Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
IDENTIFIKASI
Nama : Tn AK
Umur : 36 tahun
MRS Bangsal : 3 Agustus 2017 (pkl 18.00 WIB) Rupit 1.1 Kamar 5 Bed 2
KELUHAN UTAMA
(Autoanamnesis)
KELUHAN TAMBAHAN
1 Bulan SMRS
Sesak nafas (-). Pasien masih dapat tidur terlentang. Nafsu makan menurun (+), berat badan
menurun (-). BAB dan BAK tidak ada keluhan. Pasien belum berobat
1 minggu SMRS
Nyeri dada kanan (+) seperti tertusuk-tusuk masih dirasakan pasien sesekali
Berat badan menurun (-), Nafsu makan menurun. Batuk (+) dahak (+), warna putih banyaknya 1
SDM. Demam (+) tidak terlalu tinggi. Mual (-), muntah (-). BAK dan BAB tidak ada keluhan.
Dilakukan rontgen dada, dikatakan ada cairan di paru-paru kanan dan ada TBC lama
Pasien disarankan dirujuk ke RSMH untuk perawatan lebih lanjut. Namun pasien belum ke
RSMH
2 Hari SMRS
Nyeri dada (-), Mual (-), muntah (-), badan lemas (+), batuk (+), demam (+) tidak tinggi,
sempoyongan (-), pandangan berkunang berkunang (-). BAK dan BAB tidak ada keluhan
Pasien berobat ke poli RSMH, dikatakan ada cairan di paru-paru. Pasien kemudian di rawat inap
RIWAYAT PENYAKIT DAHULU
Riwayat dikatakan TB paru (+) 3 tahun yang lalu, pasien minum obat TB lamanya 2 bulan,
kemudian putus obat
Riwayat timbul benjolan di leher sejak 2 tahun yang lalu, ukuran sebesar kelereng hingga
sekarang
Riwayat penyakit batuk lama/TB paru pada anggota keluarga serumah disangkal
PEMERIKSAAN FISIK
(KEADAAN UMUM)
TD : 110/70 mmHg
RR : 25 kali/menit, thoracoabdominal
Temp : 37,6 C
TB : 165 cm
BB : 50 kg
VAS : 3
PS : 80%
PEMERIKSAAN FISIK
(KEADAAN SPESIFIK)
Leher : JVP (5-2) cmH2O, pembesaran KGB (+) at regio colli dextra ukuran 1x1 cm mobile,
warna sama dengan sekitar, nyeri (-)
THORAX: barrel chest (-), sela iga melebar (-), sudut angulus costae <90, retraksi sela iga (-)
Cor
P : Batas jantung atas ICS II, batas jantung kanan sulit dinilai, batas jantung kiri 1 jari
lateral LMC sinistra ICS VI
Pulmo (anterior)
P : Redup di paru kanan mulai dari ICS IV ke bawah, kiri sonor, batas paru hepar sulit
dinilai
A : Vesikuler paru kanan menghilang mulai dari ICS IV ke bawah, vesikular kiri normal,
rhonkhi (-), wheezing tidak ada dikedua lapangan paru
Pulmo (posterior)
Abdomen
I : datar
Ekstremitas
Superior : akral hangat, palmar pucat (-), clubbing fingers (-), pembesaran KGB axilla (-)
PEMERIKSAAN PENUNJANG
ELEKTROKARDIOGRAFI, RSMH , BANGSAL
tanggal 3 Agustus 2017
Irama sinus, aksis kiri, HR 100 x/menit, gel P normal, PR int 0,20 det, QRS comp 0,06 det, R/S
di V1 <1, SV1 + R V5/6 > 35,
Hb 14,8 g/dl
Leukosit 9.000/mm3
Ht 44 %
Trombosit 407.000/L
Diff.count 0/3/71/20/6
SGOT 15 U/L
SGPT 11 U/L
Ureum 15 mg/dl
Natrium 145mg/dl
PEMERIKSAAN PENUNJANG
(Cairan Pleura, RSMH, 3 Agustus 2017)
Makroskopis
Volume 10 ml
Warana Kekuningan
Bekuan Positif
pH 8,0
Makroskopis
Volume 10 ml
Warana Kekuningan
Bekuan Positif
pH 8,0
PEMERIKSAAN PENUNJANG
(Rontgen Thorax PA, RS Muhammadiyah
tanggal 25 Juli 2017)
PEMERIKSAAN PENUNJANG
(Cairan Pleura, RSMH, 3 Agustus 2017)
DAFTAR MASALAH
3. Malnutrisi
PENGKAJIAN MASALAH
PF paru : SF menurun, redup, dan vesikuler menurun di paru kanan mulai dari ICS IV ke
bawah
DD/:
PENGKAJIAN MASALAH
Anamnesis benjolan di leher sejak 2 tahun yang lalu, ukuran sebesar kelereng dan tidak
membesar
PF , pembesaran KGB (+) at regio colli dextra ukuran 1x1 cm mobile, warna sama dengan
sekitar, nyeri (-)
DD/:
- Limfadenitis TB
R/ pemeriksaan:
- FNAB
PENGKAJIAN MASALAH
3. Malnutrisi
DD/:
- Malnutrisi
R/:
DIAGNOSIS BANDING
PENATALAKSANAAN
Non-farmakologis
Istirahat
Edukasi:
Prognosis
PENATALAKSANAAN
Farmakologis
Ambroxol 3 x 15 mL PO
ADA
PROGNOSIS