Вы находитесь на странице: 1из 5

22

BAB IV

METODOLOGI PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Jenis penelitian berdasarkan metoda merupakan penelitian telaah dokumen.

Jenis penelitian berdasarkan data yang digunakan adalah penelitian kuantitatif,

karena data yang digunakan berupa angka dan persentase. Berdasarkan jenis

analisisnya penelitian ini termasuk penelitian deskriptif exploratif, yaitu penelitian

ini yang bermaksud untuk menggali atau menguraikan keadaan suatu variabel

(Notoatmojo, 2002).

B. Populasi dan sampel

1. Populasi

Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian (Arikunto, 2002).

Populasi pada penelitian ini adalah seluruh penderita katarak yang pengobatan

di Dinas Kesehatan Kabupaten Tasikmalaya hingga tahun 2007 sampai 2009

sebanyak 165 orang, dengan prevalensi sebesar 15,2%.

2. Sampel.

Penelitian yang akan dilakukan adalah termasuk survey, sehingga

perhitungan besar yang akan digunakan adalah dengan cara simple random
23

sampling. Besar sampel minimum dapat diperoleh dengan rumus dua langkah

(Sudarsono, dan Tjokronegoro 2004) :

a. Langkah pertama

b. Langkah kedua

Keterangan : n1 = besar sampel pada tahap pertama; p = prosentase

taksisran yang akan diteliti (50%); q = 100 p, batas kemaknaan 0,05

(5%); dan N = jumlah populasi referensi (15,2%).

Besar sampel penelitian ini adalah sebanyak 114 responden (setelah

dibulatkan).

C. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di kantor Dinas Kesehatan Kabupaten

Tasikmalaya, karena data yang diperlukan untuk mengetahui jenis-jenis

karakteristik penderta katarak telah tersedia secara lengkap. Selain itu kantor
24

Dinas Kesehatan Kabupaten Tasikmalaya merupakan tempat kerja peneliti

sehingga lebih efektif dan hemat biaya.

D. Waktu Penelitian

Penelitian ini direncanakan dilaksanakan pada bulan Juni 2009.

E. Etika Penelitian

Mengingat pengumpulan data penelitian menggunakan data primer, maka

permohonan izin dilakukan langsung kepada responden. Peneliti akan

menjunjung tinggi azas kerahasiaan identitas dan data yang diambil sesuai

dengan etika penelitian keperawatan (Nursalam, 2007).

F. Alat Pengumpulan Data

Penelitian ini menggunakan alat pengumpulan data penelitian berupa

kuesioner guna mengetahui karakteristik penderita katarak.

G. Prosedur Pengumpulan Data

Prosedur pengumpulan data dilakukan dengan wawacara langsung

kepada responden yang berkunjung ke Dinas Kesehatan Tasikmalaya yang

bertepat dengan pelaksanaan operasi katarak.


25

H. Analisis Data

1. Pengolahan data

a. Editing

Pada tahap ini data di cek kelengkapan jumlah responden dan

kelengkapan pengisian data yang diperlukan.

b. Coding

Untuk menjaga identitas responden, pada matrik tabel identitas responden

diganti dengan kode tertentu yang dirahasiakan oleh peneliti sehingga

kerahasian responden dapat terjaga.

c. Tabulating

Pada tahap ini dlakukan penghitungan data setiap variabel brdasarkan

pengelompokan data yang telah dibuat. Tabulasi dibuat dengan

menggunakan sistem tally untuk rekapitulasi data.

2. Analisis Data

Analisi data dengan analisis deskriptif untuk mengetahui distribusi

frekwensi karakteristik penderita katarak untuk mendapatkan kesimpulan

penelitian. Kesimpulan penelitian adalah frekwensi tertinggi dari setiap

kelompok variabel penelitian yang disajikan dalam bentuk persentase atau

rata-rata (nilai mean) menggunakan rumus :


26

Keterangan : x = rata-rata pada variabel tertentu; f = frekuensi responden

terhadap aktivitas tertentu; dan n = jumlah responden.

Вам также может понравиться