Вы находитесь на странице: 1из 15

ASUHAN KEPERAWATAN BAYI BARU LAHIR

PADA BAYI M USIA 0 HARI

Disusun untuk memenuhi tugas mata ajar Manajemen Asuhan Keperawatan Maternitas
Pembimbing Akademik: Dr. Anggorowati, M.Kep., Sp.Mat
Pembimbing Klinik: Ns. Rupiarsih, S.Kep

Disusun oleh:

Ivo Trias Nugraeni 22020113120002


A.13.1

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


JURUSAN KEPERAWATAN FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS DIPONEGORO
2016
ASUHAN KEPERAWATAN BAYI BARU LAHIR

A. PENGKAJIAN
1. Identitas Bayi
Nama : Bayi M
Tanggal lahir : 6 Juni 2016
Jenis kelamin : Laki-laki
Usia : 0 hari

2. Riwayat Kehamilan
Usia kehamilan : 36 minggu
Status gravida : G1P0A0
Komplikasi kehamilan : Tidak ada komplikasi selama kehamilan

3. Riwayat Kelahiran
BB : 2700 gram
PB : 49 cm
APGAR score : 10
Nilai
Keterangan
0 1 2

Appearance (warna kulit)


0 = kulit bayi pucat pada seluruh badan (biru atau putih semua)
1 = kulit bayi pucat pada bagian ekstremitas
2 = warna kulit seluruh tubuh bayi kemerahan
Pulse (denyut jantung)
0 = denyut jantung tak terdeteksi sama sekali
1 = denyut jantung bayi < 100x/menit
2 = denyut jantung bayi > 100x/menit
Grimace (respon reflek)
0 = bayi tidak ada respon terhadap stimulasi
1 = bayi hanya meringis ketika distimulasi
2 = bayi menarik, batuk, ataupun bersin saat distimulasi
Activity (tonus otot)
0 = bayi lahir dalam keadaan lunglai atau terkulai
1 = jika bayi dirangsang ekstremitasnya ditekuk
2 = bayi dapat menggerakkkan kedua tangan dan kakinya secara aktif
dan sponyan begitu lahir
Respiration (pernapasan)
0 = bayi lahir tanpa menangis (diam)
1 = bayi lahir hanya merintih-rintih
2 = bayi langsung menangis dengan kuat begitu lahir (pertanda bahwa
paru-paru bayi mampu beradaptasi dengan baik)

Interpretasi hasil skor APGAR:


a. Hasil skor 7-10 pada menit pertama menunjukkan bahwa bayi berada dalam
kondisi baik atau dinyatakan bayi normal
b. Hasil skor 4-6 dinyatakan bayi asfiksia ringan sedang, sehingga memerlukan
bersihan jalan nafas dengan resusitasi dan pemberian oksigen tambahan
sampai bayi dapat bernafas normal
c. Hasil skor 0-3 dinyatakan bayi asfiksia berat, sehingga memerlukan resusitasi
segera secara aktif dan pemberian oksigen secara terkendali.

Jenis persalinan : Normal


Komplikasi persalinan : Tidak ada komplikasi selama persalinan

Kunjungan I

6 Juni 2016

Antopometri BB/PB 2700 gram/49 cm

Lingkar kepala 29 cm

Lingkar dada 32 cm

Lingkar perut 33 cm

Lingkar lengan 7 cm

Tanda-tanda vital Suhu 36 C

Denyut nadi 130 kali/menit

Pernapasan 43 kali/menit

Kulit Ikterik Tidak


Sianosis Tidak
perifer/central
Turgor Baik/jelek Baik

Lanugo Tidak ada

Kepala Bantuk kepala Mesocephal

Molding Tidak

Fontanel Bentuk fontanel Cekung

Mata Sklera Berwarna putih


(Normal)

Konjungtiva Berwarna merah muda


(Normal)

Sekret Tidak ada

Pupil Isokor

Toraks Pergerakan Normal, simetris kanan


dan kiri

Retraksi otot Tidak ada


pernapasan
Bunyi jantung S1 dan S2 reguler
(Normal)

Abdomen Distensi Tidak

Infeksi tali pusat Tidak ada tanda-tanda


infeksi tali pusat

Urogenitalia Kelainan Tidak ada

Ekstremitas Kelainan Tidak ada

Gerakan aktif Kedua ekstremitas atas


aktif dan ekstremitas
bawah aktif

Reflek-reflek Sucking (mengisap) Ada

Grasp Ada
(menggenggam)
Moro Ada

Rooting (menoleh) Ada


Babinski Ada

Tonic neck Ada

BAB Konsistensi Lembek

Frekuensi 1x/6 jam pertama


kelahiran

Warna Kuning kehitaman

BAK Frekuensi 4x/6 jam pertama


kelahiran

Warna Kuning bening

Imunisasi BCG Belum diberikan

DPT Belum diberikan

Polio Belum diberikan

Hepatitis Belum diberikan

Nutrisi ASI saja ASI

Susu formula -

Makanan padat -

Kesimpulan : Bayi lahir normal pada hari Senin, 6 Juni 2016 pukul
09.00 WIB
Kondisi bayi : Normal
Ditandai dengan : Bayi M lahir dengan berat badan 2700 gram, panjang
badan 49 cm, skor APGAR 10, dan dilakukan IMD.

Semarang, 6 Juni 2016

Nama : Ivo Trias Nugraeni


Institusi : Universitas Diponegoro
TTD :
B. ANALISA DATA

Hari, Diagnosa
No Data Fokus Etiologi Masalah TTD
Tanggal Keperawatan
1. Senin, 6 DO: Faktor Risiko infeksi: tali Risiko infeksi: tali Ivo
Juni a. Tali pusat Bayi M basah terkena air kencingnya lingkungan dan pusat (00004) pusat berhubungan
2016 b. Kassa penutup tali pusat basah tali pusat yang dengan faktor
c. Bayi M belum dimandikan basah lingkungan dan tali
d. Tidak ada kemerahan di sekitar tali pusat pusat yang basah
e. Suhu tubuh : 36 C (00004)
f. Denyut nadi : 130 kali/menit
g. Pernafasan : 43 kali/menit

DS:
a. Ibu Bayi M mengatakan bahwa ia belum berani
mengganti kassa penutup tali pusat anaknya
2. Senin, 6 DO: Usia yang Risiko Risiko Ivo
Juni a. Suhu tubuh : 36 C ekstrem: ketidakseimbangan ketidakseimbangan
2016 b. Denyut nadi : 130 kali/menit neonatus suhu tubuh: suhu tubuh: hipotermi
c. Pernafasan : 43 kali/menit hipotermi (00005) berhubungan dengan
d. Usia kehamilan 36 minggu usia yang ekstrem:
e. Usia Bayi M saat dilakukan pengkajian 0 hari neonatus (00005)
f. Warna kulit seluruh tubuh bayi kemerahan
g. Tidak ada sianosis

DS:
a. Ibu klien mengatakan bahwa Bayi M selalu
diselimuti dengan selimut bayi agar tetap hangat
akan tetapi ketika Bayi M BAK/BAB, selimut
dibuka sampai BAK/BAB selesai kemudian
dibersihkan dan diganti dengan popok dan alas
kain yang bersih kemudian diselimuti lagi
dengan selimut yang hangat
3. Senin, 6 DO: Reflek hisap Risiko Risiko Ivo
Juni a. Reflek sucking (mengisap) Bayi M belum kuat belum kuat dan ketidakseimbangan ketidakseimbangan
2016 dan belum terlatih terlatih nutrisi kurang dari nutrisi kurang dari
b. BB : 2700 gram kebutuhan tubuh kebutuhan tubuh
c. TB : 49 cm (00002) berhubungan dengan
d. Lingkar kepala : 29 cm reflek hisap belum
e. Lingkar dada : 32 cm kuat dan terlatih
f. Lingkar perut : 33 cm (00002)
g. Lingkar lengan : 7 cm

DS:
a. Ibu klien mengatakn bahwa anaknya hanya
minum ASI sedikit dan kekuatan mengisap bayi
masih belum kuat
4. Senin, 6 DO: Keinginan Kesiapan Kesiapan Ivo
Juni a. Klien belum diimunisasi hepatitis memberikan meningkatkan meningkatkan status
2016 imunisasi status imunisasi imunisasi
DS: lengkap (00186) berhubungan dengan
a. Ibu klien mengatakan bahwa ia akan membawa keinginan
anaknya ke Puskesmas Mangkang pada hari memberikan imunisasi
Selasa, 7 Juni 2016 untuk imunisasi hepatitis lengkap (00186)
b. Ibu klien mengatakan bahwa ia akan berusaha
untuk memberikan anaknya imunisasi yang
lengkap sesuai dengan yang ada di buku KIA
agar anaknya dapat tumbuh dengan sehat
C. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Risiko infeksi: tali pusat berhubungan dengan faktor lingkungan dan tali pusat yang basah (00004)
2. Risiko ketidakseimbangan suhu tubuh: hipotermi berhubungan dengan usia yang ekstrem: neonatus (00005)
3. Risiko ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan reflek hisap belum kuat dan terlatih (00002)
4. Kesiapan meningkatkan status imunisasi berhubungan dengan keinginan memberikan imunisasi lengkap (00186)

D. INTERVENSI KEPERAWATAN
Hari, Diagnosa TTD
No Tujuan Intervensi
Tanggal Keperawatan
1. Senin, 6 Risiko infeksi: tali Setelah dilakukan tindakan keperawatan NIC Ivo
Juni pusat berhubungan selama 1x24 jam, masalah risiko infeksi: Infection Control (6540)
2016 dengan faktor tali pusat pada klien dapat teratasi dengan 1. Monitor tanda dan gejala infeksi pada tapi pusat
lingkungan dan tali kriteria hasil sebagai berikut: klien
pusat yang basah a. Suhu tubuh klien dalam batas normal 2. Lakukan perawatan tapi pusat dengan
(00004) (36C-37C) menggunakan teknik aseptik
b. Denyut nadi dalam batas normal (120- 3. Ajarkan pasien dan keluarga untuk mengenal
160x/menit) tanda dan gejala dari adanya infeksi
c. Pernafasan klien dalam batas normal
(40-60x/menit) Vital Sign Monitoring (6680)
d. Kassa penutup tali pusat klien dalam 1. Monitor suhu tunuh klien
keadaan kering 2. Monitor denyut nadi klien
e. Tidak terdapat tanda-tanda infeksi di 3. Monitor frekuensi dan irama nafas klien
sekitar tali pusat klien 4. Monitor pola pernafasan abnormal
5. Monitor suhu, warna, dan kelembaban kulit
2. Senin, 6 Risiko Setelah dilakukan tindakan keperawatan NIC Ivo
Juni ketidakseimbangan selama 1x24 jam, masalah risiko Temperature Regulation (3900)
2016 suhu tubuh: ketidakseimbangan suhu tubuh: hipotermi 1. Monitor suhu tubuh klien
hipotermi pada klien dapat teratasi dengan kriteria 2. Monitor denyut nadi klien
berhubungan hasil sebagai berikut: 3. Monitor frekuensi dan irama nafas klien
dengan usia yang a. Suhu tubuh klien dalam batas normal 4. Monitor warna kulit
ekstrem: neonatus (36C-37C) 5. Monitor tanda-tanda hipotermi dan hipertermi
(00005) b. Denyut nadi dalam batas normal (120- 6. Anjurkan ibu untuk mulai memberikan ASI
160x/menit) 7. Berikan klien selimut yang hangat untuk
c. Pernafasan klien dalam batas normal mencegah hilangnya panas tubuh
(40-60x/menit) 8. Ajarkan keluarga tentang tanda-tanda dan
d. Kulit klien tidak mengalami sianosis penanganan hipotermi
3. Senin, 6 Risiko Setelah dilakukan tindakan keperawatan NIC Ivo
Juni ketidakseimbangan selama 1x24 jam, masalah risiko Nutrition Management (1100)
2016 nutrisi kurang dari ketidakseimbangan nutrisi kurang dari a. Timbang berat badan klien setiap hari
kebutuhan tubuh kebutuhan tubuh pada klien dapat teratasi b. Latih reflek hisap klien dengan cara
berhubungan dengan kriteria hasil sebagai berikut: memasukkan tangan kelingking (kondisi bersih)
dengan reflek hisap a. Tidak terjadi penurunan BB ke dalam mulut klien untuk melatih kekuatan
belum kuat dan b. Intake dan output seimbang reflek hisap klien
terlatih (00002) c. Klien mampu menghisap ASI dengan c. Anjurkan ibu untuk mulai memberikan ASI
cukup kuat untuk melatih kekuatan reflek hisap klien

4. Senin, 6 Kesiapan Setelah dilakukan tindakan keperawatan NIC Ivo


Juni meningkatkan selama 1x24 jam, masalah kesiapan Immunization/Vaccination Management (6530)
2016 status imunisasi meningkatkan status imunisasi pada klien a. Berikan orangtua informasi tentang macam
berhubungan dapat teratasi dengan kriteria hasil imunisasi, tempat pemberian imunisasi, manfaat
dengan keinginan sebagai berikut: imunisasi, dan efek samping imunisasi yang
memberikan a. Klien mendapatkan imunisasi mungkin terjadi pada klien
imunisasi lengkap Hepatitis B sebelum klien berusia 7 b. Berikan orangtua informasi tentang waktu dan
(00186) hari jenis imunisasi di posyandu balita
b. Ibu klien mengatakan bahwa ia akan c. Motivasi orangtua klien untuk memberikan
memberikan klien imunisasi yang imunisasi yang lengkap untuk klien
lengkap
E. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Hari, TTD
Jam No. Dx Implementasi Respon
Tanggal
Senin, 6 14.30 1, 2 Memonitor tanda-tanda vital bayi S: Ivo
Juni Ibu klien berkata iya mbak silahkan di cek
2016 O:
Hasil pemeriksaan tanda-tanda vital klien:
a. Suhu : 36.3C
b. Denyut nadi : 140x/menit
c. Pernafasan : 45x/menit
14.35 1, 2 Monitor suhu, warna, dan kelembaban S: - Ivo
kulit O:
Warna kulit seluruh tubuh bayi kemerahan, tidak terjadi
sianosis, turgor kulit elastis, kulit lembab
14.37 1 Memonitor tanda dan gejala infeksi S:- Ivo
pada tali pusat klien O:
Kondisi tapi pusat masih basah, kassa penutup tali pusat
kering dan bersih. Tidak ada tanda-tanda dan gejala infeksi
pada tali pusat klien.
14.40 1 Memberikan informasi kepada S: Ivo
orangtua klien tentang tanda dan gejala Ibu klien berkata tanda infeksi itu kalau warnanya
dari adanya infeksi kemerahan dan ada bau nggak enak, kalau ada tanda
seperti itu segera dibawa ke petugas kesehatan
O:
Ibu klien mampu menyebutkan kembali tanda dan gejala
infeksi serta cara penatalaksanaannya dengan benar
14.45 2 Memberikan klien selimut yang hangat S: - Ivo
untuk mencegah hilangnya panas O:
tubuh Klien tidur pulas dengan memakai selimut bayi tebal
14.47 2 Memberikan informasi kepada S: Ivo
orangtua klien tentang tanda-tanda dan Ibu klien berkata tanda hipotermi itu kulit bayi dingin,
penanganan hipotermi pucat, dan menggigil. Penanganan hipotermi bisa dengan
cara memakaikan bayi selimut tebal dan menempatkan
bayi pada ruang dengan suhu kamar
O:
Ibu klien mampu menyebutkan kembali tanda-tanda dan
penanganan hipotermi dengan benar
14.50 3 Menimbang berat badan bayi S: Ivo
Ibu klien berkata iya mbak silahkan di timbang
O:
BB klien : 2700 gram
14.52 2, 3 Menganjurkan ibu klien untuk mulai S: Ivo
memberikan ASI untuk melatih Ibu klien berkata iya mbak, tadi sudah minum ASI banyak
kekuatan reflek hisap klien terus ini jadinya bobok pules
O:
Orangtua terlihat memiliki komitmen yang baik
14.54 3 Memberikan informasi kepada orang S: Ivo
tua klien tentang cara melatih kekuatan Ibu klien berkata oh jadi caranya begitu ya mba, iya
reflek hisap klien dengan cara nanti akan saya coba lakukan mba
memasukkan tangan kelingking O:
(kondisi bersih) ke dalam mulut klien Ibu klien bersedia untuk melatih kekuatan reflek hisap
klien
14.55 4 Memberikan informasi kepada orang S: Ivo
tua klien tentang macam imunisasi, Ibu klien berkata terimakasih mba atas informasinya, info
tempat pemberian imunisasi, manfaat tentang imunisasi memang sangat saya butuhkan, hehe
imunisasi, dan efek samping imunisasi nanti saya akan baca-baca buku KIA biar tau apa saja
yang mungkin terjadi pada klien yang harus saya lakukan
O:
Ibu klien memperhatikan penjelasan dari perawat
15.00 4 Memberikan informasi kepada orang S: Ivo
tua klien tentang waktu dan jenis Ibu klien berkata jadi imunisasi terdekat yang harus saya
imunisasi di posyandu balita berikan pada anak saya itu imunisasi hepatitis B ya mba.
Besok hari Selasa akan saya bawa ke puskesmas mba biar
diimunisasi
O:
Ibu klien memperhatikan penjelasan dari perawat dan
memiliki komitmen yang baik
15.05 4 Memotivasi orangtua klien untuk S: Ivo
memberikan imunisasi yang lengkap Ibu klien berkata ya pasti diusahakan biar anak dapat
untuk klien imunisasi lengkap mba
O:
Ibu klien terlihat memiliki komitmen yang baik
F. EVALUASI KEPERAWATAN
Hari, TTD
No Diagnosa Keperawatan Evaluasi
Tanggal
1. Senin, 6 Risiko infeksi: tali pusat S : - Ivo
Juni berhubungan dengan faktor O :
2016 lingkungan dan tali pusat a. Hasil pemeriksaan tanda-tanda vital klien:
yang basah (00004) 1) Suhu : 36.3C
2) Denyut nadi : 140x/menit
3) Pernafasan : 45x/menit
b. Warna kulit seluruh tubuh bayi kemerahan, tidak terjadi sianosis, turgor kulit
elastis, kulit lembab
c. Kondisi tapi pusat masih basah, kassa penutup tali pusat kering dan bersih.
Tidak ada tanda-tanda dan gejala infeksi pada tali pusat klien.
A : Masalah risiko infeksi: tali pusat teratasi
P : Pertahankan status kesehatan klien

2. Senin, 6 Risiko ketidakseimbangan S : - Ivo


Juni suhu tubuh: hipotermi O :
2016 berhubungan dengan usia a. Hasil pemeriksaan tanda-tanda vital klien:
yang ekstrem: neonatus 1) Suhu : 36.3C
2) Denyut nadi : 140x/menit
(00005)
3) Pernafasan : 45x/menit
b. Warna kulit seluruh tubuh bayi kemerahan, tidak terjadi sianosis, turgor kulit
elastis, kulit lembab
c. Klien tidur pulas dengan memakai selimut bayi tebal

A : Masalah risiko ketidakseimbangan suhu tubuh: hipotermi teratasi


P : Pertahankan status kesehatan klien
3. Senin, 6 Risiko ketidakseimbangan S: Ivo
Juni nutrisi kurang dari Ibu klien berkata iya mbak, tadi sudah minum ASI banyak terus ini jadinya bobok
2016 kebutuhan tubuh pules
berhubungan dengan reflek O:
hisap belum kuat dan a. BB klien : 2700 gram
terlatih (00002) b. Ibu klien bersedia untuk melatih kekuatan reflek hisap klien
A : Masalah risiko ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh teratasi

P : Pertahankan status kesehatan klien

4. Senin, 6 Kesiapan meningkatkan S : Ivo


Juni status imunisasi a. Ibu klien berkata terimakasih mba atas informasinya, info tentang imunisasi
2016 berhubungan dengan memang sangat saya butuhkan, hehe nanti saya akan baca-baca buku KIA
keinginan memberikan biar tau apa saja yang harus saya lakukan
b. Ibu klien berkata jadi imunisasi terdekat yang harus saya berikan pada anak
imunisasi lengkap (00186)
saya itu imunisasi hepatitis B ya mba. Besok hari Selasa akan saya bawa ke
puskesmas mba biar diimunisasi
c. Ibu klien berkata ya pasti diusahakan biar anak dapat imunisasi lengkap
mba
O:
Ibu klien terlihat memiliki komitmen yang baik untuk memberikan imunisasi yang
lengkap

A : Masalah kesiapan meningkatkan status imunisasi teratasi

P : Pertahankan status kesehatan klien

Вам также может понравиться