Вы находитесь на странице: 1из 3

Sosiologi Pedesaan

Desa adalah suatu kesatuan hukum dimana bertempat tinggal suatu masyarakat yang
berkuasa mengadakan pemerintahan sendiri.

Paul H. Landis Desa adalah penduduknya kurang dari 2.500 jiwa. Dengan ciri ciri
sebagai berikut : Mempunyai pergaulan hidup yang saling kenal mengenal antara
ribuan jiwa. Ada pertalian perasaan yang sama tentang kesukaan terhadap kebiasaan.
Cara berusaha (ekonomi) adalah agraris yang paling umum yang sangat dipengaruhi
alam seperti: iklim, keadaan, alam, kekayaan alam, sedangkan pekerjaan yang bukan
agraris adalah bersifat sambilan. Sistem kehidupannya berkelompok Termasuk
kedalam masyarakat homogen dalam hal matapencaharian, agama, adat-istiadat
Homogenitas Sosial Hubungan primer Kontrol sosial yang ketat Gotong-royong
Ikatan sosial Magis religius

Dari beberapa pengertian tentang desa diatas, kita bisa menyimpulkan bahwa Desa
adalah sebuah wilayah yang ditempati sejumlah penduduk yang daerahnya masih
dipenuhi oleh pepohonan dan lahan kosong, dan kekerabatan diantara penduduknya
sangat erat dimana penduduknya memiliki sistem pemerintahan sendiri.

Ciri-ciri Masyarakat desa (karakteristik) Talcot Parsons menggambarkan masyarakat


desa sebagai masyarakat tradisional (Gemeinschaft) yang mebngenal ciri-ciri sebagai
berikut : Afektifitas ada hubungannya dengan perasaan kasih sayang, cinta , kesetiaan
dan kemesraan. Perwujudannya dalam sikap dan perbuatan tolong menolong,
menyatakan simpati terhadap musibah yang diderita orang lain dan menolongnya tanpa
pamrih. Orientasi kolektif sifat ini merupakan konsekuensi dari Afektifitas, yaitu
mereka mementingkan kebersamaan , tidak suka menonjolkan diri, tidak suka akan

gagasan, sikap atau pola tingkah laku kepada sejumlah banyak orang, karena interaksi
sosial dengan sedikit pencerminan akal (Ratio), bentuk penularan masyarakat ini
bemacam-macam Mode, yaitu suatu yang aktif relatif singkat waktunya dan mengenai
cara menghias diri, cara berbicara dan lain-lain pola tingkah laku. Ada sedikit tekanan
untuk berlaku seragam itu, bukan kerena agama atau moral, tetapi karena banyak orang
telah berbuat demikian sehingga lain-lainnya juga tidak mau ketinggalan. Contoh jelas
adalah mode pada cara pakaian golongan wanita. Kegemaran, ini adalah pola tingkah
laku yang pendek sekali umurnya dan daya tariknya terletak pada sifat kebaru-
baruannya itu. Umpamanya cara berpakaian istimewa untuk sementara waktu, riasan
rambut, model sepatu yang istimewa, dst Kegila-gilaan, juga umumnya pendek sekali
dan daya tariknya baru dan serem. Contohnya seperti saling bermusuhan antara
kelompok- kelompok pemuda, ngebut dengan sepeda motor, pemborongan barang-
barang karena takut harganya naik, Epidemic sosiologi, hal ini mengenai penularan
sosial dalam lapisan masyarakat yang luas. Biasanya dengan penuh emosi dan adanya
kepentingan umum, kadang-kadang bersifat penyakit psychis. Contohnya seperti
upacara magis dalam masa-masa genting. Sikap bermusuhan terhadap golongan
tertentu, sikap takut dan gelisah terhadap keadaan ekonomi yang memburuk Gerakan
masa,yang terdiri dari kerusuhan, kerusuhan sebagai aksi protes yang telah
dikoordinasikan, tetapi secara spontan oleh berbagai lapisan masyarakat dimana-mana,
karena merasa tidak puas dengan kondisi yang ada dan kegelisahan sosial. Gerakan
masa berbeda dengan gerakan sosial, karane yang pertama tidak ada rencana dan
pimpinan yang tersusun rapi.
Banyak sekali ahli mengemukakan definisi sosiologi pedesaan dengan segala kelebihan
dan kelemahannya masing-masing. Ada pendapat yang selalu menekankan bahwa desa
dianggap sebagai desa pertanian, padahal pada kenyataan ada juga desa yang
nonpertanian. Definisi lain masih menggambarkan desa dengan ideal yang artinya desa
secara eksplisit berbeda dengan kota. Dengan banyaknya faktor-faktor eksternal yang
masuk dan mempengaruhi kehidupan desa maka dapat dikatakan bahwa komunitas
desa mulai berkembang ke arah komunitas kota, di mana adat-istiadat, tradisi atau pola
kebudayaan tradisional desa mengalami proses perubahan.
pengertian sosiologi pedesaan adalah suatu ilmu pengetahuan yang mempelajari
masyarakat sebagai keseluruhan yakni hubungan antara manusia dengan manusia
,manusia dengan kelompok dan kelompok dengan masyarakat ,baik formal maupun
material , baik statis maupun dinamis. pedesaan berasal dari suku kata desa yang
berasal dari bahasa sansekerta yaitu desi yang berarti tempat tinggal pengertian desa
disini adalah suatu kesatuan masyarakat dalam wilayah jelas baik menurut suasana
yang formal maupun informal. dimana satuan terkecilnya terdiri dari keluarga yang
mempunyai wilayah dan otonomi sendiri dalam penyelengaraan kehidupan dan
keterikatan antara keluarga keluarga dalam kelompok masyarakat terjadi sebagai akibat
adanya unsurpenguat yang bersifat religius, tradisi dan adat istiadat.

Howard Newby mengatakan bahwa dalam mempelajari sosiologi pedesaan hendaknya


diarahkan pada studi tentang adaptasi masyarakat desa terhadap pengaruh-pengaruh
kapitalisme modern yang masuk ke desa.
Latar belakang munculnya spesialisi sosiologi pedesaan karena permasalahan sosial
yang timbul di desa di Amerika Serikat, yaitu datangnya para migran dan mengambil
tanah yang tak bertuan serta mulai berkembangnya era industrialisasi di Amerika
Serikat

Вам также может понравиться