Вы находитесь на странице: 1из 10

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Jenis dan Rancangan Penelitian


Penelitian ini menggunakann jenis penelitian kuantitatif, dengan

rancangan penelitian yang digunakan adalah Quasi exsperiment dengan

pendekatan Post test-only non equivalent control group. Penelitian

eksperimental adalah suatu rancangan penelitian yang digunakan untuk

mencari hubungan sebab-akibat dengan adanya keterlibatan penelitian

dalam melakukan manipulasi terhadap variabel bebas. Quasi exsperiment

merupakan rancangan penelitian yang berupaya untuk mengungkapkan

hubungan sebab akibat dengan cara melibatkan kelompok kontrol

disamping kelompok eksperimen (Nursalam, 2015).


Menurut Dharma (2013) desain quasy experiment dapat dilihat

sebagai berikut :
R1 X1 O2
R R2 X0 O2

Keterangan :
R : Responden penelitian semua mendapat perlakuan
R1 : Responden kelompok perlakuan
R2 : Responden kelompok kontrol
X1 : Uji coba/intervensi pada kelompok perlakuan
XO : Uji coba/intervensi pada kelompok kontrol
O2 : Post test setelah perlakuan

3.2 Populasi dan Sampel


3.2.1 Populasi

1
2

Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas subjek

atau objek yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang

ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik

kesimpulannya (Sugiyono, 2015). Populasi dalam penelitian ini

adalah semua pasien post operasi dengan anestesi general yang ada

di RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen. Populasi responden post

operasi dengan anestesi general pada bulan Oktober - Desember

2016 terdapat 84 responden yang datang ke RSUD dr. Soehadi

Prijonegoro Sragen

3.2.2 Sampel

Sampel terdiri atas bagian populasi terjangkau yang dapat

dipergunakan sebagai subjek penelitian melalui sampling (Nursalam,

2015). Menurut Arikunto (2010) sebagian atau wakil populasi yang

diteliti.

3.2.2.1 Teknik sampel


Sampling adalah proses menyeleksi porsi dari populasi yang

dapat mewakili populasi yang ada. Teknik sampling dalam

penelitian ini adalah purposive sampling merupakan

pemilihan sampel dengan menetapkan subjek yang

memenuhi kriteria penelitian dimasukkan dalam penelitian

(Nursalam, 2015). Pemilihan sampel di penelitian ini dipilih

berdasarkan kriteria inklusi dan ekslusi sebagai berikut :


3

1. Kriteria Inklusi dalam penelitian ini adalah :

a. Semua pasien post operasi dengan anestesi general

yang di rawat di bangal Mawar pada bulan Maret -

April 2017.

b. Bersedia menjadi responden dengan

menandatangani lembar persetujuan penelitian

(informed consent).

c. Klien post operasi yang belum terdengar peristaltik

ususnya

2. Kriteria Eksklusi

a.Klien tidak memungkinkan untuk di akupresur

(terdapat luka bakar, area yang mengalami bengkak).

b.Klien dipindahkan atau pulang sebelum selesai

penelitian.

c.Klien tidak mengalami komplikasi pada gangguan

pencernaan (konstipasi)

3.2.2.2. Besar Sampel


Sampel terdiri dari bagian populasi terjangkau yang

dapat dipergunakan sebagai subjek penelitian melalui

sampling sedangkan sampling adalah proses menyeleksi porsi

dari populasi yang dapat mewakili populasi yang ada


4

(Nursalam, 2011). Sampel pada penelitian ini adalah

responden post operasi dengan anestesi general di RSUD dr.

Soehadi Prijonegoro Sragen pada periode penelitian Maret

-April 2017 yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi.


Perkiraan besar populasi terhitung dari jumlah populasi

post operasi dengan anestesi general pada bulan Oktober

Desember 2016 sebanyak 84 orang yang datang ke RSUD dr.

Soehadi Projonegoro Sragen kemudian dibagi 3 untuk

mengetahui jumlah responden selama satu bulan dengan hasil

sebesar 28. Hasil perkiraan sampel kemudian dibagi menjadi

2 kelompok, 14 orang sebagai kelompok kontrol dan 14

orang sebagai kelompok intervensi.

3.3 Tempat dan Waktu Penelitian


3.3.1 Tempat Penelitian
Penelitian ini akan dilakukan di bangsal Mawar di Rumah

Sakit Umum Daerah dr. Soehadi Prijonegoro Sragen.


3.3.2 Waktu Penelitian
Penelitian ini akan dilakukan pada bulan Maret - April 2017.

3.4 Variabel, Definisi Operasional dan Skala Pengukuran


Tabel 3.1 Variabel, Definisi Operasional dan Skala Pengukuran
Variabel Definisi Alat Ukur Hasil Ukur Skala
Akupresur Penekanan SOP 1. Ya Nominal
Pada titik-titik (Standart 2. Tidak
Meridian Operasional
Yang bertujuan Prosedur)
Untuk mengem-
balikan ke-
seimbangan
ada didalam tubuh
Waktu Gerakan yang Stetoskop 1.Hipoaktif 0-5x/mnt Rasio
Peristaltik yang terjadi 2.Normal 5-30x/mnt
5

Usus Pada otot-otot


Saluran pencernaan
Yang menimbulkan
Gerakan sehingga
Menimbulkan efek
Menyedot/menelan
Makanan yang masuk
Ke dalam saluran
pencernaan

3.5 Alat Penelitian dan Cara Pengumpulan Data


3.5.1 Alat Penelitian
Alat penelitian yang digunakan pada penelitian ini yaitu :
1. Stetoskop untuk pemeriksaan peristaltik usus di empat

kuadran
2. Minyak massase (minyak zaitun & minyak kayu putih)

Minyak zaitun memiliki kandungan senyawa fenol bersifat

antioksidan, serta menjaga elastisitas dinding pembuluh darah.

Pencampuran minyak zaitun dengan minyak kayu putih berfungsi

untuk memperlancar peredaran darah dan menjaga kelembapan

dan elastisitas kulit.


3. Standard Operating Procedure (SOP) akupresur
3.5.2 Cara Pengumpulan Data
1. Pada saat prosedur administrasi, peneliti mengurus surat

studi pendahuluan penelitian di Prodi S-1 Keperawatan Sekolah

Tinggi Ilmu Kesehatan Kusuma Husada Surakarta.


2. Surat diserahkan ke bagian pendidikan dan penelitian

Rumah Sakit Umum Daerah dr. Soehadi Prijonegoro Sragen

dalam rangka untuk memperoleh ijin penelitian.


3. Peneliti menyampaikan surat studi pendahuluan kepada

kepala bangsal Mawar Rumah Sakit Umum Daerah dr. Soehadi

Prijonegoro Sragen.
6

4. Peneliti menyampaikan surat studi pendahuluan kepada

kepala Kesbangpol Sragen


5. Tahap pelaksanaan peneliti memperkenalkan diri dan

menjelaskan penelitian kepada responden.


6. Peneliti memberikan informasi tentang penelitian dan

meminta kesediaan responden untuk terlibat dalam penelitian.


7. Peneliti memberikan lembar persetujuan pada pasien pre

operasi bagi responden yang bersedia untuk berpartisipasi dalam

penelitian.
8. Peneliti melakukan proses pengambilan data dengan

mengisi data karakteristik responden.


9. Kelompok perlakuan, peneliti akan melakukan pemeriksaan

peristaltik usus setelah dilakukan terapi akupresur pada menit ke

15, 30, 45, 60 serta menulis hasilnya pada lembar observasi.


10. Kelompok kontrol, peneliti akan melakukan pemeriksaan

peristaltik usus setelah dilakukan terapi mobilisasi dari rumah

sakit pada menit ke 15, 30, 45, 60 serta menulis hasilnya pada

lembar observasi.
11. Peneliti menghentikan terapi akupresur apabila sudah

terdengar peristaltik ususnya pada menit 15, 30, 45 atau 60


12. Peneliti mengucapkan terima kasih kepada responden atas

keterlibatan dalam penelitian.

3.6 Teknik Pengolahan dan Analisa Data


3.6.1 Teknik Pengolahan Data
1. Pengecekan data (Editing)
Kegiatan melakukan pengecekan kelengkapan, kejelasan

dan kesesuaian data. Mulai dari penilaian pre test dan post test

yang telah dilakukan.


2. Pemberian kode data (Coding)
7

Tahap ini merupakan suatu proses penyusunan secara

sistematis data mentah kedamalam bentuk yang mudah dibaca

untuk pengolahan data. Penelitian membuat kode untuk hasil

penelitian yang didapat. Kode merupakan kegiatan merubah data

berbentuk huruf menjadi berbentuk bilangan atau angka.

Penelitian memberikan kode pada kelompok intervensi kode 1

dan kelompok kontrol 2. Pada tindakan sebelum kode 1 dan

sesudah kode 2. Penelitian memberikan kode pada akupresur

pasien yang tidak dilakuakan akupresur menggunakan kode 0

dan pasien yang diakupresur menggunakan kode 1


3. Pemrosesan data (Entering)
Pada tahap ini dilakukan pemindahan data yang telah

diubah menjadi kode kedalam mesin pengolahan data.

Pemrosesan data dilakukan dengan memasukan data ke paket

komputer yang sesuai dengan variabel masing-masing secara

teliti untuk meminimalkan kesalahan.


4. Pengolahan data (Tabulating)
Keluaran hasil data merupakan hasil pengolahan data. Hasil

pengolahan data disajikan dalam bentuk angka.


5. Pembersihan data (Cleaning)
Apabila semua data dari sumber data atau responden selesai

dimasukkan, perlu dicek kembali untuk melihat kemungkinan

adanya keselahan-kesalahan kode, ketidak lengkapan dan

sebagainya, kemudian dilakukan pembetulan atau koreksi. Proses

ini disebut pembersihan data (data cleaning).

3.6.2 Analisa Data


8

3.6.2.1 Analisa Univariat


Analisa univariat adalah analisa yang menganalisis tiap

variabel dari hasil penelitian (Notoatmodjo, 2012). Analisa

univariat dilakukan untuk karakteristik responden (usia

responden, jenis kelamin, pendidikan responden), sebelum dan

sesudah terapi akupresur dengan cara memasukkan seluruh data

kemudian diolah secara statistik deskriptif untuk melaporkan

hasil dalam bentuk distribusi dari masing-masing variabel.


3.6.2.2Analisa Bivariat
Analisa bivariat adalah analisa yang dilakukan lebih dari

dua varaibel (Notoatmodjo, 2012). Analisa bivariat dilakukan

terhadap dua variabel yang diduga berhubungan atau

berkorelasi, dalam hal ini untuk mengetahui adanya pengaruh

pemberian terapi akupresur terhadap peningkatan persistaltik

usus pasien post operasi dengan anestesi general. Dalam

menganalisis data secara bivariat dilakukan uji normalitas data

menggunakan Shapiro-Wilk karena penelitian mempunyai

jumlah sampel yang kecil kurang dari 50 responden yang

bertujuan mengetahui distribusi data dalam variabel yang akan

digunakan dalam penelitian, setelah diketahui distribusi

datanya didapatkan distribusi normal menggunakan uji t tidak

berpasangan, dan bila didapatkan data tidak normal maka

untuk menganalisis hassil eksperimen yang digunakan adalah

uji Man Whitney. Menurut sugiyono (2015) analisa Man

Whitney dengan rumus :


9

2+ 1
n

n2
U 1=n 1. n2+
n1 (n1+1)
U 2=n 1. n 2+ R 1
2

Keterangan :

U1 : Statistik uji U1
U2 : Statistik uji U2
R1 : Jumlah rank sampel 1
R2 : Jumlah rank sampel 2
n 1 : Banyaknya anggota sampel 1
n 2 : Banyaknya anggota sampel 2
Kaidah keputusan Uji Man Whitney jika P value (Sig)<

0,05 maka H0 ditolak, sedangkan apabila P value (Sig.)> 0,05

maka H0 diterma (Sujarweni, 2015).

3.7Etika Penelitian
3.7.1 Informent Consent
Prinsip ini diterapkan pada penelitian ini dengan cara

peneliti memberikan lembar persetujuan Informed consent

kepada responden jika responden bersedia, maka mereka harus


10

menanda tangani lembar persetujuan. Jika responden tidak

bersedia, maka peneliti harus menghormati hak pasien.


3.7.2 Anonymity (Tanpa Nama)
Masalah etika keperawatan merupakan masalah yang

memberikan jaminan dalam penggunaan subjek penelitian

dengan cara tidak memberikan atau mencantumkan nama

responden pada lembar alat ukur dan hanya menuliskan

kode pada lembar pengumpulan data atau hasil penelitian

yang akan disajikan.


3.7.3 Confidentiality (Kerahasiaan)
Kerahasiaan informasi yang telah dikumpulkan

dijamin kerahasiaannya oleh peneliti, hanya kelompok data

tertentu yang akan dilaporkan dalam hasil penelitian.

(Notoadmodjo, 2012). Prinsip ini diterapkan pada penelitian

ini dengan cara meniadakan identitas seperti nama, alamat

responden.

Вам также может понравиться

  • 1 SM PDF
    1 SM PDF
    Документ5 страниц
    1 SM PDF
    febriyankusumoningrum
    Оценок пока нет
  • Resume Pasien Pelaksanaan Ronde
    Resume Pasien Pelaksanaan Ronde
    Документ4 страницы
    Resume Pasien Pelaksanaan Ronde
    febriyankusumoningrum
    Оценок пока нет
  • Wa0013
    Wa0013
    Документ2 страницы
    Wa0013
    febriyankusumoningrum
    Оценок пока нет
  • Laporan Implementasi Di Ruang Anggrek I
    Laporan Implementasi Di Ruang Anggrek I
    Документ4 страницы
    Laporan Implementasi Di Ruang Anggrek I
    febriyankusumoningrum
    Оценок пока нет
  • Aritmia 1
    Aritmia 1
    Документ24 страницы
    Aritmia 1
    Atty Junarti Setyawan
    Оценок пока нет
  • Hipertensi
    Hipertensi
    Документ12 страниц
    Hipertensi
    febriyankusumoningrum
    Оценок пока нет
  • Teknologi Terbaru Untuk Tangani Aritmia
    Teknologi Terbaru Untuk Tangani Aritmia
    Документ2 страницы
    Teknologi Terbaru Untuk Tangani Aritmia
    febriyankusumoningrum
    Оценок пока нет
  • LP Laparotomi Hcu Bedah
    LP Laparotomi Hcu Bedah
    Документ13 страниц
    LP Laparotomi Hcu Bedah
    febriyankusumoningrum
    Оценок пока нет
  • Sap PHBS
    Sap PHBS
    Документ21 страница
    Sap PHBS
    febriyankusumoningrum
    Оценок пока нет
  • LP Hipertensi
    LP Hipertensi
    Документ14 страниц
    LP Hipertensi
    febriyankusumoningrum
    Оценок пока нет
  • Teknologi Terbaru Untuk Tangani Aritmia
    Teknologi Terbaru Untuk Tangani Aritmia
    Документ2 страницы
    Teknologi Terbaru Untuk Tangani Aritmia
    febriyankusumoningrum
    Оценок пока нет
  • Diagnosa Telapak Tangan & Denyut Nadi
    Diagnosa Telapak Tangan & Denyut Nadi
    Документ27 страниц
    Diagnosa Telapak Tangan & Denyut Nadi
    febriyankusumoningrum
    Оценок пока нет
  • Laporan Implementasi Di Ruang Anggrek I
    Laporan Implementasi Di Ruang Anggrek I
    Документ4 страницы
    Laporan Implementasi Di Ruang Anggrek I
    febriyankusumoningrum
    Оценок пока нет
  • Jadwal Minggu Ke 1
    Jadwal Minggu Ke 1
    Документ1 страница
    Jadwal Minggu Ke 1
    febriyankusumoningrum
    Оценок пока нет
  • Teknologi Terbaru Untuk Tangani Aritmia
    Teknologi Terbaru Untuk Tangani Aritmia
    Документ2 страницы
    Teknologi Terbaru Untuk Tangani Aritmia
    febriyankusumoningrum
    Оценок пока нет
  • Sap PHBS
    Sap PHBS
    Документ21 страница
    Sap PHBS
    febriyankusumoningrum
    Оценок пока нет
  • BUKU PINTAR SUkep Soal Uji Kompetensi Perawat
    BUKU PINTAR SUkep Soal Uji Kompetensi Perawat
    Документ65 страниц
    BUKU PINTAR SUkep Soal Uji Kompetensi Perawat
    Hanafi Irawan
    73% (11)
  • Hipertensi
    Hipertensi
    Документ12 страниц
    Hipertensi
    febriyankusumoningrum
    Оценок пока нет
  • LP Laparotomi Hcu Bedah
    LP Laparotomi Hcu Bedah
    Документ13 страниц
    LP Laparotomi Hcu Bedah
    febriyankusumoningrum
    Оценок пока нет
  • Teknologi Terbaru Untuk Tangani Aritmia
    Teknologi Terbaru Untuk Tangani Aritmia
    Документ2 страницы
    Teknologi Terbaru Untuk Tangani Aritmia
    febriyankusumoningrum
    Оценок пока нет
  • PENKES
    PENKES
    Документ15 страниц
    PENKES
    febriyankusumoningrum
    Оценок пока нет
  • Kuesioner Pasien
    Kuesioner Pasien
    Документ1 страница
    Kuesioner Pasien
    febriyankusumoningrum
    Оценок пока нет
  • LP DM
    LP DM
    Документ14 страниц
    LP DM
    febriyankusumoningrum
    Оценок пока нет
  • Aritmia 1
    Aritmia 1
    Документ24 страницы
    Aritmia 1
    Atty Junarti Setyawan
    Оценок пока нет
  • PENKES
    PENKES
    Документ15 страниц
    PENKES
    febriyankusumoningrum
    Оценок пока нет
  • Gagal Jantung Kongestif
    Gagal Jantung Kongestif
    Документ8 страниц
    Gagal Jantung Kongestif
    amalia
    100% (1)
  • Ansin Pengambilan Darah Vena
    Ansin Pengambilan Darah Vena
    Документ4 страницы
    Ansin Pengambilan Darah Vena
    febriyankusumoningrum
    Оценок пока нет
  • Jadwal Minggu Ke 1
    Jadwal Minggu Ke 1
    Документ1 страница
    Jadwal Minggu Ke 1
    febriyankusumoningrum
    Оценок пока нет
  • LP SNH
    LP SNH
    Документ12 страниц
    LP SNH
    febriyankusumoningrum
    Оценок пока нет
  • Teknologi Terbaru Untuk Tangani Aritmia
    Teknologi Terbaru Untuk Tangani Aritmia
    Документ2 страницы
    Teknologi Terbaru Untuk Tangani Aritmia
    febriyankusumoningrum
    Оценок пока нет