Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
Nervus fasialis merupakan saraf kranial terpanjang yang berjalan di dalam tulang, sehingga
sebagian besar kelainan nervus fasialis terletak di dalam tulang temporal. Perjalanan nervus fasialis
melalui struktur anatomi yang kompleks, tulang temporal, telinga tengah, dan kelenjar parotis.
Nervus kranialis terbagi atas 3 komponen, komponen motoris, sensoris, dan parasimpatis. Nervus
fasialis terlibat dalam berbagai kondisi patologis yang mempengaruhi tulang temporal, mulai dari
anomali kongenital sampai gangguan degeneratif dan dari infeksius sampai kondisi neoplastik.
Pengetahuan tentang anatomi dan hubungannya dengan fisiologi penting untuk diketahui untuk
menegakkan diagnosis dan mengobati gangguan nervus fasialis dengan kewaspadaan terhadap
prognosis ke depannya 1,2
1. Soepardi, EA., Iskanda, N., Bashiruddin J., Restuti, R. Kelumpuhan Nervus Fasialis
Perifer dalam Buku Ajar Ilmu Kesehatan Telinga Hidung Tenggorok Kepala & Leher.
Edisi Keenam. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.2007; Jakarta. h.114-6
2. Probst R., Gerhard G., Iro H. Facial Nerve in :Basic Otorhinolaryngology. Georg Thieme
Verlag. 2006; Germany. p. 293-5
3. Maisel R, Levine S. Gangguan Saraf Fasialis. Dalam Boies Buku Ajar Penyakit THT edisi
6. Jakarta : EGC, 1997.
4. Bailey, B.J., et al., Head and Neck Surgery Otolaryngology. 3 ed. Vol. 2. 2001, Spain:
Lippincott Williams & Wilkins.