Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Uji Validitas
Analisis ini digunakan untuk mengukur seberapa cermat suatu tes dapat
melakukan fungsi ukuranya. Semakin tingggi validitas suatu alat maka semakin
tepat pula alat pengukur tersebut mengenai sasarannya, dan sebaliknya semakin
rendah suatu alat pengukur, maka semakin jauh pula alat pengukur tersebut
Tabel 4.1
Hasil Uji Validitas Kuesioner Penelitian
Pernyataan Rhitung Sig Keterangan
Keadilan
X1.1 0,900 0,000 Valid
X1.2 0,935 0,000 Valid
X1.3 0,905 0,000 Valid
X1.4 0,879 0,000 Valid
Tepat
X2.1 0,729 0,000 Valid
X2.2 0,879 0,000 Valid
X2.3 0,901 0,000 Valid
X2.4 0,877 0,000 Valid
Sesuai Kebijakan
X3.1 0,812 0,000 Valid
X3.2 0,881 0,000 Valid
X3.3 0,898 0,000 Valid
X3.4 0,883 0,000 Valid
X3.5 0,706 0,000 Valid
Motivasi dan Produktivitas
X4.1 0,733 0,000 Valid
X4.2 0,768 0,000 Valid
X4.3 0,842 0,000 Valid
X4.4 0,799 0,000 Valid
X4.5 0,806 0,000 Valid
X4.6 0,842 0,000 Valid
X4.7 0,660 0,000 Valid
X4.8 0,577 0,000 Valid
X4.9 0,735 0,000 Valid
X4.10 0,330 0,024 Valid
Sumber : Data Primer Diolah, 2017
kecil dari 0,05, maka bukti pernyataan dikatakan valid. Dari Tabel 4.1
sebuah alat ukur. Dalam pengujian ini dilakukan dengan Uji Cronbachs
Alpha. Nilai Cronbachs Alpha > 0,6, maka instrumen tersebut dapat
Tabel 4.2
Hasil Uji Reliabilitas
Variabel Alpha Crobach Nilai Kritis Keterangan
Keadilan 0.926 0.6 Reliabel
Tepat 0.866 0.6 Reliabel
Sesuai Kebijakan 0,891 0.6 Reliabel
Motivasi dan Produktivitas 0,895 0.6 Reliabel
Sumber : Data primer diolah, 2017
seluruh variabel yang digunakan dalam penelitian ini lebih besar dari nilai
kritisnya yaitu 0,6 sehingga dapat disimpulkan bahwa seluruh butir
dilakukan pengukuran dalam waktu dan model atau desain yang berbeda.
Deskripsi Responden
kelamin, usia dan pekerjaan. Profil responden dalam penelitian ini disajikan
Tabel 4.3
Profil Responden
deskripsi suatu data.Analisis statistik deskriptif dalam penelitian ini dpat dilihat
berikut :
yang diterima dokter dan perawat mengenai kompensasi yang mereka terima.
dan prestasi kerja, remunerasi berdasarkan beban kerja dan tanggung jawab,
keadilan dan kemerataan sistem remunerasi, dan kesesuaian dengan prestasi kerja.
Tabel 4.4
sebesar 3,1277. Hal ini menunjukkan keadilan dan kemerataan remunerasi pada
tingkat rata-rata sebesar 3,2181. Hal ini menunjukkan bahwa keadilan kompensasi
yang selama ini diterima responden belum baik karena nilai rata-rata jawaban
kerja, remunerasi berdasarkan beban kerja dan tanggung jawab, keadilan dan
kepetapan kompensasi baik secara waktu, tugas, fungsi, jabatan, dan komposisi
yang diterima dokter dan perawat mengenai kompensasi yang mereka terima.
kesesuaian dengan tugas dan fungsi pokok, kesesuaian dengan identitas jabatan,
Tabel 4.5
Hasil Analisis Ketepatan Kompensasi
rata 3,2553. Hal ini berarti selama ini responden belum merasa puas dengan
dengan tingkat rata-rata sebesar 2,2979. Hal ini menunjukkan responden tidak
kompensasi yang selama ini diterima responden belum baik karena nilai rata-rata
dengan tugas dan fungsi pokok, kesesuaian dengan identitas jabatan, dan
Tabel 4.6
penilaian tertinggi yaitu rata-rata 3,2979. Hal ini berarti selama ini responden
sebesar 2,6383. Hal ini menunjukkan responden tidak puas dengan kejelasan
kompensasi yang selama ini diterima responden belum baik karena nilai rata-rata
Tabel 4.7
tingkat kehadiran menunjukkan penilaian tertinggi yaitu rata-rata 3,9362. Hal ini
adalah kepuasan akan kebijakan dengan tingkat rata-rata sebesar 3,0426. Hal ini
kompensasi yang selama ini diterima responden belum baik karena nilai rata-rata
Analisis Crosstab
mengidentifikasi dan mengetahui apakah ada korelasi atau hubungan antara satu
variabel dengan variabel yang lain. Tujuan analisis cross tab adalah untuk
berikut:
Variabel Keadilan Kompensasi
Tabel 4.8
dokter menjawab netral (23 jawaban) dan tidak setuju (22 jawaban) sedangkan
jawaban setuju (11 jawaban) dan sangat tidak setuju (8 jawaban) dengan rata-rata
kompensasi (81 jawaban) sedangkan tidak setuju (25 jawaban), netral (12
jawaban) dan sangat setuju (6 jawaban) dengan rata-rata 3,55. Hal ini dapat
dengan dokter.
Tabel 4.9
dokter menjawab netral (23 jawaban) dan tidak setuju (22 jawaban) sedangkan
jawaban sangat tidak setuju (11 responden) dan setuju (8 responden) dengan rata-
rata 2,44 sedangkan mayoritas perawat menjawab setuju untuk variabel keadilan
kompensasi (55 jawaban) sedangkan jawaban tidak setuju (26 jawaban), snetral
(25 jawaban), sangat setuju (5 jawaban), dan sangat tidak setuju (3 jawaban)
dengan rata-rata 3,19. Hal ini dapat disimpulkan bahwa apabila dilihat dari
ketepatan kompensasi yang diberikan rumah sakit, perawat lebih puas terhadap
Tabel 4.10
mayoritas dokter menjawab netral (23 jawaban) dan tidak setuju (22 jawaban)
sedangkan untuk jawaban sangat tidak setuju (11 jawaban) dan jawaban setuju (8
untuk variabel keadilan kompensasi (55 jawaban) sedangkan tidak setuju (36
jawaban), netral (25 jawaban), dan sangat setuju (5 jawaban), dan sangat tidak
setuju (3 jawaban) dengan rata-rata 3,49. Hal ini dapat disimpulkan bahwa apabila
dilihat dari kebijakan kompensasi yang diberikan rumah sakit, perawat lebih puas
Hasil analisis crosstab variabel motivasi dan produktivitas adalah sebagai berikut :
Tabel 4.10
mayoritas dokter menjawab netral (60 jawaban) sedangkan untuk jawaban setuju
(41 jawaban), tidak setuju (31 jawaban), sangat tidak setuju (22 jawaban), dan
perawat menjawab netral untuk variabel motivasi dan produktivitas (60 jawaban)
sedangkan tidak setuju (23 jawaban), netral (38 jawaban), dan sangat setuju (29
jawaban), dan sangat tidak setuju (5 jawaban) dengan rata-rata 3,74. Hal ini dapat
disimpulkan bahwa apabila dilihat dari motivasi dan produktivitas yang diberikan
rumah sakit, perawat lebih puas terhadap motivasi dan produktivitas dibandingkan
dengan dokter.