Вы находитесь на странице: 1из 2

Rafflesia Arnoldii

Padma raksasa dalam bahasa latin rafflesia merupakan tumbuhan parasit yang terkenal karena
ukuran bunga yang besar, bahkan merupakan bunga terbesar di dunia. bunga ini tumbuh
dijaringan merambat dan tidak memiliki daun sehingga tumbuhan ini tidak mampu
berfotosintetis. Bunga ini pertama kali ditemukan pada tahun 1818 dihutan tropis Bengkulu
(sumatera) didekat sungai Manna,Lubuk tapi, kabupaten Bengkulu Selatan oleh seorang
pemandui dari Indonesia yang bekerja untuk Dr. Joseph Arnold dan dinamai berdasarkan nama
Thomas Stamford Rafdles, pemimpin expedisi itu.

Bunga ini terdiri dari 27 spesies dan dari semua spesiesnya ditemukan di Asia tenggara.
Tumbuha ini tidak emmiliki batang, daun atau akar yang sesungguhnya. Rafflesia merupakan
tumbuhan endoparasit pada tumbuhan merambat pada genus Tetratigma, menyebar
haustoriumnya yang mirip akar didalam jaringan tumbuah merambat itu.

Karena tanaman Rafflesia Arnoldii merupakan jenis tanaman yang langka maka Oleh
pemerintah Provinsi bengkulu bunga Rafflesia ditetapkan sebagai lambang provinsi.Dan
emnetapkannya sebagai tanaman yang dilindungi dan harus dilestarikan.

Kantong Semar

Kantong semar merupakan tanaman yang unik karena memangsa berbagai serangga didekatnya
yang dalam bahasa latinnya Nepenthes yang termasuk dalam familia monotipik, terdiri dari 130
spesies. Habitat dengan spesies terbanyak beradah di puau Borneo dan Sumatera.

Ada umumnya Nepenthes memiliki tiga macam bentuk kantong, yaitu kantong atas, kantong
bawah dan kantong roset. Kantong atas adalah kantong dari tanaman dewasa, kantong atas
sering digunakan untuk menagkap hewan yang trbang seperti lalat atau nyamuk. Kantong bawah
merupakan kantong yang dihasilakn pada bagian tanaman muda yang biasa tergeletak diatas
tanah, dan memiliki dua sayap yang digunakn untuk membantu bagi serangga tanah atau semut
untuk memanjat mulut kantong dan akhirnya tercebur kedalam cairan enzim di dalamnya.
sedangkan kantong roset tumbuh pada daun yang berbentuk roset. Namun terkadang beberapa
jenisnya mengeluarkan kantong tengah yang berbentuk seperti campuran kantong bawah dan
kantong atas.

Tanaman ini memiliki penyebaran yang sangat luas dari pinggir pantai sampai dataran tinggi,
karena inilah nepenthes dibagi dalam dua jenis yaitu jenis dataran tinggi dan jenis dataran
rendah, walau kebanyakan spesies tumbuh di dataran tinggi.
Burung Cenderawasih

Burung cenderawasih merupakan anggota famili Paradisaeidae dari ordo Passeriformes. Burung
cenderawasih banyak ditemukan di bagian Indonesia timur, pulau-pulau selat tores, Papua
nugini dan Australia timur.Burung jenis ini terkenal karena mempunyai bulu yang indah dan
beraneka warna. Burung Cenderawasih yang paling terkenal adalah anggota genus Paradisaea,
termasuk spesies tipenya, Cenderawasih kuning-besar, Paradisaea apoda. Burung Cenderawasin
sering dianggap sebagai burung surga. Cukup beralasan jika burung cenderawasih dikatakan
sebagai burung surga, Burung yang menjadi maskot Papua ini memang memiliki keindahanan
dengan warna bulu yang dimilikinya. Warna bulu cenderawasih yang mencolok biasanya
merupakan kombinasi beberapa warna yang lain seperti hitam, cokelat, oranye, kuning, putih,
biru, merah, hijau, dan ungu. Burung ini semakin molek dengan keberadaan bulu memanjang
dan unik yang tumbuh dari paruh, sayap, atau kepalanya.

Namun, Burung cenderawasih yang memiliki warna bulu yang indah dan mencolok hanya
dimiliki oleh pejantan. Keindahan yang dimilikinya digunakan untuk menarik perhatian dari
burung betina pada musim kawin. Selain memamerkan keindahan bulu mereka, cenderawasih
jantan bahkan melakukan gerakan-gerakan atraktif serupa tarian yang dinamis dan indah untuk
merebut perhatian betina. Tiap jenis cenderawasih memiliki jenis tarian dan atraksi yang
berbeda satu dengan yang lainnya. Cenderawasih betina cenderung berukuran lebih kecil dengan
warna bulu yang tidak seindah dan sesemarak warna cenderawasih jantan. Kabarnya, Indonesia
merupakan negara dengan jumlah spesies cenderawasih tebanyak. Ada sekitar 33 jenis
cenderawasih di Indonesia.Dengan 28 jenisnya ditemukan di Papua.

Karena keindahan yang dimilikinya, membuat keberadaan burung ini kian lama makin terancam.
Pemburuan dan penangkapan liar karena perdagangan serta kerusakan habitat hidupnya
meemnajdi beberapa penyebab utama makin langkanya burung ini.

Orang Utan

Orang utan merupakan satu-satunya spesies kera terbesar di Asia. Janis orang utan yang saat ini
ada di Indonesia yaitu spesies Pongo Pygmaeus dan Pongo Abelii. Kedua spesies ini hanya
hidup di Pulau Kalimantan dan Pulau Sumatera.

Populasi orang utan di Indonesia mencapai 90% dan sisanya tersebar di daerah Sabah dan
Serawak Negara Malaysia. Saat ini populasi dari orang utan juga mulai masuk daftar merah
IUCN karena memiliki potensi keterancaman punah. Keadaan ini juga di perkuat dengan
tercantumnya orang utan dalam Lampiran 1 Konvensi Perdagangan Internasional Spesies
Langka Fauna dan flroa Liar (CITES). Oleh karena itu sebaga warga negara Indonesia sangat
patut untuk menjaga kelestariannya.

Tempat tinggal yang nyaman bagi orang utan berada pada ketinggian 500 m di atas permukaan
laut, namun pada beberap studi juga di temukan populasi yang berada pada pegunungan dengan
ketinggian pada 1000 mdpl.

Вам также может понравиться