Вы находитесь на странице: 1из 13

LAPORAN PRAKTIKUM ANALISIS AREA KERJA

Laboratorium Analisis Parameter Lingkungan

Nama : Citra Calista W.

Kelas : XIII-3

Kelompok : 3A

Tanggal Penelitian : 14 September 2017

Parameter yang ditetapkan :

a. Volume dan Kecepatan Angin dengan Alat Air Flowand Air


Velocity(anemometer)
b. Kebisingan dengan Alat Sound Level Meter
c. Putaran dengan Alat Pocket Laser Tach
d. Iklim Kerja dengan Alat Area Heat Stress Monitor
e. Intensitas Cahaya dengan Alat Digital Lux Meter
LAPORAN PRAKTIKUM ANALISIS AREA KERJA

Laboratorium Analisis Parameter Lingkungan

Nama : Carolina C.

Kelas : XIII-4

Kelompok : 3A

Tanggal Penelitian : 14 September 2017

Parameter yang ditetapkan :

a. Volume dan Kecepatan Angin dengan Alat Air Flowand Air


Velocity(anemometer)
b. Kebisingan dengan Alat Sound Level Meter
c. Putaran dengan Alat Pocket Laser Tach
d. Iklim Kerja dengan Alat Area Heat Stress Monitor
e. Intensitas Cahaya dengan Alat Digital Lux Meter
LAPORAN PRAKTIKUM ANALISIS AREA KERJA

Laboratorium Analisis Parameter Lingkungan

Nama : M. Rizki Ramadhan

Kelas : XIII-4

Kelompok : 3A

Tanggal Penelitian : 14 September 2017

Parameter yang ditetapkan :

a. Volume dan Kecepatan Angin dengan Alat Air Flowand Air


Velocity(anemometer)
b. Kebisingan dengan Alat Sound Level Meter
c. Putaran dengan Alat Pocket Laser Tach
d. Iklim Kerja dengan Alat Area Heat Stress Monitor
e. Intensitas Cahaya dengan Alat Digital Lux Meter
LAPORAN PRAKTIKUM ANALISIS AREA KERJA

Laboratorium Analisis Parameter Lingkungan

Nama : Nanda Gilvyra V.

Kelas : XIII-4

Kelompok : 3A

Tanggal Penelitian : 14 September 2017

Parameter yang ditetapkan :

a. Volume dan Kecepatan Angin dengan Alat Air Flowand Air


Velocity(anemometer)
b. Kebisingan dengan Alat Sound Level Meter
c. Putaran dengan Alat Pocket Laser Tach
d. Iklim Kerja dengan Alat Area Heat Stress Monitor
e. Intensitas Cahaya dengan Alat Digital Lux Meter
LAPORAN PRAKTIKUM ANALISIS AREA KERJA

Laboratorium Analisis Parameter Lingkungan

Nama : Reza Aldira L.

Kelas : XIII-4

Kelompok : 3A

Tanggal Penelitian : 14 September 2017

Parameter yang ditetapkan :

a. Volume dan Kecepatan Angin dengan Alat Air Flowand Air


Velocity(anemometer)
b. Kebisingan dengan Alat Sound Level Meter
c. Putaran dengan Alat Pocket Laser Tach
d. Iklim Kerja dengan Alat Area Heat Stress Monitor
e. Intensitas Cahaya dengan Alat Digital Lux Meter
LAPORAN PRAKTIKUM ANALISIS AREA KERJA

Laboratorium Analisis Parameter Lingkungan

Nama : Stefani Puspita Dewi

Kelas : XIII-4

Kelompok : 3A

Tanggal Penelitian : 14 September 2017

Parameter yang ditetapkan :

a. Volume dan Kecepatan Angin dengan Alat Air Flowand Air


Velocity(anemometer)
b. Kebisingan dengan Alat Sound Level Meter
c. Putaran dengan Alat Pocket Laser Tach
d. Iklim Kerja dengan Alat Area Heat Stress Monitor
e. Intensitas Cahaya dengan Alat Digital Lux Meter
Volume dan Kecepatan Angin

dengan Alat Air Flowand Air Velocity(anemometer)

Tanggal Analisis : 14 September 2017

Waktu Analisis : 09.25 WIB 09.55 WIB

Tempat Analisis : Benteng Takeshi, SMK-SMAK Bogor

Standar yang digunakan :

Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor


1405/MENKES/SK/XI/2002 tentang Persyaratan Lingkungan Kerja
Perkantoran dan Industri

Data Pengamatan

No Waktu ( s ) Volume ( m3/s ) Kecepatan ( m/s ) Suhu ( oC)


1 5 0.00073 0.12 33.7
2 10 0.00596 0.95 33.6
3 15 0.00818 0.13 33.6
4 20 0.00555 0.88 33.7
5 25 0.00335 0.53 33.7
6 30 0.00360 0.57 33.7
7 35 0.00374 0.6 33.7
8 40 0.00306 0.49 33.7
9 45 0.00259 0.41 33.7
10 50 0.00211 0.34 33.8
11 55 0.00190 0.30 33.8
12 60 0.00353 0.58 33.7
Rata-rata 0.00369 0.59 33.7

Data Analisis
Parameter Hasil Analisis
Volume (m3/s) 0.00369
Kecepatan (m/s) 0.59
Suhu ( oC) 33.7

Nilai ambang batas laju ventilasi pada Keputusan Menteri Kesehatan


Republik Indonesia Nomor 1405/MENKES/SK/XI/2002 tentang
Persyaratan Lingkungan Kerja Perkantoran dan Industri

Parameter Standar
Volume (m3/menit/orang) 0,283
Kecepatan (m/s) 0,15-0,25
Kesimpulan

Nilai ambang batas laju ventilasi pada Keputusan Menteri Kesehatan


Republik Indonesia Nomor 1405/MENKES/SK/XI/2002 tentang
Persyaratan Lingkungan Kerja Perkantoran dan Industri sebesar
pertukaran udara max 0,283 M3/menit/orang dengan laju ventilasi 0,15-0,25
m/detik merupakan laju angin untuk area kerja dalam ruangan (indoor)
sedangkan sampling dilakukan di area kerja luar ruangan (outdoor).
Sehingga hasil yang kami dapatkan tidak dapat dibandingkan.
Kebisingan

dengan Alat Sound Level Meter

Tempat Analisis : Lapangan Basket SMK-SMAK Bogor

Waktu Analisis : 08.20 WIB 08.30 WIB

Standar yang digunakan :

KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR


1405/MENKES/SK/XI/2002 TENTANG PERSYARATAN KESEHATAN
LINGKUNGAN KERJA PERKANTORAN DAN INDUSTRI MENTERI
KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA

Data Pengamatan

No Waktu (menit) Pembacaan (dB)


1 5 63.8
2 10 71.7
3 15 69.6
4 20 66.6
5 25 68
6 30 62.5
7 35 73.6
8 40 66.9
9 45 64.3
10 50 73.6
11 55 69.7
12 60 72.3
13 65 66.1
14 70 65.3
15 75 77.6
16 80 71.7
17 85 69.2
18 90 68.0
19 95 76.1
20 100 73.2
21 105 67.9
22 110 70.9
23 115 68.3
24 120 67.9
25 125 62.4
26 130 77.0
27 135 64.4
28 140 65.7
29 145 67.7
30 150 66.6
31 155 68.3
32 160 75.0
33 165 73.4
34 170 69.8
35 175 63.8
36 180 65.3
37 185 74.0
38 190 68.8
39 195 63.3
40 200 71.1
41 205 69.3
42 210 70.0
43 215 69.0
44 220 71.5
45 225 71.4
46 230 71.5
47 235 70.8
48 240 73.0
49 245 61.2
50 250 68.6
51 255 63.1
52 260 69.8
53 265 69.8
54 270 68.8
55 275 77.2
56 280 74.8
57 285 75.1
58 290 73.0
59 295 75.7
60 300 74.3
Median 69.65

Data Analisis

Standar Hasil Analisis


Tingkat Kebisingan (dB) Max 97 60,7

Kesimpulan

Berdasarkan hasi analisis kebisingan yang dilakukan di Lapangan


Basket SMK-SMAK Bogor didapatkan hasil analisis sebesar 60,7 dB. Jika
dibandingkan dengan KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK
INDONESIA NOMOR 1405/MENKES/SK/XI/2002 TENTANG
PERSYARATAN KESEHATAN LINGKUNGAN KERJA PERKANTORAN DAN
INDUSTRI MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA yang memiliki
nilai maksimal 97 dB, dapat dikatakan jika area di Lapangan Basket SMK-
SMAK Bogor layak digunakan sebagai area beraktivitas .
Putaran

dengan Alat Pocket Laser Tach

Waktu Analisis: 09.01 WIB 09.15 WIB

Tempat : Laboratorium APL SMK SMAK Bogor

Data Pengamatan :

Kecepatan (rpm)
Objek Rata Rata
Simplo Duplo
Kipas Angin
1266.6 1287.3 1276.95
Kecepatan 1

Kipas Angin
1511.7 1536.6 1524.15
Kecepatan 2

Kesimpulan :

Berdasarkan data hasil analisis yang dilakukan secara duplo yang


dilakukan pada kipas angin SEKAI didapatkan hasil pengukuran (kecepatan 1)
maksimal baling-baling kipas angin menggunakan alat pocket laser sebesar
1266.6 rpm dan 1287.3 rpm dengan rata-rata kecepatan 1276.95 rpm.
Sedangkan didapatkan hasil pengukuran (kecepatan 2) maksimal baling-
baling kipas angin menggunakan alat pocket laser sebesar 1511.7 rpm dan
1536.6 rpm dengan rata-rata kecepatan 1524.15 rpm. Hasil ini tidak dapat
dibandingkan karena tidak adanya standar sebagai acuan. Akan tetapi, bila
dilihat secara fisik, kipas angin SEKAI masih dalam kondisi baik. Sehingga
dapat dikatakan jika kipas angin SEKAI tersebut masih layak digunakan.
Iklim Kerja

dengan Alat Area Heat Stress Monitor

Standar yang digunakan :

Nilai Ambang Batas Iklim Kerja (Panas), Kebisingan, Getaran Tangan-


Lengan danRadiasi Sinar Ultra Ungu di Tempat Kerja (SNI 16-7063-2004)

Data Pengamatan

Tempat : Laboratorium APL

Waktu : 8.08WIB 08.38 WIB

No Waktu (menit) Wet ( oC ) Dry ( oC ) Globe ( oC)


1 5 25.5 30.7 30.9
2 10 25.7 30.7 31.0
3 15 25.5 30.7 31.0
4 20 25.8 30.7 31.0
5 25 25.7 30.7 30.9
6 30 25.7 30.7 30.9
Rata rata 25.65 30.7 30.95

Perhitungan ISSB di dalam atau diluar ruangan tanpa panas radiasi :

ISSB : (0,7 x suhu basah alami ) + (0,3 x suhu bola )

Maka,

ISSB : (0,7 x 25.65) + (0,3 x 30.7) = 27.16 oC

Data Analisis

Lab. APL(Indoor) Standar


ISBB (oC ) 27.16 Max 30,0

Kesimpulan

Berdasarkan data hasil analisis didapatkan data ISBB Laboratorium APL


(Indoor)sebesar 27,16oC. Standar yang dipakai adalah SNI No 16-7063-2004
tentang Nilai Ambang Batas Iklim Kerja (Panas) untuk area kerja Laboratorium
APL (indoor) memenuhi prasyarat Indeks Suhu Bola Basah (ISBB) untuk kerja
ringan, Sehingga tempat tersebut merupakan tempat yang baik digunakan
untuk bekerja atau beraktivitas.
Intensitas Cahaya

dengan Alat Digital Lux Meter

Tempat Sampling : SMK SMAK Bogor

Waktu Analisis :09.30WIB

Standar yang digunakan

KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR


1405/MENKES/SK/XI/2002 untuk Ruangan Perkantoran

Data Pengamatan

Intensitas Cahaya (Lux)


No. Lokasi Rata rata
Simplo Duplo
1 Laboratorium APL 203 209 206
2 Ruang Kelas 78 85 81.5

Data Analisis

Lokasi Hasil Analisis (Lux) Standar (Lux)


Laboratorium APL 206 Min 100

Kesimpulan

Berdasarkan KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK


INDONESIA NOMOR 1405/MENKES/SK/XI/2002 untuk Ruangan
Perkantoran, maka lokasi yang baik digunakan untuk aktivitas kerja adalah
Laboratorium APL karena memenuhi prasyaratan yang tertera.

Вам также может понравиться