Вы находитесь на странице: 1из 2

Nama : Elsa Safitri

NIM : 4301415090
Rombel : 03

REVIEW JURNAL TENTANG ELEKTROKIMIA

Energy Saving Electrochemical Process for the Removal of Bacterial


Spores from Water Using Sodium Fluoride and Ethanol
Review : Abstrak ini berisikan tentang ringkasan metode untuk menghilangkan bakteri spora
dari air dengan menggunakan sodium flourida dan etanol. Dalam abstrak dijelaskan bahwa
melalui metode ini bakteri spora dapat dihilangkan dengan kelebihannya yaitu penghematan
energi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan solusi yang menjanjikan serta
murah dalam hal menghilangkan bakteri spora tanpa menghasilkan lumpur atau mengubah
kualitas air

Review : Dalam pendahuluan dijelaskan, metode penghilangan bakteri spora ini dinamakan
desinfeksi elektrokimia. Desinfeksi elektrokimia dapat didefinisikan sebagai ekstraksi
mikroorganisme menggunakan arus listrik yang dilewatkan melalui air dengan menggunakan
elektroda yang sesuai. Keuntungan dari desinfeksi elektrokimia air dibandingkan dengan
metode lain meliputi : 1) kesederhanaan perangkat, 2) mudah otomatisasi proses, 3) tidak ada
persyaratan bahan kimia tambahan, dan 4) yang mengakibatkan kebutuhan saat ini rendah
yang dapat memungkinkan penggunaan sel surya atau sel bahan bakar sebagai energi hijau.
Penelitian ini difokuskan pada efek dari NaF dan etanol.

Review : dalam bagian bahan dan metode ini dijelaskan bahan-bahan yang digunakan dalam
melakukan proses desinfesi elektrokimia ini serta langkah-langkah kerja yang dilaksanakan.
Bahan yang digunakan yaitu bakteri strain (Bacillus subtilis ATCC 6633), NaOH, HCl,
etanol, dan NaF. Penggunaan bakteri harus dilakukan pemeliharaan terlebih dahulu, tidak bisa
digunakan langsung tanpa pemeliharaan. Metode atau langkah kerja yang dilakukan adalah
percobaan elektrokimia. Percobaan ini dilakukan dengan alat yang dirangkai seperti jembatan
garam. Digunakan dua elektroda yang terbuat dari bahan baja yang digunakan satu sebagai
anoda dan satu sebagai katoda. Kedua elektroda tersebut dihubungkan oleh power suply DC
dengan on/off switch operasional untuk mengendalikan kepadatan arus konstan dan tegangan.
Elektroda tersebut dicelupkan dalam cairan yang berisi bacillus subtilis, etanol, dan NaF.

Review : dalam hasil dan pembahasan ini terdapat 5 grafik dan 1 tabel.

Grafik pertama menjelaskan pengaruh kecepatan arus, yang menunjukkan bahwa


pada densitas arus 5 mA/cm2 dan waktu 60 menit, penghilangan spora berlangsung.
Grafik kedua menjelaskan proses elektrokimia dengan penambahan NaCl,
Penambahan NaCl sebagai elektrolit pendukung dalam penelitian ini terbukti
menurunkan kedua waktu reaksi dan konsumsi energi.
Grafik ketiga menjelaskan kombinasi penambahan etanol dan NaF pada proses
elektrokimia, bahwa konsentrasi NaF dari 4 mg/L dan konsentrasi etanol dalam
urutan 0,4 mol/L cukup untuk elektrokimia menghancurkan B. subtilis spora dengan
konsumsi energi yang rendah. Hasil eksperimen yang diperoleh dalam penelitian ini
menunjukkan bahwa penambahan NaF dan etanol untuk proses elektrokimia
meningkatkan efisiensi penghapusan spora dan menghemat energi.
Grafik keempat menjelaskan bahwa NaF dan etanol dalam proses elektrokimia tidak
berpengaruh pada satu sama lain.
Grafik kelima menjelaskan konsumsi energi untuk kombinasi NaF dan etanol (0,68
Wh) lebih rendah dari untuk semua kombinasi lainnya. Karena ketahanan terhadap
desinfeksi air tradisional, B. subtilis spora digunakan sebagai pengganti
mikroorganisme patogen ditularkan melalui air seperti Cryptosporidium dan sebagai
penanda kualitas air minum yang aman.
Tabel satu menjelaskan menunjukkan bahwa penambahan NaCl dan etanol untuk
proses elektrokimia memiliki efek antagonis satu sama lain. Oleh karena itu, mereka
tidak berpengaruh pada konservasi energi.

Review : kesimpulan dari jurnal yang berisi tentang desinfeksi elektrokimia ini adalah
diperlukan waktu elektrolisis 90 menit mencapai 60 menit untuk menghilangkan spora pada 5
mA/cm2 kepadatan arus. Efektivitas yang tinggi mendukung penambahan elektrolit dalam 4
mg/L NaF dalam kombinasi dengan 0,4 Mol/L etanol dalam mendukung konsumsi energi
yang rendah dan biaya operasi dengan demikian rendah.

Вам также может понравиться