapat berupa albuminuria, hialin dan Kristal yang granuler.

Diagnosis
Pemeriksaan tetes darah: tetesan darah tebal dan tetesan darah tipis.
Tes Antigen: P-F test
Tes Serologi
Pemeriksaan PCR
Diagnosis Banding
Infeksi virus pada system respiratorius
Influenza
Bruselosis
Demam tifoid
DD
Infeksi bacterial lainnya

Penatalaksanan
Secara global WHO telah menetapkan dipakainya pengobatan malaria dengan memakai
obat ACT.
Kombinasi dosis tetap:
- Co-Arterm, kombinasi artemeter (20 mg)+lumefantrine (120mg). Dosis 4 tab 2 x 1 sehari
selama 3 hari.
- Artekin, dihidroartemisinin (40mg)+piperakuin (320mg). Dosis dewasa: dosis awal 2 tab,
8 jam kemudian 2 tab, 24 jam dan 32 jam, masing-masing 2 tab.
Kombinasi dosis tidak tetap:
- Artesunat+meflokuin
- Artesunat+amodiakin
- Artesunat+klorokuin
- Artesunat+sulfadoksin-pirimetamin
- Artesunat+pironaridin
- Artesunat+chlorproguanil-dapson
- Dihidroartemisinin+piperakuin+trimethoprim
- Artecom+primakuin
- Dihidroartemisinin+naptokuin
Yang tersedia di Indonesia adalah kombinasi artesunat+amodiakuin, Artesumoon.
Dosis dewasa yaitu artesunat (50mg/tab) 200 mg pada hari I-III (4 tab). Untuk amodiakuin
(200mg/tab) yaitu 3 tab hari I dan II dan 1,5 tab hari III. Sediaan dalam blister dengan aturan
pakai tiap blister/hari diminum selama 3 hari.

Вам также может понравиться

  • Patofisiologi Aterosklerosis
    Patofisiologi Aterosklerosis
    Документ2 страницы
    Patofisiologi Aterosklerosis
    Syavira Putri
    100% (1)
  • Makalah Abortus
    Makalah Abortus
    Документ39 страниц
    Makalah Abortus
    Syavira Putri
    Оценок пока нет
  • Malaria Tropika
    Malaria Tropika
    Документ16 страниц
    Malaria Tropika
    Syavira Putri
    Оценок пока нет
  • Efek Insulin Terhadap Metabolisme Lemak
    Efek Insulin Terhadap Metabolisme Lemak
    Документ2 страницы
    Efek Insulin Terhadap Metabolisme Lemak
    Syavira Putri
    Оценок пока нет
  • Portofolio IGD Syavira
    Portofolio IGD Syavira
    Документ18 страниц
    Portofolio IGD Syavira
    Syavira Putri
    Оценок пока нет
  • ATMOSFER
    ATMOSFER
    Документ24 страницы
    ATMOSFER
    mentari_64
    Оценок пока нет
  • Stroke Iskemik
    Stroke Iskemik
    Документ4 страницы
    Stroke Iskemik
    Syavira Putri
    Оценок пока нет
  • Bab I
    Bab I
    Документ13 страниц
    Bab I
    Syavira Putri
    Оценок пока нет
  • EKSTREMITAS
    EKSTREMITAS
    Документ21 страница
    EKSTREMITAS
    Syavira Putri
    Оценок пока нет
  • Interpretasi Kasus 8
    Interpretasi Kasus 8
    Документ8 страниц
    Interpretasi Kasus 8
    syaviraps
    Оценок пока нет
  • JARAS
    JARAS
    Документ8 страниц
    JARAS
    Syavira Putri
    Оценок пока нет
  • Interpretasi Kasus 6
    Interpretasi Kasus 6
    Документ7 страниц
    Interpretasi Kasus 6
    Syavira Putri
    Оценок пока нет
  • Barotrauma
    Barotrauma
    Документ7 страниц
    Barotrauma
    Syavira Putri
    Оценок пока нет
  • Histologi Ginjal Dan Saluran Kemih
    Histologi Ginjal Dan Saluran Kemih
    Документ19 страниц
    Histologi Ginjal Dan Saluran Kemih
    Syavira Putri
    Оценок пока нет
  • Henoch
    Henoch
    Документ4 страницы
    Henoch
    Syavira Putri
    Оценок пока нет
  • Patof Kasus Skizofrenia
    Patof Kasus Skizofrenia
    Документ1 страница
    Patof Kasus Skizofrenia
    Syavira Putri
    Оценок пока нет
  • Gangguan Kepribadian
    Gangguan Kepribadian
    Документ14 страниц
    Gangguan Kepribadian
    Syavira Putri
    Оценок пока нет
  • Gagal Hati Akut
    Gagal Hati Akut
    Документ3 страницы
    Gagal Hati Akut
    Syavira Putri
    Оценок пока нет
  • Airsickness
    Airsickness
    Документ1 страница
    Airsickness
    Syavira Putri
    Оценок пока нет
  • Identifikasi Luka
    Identifikasi Luka
    Документ1 страница
    Identifikasi Luka
    Syavira Putri
    Оценок пока нет
  • Filtrasi Glomerulus
    Filtrasi Glomerulus
    Документ6 страниц
    Filtrasi Glomerulus
    syaviraps
    Оценок пока нет
  • Decompression Sickness
    Decompression Sickness
    Документ10 страниц
    Decompression Sickness
    Syavira Putri
    Оценок пока нет
  • Mati Tenggelam
    Mati Tenggelam
    Документ2 страницы
    Mati Tenggelam
    Syavira Putri
    Оценок пока нет
  • Interpretasi Kasus Demam Rematik
    Interpretasi Kasus Demam Rematik
    Документ5 страниц
    Interpretasi Kasus Demam Rematik
    Syavira Putri
    Оценок пока нет
  • Defek Septum Atrium
    Defek Septum Atrium
    Документ5 страниц
    Defek Septum Atrium
    syaviraps
    Оценок пока нет
  • Interpretasi (Anamnesis PX - Fisik)
    Interpretasi (Anamnesis PX - Fisik)
    Документ4 страницы
    Interpretasi (Anamnesis PX - Fisik)
    Syavira Putri
    Оценок пока нет
  • Neurogenic Bladder
    Neurogenic Bladder
    Документ4 страницы
    Neurogenic Bladder
    Syavira Putri
    Оценок пока нет
  • Test Widal & Dengue
    Test Widal & Dengue
    Документ69 страниц
    Test Widal & Dengue
    Reza Angga Pratama
    Оценок пока нет
  • Penyebab Vaginitis
    Penyebab Vaginitis
    Документ7 страниц
    Penyebab Vaginitis
    Syavira Putri
    Оценок пока нет