Вы находитесь на странице: 1из 5

ALAT UKUR

ELEKTRODINAMIS

Oleh :
Hidayatur Rahman
F1B114017

JURUSAN TEKNIK ELEKTRO


FAKULTAS TEKNIK
UNVERSITAS MATARAM
2014
1.3.5 Alat Ukur Elektrodinamis
1. Pengertian
Alat ukur elektrodinamis adalah alat ukur yang mempunyai kumparan tetap dan
kumparan putar. Alat ukur ini lazim disebut dengan Pengukur Watt . Alat ukur tipe
elektrodinamis ini, dapat dipergunakan untuk arus bolak-balik, atau arus searah dan telah
banyak digunakan pada masa masa yang lalu.
Akan tetapi karena pemakaian daya sendirinya tinggi dibandingkan dengan alat-alat
ukur lain yang telah dapat dibuat dengan presisi yang tinggi, maka pada saat ini alat ukur
elektrodinamis kurang sekali dipergunakan.
Berdasarkan aturannya pada gambara jarum akan menyimpang kekanan, bila arus
dibalik arahnya pada gambarb maka jarum akan tetap menyimpang kekanan. Jadi walaupun
arah arusnya berganti, arah jarum tetap menyimpang ke satu arah.

2. Prinsip Kerja
Seperti yang diperlihatkan pada gambar dibawah, suatu kumpuran putar M ditempatkan di
antara kumparan kumparan putar tetap F1 dan F2 . Bila arus i1 melalui kumparan yang
tetap dan arus i2 melalui kumparan yang berputar.
Maka pada kumparan yang berputar akan dikenakan gaya elektromagnetis, yang berbanding
lurus dengan hasil kali dari i1 dan i2 . Misalkan, kumparan putar terdapat dalam medan
magnit hampir hampir rata yang dihasilkan oleh kumparan - kumparan tetap.
Bila kumparan putar dalam suatu keadaan tertentu, telah mengalami perputaran sebesar
dari posisi nol pada skala, maka besar dari pada momen gerak pada saat tersebut, dapat
diberikan dengan rumus :

Dengan k1 suatu konstanta, karena momen pengontrol , biasanya diberikan oleh pegas, maka
persyaratan pada keadaan seimbang pada saat tersebut, dapat diberikan sebagai berikut :

3. Ammeter Elektrodinamis

Dengan menghubungkan kumparan kumparan yang tetap dengan kumparan kumparan


yang berputar pada gambar (a) dalam seri, maka alat ukur Amper didapatkan.
Dalam Gambar (b) bila i1 = i dan i2 = k2 i dan dimasukan dalam persamaan :

Maka pergeseran dari pada penunjukan melalui sudut , dapat diberikan dengan rumus
sebagai berikut :

Jadi dengan demikian, maka alat ukur dari tipe elektrodinamis ini, akan juga memberikan
penunjukan dari harga efektif arus yang akan diukur.
4. Voltmeter Elektrodinamis
Untuk membuat Voltmeter elektrodinamis, diperlukan tahanan seri yang dihubungkan pada
rangkaian pada gambar dibawah dan mengalirkan arus sekitar 100mA melalui kumparn
putarnya.

5. Untuk Pengukuran Arus Lebih Besar


Untuk Pengukuran arus arus yang besar suatu shunt digunakan, sehingga membatasi arus -
arus yang mengalir ke dalam kumparan putar M seperti pada gambar (b).
Tahanan r dipakai untuk memberikan kompensasi pada karakteristik temperatur, seperti pula
keadaanya dalam alat ukur kumparan putar, dan kondensator dipergunakan untuk
memungkinkan arus yang mengalir dalam kumparan putar maupun kumparan yang tetap ada
dalam fasa yang sama.
Karena kumparan kumparan F1 dan F2 telah dibuat identik satu dan yang lainya, maka
susunan pararel dari F1 dan F2 seperti pada gambar (c), memungkinkan pengukuran arus 2 x
lebih besar, seperti dalam susunan seri yang diperlihatkan pada gambar (a).
6. Kelemahan dan Kelebihan
Kelebihan alat ukur elektrodinamis ini dapat digunakan untuk arus searah maupun arus bolak
balik serta dapat dibuat dengan presisi yang baik, sedangkan kelemahaanya adalah
pemakaian dayanya yang tinggi sehingga kurang dipakai sebagai alat ukur arus maupun
tegangan.

Вам также может понравиться