Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
PENDAHULUAN
1
1.2 Perumusan Masalah
2
BAB II
TELAAH PUSTAKA
.1 Kabupaten Lebong
3
Aliran Sungai (DAS) yaitu (DAS) Ketahun. Sebaran kemiringan tanah yang
dimiliki oleh Kabupaten Lebong menunjukkan bahwa tenaga potensial air
termasuk dalam kategori tinggi, sehingga daya rusak air limpasan juga tinggi.
Lebong merupakan hulu salah satu sungai besar di Propinsi Bengkulu yaitu Sungai
Ketahun. Sungai Ketahun merupakan muara sungai-sungai kecil yang terdapat di
Kabupaten Lebong.
Lebong terkenal dengan kekayaan sumber daya alam yang belum diolah secara
maksimal, mulai dari pertambangan, pertanian, perikanan dan lain-lain.
Adapun sebaran luas lahan di Kabupaten Lebong adalah sebagai berikut :
o TNKS seluas 111.035 Ha
o Hutan lindung seluas 20.777,4 Ha
o Cagar Alam seluas 3.022,15 Ha
o Areal Peruntukkan Lain seluas 58.089,45 Ha
2.3 Kertas
Kertas dalam bahasa Inggris disebut paper dan dalam bahasa Belanda
disebut papier. Kertas adalah barang baru ciptaan manusia berwujud
lembaran-lembaran tipis yang dapat dirobek, digulung, dilipat, direkat,
dicoret mempunyai sifat yang berbeda dari bahan bakunya : tumbuh-
tumbuhan. Kertas dibuat unutk memenuhi kebutuhan hidup yang
4
sangatberagam.Kertas dikenal sebagai media utama untuk menulis, mencetak
serta melukis dan banyak kegunaan lain yang dapat dilakukan dengan kertas
misalnya kertas pembersih (tissue) yang digunakan untuk hidangan,
kebersihan ataupun toilet.Adanya kertas merupakan revolusi baru dalam
dunia tulis menulis yang menyumbangkan arti besar dalam peradaban dunia.
Sebelum ditemukan kertas, bangsa-bangsa dahulu menggunakan tablet dari
tanah lempung yang dibakar.
Hal ini bisa dijumpai dari peradaban bangsa Sumeria, Prasasti dari batu,
kayu, bambu, kulit atau tulang binatang, sutra, bahkan daun lontar yang
dirangkai seperti dijumpai pada naskah naskah Nusantara beberapa abad
lampau.
2.3.1 Bahan-bahan Pembuatan Kertas
Bahan-bahan pembuatan kertas terdiri dari tiga komponen yaitu
bahan baku, bahan pembantu dan bahan pelengkap. Bahan baku adalah
bahan utama pembuatan kertas. Bahan baku diubah hingga menajdi
barang baru yang mempunyai wujud dan sifat berlainan dari bahan
asalnya. Bahan pembantu adalah bahan-bahan yang diperlukan utnuk
memperlancar pembuatan kertas. Bahan pelengkap adalah bahan-bahan
yang diperlukan dalam proses pembuata kertas agar memperoleh hasil
yang baik tanpa bahan pelengkap kertas yangdihasilkan banyak
mengandung cacat dan tidak sempurna.
a. Bahan Baku
Bahan baku kertas dari tanaman yang banyak mengandung serat
seperti : jerami padi, bamboo, tebu, rumput-rumputan, jute, manila,
rosella, murbai, kapas, lena dan jenis tanaman-tanaman lainnya yang
cukup banyak tersedia di alam. Batang-batang kayu pun digunakan
sebagai bahan baku. Hampir semua jenis kayu baik kayu keras
maupun lunak tanpa kecuali dapat dijadikan bahan baku kertas.
Karena kayu mempunyai kandungan selulosa cukup banyak (40-45
%) (JF Dumanauw, 1984). Seperti yang kita ketahui selulosa adalah
komponen utama pembuatan kertas. Namun, produk kertas dari bahan
nonkayu masih dibuat karena bahan jenis ini mempunyai keunggulan
yakni lebih kuat dibandingkan dengan selulosa kayu.
b. Bahan Pembantu
5
Ada empat jenis yang digunakan dalam pembuatan kertas. Yang
pertama adalah air bersih dan selebihnya adalah bahan-bahan kimia
yang berbeda-beda peranannya. Tidak semua bahan-bahan kimia ini
dipergunakan sekaligu tetapi tergantung kepada jenis kertas yang
diproduksi (Monareh, 1982).
Sebelum masuk keareal paper machine pulp diolah dulu pada bagian
stock preparation. bagian ini berfung si untuk meramu bahan baku
seperti: menambahkan pewarna untuk kertas (dye), menambahkan zat
retensi, menambahkan filler (untuk mengisi pori - pori diantara serat
kayu), dlln. Bahan yang keluar dari bagian ini di sebut stock 9campuran
pulp, bahan kimia dan air)
6
Press part berfungsi untuk membuang air dari web sehingga kadar
padatnya mencapai 50 %. Hasilnya masuk ke bagaian pengering (dryer).
Cara kerja press part ini adalah. Kertas masuk diantara dua roll yang
berputar. Satu roll bagian atas di beri tekanan sehingga air keluar dari
web. Bagian ini dapat menghemat energi, karena kerja dryer tidak terlalu
berat (air sudah dibuang 30 %).
Model iklim yang dijadikan acuan oleh projek IPCC menunjukkan suhu
permukaan global akan meningkat 1.1 hingga 6.4 C (2.0 hingga
11.5 F) antara tahun 1990 dan 2100.Perbedaan angka perkiraan itu
disebabkan oleh penggunaan skenario-skenario berbeda mengenai emisi gas-
gas rumah kaca pada masa mendatang, serta model-model sensitivitas iklim
yang berbeda. Walaupun sebagian besar penelitian terfokus pada periode
hingga 2100, pemanasan dan kenaikan muka air laut diperkirakan akan terus
berlanjut selama lebih dari seribu tahun walaupun tingkat emisi gas rumah
kaca telah stabil. Ini mencerminkan besarnya kapasitas kalor lautan.
7
Meningkatnya suhu global diperkirakan akan menyebabkan perubahan-
perubahan yang lain seperti naiknya permukaan air laut, meningkatnya
intensitas fenomena cuaca yang ekstrem, serta perubahan jumlah dan
pola presipitasi. Akibat-akibat pemanasan global yang lain adalah
terpengaruhnya hasil pertanian, hilangnya gletser, dan punahnya berbagai
jenis hewan.
2.6 DaunPisang
8
Daunpisang adalahdaundari pohonpisang yang
digunakansebagaibahandekoratifpadaberbagaikegiatankeagamaanatausebagai
bahanpelengkapdalamkuliner, seperti yang dilakukanbeberapanegara di Asia
Selatan dan Asia Tenggara. Daun pisang mengandung polifenol dalam jumlah
besar yang sama seperti pada daun teh, berbentuk EGCG, sehingga
menghasilkan aroma khas ketika menjadi bahan pelengkap makanan.
BAB III
METODE PENULISAN
Pada penelitian ini, yang pertama penulis akan lakukan adalah merancangkan
beberapa sampel untuk dijadikan uji coba. Dari 5 sampel yang ada, Penulis
menggunakan berbagai jenis campuran. Penulis akan menguraikan bagian-bagian
9
dari proses kerja rancangan agar selanjutnya akan mudah untuk direalisasikan.
Sesuai dengan pernyataan berikut, Pengkajian ilmiah dalam bentuk Penelitian
Pengembangan, atau lebih tepat disebut Penelitian Rekayasadapat berupa:
a. Rencana (Plan),
b. Rancangan (Design),
c. Bangunan/ kontruksi (Construct),
d. Terapan (Applied), atau
e. Hasil pengembangan (Development) dari suatu Model, Sistem, atau Produk.
(Stefanus S; 2005)
Setelah rancangan selesai, selanjutnya penulis akan menguji coba 6 sampel
tersebut untuk diambil mana sampel yang paling baik.
.3 TekhnikPenelitian
Tabel 1 PerbandinganCampuranSampel
No PerbandinganCampuran
Lem Sagu Lem Kayu Daun Pisang Air Koran Zat pewarna
1. 5 3 15 20 - TanpaWarna
2. 3 2 10 15 - Merah
3. 3 2 10 15 4 TanpaWarna
4. 5 3 15 20 - Hijau
5. 2 3 8 16 4 cokelat
Adapun gambar model sampel Daun Pisang Kering ialah sebagai berikut :
Sekam Padi
Campuran dari Lem Sagu
Lem Kayu
Air
Zat Pewarna
10
BAB IV
ANALISIS DAN PEMBAHASAN
4.1 PelaksanaanEksperimen
a. AlatPercobaaan
Alat-alat yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
Balok kayu
Triplek
Blender
b. Bahan
Bahan-bahan yang digunakan dalam penelitian adalah sebagai berikut :
Daun pisang
Lem sagu
Lem kayu
Air
Zat Pewarna
Melihat banyaknya keuntungan dan manfaat dari penerapan daun kertas kering
sebagai bahan baku pembuatan kertas alternative ini, maka penulis menyimpulkan
kertas alternative ini bias berguna dan diterapkan dalam kehidupan masyarakat
sebagai bahan perlengkapan tulis. Selain itu, daun pisang kering pun
mudahditemukan, mengingat Kab.Lebong mempunyai daerah perkebunan yang
luas, maka biaya pembuatannya pun bias ditekan hingga separuhnya. Dengan
demikian kesejahteraan masyarakat akan meningkat, lapangan kerja mulai terbuka,
mengurangi dampak illegal logging, dan berbagai manfaat lainnya. Penulis berharap
penelitian ini dapat diterapkan di kehidupan masyarakat.
12
13
BAB V
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Dari hasil penelitian dan berbagai eksperimen serta ujicoba, maka dapat
disimpulkan bahwa:
1. Daun pisang kering dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan kertas
kerajinan.
2. Penggunaan kertas kerajinan daun pisang kering dapat menekan biaya
pembuatan sehingga masyarakat tidak perlu dibebankan dengan biaya yang
mahal
3. Pemanfaatan daun pisang kering dalam penelitian ini akan ikut mencegah
terjadinya kerusakan lingkungan di Kabupaten Lebong
5.2 Saran
Dari eksperimen yang telah di buat dan dengan melihat manfaat dan
keuntungan yang didapat dari kertas daun pisang kering, sebagai upaya
pemanfaatan limbah yang jarang dimanfaatkan masyarakat, khususnya di
Kabupaten Lebong. Maka saran yang penulis sampaikan adalah, agar masyarakat
bias menerapkan hasil penelitian ini. Karena dengan memanfaatkan daun pisang
kering sebagai bahan baku kertas kerajinan, masyarakat dapat turut serta
melestarikan lingkungan, mencegah gangguan kesehatan karena limbah daun
pisang kering, dan mengurangi dampak global warming. Penelitian dan
eksperimen yang penulis lakukan, semuanya bertujuan untuk perbaikan kelestarian
alam yang semakin memprihatinkan.
14
DAFTAR PUSTAKA
1. http://id.wikipedia.org/wiki/Pemanasan_global
2. http://Berbagi_Ilmu.blogspot.com/2010/03/pengertian-kertas.html
3. http://berita-iptek.blogspot.com/2008/05/proses-pembuatan-kertas.html
4. http://KBBI.com/2009/01/29/pemanfaatan-limbah-dari-tanaman-pisang/
5. http://Jungle.com/2009/01/29/Tanaman_Pisang/
15
DAFTAR RIWAYAT HIDUP
Fadilla Ummaiya, dilahirkan di M.Aman, 16 Juni 1999, sebagai anak bungsu dari
ayah Syafrinurdin dan ibu Nefrija. Penulis menyelesaikan pendidikan sekolah dasar
tahun 2011 di SD Negeri 02 Lebong Utara. Kemudian Kemudian pada tahun yang
sama melanjutkan pendidikan Sekolah Menengah Pertama di SMP Negeri 1 Lebong
Utara dan tamat pada tahun 2014, pada tahun yang sama penulis melanjutkan
pendidikan yang sama di SMA Negeri 1 Lebong Utara. Sekarang Penulis Duduk di
kelas XI IPA.
Ervin Filkot M., dilahirkan di M.Aman, 14 Juli 1999, sebagai anak Sulung dari Ayah
Irwanto dan Ibu Emita Adis. Penulis menyelesaikan pendidikan sekolah dasar tahun
2011 di SD Negeri 02 Lebong Utara. Kemudian Kemudian pada tahun yang sama
melanjutkan pendidikan Sekolah Menengah Pertama di SMP Negeri 1 Lebong Utara
dan tamat pada tahun 2014, pada tahun yang sama penulis melanjutkan pendidikan
yang sama di SMA Negeri 1 Lebong Utara. Sekarang Penulis Duduk di kelas XI IPA.
16
FOTO-FOTO SAMPEL KERTAS DAUN PISANG KERING
17