Вы находитесь на странице: 1из 6

KONSEP DASAR GEOGRAFI

A. Pengertian Geografi
Bebarapa Batasan Pengertian Geografi :
1. Menurut Prof. Drs. R. Bintarto
Geografi merupakan ilmu yang mencitrakan, menerangkan sifat-sifat bumi, menganalisis gejala
alam dan penduduk, serta mempelajari corak khas tentang kehidupan dari unsur-unsur bumi
dalam ruang dan waktu. Sedangkan menurut Daljoeni geografi adalah ilmu yang mengajarkan
manusia mengenai tiga hal pokok yaitu ruang (spasial), ekologi, dan wilayah.
2. Menurut Hasil Seminar Lokakarya Ikatan Geografi Indonesia tahun 1988
Geografi adalah ilmu yang mempelajari persamaan dan perbedaan fenomena geosfer dilihat
dari sudut pandang kelingkungan dan kewilayahan dalam konteks keruangan.

B. Ruang Lingkup Geografi


1. Geografi Fisis (Physical geography)
Geografi fisis mempelajari aspek-aspek fisik, missal;nya batuan, mineral, relief muka bumi,
cuaca dan iklim, air, tumbuhan, hewan, dan sebagainya.
2. Geografi Manusia (Human geography)
Geografi manusia disebut juga geografi sosial, mempelajri aspek-apek sosial. Politik, ekonomi,
budaya, dan sebagainya.

C. Ilmu Bantu Dalam Geografi


Objek kajian geografi sangat luas karena mencakup segala sesuatu yang ada di dalam bumi,
di permukaan bumi, dan di luar angkasa. Untuk mempelajari objek yang sangat luas tadi tidak
mungkin dikaji dari satu disiplin ilmu saja. Berikut ini beberapa contoh ilmu Bantu geografi.
1) Astronomi adalah pengetahuan yang mempelajari benda-benda langit di luar atmosfer.
2) Geofisika adalah pengetahuan yang mempelajari tentang sifat-sifat fisika bumi, seperti gaya
berat dan gejala-gejala magnetik.
3) Geomorfologi adalah ilmu yang mempelajari bentuk-bentuk bentang alam/muka bumi.
4) Hidrologi adalah pengetahuan yang mempelajari air tanah, air permukaan tanah, dan air di
udara.
5) Oceanografi adalah ilmu yang mempelajari tentang perairan laut
6) Klimatologi adalah ilmu yang mempelajari tentang iklim
7) Meteorologi adalah ilmu yang mempelajari tentang cuaca
8) Pedologi adalah ilmu yang mempelajari tentang tanah
9) Demografi adalah ilmu yang mempelajari tentang kependudukan
10) Kartografi adalah ilmu yang mempelajari tentang peta
11) Biogeografi adalah ilmu yang mempejari tentang persebaran jenis hewan dan tumbuhan di
permukaan bumi.
12) Pyhtogeografi adalah ilmu yang mempelajari jenis-jenis flora dan perserbarannya.
13) Zoogeografi adalah ilmu yang mempelajari jenis-jenis fauna dan perserbarannya.
14) Ekologi Ilmu yang mempelajari tentang hubungan timbal balik anatar makhluk hidup dengan
lingkungannya.
15) Antropologi adalah ilmu yang mempelajari manusia dan kebudayaannya.
16) Geologi adalah pengetahuan yang mempelajari lapisan-lapisan batuan yang ada di dalam kulit
bumi, perubahan-perubahan bentuk permukaan bumi, serta sejarah perkembangan bumi dan
makhluk hidup yang pernah hidup baik di dalam maupun di atas permukaan bumi.
D. Konsep Geografi
Berikut ini kita dapat mengenal 10 konsep dasar geografi, sebagai berikut.
a. Konsep Lokasi
Terdapat dua pengertian konsep lokasi yaitu
1. Konsep lokasi absolute / mutlak yaitu lokasi yang berhubungan dengan posisi menurut
garis lintang dan garis bujur. Contohya adalah Indonesia terletak pada 6 LU - 11 LS 95
BT - 141 LS
2. Konsep lokasi relatif yaitu lokasi suatu tempat berdasarkan lingkungan sekitarnya.
Contohnya Indonesia terletak antara Benua Asia dan Australia.
b. Konsep Jarak
Jarak mempunyai arti penting dalam kehidupan sosial ekonomi. Dalam geografi jarak dapat
diukur dengan dua cara, yaitu jarak geometrik yang dinyatakan dalam dalam satuan panjang
seperti kilometer dan jarak waktu yang diukur dengan satuan waktu (jarak tempuh).
c. Konsep Keterjangkauan (aksesibilitas)
Mudah atau sulitnya suatu lokasi untuk dijangkau, dipengaruhi oleh lokasi, jarak dan kondisi
tempat. Misalnya Surabaya dapat ditempuh dengan mobil, sepeda motor, dan angkutan umum.
d. Konsep Pola
Pola adalah tatanan geometris yang beraturan. Pola dapat berbentuk garis linier, acak, dan
tersebar. misalnya pola aliran sungai, pola pemukiman penduduk yang mengikuti jalan raya, dan
sungai.
e. Konsep Morfologi/Relief (bentuk muka bumi)
Morfologi adalah ilmu yang mempelajari tentang bentuk permukaan bumi. Ilmu geografi tidak
dapat lepas dari bentuk permukaan bumi seperti gunung, lembah, bukit, dll.
f. Konsep Aglomerasi
Aglomerasi adalah kecenderungan mengelompokkan suatu gejala yang terkait dengan aktivitas
manusia. Misalnya pengelompokan daerah kumuh (Slum Area), pengelompokan daerah elit,
pengelompokan kawasan industri.
g. Konsep Perbedaan wilayah (Differensiasi Area)
Adanya perbedaan keruangan ini akan menyebabkan terjadinya hubungan atau interaksi
antarwilayah. Misalnya perbedaan antara wilayah pantai dengan dataran tinggi, harga tanah
atau rumah yang (mahal, sedang, dan murah), perumahan yang (padat, sedang, dan jarang).
h. Konsep Nilai Kegunaan
Sebuah fenomena di mukabumi memiliki nilai guna yang relative. Misalnya pasir akan lebih
berguna dan memberikan nilai ekonomis yang tinggi jika di bawa ke kota besar.
i. Konsep Interaksi dan Interdependensi (hubungan timbal balik dan ketergantungan)
Interaksi adalah terjadinya hubungan yang saling mempengaruhi antara satu gejala dengan
gejala yang lainnya. Misalnya hubungan antara desa dan kota, gerakan informasi melalui media
massa.
j. Konsep Keterkaitan Keruangan
Merupakan keterkaitan antara suatu fenomena dan fenomena yang lain. Misalnya hubungan
antara kemiringan lereng di suatu wilayah dengan ketebalan tanah.

E. Prinsip-prinsip Geografi
Prinsip-prinsip geografi meliputi 4 hal yaitu :
1) Prinsip Sebaran atau Distribusi
Gejala dan fakta geografi tersebar di muka bumi, baik yang merupakan gejala alam
maupun kemanusiaan. Contohnya
a. Gunung Api tersebar di Sumatera, Jawa, Sulawesi, Maluku, dan, Nusa Tenggara.
b. Persebaran Penduduk di Indonesia tidak merata antara pulau satu dengan lainnya.
2) Prinsip Interelasi atau Keterkaitan
Interelasi berarti hubungan atau keterkaitan yang terjadi antara gejala, fakta, atau
peristiwa yang terdapat di suatu wilayah atau tempat. Contohnya
a) Wilayah sekitar gunung berapi biasanya merupakan lahan pertanian yang subur. Hal ini
tejadi karena gunung api banyak mengeluarkan abu vulkanik yang kaya akan
kandungan nutrisi yang diperlukan tanaman.
b) Sebagian besar penduduk di daerah pantai bermata pencaharian sebagai nelayan.

3) Prinsip Deskripsi atau Penggambaran


Deskripsi artinya uraian atau gambaran. Prinsip ini akan memberikan gambaran lebih
lanjut tentang fenomena atau masalah yang terjadi. Misalnya peristiwa gempa bumi dan
tsunami.
4) Prinsip Korologi
Prinsip korologi adalah mempelajari gejala, fakta atau peristiwa geografi dengan
memperhatikan persebarannya, interelasinya, dan interaksinya dalam ruang.
Contoh Pulau Jawa merupakan daerah utama penghasil padi di Indonesia. Mengapa
? karena di Pulau Jawa banyak terdapat gunung api sehingga tanahnya subur. Di samping
itu, sebagian besar wilayahnya adalah daerah dataran rendah dan air tersedia cukup
melimpah. Dengan demikian, tanaman padi dapat tumbuh dengan subur di Pulau Jawa.

F. Objek Studi Geografi


Objek studi geografi dapat dibedakan menjadai 2 yaitu objek material dan formal.
1) Objek Material / Fenomena Geosfer
Objek material geografi, yaitu semua materi yang menjadi sasaran atau kajian ilmu geografi
yang berupa fenomena yang terjadi di muka bumi yang disebut dengan fenomena geosfer,
baik yang bersifat alamiah maupun sosial budaya. Fenomena geosfer meliputi.
a) Litosfer adalah lapisan paling luar (lapisan batuan) bumi
b) Hidrosfer adalah lapisan peraitan yang ada di bumi
c) Atmosfer adalah lapisan udara yang menyelimuti bumi
d) Biosfer adalah unsur kehidupan yang ada di bumi meliputi flora, fauna, dan manusia
e) Antroposfer adalah lapisan manusia dan kehidupannya (kebudayaannya) di permukaan
bumi.
2) Objek Formal / Pendekatan Geografi
Objek formal geografi merupakan cara pandang, cara berpikir, atau analisis terhadap
objek material geografi. Dalam geografi digunakan analisis keruangan, kelingkungan, dan
kewilayahan. Objek formal inilah yang membedakan ilmu geografi dengan ilmu-ilmu yang
lainnya.

G. Pendekatan/Analisis Dalam Geografi (Pasti Keluar Dalam UNAS)


1) Pendekatan keruangan atau spatial approach
Pendekatan keruangan menekankan dan mengacu pada penelaahan perbedaan tempat
melalui prinsip-prinsip geografi juga dilakukan dengan cara mengetahui karakteristik atau
fenomena tertentu pada suatu wilayah. Contoh antara lain :
Banjir yang terjadi di Semarang terjadi akibat curah hujan yang tinggi
Longsor yang terjadi di Pacet akibat hujan dan kemiringan lereng yang curam
Hutan di daerah Tuban sebagian besar adalah hutan jati karena jenis tanahnya kapur
Pemukiman di daerah pegunungan kapur berbentuk terpencar karena sumber air yang sulit
2) Pendekatan kelingkungan atau ecological approach
Pendekatan kelingkungan mengkaji suatu permasalahan geografi dalam hubungannya
antara aktivitas manusia dengan lingkungan, baik itu yang mempunyai dampak positif maupun
dampak negatif. Dalam geografi pendekatan ini berkenaan dengan hubungan kehidupan
manusia dengan lingkungan fisiknya. Interaksi tersebut membentuk system keruangan yang
dikenal dengan ekosistem. Contoh antara lain.
Banjir yang terjadi di Jakarta akibat pembuangan sampah secara sembarangan di
sepanjang sungai.
Tanah longsor yang terjadi di Wonosalam akibat terjadinya penggundulan hutan oleh
masyarakat yang tinggal di sekitar hutan.
3) Pendekatan Kompleks Wilayah atau regional complex approach
Pendekatan ini merupakan perpaduan antara pendekatan keruangan dan ekologi.
Pendekatan kompleks wilayah ini berpandangan bahwa terjadinya interaksi antarwilayah
du\isebabkan oleh adanya perbedaan wilayah satu dengan wilayah lainnya sehingga
menyebabkan terjadinya permintaan dan penawaran. Analisis kewilayahan dilakukan dengan
mengetahui perbedaan suatu wilayah dengan wilayah yang lain. Perbedaan wilayah ini
menyebabkan terjadinya interaksi antar wilayah, Contoh, :
Banjir yang terjadi di Ngawi akibat meluapnya bendungan Gajah Mungkur di Wonogiri.
Urbanisasi timbul akibat adanya ketimpangan sosial yang terjadi di daerah pedesaan.
Contoh Soal E. pendekatan kewilayahan

1. Meletusnya gunung Merapi beberapa waktu yang 6. Banjir yang terjadi di kota Jakarta tidak semata
lalu, banyak menimbulkan korban jiwa dan harta karena drainase yang kurang baik tetapi juga
benda karena diterjang oleh awan panas. Untuk pengaruh dari wilayah sekitar Jakarta seperti
mitigasi bencana dan menghindarkan korban jiwa Bogor,Depok dan Tangerang.Karena wilayah tersebut
dan harta benda, bila terjadi letusan lagi penduduk sebagai daerah resapan air sudah banyak beralih
dan ternaknya harus diungsikan lebih jauh lagi dari fungsi sebagai wilayah pembangunan. Oleh karena
wilayah bahaya. itu dalam pengambilan kebijakan penanganan banjir di
Jakarta harus juga melibatkan wilayah-
Pendektan geografi untuk menghindarkan korban wilayah tersebut. pendekatan geografi yang digunakan
letusan gunung Merapi dapat dianalisis adalah ....
dengan..
A. Ekologi
A. Pendekatan keruangan B. keruangan
B. pendekatan kompleks wilayah C. kemanusian
C. pendekatan deskripsi D. kelingkungan
D. pendekatan lingkungan E. kompleks wilayah
E. pendekatan lokasi
7. Peristiwa lumpur lapindo menyebabkan nilai harga
2. Banjir dan tanah longsor terjadi di Solok, rumah mengalami penurunan dari nilai jual
Sumatera Barat. Untuk mempelajari banjir sebelum terjadi peristiwa tersebut. Hal itu sangat
tersebut, seorang geograf menggunakan erat kaitannya dengan konsep esensial geografi
pendekatan yakni konsep
A. Kelingkungan A. Jarak
B. Region B. Lokasi
C. Kemanusiaan C. Keterjangkauan
D. Topic D. Pola
E. Kronologi E. Morfologi

3. . Gagal panen padi yang terjadi di Pulau Jawa 8. Pak Seno pengusaha dari Jakarta memiliki lahan 2
akibat pengairan yang tidak merata, karena ketika ha di kawasan Puncak yang dijadikan sebagai
musim hujan air sungai meluap dan pada musim tempat peristirahatan. Sedangkan Pak Dadang
kemarau mengalami kekeringan. Pendekatan memiliki lahan 1 ha disamping tanah Pak Seno
geografi dapat digunakan untuk memecahkan yang ditanami dengan palawija untuk memnuhi
masalah tersebut adalah .... kebutuhan sehari-hari.
A. pendekatan keterjangkauan Konsep geografi yang digunakan untuk mengkaji
B. pendekatan kelingkungan fenomena tersebut adalah .
C. pendekatan kompleks wilayah A. Konsep pola
D. pendekatan keruangan B. Konsep morfologi
E. pendekatan lokasi C. Konsep keterjangkauan
D. Konsep nilai kegunaan
4. Penebangan hutan di daerah Karanganyar telah E. Konsep aglomerasi
mengakibatkan bencana berupa tanah longsor dan
banjir. Banyak sawah dan daerah pertanian rusak,
bahkan banyak ternak dan hewan peliharaan yang 9. Peristiwa erupsi Gunung Merapi di perbatasan
mati. Pendekatan untuk memahami masalah tersebut Yogyakarta dan Jawa Tengah pada tahun 2010
sangat tepat menggunakan .... mengakibatkan banyak korban luka dan meninggal
A. Pendekatan keruangan serta kerugian harta benda. Erupsi Gunung Merapi
B. Pendekatan kelingkungan juga mengakibatkan masyarakat di sekitar gunung
C. Pendekatan kompleks wilayah harus mengungsi dalam radius 20 km dari puncak
D. Pendekatan spasial gunung. Konsep geografi yang sesuai dengan
E. Pendekatan korologi fenomena erupsi Gunung Merapi adalah konsep.
A. Morfologi
5. Peristiwa alam yang berupa tanah longsor dan B. Nilai
banjir bandang yang terjadi di Kecamatan C. Pola
Sumbermanjing beberapa waktu lalu, merupakan D. Aglomerasi
fenomena geosfer yang dapat dikaji melalui E. Letak
pendekatan Geografi. Pendekatan Geografi yang
tepat untuk mengkaji hal tersebut adalah..... 10. Di Jakarta kita dapat mengenal Kampung
A. pendekatan keruangan Ambon,Kampung Melayu, Kampung Makasar, dll
B. pendekatan persebaran penamaan wilayah semacam juga terjadi di daerah
C. pendekatan korologis lain, jika ditelusuri asal muasalnya proses kejadian
D. pendekatan kelingkungan ini sesuai dengan konsep dasar geografi ....
A. keterjangkauan D. Distribusi
B. nilai kegunaan E. Spasial
C. pola
D. aglomerasi 16. Gempa yang terjadi di Indonesia kebanyakan
E. diferensi areal pusat gempa terdapat di dasar laut, sehingga
seringkali mengakibatkan bencana lain berupa
gelombang pasang air laut ( tsunami ) yang
11. Industri cenderung tumbuh di daerah dataran, dapatmenimbulkan bencana yang sangat hebat,
dekat jalan raya dan sumber energy fenomena ini dalam geografi berkaitan dengan
Prinsip geografi untuk memahami fenomena di atas prinsip ....
adalah
A. Deskripsi A. persebaran
B. Morfologi B. korologi
C. Distribusi C. interelasi
D. Korologi D. deskripsi
E. Interelasi E. interseksi

17. Berikut ini contoh fenomena geografi yang


12. Daerah pegunungan seperti wilayah Puncak( berkaitan dengan konsep aglomerasi adalah
Bogor ) merupakan salah satu pilihan warga kota A. sepeda sangat berguna dan penting
Jakarta sebagai tempat berlibur karena untuk melaksanakan aktivitas
kesejukannya, tetapi bagi masyarakan setempat keseharian masyarakat
wilayah B. orang-orang dari golongan ekonomi
tersebut karena merupakan lokasi yang subur menengah ke atas akan berkumpul pada
tanahnya maka di manfaatkan untuk bercocok perumahan tertentu, yaitu perumahan elit
tanam C. daerah pedalaman akan sulit berkembang
buah dan sayuran. fenomenatersebut erat jika susah dijangkau karena belum
kaitannya dengan konsep .... tersedianya sarana dan prasarana
transportasi
A. pola D. pusat perbelanjaan hamper pasti di
B. morfologi bangun di daerah padat penduduk dan
C. aglomerasi tidak mungkin di daerah yang sepi.
D. nilai kegunaan E. harga suatu produk pertanian akan
E. keterjangkauan semakin mahal jika semakin jauh dari
pusat produksi pertanian tersebut.

13. Hutan memiliki banyak manfaat. Hutan menjadi 18. Kajian geografi meliputi dua aspek yaitu aspek fisik
daerah resapan air dan mencegah terjadinya banjir dan aspek social, yang disebut fenomena geosfer.
. selain itu, hutan menjadi filter bagi pencemaran Fenomena geosfer yang termasuk aspek fisik
udara. Pernyataan tersebut dalam geografi sesuai adalah
dengan prinsip A. Lithosfer, demografi, dan barisfer
A. Korologi B. Hidrosfer, biosfer, dan antroposfer
B. Interelasi C. Atmosfer, hidrosfer, dan lithosfer
C. Interaksi D. Biosfer, lithosfer, dan antroposfer
D. Persebaran E. Atmosfer, demografi, dan barisfer
E. Deskripsi 19. Nelayan memanfaatkan angin darat pergi ke laut
pada malam hari untuk menangkap ikan, dan
14. Banjir yang sering terjadi di beberapa daerah di pulang kembali ke darat memanfaatkan
Indonesia sebagai akibat dari penebangan hutan angin laut, kegiatan para nelayan tersebut
secara liar. menyangkut ....
Prinsip geografi yang berkaitan dengan hal A. aspek sosial
tersebut adalah . B. aspek budaya
A. Prinsip distribusi C. aspek fisis
B. Prinsip deskripsi D. aspek keruangan
C. Prinsip interelasi E. aspek ekonomi
D. Prinsip korologi
E. Prinsip kronologi 20. Pernyataan
15. Kemacetan pada jam-jam sibuk di kota Bandung (1) Seisme
terjadi terutama di kawasan menuju (2) Urbanisasi
perkantoran,sekolah, pasar serta ke daerah (3) Abrasi
permukiman padat. Fenomena tersebut sesuai (4) Ruralisasi
dengan prinsip geografi yang dinamakan .... (5) Tsunami
A. Interelasi (6) Aglomerasi Industri
B. Korologi
C. Deskripsi
Yang termasuk aspek fik terdapat pada angka 25. Perhatikan keterangan berikut !
(SOAL UN 2013) 1) keruangan
A. (1), (2) dan (4) 2) kompleks wilayah
B. (1), (3) dan (5) 3) kelingkungan
C. (2), (3) dan (4) 4) kewilayahan
D. (2), (4) dan (6) 5) lokasi
E. (3), (5) dan (6) Metode atau pendekatan obyek formal geografi meliputi

21. Fenomena Geosfer A. 1), 2) dan 3)
(1) Badai tropic menghantam permukiman B. 1), 3) dan 4)
warga C. 1), 4) dan 5)
(2) Rusaknya lahan pertanian oleh hama D. 2), 3) dan 4)
(3) Letusan gunung api merusak lahan E. 2), 4) dan 5)
pertanian
(4) Terjadi kebakaran rumah warga akibat
ledakan gas 26. Kepulauan Mentawai merupakan kabupaten yang
(5) Terjadi musim kemarau panjang terletak memanjang di bagian barat Pulau
Yang termasuk aspek fik terdapat pada angka Sumatera dan di kelilingi Samudera Hindia.
A. (1), (2) dan (4) Kepulauan Mentawai yang merupakan bagian dari
B. (1), (3) dan (5) serangkaian pulau nonvulkanik dan gugus itu
C. (1), (3) dan (4) merupakan puncak puncak dari suatu punggung
D. (2), (3) dan (5) pegunungan bawah laut.
E. (2), (4) dan (5) Fenomena tersebut berkaitan dengan aspek
geografi, yaitu aspek.
22. Perhatikan pernyataan berikut! A. Biotic
1) persebaran penduduk B. Nonbiotik
2) persebaran hasil tambang C. Topologi
3) relief muka bumi D. Budaya
4) pertumbuhan ekonomi E. Sosial
5) perbedaan iklim
Dari pernyataan di atas yang termasuk aspek fisik
geografi adalah nomor ....
A. 1, 2, 3
B. 1, 3, 5
C. 2, 3, 4
D. 2, 3, 5
E. 3, 4, 5

23. Pernyataan :

1. hujan deras terjadi di wilayah Jakarta


2. tanaman tembakau hidup baik di pegunungan
3. gempa bumi banyak terjadi di pulau jawa bagian
selatan
4. urbanisasi salah satu faktor bertambahnya penduduk
suatu wilayah
dari pernyataan tersebut yang termasuk pada
fenomena aspek fisik geografi adalah ....
A. 1 dan 2
B. 1 dan 3
C. 1 dan 4
D. 2 dan 3
E. 3 dan 4

24. Ilmu penunjang geografi yang menjelaskan


bagaimana bumi terbentuk dan bagaimana bumi
berubah dari waktu ke waktu adalah....
A. geomorfologi
B. geologi
C. meteorologi
D. demografi
E. Pedologi

Вам также может понравиться