INTISARI: Dalam rangka penghematan pemakaian darah dan biaya
pelayanan darah, RSUD Dr. Soetomo telah menerapkan metode Group, Screen, Hold (GSH). Proses metode ini adalah sampel darah pasien akan ditentukan golongan darahnya dan dicarikan darah yang kompatibel melalui tes cross match. Kemudian kantong berisi darah ini akan disimpan dan dititipkan di Bank Darah Rumah Sakit. Selanjutnya, setiap bag darah hanya akan dikeluarkan atau diambil dari Bank Darah pada saat akan langsung ditransfusikan pada pasien. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menyatakan bahwa pemesanan darah dengan metode GSH di RSUD Dr Soetomo dapat menghemat pemakaian darah dan biaya pelayanan darah. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan time-series. Sasaran pada Penelitian ini adalah penerapan metode GSH di RSUD Dr. Soetomo dengan menggunakan data sekunder pada tahun 2006 2009. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari data RSUD Dr.Soetomo tahun 2006 2009, metode GSH rata-rata dapat menghemat darah sebanyak 15.609 kantong darah per tahun dan dapat mengemat biaya Rp 2.185.295.000,- per tahun. Hal ini menyatakan bahwa metode GSH adalah metode yang efektif dalam rangka penghematan pemakaian dan biaya pelayanan darah. Mengingat penghematan yang dapat dicapai dengan metode GSH, maka metode ini dapat segera disosialisasikan ke rumah sakit lain. Dan dalam menentukan permintaan darah GSH, Dokter sebaiknya berpedoman pada buku Pedoman Pelaksanaan Transfusi Darah dan Komponen Darah, agar efisien dalam pemakaian darah.