Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Radiografi Level 1
13 Agustus 2 September 2014
BATAN
BATAN
radiasi
detektor
Peralatan
penunjang
Dosimeter
mengukur intensitas Perorangan
Proteksi atau dosis radiasi
Radiasi untuk keperluan
keselamatan
Surveymeter
Alat Ukur
Radiasi
mengukur kuantitas
Sistem atau spektrum energi
radiasi untuk
Pencacah keperluan aplikasi
atau penelitian
Jenis Dosimeter
Dosimeter saku
Film Badge
TLD / RPLD
DOSIMETER SAKU
Dosimeter saku
analog dan charger
Gas
Jarum Quartz
Gas
Jarum Quartz
20
Kelebihan Kelemahan
tidak dapat
menyimpan informasi
Dapat langsung dibaca dosis karena adanya
arus bocor
kurang teliti
tidak membutuhkan
peralatan tambahan rentang energi yang
untuk pembacaannya relatif lebih sempit
Tidak memerlukan
charging
TLD Reader
Pusat Pendidikan dan Pelatihan, BATAN, 2003 17
BATAN
Kelebihan Kelemahan
Ketelitian tinggi tidak dapat langsung
dibaca
Mempuyai sifat
akumulasi paling baik
membutuhkan
peralatan tambahan
Dapat dipakai ulang untuk pembacaannya
Material
Terbuat dr Butiran perak
halida dan Gelatin
Tingkat
Kehitaman
B
Kelebihan Kelemahan
tidak dapat langsung
Dapat dijadikan dibaca
dokumentasi Membutuhkan peralatan
tambahan unutk
membacanya
Dapat membedakan
jenis dan energi radiasi Rentan terhadap pengaruh
suhu dan kelembapan
Mengukur laju
Memperkirakan
paparan atau laju
dosis yang diterima
dosis radiasi di
bila bekerja di area
tempat kerja secara
tersebut
langsung
Portable Menetap/permanen
Surveimeter / sinar-X
Surveimeter dan g
Surveimeter
Surveimeter neutron
Surveimeter Multi Guna
Alat Ukur Radiasi 26
Kontruksi Surveymeter
BATAN
Detektor Penguat
Ratemeter
HV
Speaker
Periksa Baterai
Periksa Batterai
battery range OK
Periksa
Survaimeter
battery test
Rate mode
Integral mode (mGy/h; mGy/h)
(mGy; mGy)
Source check
BATAN
Pembacaan Skala
BATAN
Ds
Fk =
Du
Alat Ukur Radiasi 35
BATAN
2. Jika pada alat ukur terbaca besar laju paparan 10 mR/jam, faktor
kalibrasi alat ukur 0,98, maka laju paparan sebenarnya dalah:
a. 9,8 mR/jam c. 1,2 mR/jam
b. 10 mR/jam d. 10,98 mR/jam
Tingkat kerusakan
Radiosensitivitas sel
Sel paling
Sel paling tahan
sensitif
Tingkat
Tingkat
proliferasi
proliferasi tinggi
rendah
Tingkat Tingkat
diferensiasi diferensiasi
rendah tinggi
BATAN
Interaksi radiasi
Langsung
Tdk langsung
BATAN
genetik
(pewarisan)
Jenis sel :
somatik
Klasifikasi (segera tertunda)
Efek Radiasi
stokastik
Dosis radiasi
deterministik
BATAN
Klasifikasi Efek Radiasi (lanjutan)
Sel terpapar radiasi
Perbaikan secara
enzematis
Eritrema,
Sterilitas, katarak Efek tertunda
Anemia
Kanker,
leukimia
BATAN
Efek Somatik
Terjadi pada orang yang terkena paparan radiasi
Efek Genetik
terjadi pada keturunan orang yang terkena
paparan radiasi
Terjadi karena adanya kerusakan sel yang
terkandung dalam sperma dan atau sel telur yang
diproduksi orang tuanya
Muncul sebagai efek tertunda & berdasarkan
peluang kejadian (merupakan efek stokastik)
BATAN
Efek Stokastik
terjadi jika sel yang terkena paparan radiasi pengion
mengalami modifikasi
bersifat random
tidak memiliki dosis ambang
probabilitas kejadian bergantung dosis
dapat terjadi pada individu terpapar
dan turunannya
Dose Timbul setelahmasa tenang yang lama
Efek Deterministik
BATAN
Ciri-ciri efek
deterministik:
memiliki dosis ambang
Frequency of
Effect
Threshold
tingkat keparahan
bergantung dosis
dose
Oligosperma 0,15
Steril untuk beberapa bulan <1
Steril untuk 1 -2 tahun 13
Steril permanen 3,5 - 6
BATAN Efek Radiasi pada
Sistem Pembentukan Darah
Dosis ambang : 0,5 Gy
Efek radiasi pada sistem pembentukan darah berupa
penurunan segera komponen darah
Jenis Sel Fungsi Waktu
Darah
Eritrosit Transport O2 dan CO2 Beberapa minggu
Leukosit
Limfosit Sistem kekebalan tubuh Beberapa jam
Granulosit Sistem kekebalan tubuh Beberapa hari minggu
Trombosit Sistem pembeku darah Beberapa hari - minggu
Sindroma Radiasi Akut
BATAN
Pencernaan
Hematopoitik Cardiovascular/
Syaraf Pusat
Subklinis
Bertambahnya Dosis
Sindroma pada Sistem Hematopoitik
BATAN
1 24 Anemia, penurunan
sistem kekebalan tubuh,
infeksi, hemorrage
2 28 kematian
BATAN
5 35 Malabsorbsi, paralityc
uleus, dehidrasi,
pendarahan GI, sepsis
10 3 14 Kematian
Sindroma Sistem Syaraf Pusat
BATAN
20 3 jam Pembengkakan
otak, paru,
jantung, otot,dan
jaringan sel
50 < 3 hari Kematian
Soal Latihan
BATAN
Latihan Soal
Hari ke-5
Hari ke-21
Hari ke-11
BATAN
Kecelakaan Industri Radiografi
di Yanango, Lima PERU
Ir-192 (37 Ci / 1,37 TBq), 20 Feb. 1999
3 Mei 1999
BATAN
BATAN
Kecelakaan Radiasi
di Yanango, Peru.
20 Februari 1999
BATAN
Desa Yanango
PERU
BATAN
Sumber Radiasi:
Ir-192
BATAN
Tampak atas
Pigtail
(ekor babi):
Sumber
Radiasi
BATAN