Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
No Item Penjelasan
1 Brief Name Pendidikan kesehatan mengenai perawatan anak dengan
pendekatan individual.
2 Why: Rational Remaja yang telah menikah pada usia dini karena
memiliki pengetahuan tentang kesehatan reproduksi yang
rendah dan menyatakan ketidakmampuannya dalam
merawat anak. Hendari et al. (2013) menyatakan bahwa
pengetahuan ibu yang kurang tentang perawatan bayi
meningkatkan risiko sebesar 6,77 kali kematian bayi
dibandingkan pengetahuan ibu yang baik. Disamping itu,
usia ibu 20 tahun dianggap berisiko karena organ
reproduksi belum sempurna untuk menerima kehamilan,
melahirkan serta merawat bayi. Apabila tidak dilakukan
antisipasi akan berisiko interaksi orang tua dan anak
negatif serta kualitas pengasuhan anak yang tidak baik.
Pendekatan individual dilakukan karena tempat tinggal
subyek yang cukup berjauhan. Dalam satu dusun terdapat
1-7 responden yang jarak antar rumahnya tidak selalu
dekat sehingga dapat menghambat pelaksanaan penelitian
bila responden dikumpulkan dalam satu desa. Di samping
itu, pendidikan kesehatan secara individual juga lebih
memungkinkan disesuaikan dengan prioritas kebutuhan
masing-masing responden dalam diskusinya.
3 What: Materials Kelompok intervensi diberikan informasi melalui
pendidikan kesehatan dengan media booklet. Pendidikan
kesehatan meliputi prinsip-prinsip perawatan anak,
merawat dan mengasuh anak usia 0-1 tahun, bermain
untuk stimulasi perkembangan anak, perkembangan
psikologis anak, dan pemberian ASI eksklusif pada bayi.
Pendidikan kesehatan bertujuan untuk meningkatkan
pengetahuan, sikap, dan PSE ibu dalam perawatan anak.
Kelompok kontrol diberikan booklet.
Materi pendidikan kesehatan yang berupa booklet dapat
dilihat pada Lampiran.
5 Who Provided the Pendidikan kesehatan dilakukan oleh bidan desa setempat
Intervention yang telah mendapatkan pelatihan mengenai perawatan
anak dan pelatihan peningkatan parenting self-efficacy.
Pelaksanaan pendidikan kesehatan oleh bidan desa
setempat diharapkan dapat menjadikan pendidikan
kesehatan ini berkelanjutan.
6 How: modes of Pendidikan kesehatan dilakukan secara individual di
delivery rumah masing-masing responden. Metode pendidikan
kesehatan yang digunakan adalah ceramah dan diskusi.
7 Where: Type(s) of Pendidikan kesehatan dilakukan di rumah responden.
location(s)
8 When and How Pendidikan kesehatan dilakukan selama dua sesi setelah
much: number of need assessment selesai dilaksanakan.
times the
intervention was
delivered
9 Tailoring Seluruh partisipan pada kelompok intervensi mendapatkan
intervensi yang sama.
10 Modifications Modifikasi dalam penelitian ini adalah pada beberapa ibu,
permintaan informed consent dilakukan pada saat ibu
mengikuti kegiatan posyandu balita. Sedangkan
pelaksanaan pendidikan kesehatan tetap sama yaitu secara
individual di rumah masing-masing ibu.
11 How well: Sebelum pendidikan kesehatan dilaksanakan, peneliti
planned melakukan penyamaan persepsi dengan para bidan desa
yang akan menjadi narasumber. Penyamaan persepsi
meliputi tujuan penelitian dan tujuan pendidikan
kesehatan, sasaran pendidikan kesehatan, isi atau materi
pendidikan kesehatan, dan luaran yang akan dicapai dan
diukur melalui kuesioner.
12 How well: actual Pelaksanaan penelitian sesuai dengan rencana jalannya
penelitian.
Jalannya penelitian mulai dari proses rekrutmen subyek penelitian sampai dengan post-
Memenuhi kriteria
inklusi
n=84
Cluster random
sampling
Kelompok Intervensi:
Kelompok Kontrol:
Ibu di Desa Banaran,
Ibu di Desa Jambon,
Ngadisepi, Need
Kemiriombo,
Kalibanger, Assessment
Muncar, Sucen
Karangseneng
n=31
n=37
Penyamaan persepsi dengan
bidan desa (narasumber) dan
pelatihan peningkatan self-
efficacy bagi bidan desa
Pre-test Pre-test
Pendidikan kesehatan
metode individual selama Pemberian
dua sesi dan pemberian booklet
booklet