1.

Masyarakat di kampong nelayan menolak vaksin untuk bayi-bayinya, karena nenek moyangnya
dari dulu tidak pernah divaksin. Pendekatan yang sebaiknya dilakukan adalah
a. Membagikan setiap susu untuk setiap bayi yang datang vaksin
b. Mendatangi tiap rumah yang memiliki bayi yang untuk divaksin
c. Memberikan edukasi kepada tokoh agama (TOGA) dan tokoh masyarakat (TOMA)
setempat tentang pentingnya vaksin
d. Memberikan pelatihan tentang teknik vaksinasi kepada dukun bayi setempat
e. Memberikan penyuluhan rutin tentang pentingnya vaksinasi di puskesmas
2. Pasien: Dok, sudah sejak 3 hari ini kencing saya nyeri dan ada nanahnya.
Dokter: Bapak nakal sih, jangan jajan sembarangan ! istri di rumah ga takut marah pak?
Yang dilakukan oleh dokter tersebut adalah
a. Empati
b. Asumsi
c. Evaluasi
d. Simpati
e. Altruism
3. Seorang dokter PTT di NTT mendapatkan tingginya angka kematian ibu di wilayah kerjanya. Apa
langkah strategis untuk menangani masalah tersebut yang sebaiknya dilakukan oleh dokter
tersebut ?
a. Menganjurkan setiap remaja untuk melanjutkan sekolah di akademi kebidanan
b. Meminta dinas kesehatan setempat untuk mendatangkan dokter spesialis kandungan
dalam jumlah banyak
c. Melakukan penyuluhan di tiap-tiap kelurahan secara bergilir setiap dua minggu sekali
d. Meningkatkan layanan asuhan antenatal yang dapat dijangkau masyarakat
e. Mendirikan rumah sakit tingkat III di setiap kabupaten agar dapat memperluas cakupan
layanan ibu hamil
4. Dokter di puskemas menemukan masalah komunitas ykni tingginya angka putus minum OAT.
Dari beberapa variable yang ditemukan hanya satu yang dapat dipilih untuk dilakukan
pemecahan masalah karena keterbatasan sumber daya. Variabel tersebut sebaiknya adalah
a. Masukan
b. Proses
c. Lingkungan
d. Keluaran
e. Evaluasi
5. Ny. Cynthia, 30 tahun datang ke dokter minta disuntik vitamin C dengan harapan kulitnya tetap
terlihat cantic. Dokter menolak permintaan pasien karena menganggap indikasi tindakan
tersebut tidak sesuai. Dokter lalu mengajak pasien berunding untuk mencari jalan keluar terbaik.
Penyelesaian konflik yang dilakukan dokter adalah?
a. Menarik diri
b. Konfrontasi
c. Akomodasi
d. Kompromi
e. Negosiasi
6. Suatu daerah ditemukan angka kejadian DBD 3 orang, 1 orang di antaranya meninggal dunia.
Petugas kesehatan ditugaskan untuk memberantas nyamuk dewasa. Metode yang paling tepat
adalah
a. 3M ( memberantas, menguras, dan mengubur )
b. Mengembangkan predator nyamuk yang bersifat alamiah
c. Pembagian kelambu massal
d. Fogging focus
e. Fogging massal
7. Ny. Tina 30 tahun datang ke dokter dengan keluhan batuk darah sejak 3 minggu lalu. Keluhan
tersebut disertai keringat malam dan penurunan berat badan. Dokter mendiagnosis sebagai TB
baru. Dokter menyarankan pasien untuk membaw anaknya yang masih berumur 3 tahun untuk
dilakukan pemeriksaan tuberculin. Pelayanan yang diberikan dokter bersifat
a. Holistik
b. Komprehensif
c. Berkesinambungan
d. Empatik
e. pregmatis
8. Tn. Zidan 42 tahun bekerja pada perusahaan pengaspalan sejak 10 tahun lalu. Saat ini pasien
mengeluh adanya rasa kebas pada kedua tangannya disertai kekuatan menggenggam yang
lemah. Apa tipe hazard yang dialam pasien ?
a. Biological hazard
b. Physical hazard
c. Chemical hazard
d. Social hazard
e. Psychososial hazard
9. An. Reza, 4 tahun cerewet dan banyak makan kalau tidak di ikuti kemauannya. Selama ini pasien
selalu diasuh oleh pembantunya. Anak tersebut mengalami fiksasi pada fase
a. Fase oral
b. Fase anal
c. Fase falus
d. Fase laten
e. Fase genital
10. Baiklah, akhir minggu ini kita semua akan menghabiskan waktu bersama, apakah kalian punya
usul pergi kemana? Tanya ibu Sinta kepada anaknya. Terserah ibu saja jawab anaknya. Ibu
Sinta berkata, Tidak, sekarang giliranmu untuk menentukan tujuan kita. Anaknya
menjawab,Baiklah, jika semua tidak keberatan, bagaimana jika kita diving?. Manakah fungsi
dasar keluarga yang paling sesuai untuk keadaan diatas?
a. Komunikasi antar anggota keluarga
b. Adaptasi terhadap perubahan lingkungan
c. Dibangunnya otonomi dan kebebasan antara anggota keluarga
d. Saling mendukung antar anggota keluarga
e. Membentuk aturan yang mengatur semua anggota keluarga
11. Sebuah keluarga muda , ayah 27 tahun, ibu 25 tahun mempunyai empat orang anak, masing-
masing berumur 5 tahun, 3,5 tahun, 2,5 tahun dan 1,5 tahun. Tahap apakah yang terlihat pada
keluarga tersebut ?
a. Keluarga dengan anak bayi ( Family with new borne )
b. Keluarga dengan anak balita ( Family with toddler )
c. Keluarga dengan anak usia sekolah ( Family with school age )
d. Keluarga dengan anak remaja ( Family with adolescence )
e. Keluarga dengan anak meninggalkan rumah ( Launching Family )

12. Anak Haykal, 4 tahun, datang ke puskemas diantar ibunya dengan keluhan batuk pilek yang
hilang timbul, 5 kali dalam 4 bulan terakhir. Keluhan disertai dahak, ingus cair dan demam
ringan serta nafsu makan berkurang. Dokter mendiagnosis sebagai bronkopneumonia. Pasien
merupakan anak ke dua dari tiga bersaudara, tinggal disebuah rumah semi permanen dengan
lingkungan yang padat. Ia tampak kurus dan lebih kecil dibandingkan dengan anak seusianya.
Apa pelayanan yang paling tepat dilakukan oleh Puskesmas ?
a. Memberikan terapi nutrisi kepada anak tersebut sesuai dengan penyakitnya
b. Memberikan pengobatan kepada anak tersebut, kemudian mengunjungi rumah ntuk
mengetahui risiko pada keluarga tersebut
c. Melakukan kunjungan rumah keluarga tersebut untuk mengetahui kondisi anak
d. Membuat catatan khusus pada status pasien ini setelah kunjungan rumah
e. Merujuk anak ke Rumah Sakit Umum
13. Dalam beberapa bulan terakhir terjadi peningkatan angka kejadian difteri pada anak-anak di
padang. Beberapa di antaranya meninggal dunia karena obstruksi jalan nafas. Melihat
permasalahan tersebut, dokter-dokter bekerjasama dengan dinas kesehatan setempat
menggalakkan ORI ( Outbreak Response Imunisation ) untuk mencegah jatuhnya korban lebih
lanjut. Tindakan tersebut termasuk dalam
a. Pencegahan primer
b. Pencegahan sekunder
c. Pencegahan tersier
d. Surveilens primer
e. Surveilens sekunder
14. Dokter di Puskesmas kecamatan X mengadakan penyuluhan dengan tema ibu sehat, bayi
selamat. Yang termasuk sasaran primer dalam promosi kesehatan tersebut adalah
a. Ibu hamil
b. Anak balita
c. Ibu menyusui
d. Kepala desa
e. Kepala dinas kesehatan
15. Jumlah penderita gizi buruk dan bronkopneumonia cenderung meningkat pada ank-anak yang
berasal dari masyarakat pedalaman. Berikut ini adalah factor yang kurang berperan dalam
permasalahan kesehatan komunitas tersebu adalah
a. Perilaku
b. Lingkungan
c. Pelayanan kesehatan
 d. Genetic
e. Tingkat pengetahuan
16. Dr. Doni ingin melakukan suatu penelitian mengenai hubungan antara pekerjaan (bekerja dan
tidak bekerja) dengan pemberian ASI (diberikan dan tidak diberikan). Kategori kedua variabel
tersebut adalah
a. Ordinal dan nominal
b. Keduanya nominal
c. Nominal dan ordinal
d. Keduanya ordinal
e. Ordinal dan numerik
17. Dr. Mika ingin melakukan penelitian terhadap para penderita tuberculosis, yaitu hubungan
antara dosis X dan Y terhadap kesembuhan pasien. Hipotesis untuk hal yang paling tepat
diformulasikan sebagai
a. Angka kesembuhan pada pasien dengan dosis X lebih tinggi daripada pasien dengan
dosis Y
b. Dosis X lebih banyak dibandingkan dengan dosis Y
c. Kualitas dosis X lebih baik daripada dosis Y untuk kesembuhan pasien
d. Dosis Y lebih baik dibandingkan dosis X untuk pencegahan
e. Semakin tinggi dosis yang digunakan, semakin banyak pasien yang sembuh
18. Seorang mahasiswa kedokteran tingkat akhir ingin melakukan suatu penelitian mengenai kadar
glukosa sebelum dan sesudah makan dengan obat antidiabetik. Jumlah sampel adalah 10 orang
dewasa. Uji hipotesa yang dipilih adalah
a. T-test
b. Anova
c. Korelasi
d. Logistik
e. Chi square
19. Direktur RS Ayah dan Bunda mengetahui ada seorang dokter kebidanan yang mengidap HIV (+).
Hal ini membuat beliau khawatir bahwa para pasien dengan tindakan SC dapat tertular. Namun
beliau tidak bisa langsung menghentikan dokter kebidanan ini karena belum ada hokum yang
mengatur hal tersebut. Oleh karena itu, beliau ingin mengadakan penelitian apakah para pasien
SC yang ditangani dokter kebidanan ini dapat tertular HIV (+). Jenis penelitian yang dapat
digunakan oleh direktur ini adalah..
a. Kohort prospektif
b. Deskriptif
c. Potong lintang
d. Kohort retrospektif
e. Eksperimental
20. Di Desa Sukamandi terdapat 5000 penduduk dengan 3000 laki-laki dan 2000 perempuan. Pada
tanggal 17 Agustus 2014, didapatkan 50 kasus malaria. Dua hari kemudian, ada 50 kasus malaria
baru. Berapakah prevalensi kasus malaria tersebut?
a. 2%
b. 3%
c. 4%
 d. 5%
e. 6%
21. Dokter Madhi ingin membandingkn penggunaan KB di 12 kecamatan. Diagram yang tepat
digunakan adalah.
a. Bar diagram
b. Scattered diagram
c. Line diagram
d. Histogram
e. Stem and leaf
22. Dokter Titi melakukan penelitian terhadap orang yang merokok dan kanker paru dengan uji
kohort prospektif. Hasil penelitian didapatkan relative risk 2.7. Arti hasil ini adalah
a. Orang yang tidak merokok 2.7 kali tidak mendapat kanker paru
b. Ada 2.7% orang yang merokok mendapatkan kanker paru
c. Orang yang kanker paru 2.7 kali beresiko merokok dibandingkan dengan yang tidak
kanker paru
d. Orang yang merokok 2.7 kali beresiko mendapat kanker paru
e. Ada 2.7% perokok yang beresiko mendapat kanker paru dalam populasi 100.000
penduduk
23. Dokter Nur ingin melakukan penelitian yang membandingkan kadar kortisol di darah setelah
diberi vitamin I dan vitamin II. Pasien no 1-20 diberi vitamin I, kemudian dicek kadar kortisolnya
pada pukul 9 pagi. Pada pukul 12 siang, pasien diberi vitamin II, lalu dicek lagi kadar kortisolnya.
Pasien no 21-40 tidak diberi vitamin apapun, namun tetap diperiksa kadar kortisol di darah pada
waktu yang sama, yaitu pukul 9 pagi dan 12 siang. Jenis penelitian yang sesuai dengan
penjelasan pada kasus ini adalah
a. Potong lintang
b. Kasus control
c. Kohort
d. Uji klinis
e. Uji dekskriptif

24. Dokter Andri ingin melakukan penelitian yang mempelajari angka kejadian diabetes mellitus
dengan faktor risiko obesitas pada tahun 2013 di kecamatan Panaikang. Didapatkan hasil
sebagai berikut:

(+) (-)
Obesitas 23 10
Non-obesitas 277 270
Total 300 280
Berapakah odds ratio (OR) yang diperoleh berdasarkan table diatas?
a. (23 X 10) : (277 X 270)
 b. (277 X 270) : (23 X 10)
c. (277 x 547) : (23 X 33)
d. (23 x 33) : (277 x 547)
e. (23 X 270) : (277 X 10)
25. Dokter Lukito ingin melakukan penelitian di Desa Jayakarya. Ia ingin mencari hubungan antara
kejadian malaria dengan pemakaian kelambu. Ternyata didapatkan hasil 80% yang tidak
memakai kelambu terjangkit malaria dan 20% yang memakai kelambu tidak terjangkit malaria.
Berapa odds terjangkitnya malaria?
a. 2 kali
b. 3 kali
c. 4 kali
d. 5 kali
e. 6 kali