Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
A. PENDAHULUAN
Pelaksanaan pencegahan dan pengendalian infeksi dirumah sakit merupakan hal
penting untuk meningkatkan mutu rumah sakit, karena dengan melaksanakan pencegahan
dan pengendalian infeksi dapat memutuskan mata rantai penularan infeksi dari pasien ke
pasien, petugas, pengunjung dan sebaliknya. Salah satu pelaksanaan pencegahan dan
pengendalian infeksi yaitu penanganan limbah benda tajam yang benar, oleh karena itu
perlu dilakukan monitoring dan evaluasi penanganan limbah benda tajam yang benar
sesuai panduan pembuangan limbah dari tim Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI)
Rs. Prof. Dr. Tabrani.
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Memonitoring dan mengevaluasi penanganan limbah benda tajam di RS. Prof. Dr.
Tabrani bulan April,Mei dan Juni 2017
2. Tujuan Khusus
a. Memonitoring dan mengevaluasi tidak menutup jarum suntik bekas pakai di Rs.
Prof. Dr. Tabrani bulan April,Mei dan Juni 2017
b. Memonitoring dan mengevaluasi tidak memberikan benda tajam habis pakai
kepada orang lain di RS. Prof. Dr. Tabrani bulan April,Mei dan Juni 2017.
c. Memonitoring dan mengevaluasi jika harus memberikan benda tajam ke orang lain
gunakan kontainer/ bengkok di RS. Prof. Dr. Tabrani bulan April,Mei dan Juni
2017
d. Memonitoring dan mengevaluasi limbah benda tajam dimasukkan ke dalam tempat
khusus (tahan tusuk dan tahan air) di RS. Prof. Dr. Tabrani bulan April,Mei dan
Juni 2017.
e. Memonitoring dan mengevaluasi kotak limbah benda tajam jika penuh dibuang
ke tempat penyimpanan sampah sementara di RS. Prof. Dr. Tabrani bulan
April,Mei dan Juni 2017
C. TEKNIK PELAKSANAAN KEGIATAN
Kegiatan yang akan dilakukan adalah :
1. Memonitoring dan mengevaluasi tidak menutup jarum suntik bekas pakai.
2. Memonitoring dan mengevaluasi tidak memberikan benda tajam habis pakai kepada
orang lain.
1
3. Memonitoring dan mengevaluasi jika harus memberikan benda tajam ke orang lain
gunakan kontainer/ bengkok.
4. Memonitoring dan mengevaluasi limbah benda tajam dimasukkan ke dalam tempat
khusus (tahan tusuk dan tahan air).
5. Memonitoring dan mengevaluasi kotak limbah benda tajam jika penuh dibuang ke
tempat penyimpanan sampah sementara.
E. SASARAN
Kegiatan ini ditujukan untuk petugas masing-masing 2 orang dari pelayanan IGD,
Poliklinik, Soraya, Syuhada, Mutia, Nadia, Kamar Operasi, Laboratorium, Radiologi.
2
Data Hasil Monitoring Penanganan Limbah Benda Tajam
600%
Dari tabel di atas didapatkan persentase penanganan limbah benda tajam di Rs. Prof.
Dr. Tabrani bulan April,Mei dan Juni 2017sebesar 78 %. Indikator terendah yaitu 20 %
adalah tidak menutup jarum suntik bekas pakai.
3
Dari no. 3 didapat nilai 100 %, petugas sudah mengerti bahwa benda tajam tidak
boleh diberikan ke orang lain tanpa menggunakan kontainer/ bengkok.
4. Limbah benda tajam semua dimasukkan ke dalam tempat khusus (tahan tusuk dan
tahan air).
Dari no. 2 didapat nilai 100 %, benda tajam sudah masuk ke dalam kotak tahan
tusukan (Jeregen) tapi bukan kedalam safety box.
5. Kotak limbah benda tajam jika penuh belum dibuang ke tempat penyimpanan
sampah sementara.
Dari no. 1 didapat nilai 70 %, kontainer benda tajam ada yang sampai penuh
belum dibuang sama petugas kebersihan.
I. KESIMPULAN
Dari hasil monitoring pembuangan limbah didapatkan bahwa penanganan limbah benda
tajam di Rs. Prof. Dr. Tabrani bulan April,Mei dan Juni 2017cukup baik dengan
persentase 78 %.