CASE CONTROL Insiden morbili di dunia

IDENTIFIKASI MASALAH Faktor risiko morbili

1. Terjadi kejadian luar biasa penyakit morbili di
puskesmas ambar, dr herman melakukan wawancara
mendalam pada ibu-ibu mengetahui faktor resiko c.
morbili Karena imunisasi tidak lengkap, gizi kurang,
dan rumah kumuh.
2. Dr herman akan melakukan penelitian kuantitatif d.
untuk mengetahui faktor risiko, hasil penelitian segera
diserahkan pada dinas kesehatan
PRIORITAS MASALAH No1 krn penyakit harus cepat
diketahui FR agar angkat kejadian penyakit dapat ditekan
ANALISIS MASALAH 1
a. Apa makna klb penyakit morbili di puskes ambar?
Merupakan latar belakang dalam penelitian e.
b. Apa manfaat hasil wawancara mendalam dr herman?
Menjadi latar belakang yg dpt melatar
belakangi penelitian ini
Menjadi variable independen
Menjadi hipotesis penelitian
c. Apa saja jenis jenis desain penelitian ?
Deskriptif = case report, case series, survey
Analitik = observasional(cross sec, case
control, kohort) ; eksperimen(true esp, quasi
exp, pre post)
d. Apa saja jenis-jenis penelitian bidang kedokteran dan
kesehatan? f.
Ruang lingkup = (penelitian) klinis, lapangan,
lab
Waktu = transversal prospektif, longitudinal
retrospektif
Substansi = dasar, terapan
Ada tidak nya hubungan antar variable =
deskriptif, analitik g.
e. Apa desain kuantitatif yang tepat untuk pemeriksaan ?
case control
f. Bagaiman cara pengabilan sampel?
Probability sampling, non probability sampling
g. Bagaimana cara pengumpulan dan teknik
pengambilan data ?
Pengumpulan data = data primer, data
sekunder
Teknik pengumpulan data = observasi,
wawancara, kuisioner, FGD, Analisa dokumen
h. Apa saja skala pengukuran
Kategorik = nominal ordinal
Numerik = interval, rasio
ANALISIS MASALAH 2
a. Apa judul yang tepat pada kasus ini ?
Faktor-faktor risiko yang mempengaruhi klb morbili
pada balita di puskesmas ambar
b. Apa LB yang tepat pada kasus ini ? h.
Pengertian morbili
Komplikasi morbili
Klb dipuskesmas
Apa RM yang tepat pada kasus ini ?
Apa saja FR yang berperan dalam kejadian morbili
pada balita di puskes ambar ?
Apa tujuan ?
- Umum mengetahui FR kejadian
campak/morbili pada balita
- Khusus
a. Mengetahui distribusi FR dgn kejadian
b. Mengetahui hub antara ..(FR) dgn kejadian
kejadian morbili
Apa manfaat ?
Puskesmas ambar dan dinkes
- Bahan informasi FR morbili berasis masyarakat
- Sebagai acuan dalam pengambilankeputusan
pengendalian morbili di puskes amber
Masyarakat informasi FR morbili dpt diketahui
secara dini untuk pencegahan
Peneliti
- Pengalaman langsung
- Pengembangan ilmu yang diperoleh
- Peningkatan kemampuan dan keterampilan dalam
penelitian
Apa saja teori di tinjauan pustaka yang sesuai pada
kasus ?
- Penyakit morbili pengertian, etiologi, cara
penularan, patofisiologi, gambaran klinis,
komplikasi
- FR campak status imunisasi, status gizi, kondisi
lingkungan
Apa metode penelitian yang sesuai pada kasus ?
- Jenis penelitian : analitik observasional case
control
- Waktu & tempat : puskesmas ambar
- Populasi & sampel
o Populasi : (taget) balita 1-5 th yang
memenuhi kriteria inklusi di puskes
ambar
o Sampel : total sampling
o Kriteria inklusi ekslusi
- Variabel penelitian
o Dependen (terikat) : penyakit morbili
o Independen (bebas) : FR
- Definisi operasional : penyakit morbili, status
imunisasi, status gizi, kondisi lingkungan
- Cara pengumpulan data : data primer & data
sekunder (kondisi lingkungan)
- Cara pengelolaan data & analisis data
- Analisis data : univariat / bivariat
Bagaimana kesimpulan dan saran ?
 - kesimpulan : menjawab tujuan dan gambaran
hasil penelitian secara singkat
- saran :
i. NNI? Udlubul ilma mahdi illal lahdi, menuntut ilmu
sejak buaian sampai liang lahad.

KESIMPULAN
Dr herman melakukan penelitian kuantitatif untuk mengetahui
FR klb penyakit morbili di puskes dan desain penelitian yang
tepat pada kasus ini adalah case control

KERANGKA KONSEP
LB : klb morbili pada balita di puskes ambar
wawancara terhadap ibu yg mempunyai balita degan morbili
FR : imunitas , status gizi, kondisi lingkungan
metode penelitian kuantitatif dengan desain penelitian case
control
menyusun progam untuk menurunkan angka kejadian morbili
di puskes ambar

QUASI EXPERIMEN
ANALISIS PERTANYAAN 1
 a. Apa makna prevalensi penyakit DM terus
meningkat di daerah A? merupakan suatu
masalah yang harus dicari penyelesaian/solusinya
sehingga dapat dijadikan LB dalam suatu
penelitian
b. Apa saja jenis-jenis penelitian bidang kedokteran
dan kesehatan?
- Ruang lingkup : penelitian klinis, penelitian
lapangan, penelitian lab
- Ada/tidaknya statistic : kualitatif, kuantitatif
- Ada tidaknya perlakuan : observasi,
eksperimen
c. Apa saja jeis jenis desain penelitian
- Deskriptif case report, case series, survey
- Analitik
o observational (cohort, case control, cross
sectional)
o eksperimental (randomized - true
eksperimen, quasi ekperimen, pre-post)
d. bagaimana cara pengambilan sampel ? Probability
sampling, non probability sampling
e. Bagaimana cara pengumpulan dan teknik
pengambilan data ?
Pengumpulan data = data primer, data
sekunder
Teknik pengumpulan data = observasi,
wawancara, kuisioner, FGD, Analisa dokumen
f. Apa saja skala pengukuran
Kategorik = nominal ordinal
Numerik = interval, rasio
ANALISIS MASALAH 2
a. Apa judul ? efektifitas penyuluhan DM untuk
mengurangi angaka kejadian penyakit DM di daerah A
b. Apa LB pada kasus ini?
- Pengertian DM
- Insiden DM di dunia
- Insiden DM di Indonesia daerah A
- Komplikasi DM + biaya pengobatan
- Upaya upaya untuk menurangi angka kejadian
DM, salah satunnya penyuluhan
c. Apa RM pada kasus ini ? bagaimana efektifitas
penyuluhan DM dalam mengurangi angka kejadian
DM di daerah A
d. Apa tujuan pada kasus ini ?
- Umum : mengetahui efektifitas penyuluhan DM
untuk mengurangi angaka kejadia DM
- Khusus : untuk mengetahui prevalensi DM
sebelum & sesudah penyuluhan ; untuk
mengetahui distribusi penderita DM berdasarkan
karakteristik demografi
e. Apa manfaat pada kasus ini?
- Dinkes
o Sebagai acuan dalam pengambilan
keputusan pengendalian DM di daerah A
o Untuk mengurangi biaya pengobatan DM
dengan BPJS pada masyarakat di daerah
A
- Masyarakat : sebagai informasi untuk masyarakat
sehingga dapat melakukan pencegahan DM, dan
bagi penderita DM dapat mengontrol kadar gula
darahnya
- Peneliti : menambah wawasan dan pengetahuan ;
meningkatkan kemampuan dan keterampilan
dalam penelitian
f. Bagaimana tinjauan pustaka pada kasus ?
1. Diabetes melitus : Definisi DM, Epidemiologi DM,
FR DM, Tatalaksan DM, Upaya pencegahan DM
2. Penyuluhan ; definisi, cara melakukan
penyuluhan, penyuluhan DM
g. Apa metode penelitian yang sesuai pada kasus ?
- Jenis penelitian
Desain : quasi eperimenal (analitik eksperimental)
Rancangan separted sample pretest dan posttest
- Waktu & tempat tempat di daerah A
- Populasi & sampel
o Populasi (target) : penderita DM tipe 2 ;
Populasi (terjangkau) ; daerah A
o Sample : stratifikasi, ukuran sample bila
populasi diketahui mengguanakan rumus
n=N/1+Ne2
Keterangan e = batas toleransi
- Teknik pengumpulan data : data sekunder
rekam medis, data dinkes, pelayanan kesehatan di
daerah A
- Variable penelitian
o Dependen : DM
o Independen : penyuluhan
- Kriteria inklusi ekslusi
o Usia > 45 thn
o Tinggal di daerah A
h. Bagaimana kesimpulan & saran?
- Kesimpulan :
- Saran : sebagai bahan referensi untuk penelitian
selanjutnya
i. NNI? Udlubul ilma mahdi illal lahdi, menuntut ilmu
sejak buaian sampai liang lahad.
KESIMPULAN
Desain penelitian yang tepat/cocok untuk mengetahui
efektifitas penyuluhan DM untuk dibawah angka
kejadian DM di daerah A adalah desain penelitian
quasi ekperimental
KERANGKA KONSEP
LB : peningkatan prevalensi DM di daerah A dan biaya
pengobatan upaya penangulangan melakukan
penelitian desain quasi experimental