Вы находитесь на странице: 1из 10

PRESENTASI KASUS PUSKESMAS

DERMATITIS DISHIDROSIS

Pembimbing :
dr. Ismiralda Oke Putranti, Sp.KK

Disusun oleh :
Mada Dwi Hari
G4A016054

SMF ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN


FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU-ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS JENDERAL SODIRMAN
RSUD PROF. DR. MARGONO SOEKARJO
PURWOKERTO
2017

LEMBAR PENGESAHAN

PRESENTASI KASUS BANGSAL


DERMATITIS DISHIDROSIS

Disusun oleh :
Mada Dwi Hari
G4A016054

Diajukan untuk memenuhi sebagian syarat kepaniteraan klinik


di Bagian Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto

Telah disetujui dan di persentasikan


Pada tanggal Juli 2017

Mengetahui,
Pembimbing

dr. Ismiralda Oke Putranti, Sp.KK


NIP. 19790622 2010 12 2 001
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah dengan memanjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT atas segala limpahan
rahmat yang telah diberikan sehingga laporan presentasi kasus dengan judul Dermatitis
dishidrosis ini dapat diselesaikan.
Laporan presentasi kasus ini merupakan salah satu tugas di Kepaniteraan Klinik SMF Ilmu
Penyakit Kulit dan Kelamin RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto. Penulisan presentasi
kasus ini dapat terwujud atas bantuan berbagai pihak, oleh karena itu, pada kesempatan ini penulis
ingin mengucapkan terima kasih kepada:
1. dr. Ismiralda Oke P, Sp.KK selaku dosen pembimbing;
2. Dokter-dokter spesialis kulit dan kelamin di SMF Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin RSUD
Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto;
3. Orang tua serta keluarga penulis atas doa dan dukungan yang tidak pernah henti diberikan
kepada penulis;
4. Rekan-rekan co-assisten Kepaniteraan Klinik Bagian Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin dari
FK Unsoed.
5. Seluruh pihak terkait yang telah membantu penulis dalam menyusun tugas ini.
Dalam penyusunan presentasi kasus ini penulis menyadari bahwa masih memiliki banyak
kekurangan. Penulis mengharapkan saran dan kritik demi kesempurnaan penyusunan presentasi
kasus di masa yang akan datang. Semoga laporan presentasi kasus ini bermanfaat bagi semua pihak
yang ada di dalam maupun di luar lingkungan RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo Purwokerto.

Purwokerto, Juli 2017

Penulis

DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................ 2

KATA PENGANTAR ......................................................................................... 3

DAFTAR ISI........................................................................................................ 4

I. PENDAHULUAN
A. Latar belakang ........................................................................................... 5
II. LAPORAN KASUS
A. Identitas pasien ........................................................................................
B. Anamnesis ................................................................................................
C. Status generalis ........................................................................................
D. Status dermatologi ...................................................................................
E. Pemeriksaan penunjang ...........................................................................
F. Resume.....................................................................................................
G. Diagnosis banding....................................................................................
H. Diagnosis kerja ........................................................................................
I. Penatalaksanaan .......................................................................................
J. Prognosis ..................................................................................................
III. TINJAUAN PUSTAKA
A. Definisi ......................................................................................................
B. Epidemiologi .............................................................................................
C. Etiologi ......................................................................................................
D. Patogenesis ................................................................................................
E. Gambaran klinis ........................................................................................
F. Penegakan Diagnosis ................................................................................
G. Penatalaksanaan ........................................................................................
H. Prognosis ...................................................................................................
IV. PEMBAHASAN ...........................................................................................
V. KESIMPULAN ............................................................................................
DAFTAR PUSTAKA .........................................................................................
I. PENDAHULUAN

Dyshidrotic eczema merupakan varian dari dermatitis yang ditandai oleh


adanya vesikel dan bula pada telapak tangan, telapak kaki dan pada permukaan lateral
jari tangan yang bersifat rekuren, akut dan kronis.5

Prevalensi pomfoliks di Amerika Serikat adalah 5% dari seluruh penyakit


eksema pada tangan.Insidensi puncak penyakit ini terjadi pada pasien usia 20-40 tahun,
tetapi penyakit ini juga dapat terjadi pada usia remaja ataupun pada usia lebih tua.
Berdasarkan beberapa penelitian penyakit inilebih sering terkena pada wanita
dibandingkan pria dengan perbandingan 2 : 1. Mortalitas tidak pernah dilaporkan
sehubungan dengan pomfoliks tetapi dalam keadaan berat penyakit ini
dapatmenganggu aktivitas. Suatu penelitian di Turki menunjukkan adanya prevalensi
pomfoliks yang lebih tinggi pada musim panas.1

Dyshidrotic eczema semula diduga sebagai tanda gangguan pengeluaran


keringat, namun sekarang beberapa penyebab telah ditemukan yaitu antara lain
dermatitis kontak (nikel pada wanita), reaksi id yang menyebar akibat infeksi jamur
atau bakteri, erupsi akibat obat, dermatofitid dan penyebab lain yang tidak diketahui
(Steigleder dan Maibach, 1995). Bisa juga karena stres emosi, makanan atau obat-
obatan. Banyak menyerang pada orang dewasa dengan frekuensi yang sama antara
wanita dan pria.3

Pomfoliks atau dermatitis dishidrosis merupakan dermatitis tipe vesikular pada jari,
telapak tangan dan kaki. Penyakit ini merupakan dermatosis yang dapat dalam keadaan
akut, rekuren, dankronik, yang dikarakteristikan dengan adanya vesikel tapioca-like
yang gatal dengan onset tiba-tiba, dan pada keadaan lanjut dapat ditemukan fisura
dan likenifikasi. Penggunaan istilah dermatitisdishidrosis pada penyakit ini sebenarnya
tidak tepat karena dishidrosis mengindikasikan adanyagangguan
pada kelenjar keringat yang tidak dijumpai pada penyakit ini. Pengunaan istilah
tersebutdidasarkan oleh gejala klinis berupa telapak tangan yang berkeringat.
II. LAPORAN KASUS

A. Identitas Pasien
Nama : An. x
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Usia : 2 tahun
Alamat : Desa karangnagka, kedungbanteng
Pekerjaan : Pelajar
Pendidikan : SD
Agama : Islam
Tanggal pemeriksaan : 11 Juli 2017

B. Anamnesis
Diambil dari Autoanamnesis tanggal 11 Juli 2017.
Keluhan Utama :
Kulit bentol bernanah dan korengan pada bekas nanah, terasa panas, nyeri dan gatal
Riwayat Penyakit Sekarang:
Pasien datang ke Poliklinik Kulit dan Kelamin RSMS dengan keluhan kulit yang
bentol bernanah korengan pada bekas luka, terasa panas, perih dan gatal. Awalnya, gejala
berupa benjolan kecil yang gatal dan tidak banyak lama kelamaan membesar dan bernanah
terasa nyeri.
Pasien tidak mengeluhkan deman, pasien tidak mengeluh bersin atau batuk sebelum
keluhan bisul muncul. Ibu pasien belum pernah menggunakan obat apapun untuk mengatasi
keluhannya ini. Riwayat alergi obat atau makanan disangkal ibu pasien. Tidak ada anggota
keluarga pasien dalam satu rumah yang mengalami keluhan serupa.
Riwayat Penyakit Dahulu:
Riwayat penyakit serupa : Disangkal
Riwayat penyakit kulit sebelumnya : Disangkal
Riwayat alergi : Disangkal
Riwayat penyakit gula : Disangkal
Riwayat pernyakit darah tinggi : Disangkal
Riwayat penyakit kronis lainnya : Disangkal
Riwayat konsumsi imunosupresan : Disangkal
jangka panjang
Riwayat rawat inap : Disangkal
Riwayat operasi : Disangkal
Riwayat Penyakit Keluarga :
Riwayat penyakit serupa : Disangkal
Riwayat penyakit kulit lain : Disangkal
Riwayat alergi : Disangkal
Riwayat penyakit gula : Disangkal
Riwayat pernyakit darah tinggi : Disangkal
Riwayat Sosial Ekonomi : Pasien belum bersekolah. Pasien tinggal serumah dengan ayah,
ibu dan 1 orang saudara. Ibu pasien merupakan Ibu Rumah Tangga. Pasien dirawat
menggunakan jaminan kesehatan BPJS Non PBI Kelas II. Tidur dengan orangtua

C. Pemeriksaan Fisik
Status Generalis
Keadaaan umum : Sedang
Kesadaran : Compos mentis
Keadaan gizi : normal
Antropometri
BB : 24 kg
TB : 90 cm
Vital Sign :
Tekanan darah : - mmHg
Nadi : 96 x/menit
Pernafasan : 24 x/menit
Suhu : 36.0 C
Kepala : Mesochepal, rambut hitam, distribusi merata, rambut tipis
Mata : Konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-)
Hidung : Simetris, deviasi septum (-), sekret (-)
Telinga : Bentuk daun telinga normal, sekret (-)
Mulut : Mukosa bibir dan mulut lembab, sianosis (-)
Leher : Trakea di tengah, tidak terdapat pembesaran KGB
Thoraks : Bentuk normal, simetris statis dan dinamis, retraksi (-/-)
Jantung : Bunyi jantung I > II, regular, murmur (-), gallop (-)
Paru : Suara dasar vesikuler (+/+), ronki (-/-), wheezing (-/-)
Abdomen : Cembung, supel, bising usus (+) N, timpani, hepar dan lien tidak teraba
membesar
Kelenjar Getah Bening : Tidak teraba pembesaran.
Ekstremitas Atas : Akral hangat, edema -/-
Ekstremitas Bawah : Akral hangat, edema -/-

D. Status Dermatologi
Lokasi : platar pedis sinistra

Effloresensi : papul milier

E. Diagnosis Banding
1. K
F. Diagnosa Kerja
Dermatitik Dishidrosis
G. Pemeriksaan Anjuran

H. Resume
Pasien datang ke Poliklinik Kulit dan Kelamin RSMS dengan keluhan kulit yang
bentol bernanah korengan pada bekas luka, terasa panas dan perih dan gatal. Awalnya, gejala
berupa benjolan kecil yang gatal dan tidak banyak lama kelamaan membesar dan bernanah
terasa nyeri. Pasien tidak mengeluhkan deman, pasien tidak mengeluh bersin atau batuk
sebelum keluhan bisul muncul. Menurut ayah pasien, pasien belum pernah menggunakan obat
apapun untuk mengatasi keluhannya ini. Pasien tidak memiliki riwayat penyakit asthma.
Riwayat alergi obat atau makanan disangkal pasien. Tidak ada anggota keluarga pasien dalam
satu rumah yang mengalami keluhan serupa. Pasien merupakan seorang pelajar sekarang di
SMP. Pasien tinggal serumah dengan ayah, ibu dan 2 orang saudara. Ayah pasien bekerja
sebagai Petani. Pasien dirawat menggunakan jaminan kesehatan BPJS Non PBI Kelas III.
Tidur sudah terpisah dengan orangtua dan saudara, alat mandi sudah terpisah kecuali handuk.

I. Penatalaksanaan
1. Farmakologi
a. Sistemik
1) Ciprofloxacin tab 500 mg 2dd PO
2) Loratadin 10 mg 1dd
b. Topikal
1) Fucilex cream 5gr : 3dd UE
2. Non Farmakologi
a. Anjurkan pasien untuk tidak mencubit/menggaruk daerah kulit
b. Jaga kebersihan kulit pasien (mandi dengan sabun 2x/hari)

J. Prognosis
Quo ad vitam : Dubia ad bonam
Quo ad functionam : Dubia ad bonam
Quo ad sanationam : Dubia ad malam
Quo ad Cosmetikum : Dubia ad malam

Вам также может понравиться