Вы находитесь на странице: 1из 2

HASIL RAPAT MENGENAI PELUMAS SHELL

ARGINA UNTUK MEDIUM SPEED (ENGINE MAN


9L-21/31 DUAL FUEL SYSTEM HSD DAN MFO)
BAB I
PENDAHULUAN

Fungsi utama oli adalah sebagai protection,atau memberi suatu lapisan untuk melindungi
komponen bagian dalam mesin yang bergerak dari suatu keausan dan membantu untuk
mendinginkan/menstabilkan suhu mesin akibat adanya gesekan komponen engine.bahan baku yang
terdapat pada oli pelumas adalah minyak bumi,dan zat adiktif (oil treatment).zat adkitif ini adalah bahan
tambahan yang berfungsi sebagai Vitamin bagi oli.dan kegunaan vitamin ini bermacam-macam antara
lain sebagai berikut :

1.pembersih (detergent dispersant)


zat adiktif sebagai pembersih,mengandung larutan pembersih untuk membersihkan kotoran pada
logam dan pada pelumas itu sendiri

2.anti beku (antifreeze)


zat adiktif anti beku (antifreeze) tidak digunakan di Indonesia dikarenakan Indonesia beriklim
tropis.

3.anti busa (antifoam)


antibusa (antifoam) berfungsi untuk mencegah buih pada oli yang disebabkan putaran mesin yang
tinggi,adanya gelembung udara akan mengganggu proses pelumasan apabila gelembung tersebut
menempel pada logam mesin

4.mempertahankan kekentalan oli (viscosity)


Mempertahankan kekentalan oli di perlukan untuk mencegah pelumas mengencer,pada suhu
mesin yang tinggi akibat bekerja dalam waktu lama,pelumas yang encer akan tidak efektif bekerja untuk
menjalankan tugasnya.

5.penguat lapisan pelumas terhadap logam


Zat adiktif ini berfungsi untuk memperkuat lapisan pelumas pada permukaan logam yang di
lapisinya.
BAB II
MASALAH YANG SERING TIMBUL AKIBAT PENGUNAAN MFO

Masalah yang sering dialami pada mesin pembangkit diesel yang berbahan bakar MFO antara
lain sebagai berikut :

1.Hot corrosion dari crown piston


2.Pompa bahan bakar yang lengket
3.Kenaikan kekentalan
4.Kontaminasi MFO dan pelumas
5.Tersumbatnya filter
6.Penurunan TBN
Kandungan sulfur yang tinggi dalam MFO yang terbakar dapat menghasilkan Asam sulfur.asam
sulfur ini akan membahayakan komponen engine jika tidak di netralkan dengan pelumas.karena dapat
menyebabkan cold corrosion pada liner,valve steam,piston ring dan ring grove.penetralan asam hasil
pembakaran dilakukan oleh zat adiktif alkali dalam pelumas(yang disebut TBN/total base number).hasil
dari penetralan asam ini akan menciptakan suatu gas yang disebut gypsum,gypsum ini sendiri dapat
berfungsi untuk melumaskan bagian pada valve spindle.

BAB III
PEMILIHAN TBN (TOTAL BASE NUMBER) AWAL

Pemilihan TBN awal jenis shell argina yang tepat adalah dengan cara melihat sulfur bahan bakar
dan konsumsi pelumas mesin (SLOC/Specific Lube Oil Consumption g/kwh).

Rumus SLOC : jumlah pemakaian oli (liter) ..g/kwh


Load engine (kwh)

PENJELASAN : Diagram diatas menunjukan SLOC (0.5 g/kwh) dalam pemakaian pelumas oli
selama satu bulan.dan diketahui fuel sulphur yang terkandung dalam MFO sebesar
(2.4 %) melalui hasil uji laboratorium.maka dari itu pemilihan TBN yang tepat
untuk digunakan adalah Shell Argina XL.

Вам также может понравиться