Stabilitas Arus Di Channel Dengan Drag Mengurangi Alur

Latar Belakang
Topografi permukaan secara langsung dapat mempengaruhi hambatan yang
dialami oleh cairan bergerak karena memodulasi bentuk aliran serta perubahan
(kenaikan) daerah dibasahi permukaan. Dalam kebanyakan kasus drag meningkat,
bagaimanapun, situasi di mana menurun tarik telah diidentifikasi dalam kasus kedua
bergolak [1710] serta arus laminar [11712]. Topografi permukaan juga dapat
mempengaruhi drag tidak langsung dengan mempercepat / melambat transisi
laminar7turbulent proses. Efek dari kekasaran permukaan didistribusikan mewakili
subjek klasik dalam mekanika fluida dan yang peran penting dalam proses
laminar7turbulent transisi telah diidentifikasi oleh Reynolds [13] pada tahun 1883.
The pandangan umum yang dapat ditelusuri kembali ke percobaan Reynolds adalah
bahwa dinding hidrolik kasar selalu mempromosikan transisi. Sebuah dinding
hidrolik halus tidak berpengaruh pada transisi. Sebuah kriteria formal untuk hidrolik
kelancaran telah diusulkan baru-baru ini dan menyatakan bahwa kekasaran adalah
hidrolik hanya aktif bila mampu menginduksi aliran bifurkasi [14]; kondisi kritis
yang relevan dapat diidentifikasi dengan menggunakan teori stabilitas linear. The
two7dimensional kekasaran didistribusikan melintang mendestabilkan bepergian
gelombang dan ombak two7dimensional tetap kritis [15,16]. Kekasaran yang sama
dapat memperkuat gangguan dalam bentuk vortisitas streamwise [17]. Tergantung
pada karakteristik kekasaran dan jumlah Reynolds aliran, bifurkasi pertama dapat
menyebabkan baik ke timbulnya gelombang bepergian atau vortisitas streamwise.
Kualitatif tanggapan aliran serupa telah ditemukan dalam kasus Aliran Couette [17]
dan mengalir dalam saluran diverging7converging [18, 19]. Kekasaran yang sama
telah ditemukan meningkatkan pertumbuhan sementara dengan gangguan optimal
memiliki bentuk vortisitas streamwise [20]. Perubahan bentuk pola kekasaran dan
transisi dari kekasaran terisolasi tunggal untuk sistem berinteraksi kekasaran elemen
yang berperilaku sebagai sistem kekasaran terdistribusi menghasilkan berbagai
tanggapan stabilitas [21]. Karya ini difokuskan pada alur yang sejajar dengan arah
aliran. Alur ini mewakili kelas didistribusikan kekasaran permukaan dan, dengan
demikian, penelitian ini memberikan kontribusi untuk pemahaman tentang proses
transisi diprakarsai oleh kekasaran tersebut. Subclass drag7reducing dari alur adalah
kepentingan tertentu sebagai studi yang sama memberikan perkiraan Re maksimum
yang aliran laminar dapat dipertahankan. Informasi ini sangat penting untuk aplikasi
drag reducing dari alur tersebut.

Pembahasan
Pertimbangkan mengalir sepanjang saluran lurus memanjang ke dalam
x7direction tersebut. Aliran didorong oleh konstan gradien tekanan dan memiliki
bentuk di mana gerakan fluida diarahkan menuju x7axis positif, jumlah Re Reynolds
didefinisikan atas dasar yang x7velocity maksimum dan saluran setengah tinggi,,
vektor kecepatan didefinisikan sebagai, singkatan sungai fungsi dan menunjukkan
laju aliran. Modifikasi saluran ini dengan menempatkan alur longitudinal bentuk
sewenang-wenang pada kedua dinding (lihat Gambar. 1). Geometri dari alur yang
dinyatakan dalam deret Fourier dari bentuk mana dan lokasi dari dinding bawah dan
atas, masing-masing, adalah jumlah mode Fourier diperlukan untuk menggambarkan
geometri, menunjukkan panjang gelombang alur, singkatan jumlah gelombang, dan
dan realitas kondisi dan bintang melambangkan konjugat kompleks. Pilihan dan
dibatasi oleh kondisi no7contact antara dinding; sebagai alur tidak dapat
mempengaruhi pembukaan saluran berarti. Variabel aliran dalam saluran
dimodifikasi dapat direpresentasikan sebagai superposisi dari aliran acuan dalam
halus saluran dan aliran modifikasi karena adanya alur, yaitu di mana subscript 1
mengidentifikasi modifikasi. Persamaan bidang yang mengatur dan mengambil
bentuk dan dapat diselesaikan dengan akurasi spektral menggunakan metode IBC
[11]. Analisis stabilitas dimulai dengan persamaan yang mengatur dinyatakan dalam
transportasi vortisitas dan persamaan kontinuitas, yaitu mana dan menyatakan
vortisitas dan vektor kecepatan, masing-masing. Gangguan Three7dimensional
adalah superposed pada aliran dasar dalam bentuk di mana subscript D mengacu
pada bidang gangguan. Persamaan bidang dilinierisasi, gangguan diwakili
menggunakan teori Floquet, dan mengakibatkan masalah nilai eigen diselesaikan
secara numerik menggunakan diskritisasi spektral metode.
Hasil
Efek dari alur pada karakteristik stabilitas dan kerugian tekanan aliran
tergantung pada bentuk dan amplitudo mereka.Kami membatasi diskusi kita ke alur
sinusoidal sederhana yang terletak di dinding rendah saja. Geometri saluran
dijelaskan oleh modus Fourier terkemuka dari representasi umum yang diberikan
oleh Persamaan. (2), yaitu Berikut alur amplitudo dan jumlah gelombang alur adalah
satu-satunya parameter geometris. Pengenalan alur meningkatkan luas permukaan
yang dibasahi dan perubahan distribusi geser dinding stres, dengan kedua efek ini
berkontribusi terhadap perubahan drag yang dialami oleh cairan. Hasil yang disajikan
pada Gambar. 1 untuk alur sinusoidal sederhana yang diberikan oleh Persamaan. (9)
menunjukkan bahwa alur dengan jumlah gelombang mengurangi keseluruhan
menyeret. Efek ini terkait dengan percepatan aliran dalam pembukaan saluran terluas
mengakibatkan pembentukan tabung aliran cairan kecepatan tinggi; lihat (12) untuk
diskusi rinci. Besarnya pengurangan ini dapat ditingkatkan melalui penggunaan alur
dengan bentuk dioptimalkan (11, 12). Topologi aliran menjadi sangat sederhana
ketika sebagai aliran menjadi hampir independen dari spanwise koordinat. Perubahan
topologi dalam cara yang berbeda untuk sebagai alur menjadi sempit dan gesekan
kental mencegah cairan dari bergerak di dalam alur memaksa aliran untuk
mengangkat di atas alur.