Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
2016
KATA PENGANTAR
Team Teaching
TIM PENYUSUN
Capaian Pembelajaran : a. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, memiliki moral, etika dan kepribadian yang baik di dalam
menyelesaikan tugasnya
b. Mampu bekerja mandiri dan bekerja sama dengan orang lain dalam melaksanakan tugas
keprofesionalannya
c. Mampu mengkomunikasikan ide dan informasi secara lisan ataupun tulisan serta meningkatkan
kemampuan profesionalnya secara berkelanjutan.
d. Menguasai dasar-dasar dalam membaca dan memahami buku teks Biologi berbahasa inggris.
e. Menguasai dasar-dasar dalam membaca dan memahami jurnal Biologi berbahasa inggris
f. Mampu menterjemahkan dan menuliskan kembali dari bahasa inggris ke dalam bahasa indonesia dan
sebaliknya
Skenario Pembelajaran :
Pert. Sub Capaian Pembelajaran Bahan Bentuk / Pengalaman Indikator Teknik Bobot (Sub Waktu Referensi
Kajian/Pokok Model Belajar Penilaian Penilaian CP) (menit)
Bahasan Pembelajaran
1 - Kontrak Kuliah Ceramah - - - - 2 x 50
Disetujui, Tgl: Agustus Disetujui, Tgl: Agustus Diperiksa, Tgl: Agustus Dibuat, Tgl: 12 Agustus
2016 2016 2016 2016
Dekan FMIPA Ketua Jurusan Koord. MK Dosen Pengampu,
Dr. Asrin Lubis, M.Pd. Dr. Hasruddin, M.Pd. Drs. Syarifuddin, M.Sc., Ph.D Team Teaching
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
Indikator Keberhasilan : 1. Mampu membaca buku teks Biologi berbahasa inggris dengan baik dan benar
Reading
Text
Book
III. Uraian Materi
Membaca adalah suatu proses yang dilakukan serta dipergunakan oleh pembaca untuk memperoleh pesan yang hendak
disampaikan oleh penulis melalui media kata-kata/bahasa tulis (H.G. Tarigan, 1986). Suatu proses yang menuntut agar kelompok kata
yang merupakan suatu kesatuan akan terlihat dalam suatu pandangan sekilas, dan agar makna kata-kata secara individual akan dapat
diketahui. Kalau hal ini tidak terpenuhi, maka pesan yang tersurat dan yang tersirat tidak akan tertangkap atau dipahami, dan proses
membaca itu tidak terlaksana dengan baik (Hodgson dalam Tarigan, 1986). Membaca merupakan kegiatan merespon lambang-
lambang tertulis dengan menggunakan pengertian yang tepat (Ahmad S. Harjasujana dalam Slamet, 2008). Hal tersebut berarti bahwa
membaca memberikan respon terhadap segala ungkapan penulis sehingga mampu memahami materi bacaan dengan baik.
Sumber yang lain juga mengungkapkan bahwa membaca merupakan perbuatan yang dilakukan berdasarkan kerja sama beberapa
keterampilan, yakni mengamati, memahami, dan memikirkan (Jazir Burhan dalam Slamet, 2008).
Secara singkat dapat juga dikatakan bahwa reading adalah bringing meaning to and getting meaning from printed or written
material, memetik serta memahami arti atau makna yang terkandung di dalam bahan tertulis (Finochiaro and Bonomo dalam H.G.
Tarigan, 1986). Kegiatan membaca merupakan penangkapan dan pemahaman ide, aktivitas pembaca yang diiringi curahan jiwa dalam
menghayati naskah. Proses membaca diawali dari aktivitas yang bersifat mekanis yakni aktivitas indera mata bagi yang normal, alat
peraba bagi yang tuna netra. Setelah proses tersebut berlangsung, maka nalar dan institusi yang bekerja, berupa proses pemahaman
dan penghayatan. Selain itu aktivitas membaca juga mementingkan ketepatan dan kecepatan juga pola kompetensi atau kemampuan
bahasa, kecerdasan tertentu dan referen kehidupan yang luas.
IV. Langkah-langkah Pembelajaran
2 Kegiatan Inti:
Membagi bahan bacaan kepada Membaca bacaan sesuai dengan Mengamati Text book 20 mnt
mahasiswa paragraf yang ditentukan
Membagi mahasiswa ke dalam 6-7 Membentuk kelompok Diskusi Jurnal 15 mnt
kelompok
Membimbing mahasiswa dalam Mendiskusikan bahan bacaan dan Diskusi Power Point 15 mnt
kelompok dalam menentukan topik menentukan main idea
bahan bacaan
Membimbing mahasiswa untuk Mempresentasikan hasil kerja Mengkomunika Hasil kerja 20 mnt
membedakan bentuk struktur dan kelompok sikan kelompok
penulisan kalimat dalam text book
dan jurnal
3 Kegiatan penutup:
Membimbing mahasiswa untuk Menyusun kesimpulan Diskusi Buku tulis 15 mnt
menarik kesimpulan
Melakukan refleksi terhadap hasil Mengungkapkan manfaat melakukan Refleksi dan 5 mnt
kerja kelompok diskusi Penilaian Sikap
SATUAN ACARA PERKULIAHAN
(SAP)
I. Identitas
Mata Kuliah : Bahasa Inggris Biologi
Semester : Ganjil
Beban Studi : 2 SKS
Pertemuan : 3
Pokok Bahasan : Biology text phrase
Sub Pokok bahasan : 1. Reading
2. Speaking
Standar Kompetensi :
Kompetensi Dasar : 1. Mahasiswa mengenal istilah-istilah/frasa dalam referensi Biologi berbahasa inggris
2. Mahasiswa mengidentifikasi frasa Biologi dalam referensi berbahasa inggris
3. Mahasiswa memahami frasa Biologi dalam referensi berbahasa inggris
Indikator Keberhasilan : 1. Mampu menyebutkan 30 frasa biologi dalam Bahasa Inggeris dan 20 frasa pendidikan dalam bahasa Inggeris dari
yang sederhana hingga kompleks
2. Mampu memahami arti frasa Biologi berbahasa inggris dalam buku teks dan jurnal
Biology
Phrase
Text
Book
II. Uraian Materi
Frasa adalah gabungan dua kata atau lebih yang bersifat nonpredikatif (misalnya gunung tinggi disebut frasa karena merupakan
konstruksi nonpredikatif). Macam-macam frasa adalah sebagai berikut:
1) adverbial frasa endosentris berinduk satu yang induknya adverbia dan modifikatornya adverbia lain atau partikel;
2) adjektival frasa endosentris berinduk satu yang induknya adjektiva dan modifikatornya adverbia;
3) apositif frasa endosentris berinduk banyak yang bagian-bagiannya tidak dihubungkan dengan penghubung (sering kali dengan
jeda) dan yang masing-masing menunjuk pada referen yang sama dalam alam di luar bahasa;
4) eksosentris frasa yang keseluruhannya tidak mempunyai perilaku sintaksis yang sama dengan salah satu konstituennya;
5) endosentris frasa yang keseluruhannya mempunyai perilaku sintaksis yang sama dengan salah satu konstituennya;
6) parataktis frasa koordinatif yang tidak mempergunakan penghubung;
7) verbal : 1) frasa endosentris berinduk satu yang induknya verba dan modifikatornya berupa partikel modal; 2) bagian dari
kalimat yang berupa verba dengan atau tanpa objek dan/atau keterangan dalam kaidah struktur frasa dan yang berfungsi
sebagai predikat.
(Kamus Besar Bahasa Indonesia).
Berikut ini adalah beberapa contoh frasa yang dijumpai pada buku teks Biologi berbahasa inggris dan jurnal.
1. Endocrine tissue 5. Muscular pharynk
2. Intraspesific competition 6. Peptide chain
3. Mortality rate 7. Diverse taxonomic groups
4. Proteolytic enzyme 8. Photosynthetically active form, etc.
III. Langkah-langkah Pembelajaran
2 Kegiatan Inti:
Membagi bahan bacaan kepada Menerima bahan bacaan yang Mengamati Bahan Bacaan 10 mnt
mahasiswa diberikan dosen Tentang
Membagi mahasiswa ke dalam 6-7 Membentuk kelompok Diskusi Bahan Bacaan 15 mnt
kelompok
Membimbing mahasiswa dalam Mendiskusikan bahan bacaan dan Diskusi Bahan Bacaan 25 mnt
kelompok dalam mengidentifikasi tugas yang diberikan dosen
frasa Biologi dalam buku teks/jurnal
Membimbing mahasiswa untuk Mempresentasikan hasil kerja Mengkomunika Hasil kerja 20 mnt
memaparkan hasil kerja kelompok kelompok sikan kelompok
3 Kegiatan penutup:
Membimbing mahasiswa untuk Menyusun kesimpulan Diskusi Kertas 15 mnt
menarik kesimpulan
Melakukan refleksi terhadap hasil Mengungkapkan manfaat melakukan Refleksi dan Kertas 5 mnt
kerja kelompok diskusi Penilaian Sikap
SATUAN ACARA PERKULIAHAN
(SAP)
IV. Identitas
Mata Kuliah : Bahasa Inggris Biologi
Semester : Ganjil
Beban Studi : 2 SKS
Pertemuan : 4 dan 5
Pokok Bahasan : Biology text phrase
Sub Pokok bahasan : 1. Reading
2. Speaking
Standar Kompetensi :
Kompetensi Dasar : 1. Mahasiswa mampu mengartikan dan memahami arti frasa/istilah-istilah ilmiah Biologi dalam referensi Biologi
berbahasa Inggris
2. Mahasiswa memahami penggunaan frasa-frasa Biologi dalam kalimat
Indikator Keberhasilan : 1. Mampu menyebutkan 30 frasa biologi dalam Bahasa Inggeris dan 20 frasa pendidikan dalam bahasa Inggeris dari
yang sederhana hingga kompleks serta mengetahui artinya
2. Mampu membuat contoh kalimat yang menggunakan frasa Biologi dalam bahasa inggris
Biology
Phrase
Using phrase
Identification
in sentences
III. Uraian materi
Frasa adalah gabungan dua kata atau lebih yang bersifat nonpredikatif (misalnya gunung tinggi disebut frasa karena merupakan
konstruksi nonpredikatif). Sedangkan kalimat adalah satuan gagasan yang relatif berdiri sendiri, mempunyai ciri utama berupa
intonasi final dan secara aktual maupun potensial terdiri dari klausa. Keraf (2010) memberi definisi kalimat sebagai satu bagian ujaran
yang didahului dan diikuti oleh kesenyapan, sedangkan intonasinya menunjukkan bahwa bagian ujaran itu sudah lengkap. Menurut
Alwi (2009) kalimat adalah satuan bahasa terkecil, dalam wujud lisan atau tulisan yang mengungkapkan pikiran yang utuh.
Dari pengertian-pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa Kalimat adalah satuan bahasa terkecil dalam wujud lisan
maupun tulisan yang terangkai untuk mengungkapkan suatu pemikiran yang utuh seperti gagasan, perasaan maupun pemikiran. Dalam
wujud tulisan berhuruf latin, kalimat dimulai dengan huruf kapital dan diakhiri dengan titik (.), tanda tanya (?) maupun tanda seru (!).
Kalimat umumnya berupa kelompok kata yang sekurang-kurangnya memiliki unsur subjek (S) dan predikat (S). Dalam wujud lisan
kalimat diawali kesenyapan, diiringi alunan titinada, disela oleh jeda, diakhiri oleh intonasi final dan diiringi dengan kesenyapan
akhir. Kesenyapan digambarkan sebagai ruang kosong saat memulai maupun mengakhiri kalimat.
Unsur-Unsur Kalimat
Unsur- unsur pembentuk kalimat terdiri dari satuan kata dan ada pula yang berupa kelompok kata. Kelompok kata dapat
berupa frasa atau klausa. Klausa adalah kelompok kata yang tidak melebihi fungsi kalimat dan masih mempertahankan makna aslinya
seperti bayi besar.
Berikut jenis dari unsur-unsur kalimat :
1. Subjek (S)
Subjek merupakan hal yang penting dalam sebuah kalimat sebagai unsur pokok yang mendampingi predikat. Fungsinya untuk
menandai apa yang dinyatakan. Dengan adanya gambaran subjek, kalimat yang dihasilkan dapat terpelihara strukturnya. Misalnya :
Saya, Lida, Rumah dsb.
2. Predikat (P)
Predikat secara khusus menjelaskan atau menggambarkan keterangan subjek. Fungsi predikat dapat dicari dengan menanyakan
mengapa. Predikat dapat berupa sifat, situasi, status, ciri atau jati diri subjek.
3. Objek (O)
Objek menunjuk kepada tujuan kalimat atau kepada apa kalimat itu ditujukan. Objek hanya memiliki tempat di belakang
predikat. Atau lebih jelasnya untuk melengkapi fungsi predikat. Fungsi objek dapat berubah menjadi subjek akibat pemasifan kalimat.
4. Pelengkap (Pel)
Pelengkap memiliki fungsi untuk melengkapi predikat. Sama halnya dengan objek, tetapi fungsi yang satu ini tidak memiliki
fungsi khusus pada saat pemasifan kalimat.
5. Keterangan (K)
Keterangan digunakan sebagi unsur peluasan kalimat yang menjelaskan lebih terperinci apa yang dimaksud oleh kalimat.
Keterangan dapat ditandai dengan kemampuannya untuk berpindah-pindah tempat. Keterangan memiliki beberapa jenis seperti
keterangan waktu, keterangan cara, keterangan penyebab, keterangan tujuan, keterangan aposisi (penjelasan kata benda), keterangan
tambahan, keterangan pewatas (pembatas kata benda), keterangan penyerta, keterangan alat, keterangan similatif (kesetaraan),
keterangan kesalingan (perbuatan silih berganti) dan lainnya.
Syarat Kalimat Efektif
Kalimat yang baik harus memenuhi syarat kelengkapan dan kejelasan peran setiap unsur pembentuk kalimat seperti subjek,
predikat, objek, pelengkap dan keterangan. Kalimat yang ditujukan dapat menyampaikan pesan/informasi secara tepat. Kalimat yang
baik dikategorikan ke dalam kalimat efektif. Kalimat efektif adalah kalimat yang memiliki kemampuan untuk menimbulkan kembali
gagasan pada pikiran pendengar atau pembaca seperti gagasan yang ingin disampaikan penulis ataupun pembicara. Sebuah kalimat
dikatakan efektif jika telah berhasil menyampaikan pesan, gagasan, perasaan, maupun pemberitahuan sesuai dengan maksud penulis
maupun pembicara.
Tentunya kalimat efektif punya persyaratan untuk memenuhi kalimat yang baik. Berikut persyaratannya :
Memiliki subjek dan predikat yang jelas.
Tidak menyimpang dari kaidah bahasa.
Logis atau dapat diterima nalar.
Jelas dan dapat menyampaikan maksud atau pesan dengan tepat.
Tidak bertele-tele.
Tepat sasaran.
Informasi yang ingin disampaikan tidak memiliki dua arti atau ambigu.
Adanya kesinambungan kata.
Tersusun dari dua atau lebih kata.
Memiliki aturan-aturan dasar pembentukannya.
Memiliki paling sedikit subjek dan predikat.
Memenuhi tata aturan ejaan yang berlaku.
Menggunakan diksi (pemilahan dan penempatan) kata yang tepat.
Menggunakan kesepadanan antara struktur bahasa dan jalan pikiran yang logis dan sistematis.
Adanya penekanan ide pokok.
Menghemat penggunaan kata (tidak ada perulangan kata).
Struktur kalimat bervariasi.
Bagian kalimat majemuk tidak buntung atau setengah-setengah.
IV.Langkah-langkah Pembelajaran
2 Kegiatan Inti:
Membagi bahan bacaan kepada Menerima bahan bacaan yang Mengamati Bahan Bacaan 10 mnt
mahasiswa diberikan dosen Tentang
Membagi mahasiswa ke dalam 6-7 Membentuk kelompok Diskusi Bahan Bacaan 10 mnt
kelompok
Membimbing mahasiswa dalam Mendiskusikan bahan bacaan dan Diskusi Bahan Bacaan 20 mnt
kelompok dalam mengidentifikasi tugas yang diberikan dosen
frasa Biologi dalam buku teks/jurnal
Membimbing mahasiswa dalam Mendiskusikan tugas dari dosen Diskusi Buku tulis 20 mnt
kelompok dalam menggunakan frasa
Biologi dalam kalimat
Membimbing mahasiswa untuk Mempresentasikan hasil kerja Mengkomunika Hasil kerja 10 mnt
memaparkan hasil kerja kelompok kelompok sikan kelompok
3 Kegiatan penutup:
Membimbing mahasiswa untuk Menyusun kesimpulan Diskusi Kertas 15 mnt
menarik kesimpulan
Melakukan refleksi terhadap hasil Mengungkapkan manfaat melakukan Refleksi dan Kertas 5 mnt
kerja kelompok diskusi Penilaian Sikap
SATUAN ACARA PERKULIAHAN
(SAP)
V. Identitas
Mata Kuliah : Bahasa Inggris Biologi
Semester : Ganjil
Beban Studi : 2 SKS
Pertemuan : 6 dan 7
Pokok Bahasan : Biology text phrase
Sub Pokok bahasan : 1. Reading
2. Speaking
Standar Kompetensi :
Kompetensi Dasar : 1. Mahasiswa mampu mengalihbahasakan frasa dari bahasa inggris ke indonesia
2. Mahasiswa mampu mengalihbahasakan frasa dari bahasa indonesia ke bahasa inggris
Indikator Keberhasilan : 1. Mampu mengalihbahasakan 50 frasa biologi berbahasa Inggeris
Biology
Phrase
Bahasa- English-
English Bahasa
III. Uraian Materi
Kata adalah satuan terkecil dari tata bahasa yang bermakna. Makna kata merupakan perwujudan kesatuan perasaan dari pikiran yang
disampaikan lewat bahasa. Dari satu kata, dapat kita bentuk belasan kata turunannya. Bentuk berimbuhan tersebut menunjukkan pertalian yang
teratur antara bentuk dan maknanya. Alih bahasa adalah pengalihan makna atau amanat dari bahasa tertentu ke dalam bahasa lain ataupun
penerjemahan.
IV.Langkah-langkah Pembelajaran
2 Kegiatan Inti:
Membagi mahasiswa dalam Mendengarkan penjelasan dosen Mengamati LK 15 mnt
kelompok dan memberikan instruksi
pelaksanaan diskusi
Membagi bahan tugas berupa lembar Membentuk kelompok Diskusi LK 20 mnt
kerja kepada mahasiswa
Membimbing mahasiswa dalam Mendiskusikan tugas yang diberikan Diskusi LK 20 mnt
mengerjakan tugas dosen
Membimbing mahasiswa untuk Mempresentasikan hasil kerja Mengkomunika Hasil kerja 10 mnt
memaparkan hasil kerja kelompok kelompok sikan kelompok
3 Kegiatan penutup:
Membimbing mahasiswa untuk Menyusun kesimpulan Diskusi Kertas 15 mnt
menarik kesimpulan
Melakukan refleksi terhadap hasil Mengungkapkan manfaat melakukan Refleksi dan Kertas 10 mnt
kerja kelompok diskusi Penilaian Sikap
SATUAN ACARA PERKULIAHAN
(SAP)
VI. Identitas
Mata Kuliah : Bahasa Inggris Biologi
Semester : Ganjil
Beban Studi : 2 SKS
Pertemuan : 8
Pokok Bahasan : Reading dan Speaking
Sub Pokok bahasan : 1. Reading
2. Speaking
Standar Kompetensi :
Kompetensi Dasar : 1. Mampu menemukan dan memahami ide pokok dari referensi Biologi (buku teks dan jurnal) berbahasa Inggris
Indikator Keberhasilan : 1. Mampu menemukan ide pokok dari paragraf suatu bahan bacaan
Main
idea
Text
Abstract
book
III. Uraian Materi
Kalimat utama, ide pokok, gagasan utama, dan pikiran utama adalah empat istilah yang sebetulnya bisa dipangkas menjadi dua saja;
Kalimat utama dan ide pokok/gagasan utama/pikiran utama. Gagasan utama, ide pokok, dan pikiran utama dalam bahasa inggris disebut main
idea . Jadi kita akan membahas pengertian kalimat utama dan ide pokok/gagasan utama/pikiran utam.
Gagasan Utama
Gagasan utama atau dalam bahasa inggris main idea secara sederhana dapat diartikan sebagai inti dari kalimat utama. Pengertian ini
merupakan hasil pendekatan dari aplikasinya, bukan pada proses kreatif kepenulisan. Karena pada dasarnya, gagasan utama akan secara paksa atau
alami tertuang secara jelas dalam kalimat utama. Gagasan utama bersifat abstrak. Artinya, gagasan utama tidak melulu tertuang secara konkret
dalam sebuah paragraf. Gagasan utama ini akan tertuang dalam bentuk kalimat utama. Sementara kalimat bisa beragam bentuk dan sudut
pandangnya.
Kalimat Utama/Kalimat Pokok
Kalimat utama adalah kalimat yang menjadi inti/dasar suatu paragraf. Jika kalimat tersebut sengaja dihilangkan, maka isi paragraf tersebut
akan hilang. Hal ini tidak terjadi dengan kalimat-kalimat lain yang memang hanya berfungsi sebagai penjelas. Kalimat utama berupa ringkasan
dari sebuah paragraf yang rupakan pandangan mendalam dari ide pokok penulis dalam paragraf tersebut.
Dalam Bahasa Inggris, kalimat utama/kalimat pokok/pokok kalimat, ini disebut sebagai topic sentence atau focus sentence.
Jadi secara garis besar, kalimat utama akan memiliki point-point berikut.
1. Mengandung permasalahan yang potensial untuk diuraikan;
2. Mempunyai arti yang jelas tanpa dihubungkan dengan kalimat lain
3. Umumnya berada di awal paragraf (untuk paragraf deduktif), dan di akhir paragraf (paragraf induktif).
IV.Langkah-langkah Pembelajaran
Meminta mahasiswa menuliskan Mahasiswa menggunakan kertas post it Menyatakan Kertas post it 5 mnt
pengalaman mereka yang menuliskan pengalaman mereka dan tujuan belajar
berhubungan dengan tujuan menempelkan di kertas plano
menggunakan alat bantu
2 Kegiatan Inti:
Membagi bahan bacaan kepada Membaca bacaan sesuai dengan Mengamati Bahan Bacaan 20 mnt
mahasiswa paragraf yang ditentukan Tentang
Membagi mahasiswa ke dalam 6-7 Membentuk kelompok Diskusi Bahan Bacaan 15 mnt
kelompok
Membimbing mahasiswa dalam Mendiskusikan bahan bacaan dan Diskusi Power Point 15 mnt
kelompok dalam menentukan main menentukan main idea
idea
Membimbing mahasiswa untuk Mempresentasikan hasil kerja Mengkomunika Hasil kerja 20 mnt
memaparkan hasil kerja kelompok kelompok sikan kelompok
3 Kegiatan penutup:
Membimbing mahasiswa untuk Menyusun kesimpulan Diskusi Kertas 15 mnt
menarik kesimpulan
Melakukan refleksi terhadap hasil Mengungkapkan manfaat melakukan Refleksi dan Kertas Meta 5 mnt
kerja kelompok diskusi Penilaian Sikap Plan
SATUAN ACARA PERKULIAHAN
(SAP)
Mid test
SATUAN ACARA PERKULIAHAN
(SAP)
I. Identitas
Mata Kuliah : Bahasa Inggris Biologi
Semester : Ganjil
Beban Studi : 2 SKS
Pertemuan : 10
Pokok Bahasan : Reading, Writing, Speaking
Sub Pokok bahasan : 1. Reading
2.Writing
Standar Kompetensi :
Kompetensi Dasar : 1. Mahasiswa mampu menceritakan kembali isi paragraf dari buku teks Biologi berbahasa Inggris ke dalam bahasa
indonesia
Indikator Keberhasilan : 1. Mampu membuat resume buku teks Biologi berbahasa Inggris
2. Mampu menceritakan kembali isi buku teks Biologi berbahasa Inggris secara lisan
Text Book
Resume Presentation
III. Uraian Materi
2 Kegiatan Inti:
Membagi bahan bacaan kepada Membaca bacaan sesuai dengan Mengamati Bahan Bacaan 20 mnt
mahasiswa paragraf yang ditentukan Tentang
Membagi mahasiswa ke dalam 6-7 Membentuk kelompok Diskusi Bahan Bacaan 15 mnt
kelompok
Membimbing mahasiswa dalam Mendiskusikan bahan bacaan dan Diskusi Power Point 15 mnt
kelompok dalam memahami isi menentukan isi paragraph buku teks
paragraph dalam buku teks
Membimbing mahasiswa untuk Mempresentasikan hasil kerja Mengkomunika Hasil kerja 20 mnt
memaparkan hasil kerja kelompok kelompok sikan kelompok
3 Kegiatan penutup:
Membimbing mahasiswa untuk Menyusun kesimpulan Diskusi Kertas 15 mnt
menarik kesimpulan
Melakukan refleksi terhadap hasil Mengungkapkan manfaat melakukan Refleksi dan Kertas Meta 5 mnt
kerja kelompok diskusi Penilaian Sikap Plan
SATUAN ACARA PERKULIAHAN
(SAP)
V. Identitas
Mata Kuliah : Bahasa Inggris Biologi
Semester : Ganjil
Beban Studi : 2 SKS
Pertemuan : 11 dan 12
Pokok Bahasan : Reading, Writing, Structure
Kompetensi Dasar : 1. Mahasiswa mampu menceritakan kembali isi paragraf dari buku teks Biologi berbahasa Inggris ke dalam bahasa
indonesia
Indikator Keberhasilan : 1. Mampu membuat resume buku teks Biologi berbahasa Inggris
2. Mampu menceritakan kembali isi buku teks Biologi berbahasa Inggris secara lisan
Buku teks
Pemahaman Analisis
VII. Uraian Materi
Membaca kalimat awal atau akhir dari tiap paragraf
Topik sentence atau kalimat yang menjadi topik dari bacaan tiap paragraf biasanya ada di awal atau akhir paragraf. Dengan membaca kalimat itu,
sama saja kita telah membaca keseluruhan teks dalam paragraf.
Scanning
Scanning adalah mencari apa yang akan disampaikan dalam bacaan dengan melihat sekilas. Cari poin-poin apa yang disampaikan oleh bacaan
tersebut.
Dari sekian banyak reading skills yang dikemukakan oleh para ahli, ada sekitar lima keterampilan pokok. Yaitu:
1. Menemukan arti kata dalam konteks bacaan. (Deducting the meanings of words from contexts)
Menemukan arti kata dalam konteks bacaan ialah dengan cara melihat kata- kata atau frasa yang mendahului atau mengikuti kata tersebut
sehingga dapat diketahui fungsi, jenis kata, dan arti kata tersebut yang tepat dalam bacaan itu.
Contoh:
a. Because of the heavy rain, some students were not present at the flag ceremony this morning.
(present dalam konteks kalimat ini adalah kata sifat/keadaan dan berarti hadir).
b. This procedure may not be suitable, at least for the present condition.
(present dalam kalimat ini juga sebagai kata sifat/keadaan, tetapi arti yang tepat adalah sekarang ini).
2. Memahami bentuk dan arti frasa-frasa non-idiomatik (Understanding the forms and meanings of non-idiomatic phrases)
Berbeda dari frasa-frasa idiomatik yang bentuk dan artinya sudah tetap demikian sehingga cenderung sebagai materi hafalan, maka frasa-frasa
non-idiomatik dibentuk berdasarkan kaidah-kaidah tertentu dan tak terbatas jumlahnya. Frasa non-idiomatik yang terutama adalah:
a. Frasa benda (Noun Phrases)
Contoh:
This specially equipped plane flies at a height of 30,000 feet and at a speed af 500 miles an hour.
(= pesawat yang diperlengkapi secara khusus ini)
b. Frasa Gerundium (Gerund Phrases)
Contoh:
Smoking too much is not good for health.
(= merokok terlalu banyak)
c. Frasa Infinitif (Infinitive Phrases)
Contoh:
To write a thesis requires careful preparations.
(= menulis tesis)
To write a thesis, a student needs much reading and thought about the problem.
(= untuk menulis tesis)
3. Memahami arti kalimat melalui struktur sintaksis (Understanding sentence meaning through syntactical structures)
Keterampilan ini merupakan aplikasi pengetahuan grammar khususnya syntax dalam mengidentifikasi kata, frasa, atau sub-klausa yang berfungsi
sebagai unsur inti kalimat (Subjek, Predikat, Objek, Keterangan, atau Komplemen). Kesulitan biasanya dijumpai apabila kalimat tersebut
kompleks atau mengikuti pola-pola kalimat tertentu yang kurang biasa dalam Bahasa Indonesia.
2 Kegiatan Inti:
Membagi bahan bacaan kepada Membaca bacaan sesuai dengan Mengamati Bahan Bacaan 20 mnt
mahasiswa paragraf yang ditentukan Tentang
Membagi mahasiswa ke dalam 6-7 Membentuk kelompok Diskusi Bahan Bacaan 15 mnt
kelompok
Deskripsi Kegiatan Pembelajaran
No. Langkah Pokok Media Waktu
Kegiatan Dosen Kegiatan Mahasiswa
Membimbing mahasiswa dalam Mendiskusikan bahan bacaan dan Diskusi Power Point 15 mnt
kelompok dalam memahami isi menentukan isi paragrap buku teks
paragraph dalam buku teks
Membimbing mahasiswa untuk Mempresentasikan hasil kerja Mengkomunika Hasil kerja 20 mnt
memaparkan hasil kerja kelompok kelompok sikan kelompok
3 Kegiatan penutup:
Membimbing mahasiswa untuk Menyusun kesimpulan Diskusi Kertas 15 mnt
menarik kesimpulan
Melakukan refleksi terhadap hasil Mengungkapkan manfaat melakukan Refleksi dan Kertas Meta 5 mnt
kerja kelompok diskusi Penilaian Sikap Plan
SATUAN ACARA PERKULIAHAN
(SAP)
I. Identitas
Mata Kuliah : Bahasa Inggris Biologi
Semester : Ganjil
Beban Studi : 2 SKS
Pertemuan : 13
Pokok Bahasan : Reading, Writing, Structure
Kompetensi Dasar : 1. Mahasiswa mampu menceritakan kembali isi paragraf dari jurnal Biologi berbahasa Inggris ke dalam bahasa
indonesia
Indikator Keberhasilan : 1. Mampu membuat resume jurnal Biologi berbahasa Inggris
2. Mampu menceritakan kembali isi jurnal Biologi berbahasa Inggris secara lisan
Jurnal
Pemahaman Analisis
III. Uraian Materi
Dari buku Reading Statistics and Research (Huck, 2012), yang diterbitkan oleh Pearson Education, secara umum, apapun disiplin ilmu-
nya, artikel dalam Jurnal selalu termuat dengan format berikut:
Abstract
Introduction
Background
Statement of Purpose
Hypothesis
Method
Participants
Measures
Procedures
Statistical Plan
Result
Discussion
References
Yang harus digarisbawahi terlebih dahulu dalam memahami artikel penelitian (baik itu berbahasa inggris ataupun berbahasa Indonesia),
kita harus fokus kepada bagian-bagian tersebut di atas.
Abstrak
Abstrak ada pada setiap artikel dalam jurnal. Isinya meringkas seluruh penelitian mulai awal sampai akhir. Tujuan utama abstrak adalah
untuk memberikan gambaran singkat pada pembaca tentang tujuan, metode dan hasil penelitian. Karena itu, abstrak sangat singkat. Umumnya
sekitar 150 kata. Pembaca yang membaca abstrak dan merasa artikel tidak terkait dengan apa yang dicari atau topik yang diminati, dapat
meninggalkan artikel yang bersangkutan dan mencari artikel lain yang relevan. Tapi jangan gegabah dengan menganggap kita telah
memahami hasil penelitian secara keseluruhan, jika kita hanya membaca abstraknya saja. Adakalanya abstrak tidak selalu mencerminkan dan
sesuai dengan isi artikel. Karena penulis dan reviewernya juga manusia seperti kita. Jadi bisa terjadi human error. Ingat, hanya dengan
membaca abstrak kita tidak bisa kritis terhadap hasil penelitian tertentu. Skill meneliti kita juga tidak akan berkembang. Bagi kita yang
mahasiswa, yang memang membaca hasil penelitian untuk kepentingan akademis, hal itu sebisa mungkin dihindari. Kecuali bagi para
praktisi, yang hanya membaca hasil penelitian untuk tambahan wawasan saja.
Meminta mahamahasiswa Mahasiswa menggunakan kertas post it Menyatakan Kertas post it 5 mnt
menuliskan pengalaman mereka yang menuliskan pengalaman mereka dan tujuan belajar
berhubungan dengan tujuan menempelkan di kertas plano
menggunakan alat bantu
2 Kegiatan Inti:
Membagi bahan bacaan kepada Membaca bacaan sesuai dengan Mengamati Bahan Bacaan 20 mnt
mahasiswa paragraf yang ditentukan Tentang
Membagi mahasiswa ke dalam 6-7 Membentuk kelompok Diskusi Bahan Bacaan 15 mnt
kelompok
Membimbing mahasiswa dalam Mendiskusikan bahan bacaan dan Diskusi Power Point 15 mnt
kelompok dalam memahami abstrak menentukan isi abstrak
jurnal
Membimbing mahasiswa untuk Mempresentasikan hasil kerja Mengkomunika Hasil kerja 20 mnt
memaparkan hasil kerja kelompok kelompok sikan kelompok
3 Kegiatan penutup:
Membimbing mahasiswa untuk Menyusun kesimpulan Diskusi Kertas 15 mnt
menarik kesimpulan
Deskripsi Kegiatan Pembelajaran
No. Langkah Pokok Media Waktu
Kegiatan Dosen Kegiatan Mahasiswa
Melakukan refleksi terhadap hasil Mengungkapkan manfaat melakukan Refleksi dan Kertas Meta 5 mnt
kerja kelompok diskusi Penilaian Sikap Plan
SATUAN ACARA PERKULIAHAN
(SAP)
I. Identitas
Mata Kuliah : Bahasa Inggris Biologi
Semester : Ganjil
Beban Studi : 2 SKS
Pertemuan : 14 dan 15
Pokok Bahasan : Structure
Kompetensi Dasar : 1. Mahasiswa mampu menganalisis struktur kalimat dalam referensi Biologi (buku teks/jurnal) berbahasa inggris
Indikator Keberhasilan : 1. Mampu menyebutkan unsur kalimat dan struktur kalimat
2.Mampu membedakan kalimat aktif dan pasif,
3. Mampu membedakan kalimat majemuk dan kalimat tunggal,
4. Mampu mengidentifikasi penggunaan kalimat yang kurang tepat atau salah
Paragraf
Struktur Jenis
kalimat kalimat
III. Uraian Materi
Kalimat adalah satuan gagasan yang relatif berdiri sendiri, mempunyai ciri utama berupa intonasi final dan secara aktual
maupun potensial terdiri dari klausa. Keraf (2010) memberi definisi kalimat sebagai satu bagian ujaran yang didahului dan diikuti oleh
kesenyapan, sedangkan intonasinya menunjukkan bahwa bagian ujaran itu sudah lengkap. Menurut Alwi (2009) kalimat adalah
satuan bahasa terkecil, dalam wujud lisan atau tulisan yang mengungkapkan pikiran yang utuh.
Dari pengertian-pengertian tersebut dapat disimpulkan bahwa Kalimat adalah satuan bahasa terkecil dalam wujud lisan
maupun tulisan yang terangkai untuk mengungkapkan suatu pemikiran yang utuh seperti gagasan, perasaan maupun pemikiran. Dalam
wujud tulisan berhuruf latin, kalimat dimulai dengan huruf kapital dan diakhiri dengan titik (.), tanda tanya (?) maupun tanda seru (!).
Kalimat umumnya berupa kelompok kata yang sekurang-kurangnya memiliki unsur subjek (S) dan predikat (S). Dalam wujud lisan
kalimat diawali kesenyapan, diiringi alunan titinada, disela oleh jeda, diakhiri oleh intonasi final dan diiringi dengan kesenyapan
akhir. Kesenyapan digambarkan sebagai ruang kosong saat memulai maupun mengakhiri kalimat.
IV.Langkah-langkah Pembelajaran
2 Kegiatan Inti:
Membagi bahan bacaan kepada Membaca bacaan sesuai dengan Mengamati Bahan Bacaan 20 mnt
mahasiswa paragraf yang ditentukan Tentang
Membagi mahasiswa ke dalam 6-7 Membentuk kelompok Diskusi Bahan Bacaan 15 mnt
kelompok
Membimbing mahasiswa dalam Mendiskusikan tugas yang diberikan Diskusi Power Point 15 mnt
Deskripsi Kegiatan Pembelajaran
No. Langkah Pokok Media Waktu
Kegiatan Dosen Kegiatan Mahasiswa
kelompok dalam memahami paragraf dosen
dan menganalisis kalimat dalam
paragraph
Membimbing mahasiswa untuk Mempresentasikan hasil kerja Mengkomunika Hasil kerja 20 mnt
memaparkan hasil kerja kelompok kelompok sikan kelompok
3 Kegiatan penutup:
Membimbing mahasiswa untuk Menyusun kesimpulan Diskusi Kertas 15 mnt
menarik kesimpulan
Melakukan refleksi terhadap hasil Mengungkapkan manfaat melakukan Refleksi dan Kertas Meta 5 mnt
kerja kelompok diskusi Penilaian Sikap Plan
Rubrik Tugas Rutin
Skala Penilaian
No. Aspek Penilaian Indikator Penilaian 1 2 3 4
1. Penguasaan Materi a. Keakuratan pemilihan konsep dan penerapannya
Ajar b. Keakuratan pemilihan prinsip (Rumus, aturan,
dalil) dan penerapannya
c. Keakuratan prosedur (uraian/elaborasi
penyelesaian masalah)
d. Kecermatan dalam perhitungan atau interpretasi
gambar atau penjelasan
e. Ketajaman dalam pemberian alasan atau
pemberian contoh atau penjelasan penyelesaian
masalah
f. Keakuratan hasil pemecahan masalah
2. Sikap a. Kesungguhan melaksanakan tugas
b. Tepat waktu menyerahkan tugas
c. Jujur dalam penyelesaian tugas
d. Kerjasama dalam penyelesaian tugas