Вы находитесь на странице: 1из 3

Nama : Lidya Marpaung

NIM : CAA 113 010

Mata Kuliah : Kewirausahaan

KERIPIK TALAS KEJU PEDAS

1.1. Latar Belakang Masalah


Wilayah Kalimnatan Tengah yang sebagian besar tanahnya merupakan
tanah gambut, memang sangat berpotensi untuk dikembangkan sebagai daerah
agribisnis hortikultura, yang salah satunya adalah tanaman talas yang banyak di
tanam atau dibudidayakan di Kalimantan Tengah yang melimpah tetapi belum
dimanfaatkan oleh masyarakat di Kalimantan Tengah. Oleh karena itu kami
berinisiatif untuk memanfaatkan talas yang melimpah itu sebagai snack yaitu
keripik talas keju pedas, dan alasan kami membuat keripik talas rasa keju pedas
karena kebanyakan masyarakat Kalimantan Tengah menyukai snack ringan yang
bias dikonsumsi setiap hari baik dari anak-anak sampai dewasa.
Talas merupakan tumbuhan yang 90% bagiannya dapat dimakan. Daun,
tangkai daun, pelepah, umbi induk dan umbi anakan dapat dimakan. Bagian yang
tidak dapat dimakan hanyalah akar-akar serabutnya. Manfaat utama umbi talas
adalah sebagai bahan pangan sumber karbohidrat, yaitusebagai makanan
tambahan setelah diolah menjadi macam-macam masakkan atau dimakan begitu
saja sebagai talas rebus, talas kukus atau talas goreng.
Talas juga mempunyai kandungan yang cukup banyak yaitu sebagai
berikut: Talas mengandung karbohidrat yang tinggi, protein, lemak dan vitamin.
Kandungan protein daun talas lebih tinggi dari umbinya, tetapi umbinya pun
mengandung protein walaupun tidak sebanyak daunnya, maka dari itu saya ingin
membuat keripik talas keju pedas agar menambah kandungan protein umbi talas
dengan protein yang ada di dalam keju tersebut. Dan salah satu penyebab
masyarakat kurang menyenangi memakan talas yaitu karena ada rasa gatal di
mulut setelah makan talas, itu disebabkan oleh kristal-kristal kalsium oksalatnya.
Kalsium oksalat hanya menyebabkan gatal-gatal tanpa gangguan lain, Zat tersebut
dapat dikurangi dengan pencucian air yang banyak dan bersih.

1
1.2. Metode Pelaksanaan
Metode yang digunakan dalam kegiatan atau usaha ini terbagi dalam tiga
(3) tahapan, yaitu tahap persiapan, tahap pengolahan, dan tahap pemasaran.
Tahap persiapan meliputi persiapan bahan baku utama berupa umbi talas
dan bahan penunjang lainnya serta alat yang digunakan untuk tahap pengolahan
selanjutnya. Dan tahap selanjutnya, yaitu tahap pengolahan keripik talas rasa keju
pedas. Adapun cara pembuatannya yaitu:

Bahan bahan untuk membuat keripik talas rasa keju pedas :


a. 125 gram talas kukus, haluskan
b. 50 gram keju cheddar, parut
c. 225 gram tepung terigu protein sedang
d. 10 gram maizena
e. 1/2 sendokteh baking powder
f. 1 sendok makan cabai bubuk
g. 50 gram gula tepung
h. 1/2 sendok teh garam
i. 1 butir telur
j. 1 liter minyak untuk menggoreng.

Cara membuat keripik:


1. Mencampurkan talas, keju, tepung terigu, maizena, baking powder, cabai
bubuk, gula tepung, dan garam. Kemudian aduk hingga rata.
2. Tambahkan telur dan margarin. Dan aduk sampai bergumpal menjadi
adonan.
3. Giling tipis di gilingan mi dengan ketebalan setipisnya, giling dua sampai
tiga kali sampai licin. Kemudian kecilkan gilingan, lalu giling kembali 2-3
kali sampai licin, kecilkan lagi ukuran giling, begitu seterusnya sampai
ketebalan nol, kemudian mencetak adonan sesuai selera.
4. Setelah dicetak kemudian digoreng dengan minyak goreng, setelah itu
keripik dikemas lalu dipasarkan.

2
Tahap terakhir adalah pemasaran, dimana pemasaran ini melalui
pendistribusian produk ke Dosen dan Mahasiswa di wilayah Kampus Universitas
Palangka Raya kemudian ketoko toko dan swalayan, serta sekolah-sekolah di
wilayah kota Palangkaraya khususnya, dan Kalimantan Tengah pada umumnya.
Selain itu dilakukan penyebaran brosurbrosur keberbagai tempat yang strategis
dan pemasangan spanduk di tempat pengolahan keripik talas rasa keju pedas.

1.3. Rancangan Biaya Kegiatan

NO Jenis pengeluaran Biaya (Rp)


1. Peralatan penunjang (30 %) 3.750.000
2. Bahan habis pakai (50 %) 6.250.000
3. Perjalanan (10 %) 1.250.000
4. Lain lain (10 %) 1.250.000
Jumlah 12.500.000

Вам также может понравиться