Вы находитесь на странице: 1из 2

KESEHATAN KERJA :

Menurut Sedarmayanti (2010), menyebutkan bahwa kesehatan kerja merupakan sebuah


pemeliharaan dimana suatu kondisi untuk menjaga kesejahteraan fisik dengan meningkatkan
kondisi mental, loyalitas dan kondisi fisik para pegawai agar mereka tetap ingin bekerja
sampai mereka pensiun.

Mathis dan Jackson (2006) menerangkan bahwa masalah kesehatan kerja pada karyawan
yang beraneka jenis sangatlah susah untuk dihindari. Masalah-masalah tersebut dapat berupa
maslah kesehatan yang kecil sampai pada keadaan sakit yang parah atau serius yang
berhubungan dengan pekerjaan yang mereka lakukan. Beberapa diantara masalah tersebut
seperti masalah pada kesehatan emosional sampai dengan karyawan yang memiliki
kecenderungan mengkonsumsi obat-obatan terlarang atau alkohol. Kesehatan kerja itu sendiri
berhubungan pada kondisi fisik, mental dan stabilitas emosi secara umum dengan tujuan
memelihara kesejahteraan individu secara menyeluruh.

ASPEK-ASPEK DAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESELAMATAN


DAN KESEHATAN KERJA (K3)

Menurut Anoraga (2005) mengemukakan aspek-aspek Keselamatan dan Kesehatan


Kerja (K3) meliputi:

a) Lingkungan kerja Lingkungan kerja merupakan tempat dimana seseorang atau


karyawan dalam beraktifitas bekerja. Lingkungan kerja dalam hal ini
menyangkut kondisi kerja, seperti ventilasi, suhu, penerangan dan situasinya.
b) Alat kerja dan bahan Alat kerja dan bahan merupakan suatu hal yang pokok
dibutuhkan oleh perusahaan untuk memproduksi barang. Dalam memproduksi
barang, alat-alat kerja sangatlah vital yang digunakan oleh para pekerja dalam
melakukan kegiatan proses produksi dan disamping itu adalah bahan-bahan
utama yang akan dijadikan barang.
c) Cara melakukan pekerjaan Setiap bagian-bagian produksi memiliki cara-cara
melakukan pekerjaan yang berbeda-beda yang dimiliki oleh karyawan. Cara-
cara yang biasanya dilakukan oleh karyawan dalam melakukan semua aktifitas
pekerjaan, misalnya menggunakan peralatan yang sudah tersedia dan
pelindung diri secara tepat dan mematuhi peraturan penggunaan peralatan
tersebut dan memahami cara mengoperasionalkan mesin.

Menurut Budiono dkk (2003), faktor-faktor yang mempengaruhi Keselamatan dan Kesehatan
Kerja (K3) antara lain:

a) Beban kerja Beban kerja berupa beban fisik, mental dan sosial, sehingga upaya
penempatan pekerja yang sesuai dengan kemampuannya perlu diperhatikan.
b) Kapasitas kerja Kapasitas kerja yang banyak tergantung pada pendidikan,
keterampilan, kesegaran jasmani, ukuran tubuh, keadaan gizi dan sebagainya.
c) Lingkungan kerja Lingkungan kerja yang berupa faktor fisik, kimia, biologik,
ergonomik, maupun psikososial.

Dari beberapa uraian di atas dapat disimpulkan bahwa Aspek dan Faktor yang
mempengaruhi Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) antara lain lingkungan kerja, alat
kerja dan bahan, cara melakukan pekerjaan, beban kerja, kapasitas kerja, dan lingkungan
kerja.

https://library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2014-2-00518-MN%20Bab2001.pdf

http://repository.usu.ac.id/bitstream/handle/123456789/34445/Chapter?sequence=4

Вам также может понравиться