Вы находитесь на странице: 1из 4

1.

Amoxillin
Indikasi
infeksi saluran saluran nafas atas dan bawah, saluran kemih, kulit
dan jaringan lunak, paska op dan septikemia.
Dosis
Dewasa dan anak > 12 thn : sehari 3x 500 mg; anak 7-12 thn :
sehari 3x 2 sdtk sirup atau 1 sdtk sirup forte ; anak 2-7 thn : sehari
3x 1 sdtk sirup atau sdtk sirup forte.
Efek samping
Reaksi kepekaan seperti rash eritemato makulopapular, urtikaria,
serum sickness. Reaksi kepekaan yang serius adalah anafilaksis
terutama pada penderita hipersensitif terhadap penisilin. Gangguan
saluran pencernaan. Reaksi-reaksi hematologikal.
Interaksi obat
Probenesid dapat meningkatkan dan mempepanjang level darah
dari amoksisilin. Penggunaan bersamaan allupurinol dapat
menyebabkan peningkatan terjadinyareaksi kulit.

2. Tetrasiklin
Indikasi
eksaserbasi bronkitis kronis, bruselosis (lihat juga keterangan di
atas), klamidia, mikoplasma dan riketsia, efusi pleura karena
keganasan atau sirosis, akne vulgaris.
Dosis
oral: 250 mg tiap 6 jam. Pada infeksi berat dapat ditingkatkan
sampai 500 mg tiap 6-8 jam.Sifilis primer, sekunder dan laten: 500
mg tiap 6-8 jam selama 15 hari.Uretritis non gonokokus: 500 mg
tiap 6 jam selama 7-14 hari (21 hari bila pengobatan pertama gagal
atau bila kambuh).
Efek samping
mual, muntah, diare, eritema (hentikan pengobatan), sakit kepala
dan gangguan penglihatan dapat merupakan petunjuk peningkatan
tekanan intrakranial, hepatotoksisitas, pankreatitis dan kolitis.
Interaksi obat
Tetrasiklin membentuk kompleks dengan ion-ion kalsium,
magnesium, besi dan alumunium. Maka sebaiknya tidak diberikan
bersamaan dengan tonikum yang mengandung besi atau dengan
antasida berupa senyawa alumunium, maknesium dan susu.
Tetrasiklin memperpanjang kerja antikoagulan kumarin, sehingga
proses pembekuan darah tertunda. Pengobatan dengan tetrasiklin
jangan dikombinasi dengan penisilin atau sefalosporin.
Penggunaan bersamaan dengan oral kontrasepsi dapan menurunkan
efektifitas oral kontrasepsi.

3. Kloramfenikol
Indikasi
Infeksi pada kulit yang disebabkan oleh infeksi gram positif dan
gram negatif, khususnya yang sensitif terhadap kloramfenikol.
Dosis
sehari 3-4 kali dioleskan pada kulit yang sakit dan sekitarnya.
Efek samping
Reaksi hipersensitif seperti gatal-gatal dan perasaan terbakar,
angioneritik udema, dermatitis versikuler, maculopapular dan
urtikaria.
Interaksi obat
Parasetamol mempengaruhi kadar kloramfenikol serum. Potensiasi
efek antikoagulan oral, siklofosfamid, fenitoin.
4. Gentamisin
Indikasi
septikemia dan sepsis pada neonatus, meningitis dan infeksi SSP
lainnya, infeksi bilier, pielonefritis dan prostatitis akut,
endokarditis karena Streptococcus viridans atau Streptococcus
faecalis (bersama penisilin), pneumonia nosokomial, terapi
tambahan pada meningitis karena listeria.
Dosis
injeksi intramuskuler, intravena lambat atau infus, 2-5 mg/kg
bb/hari (dalam dosis terbagi tiap 8 jam). Lihat juga keterangan di
atas. Sesuaikan dosis pada gangguan fungsi ginjal dan ukur kadar
dalam plasma. ANAK di bawah 2 minggu, 3 mg/kg bb tiap 12 jam;
2 minggu sampai 2 tahun, 2 mg/kg bb tiap 8 jam. Injeksi intratekal:
1 mg/hari, dapat dinaikkan sampai 5 mg/hari disertai pemberian
intramuskuler 2-4 mg/kg bb/hari dalam dosis terbagi tiap 8 jam.
Profilaksis endokarditis pada DEWASA 120 mg. Untuk ANAK di
bawah 5 tahun 2 mg/kg bb.
Efek samping
gangguan vestibuler dan pendengaran, nefrotoksisitas,
hipomagnesemia pada pemberian jangka panjang, kolitis karena
antibiotik.
Interaksi obat
Agalsidase beta : Gentamisin dapat menghambat efek agalsidase
beta (hindari penggunaan secara bersamaan).
Analgesik : Indometasin dapat meningkatkan kadar plasma
amikasin dan gentamisin pada neonatus.
5. Cefixime
Indikasi
Infeksi saluran kemih tanpa komlikasi oleh escheria coli dan
proteus mirabilis, otitis maedia, faringtis dan bronchitis akut.
Dosis
Kap: Dewasa dan anak BB> 30 kg: sehari 2x 50- 100 mg. Dapat
ditingkatkan sampai 200 mg. Sirup: sehari 2x 1,5- 3 mg/kg BB.
Efek samping
Syok, reaksi hipersensitivitas, gangguan hepatik, sistem
hematologik, renal, saluran cerna, sistem respirasi, perubahan pada
flora bakteri, defisiensi vitamin.
Interaksi obat

Вам также может понравиться