BAB III

FORMAT PENGKAJIAN
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
AGREGAT REMAJA PADA NN.L DENGAN DISMINORE
I. Pengkajian Keperawatan
Hari/Tanggal : Senin, 30 Oktober 2017
Oleh : Jubaidah
Waktu : 1x30 menit
Metode : Wawancara dan Observasi
A. DATA KELUARGA
1. Identitas Keluarga
a. Nama KK : Tn.I
b. Jenis Kelamin : Laki-laki
c. Umur : 40 th
d. Pendidikan : SMP
e. Agama : Islam
f. Pekerjaan :Buruh Harian Lepas
g. Alamat : Jl. Simpang Limau RT 09 RW 02
Desa Sungai Lulut Kec. Banjarmasin
Timur Kab. Kota Banjarmasin
h. Suku/Kebangsaan : Banjar/Indonesia
i. Jumlah Anggota Keluarga : 5 orang
2. Daftar Anggota Keluarga
Nama Umur Sex Hub. Dg Pendidikan Pekerjaan Ket.
No.
KK
Kepala Buruh Harian Sehat
1. Tn.I 40 th L SMP
Keluarga Lepas
Ny.H 38 th P Istri Mengurus Sehat
2. SMP
Rumah Tangga
3. Tn.M.H 20 th L Anak SLTA Pelajar Sehat
4. Nn.L 16 th P Anak SLTA Pelajar Sehat
An.N 7 th P Anak Tidak Belum Bekerja Sehat
5.
Sekolah
3. Tipe Keluarga
a. Ada berapa anggota keluarga yang tinggal dalam satu rumah?
Ada satu kepala keluarga yang tinggal dalam satu rumah.
Keluarga Tn.I merupakan tipe keluarga Nuclear Family yaitu
terdiri dari orang tua dan anak yang masih menjadi tanggungan
dan tinggal dalam satu rumah terpisah dari sanak keluarga
lainnya. Dalam satu rumah terdapat kepala keluarga yang terdiri
dari Tn.I, Ny.H, dan 3 orang anaknya Tn.M.H, Nn.L, dan An.N.
b. Ada berapa kepala keluarga yang tinggal dalam satu rumah?
Ada 1 kepala keluarga yang tinggal dalam satu rumah yaitu Tn.I.
c. Apakah kedua orangtua masih hidup?
Ya, masih hidup.
4. Genogram

5. Latar Belakang Budaya

a. Saudara/i bersuku bangsa apa?
Bersuku banjar.
b. Apa bahasa yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari?
Bahasa banjar.
 c. Apakah ada kebiasaan budaya yang mempengaruhi kesehatan?
Tidak ada kebiasaan budaya banjar yang mempengaruhi
kesehatan keluarga Nn.L.
d. Apakah ada adat-istiadat/tradisi daerah setempat?
Kebiasaan adat-istiadat/tradisi masyarakat setempat adalah
berkumpul dalam satu acara ibu-ibu PKK/yasinan yang
dilaksanakan satu minggu sekali dalam wilayah RT 09.
e. Apakah ada nilai-nilai kebudayaan yang dianut?
Keluarga Nn.L adalah keluarga yang taat bergama islam,
sehingga nilai-nilai kebudayaan yang dijalankan adalah sesuai
dengan syariat islam.
6. Agama
a. Apa agama yang saudara/i yakini/dianut?
Seluruh anggota keluarga beragama islam.
b. Apakah saudara/i sering mengikuti kegiatan keagamaan? Apabila
ya, berapa kali seminggu?
Ya. 1 minggu sekali yaitu hari jumat.
c. Apa persepsi keluarga tentang agama yang saudara/i
yakini/dianut?
Menurut keluarga, islam adalah agama yang sempurna dan akan
dipegang hingga akhir hayat.
7. Status Sosial Ekonomi
a. Berapakah penghasilan keluarga?
Penghasilan keluarga perbulan adalah sekitar 1.000.000
terkadang tidak menentu.
b. Siapa yang bertanggung jawab terhadap perekonomian keluarga?
Penghasilan berasal dari gaji Tn.I sebagai kepala keluarga.
Anggota keluarga yang bertanggung jawab terhadap
perekonomian keluarga adalah Ny.H.
c. Adakah dukungan ekonomi dari kerabat atau tetangga yang lain?
Kadang-kadang tetangga juga membantu keadaan ekonomi
keluarga Tn.I.
 d. Penghasilan tersebut digunakan untuk apa?
Penghasilan yang didapat oleh keluarga digunakan untuk
kebutuhan pokok, seperti: kebutuhan pangan, membayar air dan
listrik, sebagian ditabung, untuk masa depan anaknya yang
bungsu yaitu An.N, Tn.M.H sudah bekerja tapi Nn.L belum
bekerja dan masih sekolah.
8. Aktivitas Rekreasi
a. Apakah keluarga mempunyai kebiasaan berkunjung ke tempat
wisata? Apabila ya, berapa kali dalam setahun?
Ya. Keluarga mempunyai kebiasaan berkunjung untuk berziarah
sambil berwisata dan ke pantai jika diajak oleh keluarga yang lain
1 kali dalam setahun.
b. Apakah keluarga mempunyai kebiasaan mengunjungi anggota
keluarga yang lain?
Keluarga sering dikunjungi oleh saudara kandung Ny.H yang
lain, dan sebaliknya keluarga juga mengunjungi keluarga yang
lain 2 minggu sekali.
c. Apa yang saudara/i lakukan untuk mengisi waktu luang?
Untuk mengisi waktu luang Nn.L biasanya bepergian bersama
anggota keluarga yang lain untuk menjenguk nenek, keluarga
lain, dan bisa juga menghabiskan waktunya untuk mengerjakan
tugas sekolah.
B. RIWAYAT DAN TAHAP PERKEMBANGAN KELUARGA
1. Tahap Perkembangan Keluarga Saat Ini?
Tahap perkembangan keluarga Nn.L dalam tahap keluarga
remaja suatu periode transisi dari masa awal anak-anak hingga masa
awak remaja, yang dimasuki pada usia kira-kira 10 tahun hingga 12
tahun dan berakhir pada usia 18 tahun hingga 22 tahun. Masa remaja
bermula pada perubahan fisik yang cepat, pertambahan berat dan
tinggi yang dramatis.
a) Mempertahankan suasana rumah yang menyenangkan.
b) Mempertahankan keakraban suami-istri dan saling merawat.
 c) Mempertahankan hubungan dengan anak dan sosial masyarakat.
2. Tugas Perkembangan Keluarga Yang Belum Terpenuhi
Tugas perkembangan keluarga yang belum terpenuhi pada
keluarga Nn.L adalah mempertahankan suasana rumah yang
menguntungkan untuk kesehatan dan perkembangan kepribadian
anggota keluarganya.Kepala keluarga lumayan mampu memenuhi
kebutuhan keluarganya terutama untuk memenuhi kebutuhan sehari-
hari secara maksimal disebabkan oleh penghasilan yang tak menentu
dalam 1 bulan ditambah tidak memiliki pekerjaan sampingan untuk
menambah penghasilan.
3. Riwayat Kesehatan Keluarga Saat Ini
Apakah ada anggota keluarga yang sedang sakit?
Nn.L mengeluh pada saat menstruasi pasti merasakan nyeri haid. Pada
hasil pemeriksaan fisik, juga didapatkan hasil TD: 110/70 mmHg,
Nadi: 92 x/menit, P: 12 x/menit, dan S: 36,5 OC.
4. Riwayat Penyakit Keluarga
a. Adakah penyakit yang pernah diderita sebelumnya? Apabila ya,
penyakit apa?
Tidak ada penyakit yang pernah dialami sebelumnya.
b. Apakah saudara/i pernah menderita penyakit keturunan, seperti
hipertensi atau DM?
Tidak ada anggota keluarga memiliki penyakit keturunan, seperti
hipertensi atau DM.
c. Apakah saudara/i pernah mengalami sakit kronis?
Tidak ada anggota keluarga memiliki penyakit kronis.
d. Apakah saudara/i pernah mengalami penyakit menular, seperti
TB?
Tidak ada anggota keluarga memiliki penyakit menular, seperti
TB.
e. Apakah ada anggota keluarga yang mengalami cacat fisik? Bila
ada siapa dan bagaimana kondisinya?
Tidak ada anggota keluarga yang mengalami cacat fisik.
 f. Bagaimana pemanfaatan pelayanan kesehatan apabila ada
anggota keluarga yang sakit?
Apabila ada anggota keluarga Nn.L yang sakit biasanya berobat
ke Puskesmas Terminal dengan naik motor 500 meter, atau
langsung berobat ke RS.
5. Riwayat Kesehatan Mental, Psikologis, Spiritual
Apakah ada anggota keluarga yang mengalami gangguan jiwa/dirawat
di rumah sakit jiwa?
Tidak ada anggota keluarga Nn.L yang mengalami gangguan jiwa
ataupun keluarga yang lain.
6. Persepsi dan Tanggapan Keluarga Terhadap Layanan Kesehatan
Apa pendapat saudara/i dengan pelayanan dan fasilitas kesehatan
yang ada?
Menurut Nn.L fasilitas dan kualitas pelayanan kesehatan di
Puskesmas tempat keluarganya berobat sudah baik. Dalam anggota
keluarga mengatakan bahwa layanan kesehatan yang ada di Desa
Simpang Limau terdekat dengan kediaman Nn.L telah memberikan
pelayanan yang baik, Puskesmas khususnya selalu ada anggota
Puskesmas yang datang kemasyarakat untuk melakukan pemeriksaan,
sehingga tidak selalu masyarakat yang harus datang memeriksakan
diri ke Puskesmas.
C. POLA PENGAMBILAN KEPUTUSAN
1. Apabila ada masalah dimusyawarahkan apa tidak?
Apabila ada masalah di dalam keluarga Nn.L sering kali
dimusyawarahkan bersama-sama.
2. Siapakah yang berperan dalam pengambilan keputusan?
Yang berperan dalam pengambilan keputusan adalah kepala keluarga
yaitu Tn.I.
D. KEBIASAAN ANGGOTA KELUARGA SEHARI-HARI
1. Makan
a. Berapa kali keluarga makan dalam sehari?
Keluarga Nn.L makan 3x sehari.
 b. Apa saja komposisi yang dimakan dalam keluarga?
Menu yang biasanya dikonsumsi adalah lauk-pauk seperti: ikan-
ikanan, daging-dagingan, telur, dan sayur-mayur seperti: tahu-
tempe, bayam, kangkung, capcay, daun singkong muda dan nasi
beserta buah-buahan.
c. Apakah keluarga sering makan bersama? Apabila ya, kapan?
Ya. Keluarga sering makan bersama-sama setiap pagi, siang dan
malam hari, tetapi jika Tn.I dan Tn.M.H sibuk berada di luar
rumah, Ny.H beserta anak-anaknya Nn.L dan An.N makan
bersama tanpa Tn.I. dan Tn.M.H. Terkadang jika kedatangan
tamu keluarga yang lain maka mereka bersama-bersama
menikmati hidangan yang sudah disediakan dengan bentuk
lesehan.
d. Apakah keluarga selalu berdoa sebelum makan?
Keluarga selalu berdoa sebelum dan sesudah makan.
e. Apakah ada pantangan makanan dalam keluarga?
Tidak ada pantangan makanan dalam keluarga Nn.L.
a. Apakah ada anggota keluarga yang alergi terhadap makanan
tertentu?
Tidak ada anggota keluarga Nn.L yang mengalami alergi
makanan.
2. Minum
a. Berasal dari mana sumber air minum keluarga?
Sumber air minum keluarga Nn.L berasal dari PDAM.
b. Bagaimana pengolahan air minum untuk keluarga?
Pengolaahn air minum untuk keluarga dengan cara dimasak.
c. Berapa banyak rata-rata anggota keluarga minum dalam satu
hari?
Rata-rata anggota keluarga minum dalam sehari 1,5 liter.
d. Apakah ada keluhan dengan air yang dikonsumsi?
Selama ini tidak ada keluhan dalam mengkonsumsi air minum.
3. Cara Pengolahan Makanan
Makanan yang disajikan dimasak sendiri atau tidak?
Makanan yang disajikan dalam keluarga Nn.L sering dimasak sendiri.
4. Cara Penyajian
a. Makanan yang disajikan setelah dimasak dalam keadaan tertutup
atau tidak?
Makanan yang disajikan setelah dimasak dalam keadaan tertutup.
b. Makanan sisa dihangatkan dan disajikan kembali atau tidak?
Jika ada makanan sisa yang masih layak dikonsumsi maka
sebelum disajikan akan dihangatkan terlebih dahulu.
c. Keluarga makan dimeja makan atau lesehan?
Keluarga Nn.L biasanya makan bersama secara lesehan.
5. Pola Aktivitas dan Istirahat
a. Apakah keluarga memiliki kebiasaan tidur siang?
Dalam keluarga Nn.L kadang-kadang memiliki kebiasaan tidur
siang.
b. Berapa jam keluarga tidur di malam hari?
Keluarga tidur dimalam hari sekitar 8 jam.
c. Apakah ada anggota keluarga yang mengalami masalah kesulitan
tidur?
Ada anggota keluarga yang mengalami kesulitan tidur yaitu
Tn.M.H.
d. Apakah setiap anggota keluarga memiliki kamar masing-masing?
Setiap anggota keluarga memiliki kamar masing-masing.
e. Apa aktivitas yang dilakukan pada waktu senggang?
Keluarga Nn.L melakukan aktivitas rumahan seperti halnya:
membersihkan halaman rumah, menyapu lantai, dan menjaga
kebersihan rumah yang lainnya.
f. Apakah keluarga sering melakukan olahraga? Apabila ya, berapa
kali dalam seminggu?
 Keluarga melakukan aktivitas olahraga 1 minggu sekali dengan
mengikuti senam pagi yang dilaksanakan oleh Pak RT setiap hari
Minggu.
6. Reproduksi
a. Apakah kebutuhan seksual keluarga (suami-istri) terpenuhi?
Ny.H sudah mempunyai suami, kebutuhan seksual keluarga
(suami-istri) terpenuhi.
b. Apakah anggota keluarga dengan remaja mendapatkan materi
tentang kesehatan reproduksi?
Ya. Keluarga Nn.L mendapatkan materi tentang kesehatan
reproduksi pada saat ada petugas kesehatan yang melakukan
penyuluhan kesehatan.
c. Usia berapa saat mendapatkan menstruasi pertama?
Di dalam keluarga Ny.H yang pertama kali haid sejak kelas 5 SD,
sedangkan Nn.L yang pertama kali haid sejak usia 14 tahun kelas
8 SMP.
d. Apakah anggota keluarga yang perempuan mendapatkan
menstruasi secara rutin setiap bulannya?
Dalam anggota keluarga yang remaja Nn.L mendapatkan
menstruasi secara rutin setiap bulannya sampai saat ini tidak ada
yang mengalami keterlambatan dalam haid namun Nn.L pernah
mengalami nyeri haid.
E. STRUKTUR KELUARGA
1. Pola Komunikasi Keluarga
a. Apa bahasa yang digunakan sehari-hari?
Keluarga menggunakan bahasa sehari-hari yaitu bahasa banjar.
b. Adakah waktu khusus untuk berkumpul dengan keluarga?
Keluarga meluangkan waktunya untuk berkumpul bersama-sama
pada saat hari minggu atau tanggal merah.
 2. Struktur Kekuatan Keluarga
a. Siapakah yang berperan dalam mengambil keputusan?
Dalam keluarga yang berperan dalam mengambil keputusan yaitu
Tn.I.
b. Keputusan yang diambil dengan musyawarah atau tidak?
Keputusan yang diambil dengan cara bermusyawarah terlebih
dahulu dengan anggota keluarga.
c. Bagaimana peran serta keluarga dalam pengambilan keputusan?
Anggota keluarga yang berperan mengambil keputusan yaitu
Tn.I, karena Tn.I adalah kepala keluarga. Keluarga akan
melakukan diskusi untuk menetapkan pada saat pengambilan
keputusan.
3. Struktur Peran
a. Apakah bapak sebagai kepala keluarga dan yang mencari nafkah?
Tn.I sebagai kepala keluarga dan yang mencari nafkah.
b. Apakah ada peran ganda yang dijalani anggota keluarga?
Tidak ada peran ganda yang dijalani anggota keluarga.
c. Apakah ada role model dalam keluarga?
Anggota keluarga yang menjadi role model dalam keluarga yaitu
Tn.I.
F. FUNGSI KELUARGA
1. Fungsi Afektif
a. Apakah ada kedekatan antar anggota keluarga?
Tn.I dan Ny.H memiliki kedekatan sebagai mestinya suami istri.
b. Apakah ada masalah hubungan antar anggota keluarga?
Antar anggota keluarga Tn.I dan Ny.H tidak ada masalah.
2. Fungsi Sosialisasi
Tn.I dan Ny.H berkomunikasi dengan rutin setiap hari, jika ada
masalah dalam keluarga selalu diutarakan dengan anggota keluarga
yang lain. Sehingga fungsi sosialiasi keluarga berjalan dengan baik.
3. Fungsi Perawatan Kesehatan:
a. Apakah pengertian sehat sakit menurut keluarga?
 Menurut keluarga pengertian sehat adalah dapat beraktivitas
tanpa adanya hambatan fisik. Sedangkan sakit adalah
terhambatnya aktivitasnya sehari-hari karena kondisi fisik yang
tidak mampu.
b. Apakah keluarga punya kebiasaan penggunaan obat atau alkohol
atau tembakau?
Dalam keluarga Nn.L tidak ada yang menggunakan obat-obatan
atau alkohol atau tembakau.
c. Apa peran keluarga? dan praktek perawatan kesehatan?
Jika ada anggota keluarga yang sakit maka anggota keluarga yang
sehat akan merawatnya seperti, misalnya: demam, keluarga yang
sehat akan merawat dengan cara mengompres dan menyediakan
kebutuhan dasar seperti: makan, minum dan kebersihan diri
hingga mengantar berobat ke Puskesmas atau langsung ke RS.
d. Fungsi perawatan kesehatan (spesifik masalah fisik dan
psikologis):
1) Mengenal masalah
Apakah keluarga mengetahui apa yang dialami atau diderita
keluarganya?
Nn.L mampu mengenali masalah yang dialaminya yaitu
masalah kesehatan nyeri haid, kdang Nn.L mengeluhkan
nyeri haid yang sedang tidak sampai pingsan, tetapi Nn.L
belum mengenali gejala nyeri hadinya karena Nn.L kurang
mengerti tentang penyakit nyeri haid yang dialaminya.
2) Mengambil Keputusan
Apakah ada anggota keluarga yang sakit, diperiksakan
kemana?
Jika ada anggota keluarga yang mengalami sakit akan
diperiksakan ke puskesmas atau langsung dibawa ke RS.
 3) Merawat Anggota Keluarga Yang Sakit
Apakah keluarga mengetahui cara merawat anggota keluarga
yang sakit?
Dalam keluarga bisa merawat anggota keluarganya yang
sakit setelah dibawa pulang dari puskesmas atau RS.
4) Memodifikasi Lingkungan
Apakah keluarga merenovasi lingkungan dan kondisi rumah
untuk menciptakan keamanan keluarga?
Ya. Dalam keluarga ada merenovasi lingkungan dan kondisi
rumah karena itu semua hanya untuk menciptakan keamanan
keluarga.
5) Memanfatkan Fasilitas Kesehatan
Apakah keluarga memanfaatkan fasilitas kesehatan yang
ada?
Ya. Dalam anggota keluarga memanfaatkan fasilitas
kesehatan yang ada dan mudah untuk dijangkau seperti
halnya: Puskesmas Terminal atau langsung ke RS.
e. Fungsi Reproduksi
1) Apakah keluarga merencanakan jumlah anggota keluarga?
Anggota keluarga sudah tidak merencanakan jumlah
(menambah anggota keluarga lagi), karena Ny.H sudah
memasuki usia lanjut, menurut mereka sudah cukup
memiliki 3 orang anak.
2) Apakah keluarga menggunakan alat kontrasepsi?
Dalam anggota keluarga yang menggunakan alat kontrasepsi
yaitu Ny.H dengan jenis kontrasepsi suntik 3 bulan.
3) Apakah keluarga mempunyai masalah terkait sistem
reproduksi?
Tidak ada anggota keluarga yang mengalami masalah terkait
sistem reproduksi.
f. Fungsi Ekonomi
Apakah pendapatan keluarga dipergunakan dengan baik?
 Pendapatan keluarga dipergunakan dengan baik seperti halnya
kebutuhan sehari-hari dan biaya sekolah anak.
G. STRESS DAN KOPING KELUARGA
1. Stressor Jangka Pendek
Apakah ada masalah yang dihadapi saat ini?
Sampai saat ini tidak ada anggota keluarga yang mengalami stress
jangka pendek. Keluarga selalu bersyukur apa yang telah dimiliki.
2. Stressor Jangka Panjang
Apakah ada masalah yang sudah lama dirasakan oleh keluarga?
Keluarga mengeluhkan adanya masalah jangka panjang yaitu kondisi
Nn.L.
3. Kemampuan Keluarga Berespon Terhadap Stressor Dan Situasi
Bagaimana respon keluarga dalam menghadapi masalah?
Respon keluarga dalam menghadapi masalah adalah dengan teknik
asertif, yaitu mengutarakan masalah dengan anggota keluarga lain,
mencari solusinya bersam-sama, keluarga tidak menyalahkan orang
lain, atau hal lain di luar dirinya.
4. Strategi Koping Yang Digunakan
Strategi koping apa yang digunakan dikeluarga dalam menghadapi
masalah? Kearah yang positif atau negatif?
Strategi koping yang digunakan keluarga dalam menghadapi masalah
adalah kearah yang positif, yaitu mengutarakan masalah dengan
anggota keluarga yang lain dan mencari jalan keluarnya.
H. FAKTOR LINGKUNGAN DAN MASYARAKAT
1. Rumah
a. Gambarkan denah rumah yang saudara/i huni sekarang?
b. Berapa luas rumah yang saudara/i huni sekarang?
12x14 cm.
c. Apakah status kepemilikan rumah yang saudara/i huni sekarang?
Rumah sendiri.
d. Jelaskan jenis rumah yang saudara/i huni sekarang?
 Rumah yang dihuni sekarang rumah sederhana, berdinding
papan, lantai papan yang dilapisi tikar lalu dilapisi ambal. Rumah
memiliki WC sendiri, kamar berjumlah 4 buah, luas jendela
>10% luas ruangan rumah.
e. Jelaskan jenis bangunan rumah yang saudara/i huni sekarang?
Permanen atau semi permanen?
Jenis rumah yang dihuni yaitu permanen.
f. Terbuat dari apakah atap rumah?
Atap rumah terbuat dari kayu.
g. Terbuat dari apakah lantai?
Lantai terbuat dari kayu.
h. Apakah rumah memiliki ventilasi?
Ya. Rumah memiliki ventilasi.
i. Apakah pencahayaan rumah baik?
Ya. Pencahayaan rumah baik.
j. Bagaimana kondisi rumah saat ini?
Kondisi rumah saat ini baik, rapi, dan bersih.
k. Bagimana penerangan rumah saat malam hari?
Saat malam hari penerangan rumah baik.
l. Bagaimana pembagian ruangan rumah?
m. Apa yang saudara/i rasakan dengan rumah yang dihuni sekarang?
Keluarga merasakan rumah yang ditempati terasa nyaman dan
sejuk, tidak terasa pengap, tidak ada bau yang tidak enak beserta
bersih.
2. Sampah
a. Apakah keluarga memiliki tempat pembuangan sampah?
Keluarga ada memiliki tempat pembuangan sampah yang sedang.
b. Dimana letak tempat pembuangan sampah?
Pembuangan sampah terletaknya diluar rumah.
c. Berapa jarak tempat pembuangan sampah dengan sumber air
minum?
 Jarak tempat pembuangan sampah dengan sumber air minum
sekitar 7 meter.
d. Bagaimana keluarga mengelola sampah? Diambil petugas,
dibakar, ditimbun, atau dihanyutkan kesungai?
Keluarga mengelola sampah dengan cara dikumpulkan lalu
dibakar didepan rumah.
3. Sumber Air Minum
a. Berasal dari mana sumber air keluarga?
Sumber air minum keluarga berasal dari PDAM.
b. Berapa jarak sumber air minum dengan pengolahan limbah?
Jarak sumber air minum dengan pengolahan limbah sekitar 10
meter.
c. Bagaimana pengolahan air minum untuk keluarga?
Pengolahan air minum untuk keluarga dengan cara dimasak.
d. Berapa banyak rata-rata anggota keluarga minum dalam satu
hari?
Kisaran 1,5 liter per hari.
e. Bagaimana kualitas air? Meliputi warna, rasa, bau, dan
kebersihan sumber air?
Kualitas air bersih, warnanya jernih, tidak berbau, tidak berasa,
kebersihan sumber air terjamin karena berasal dari PDAM.
Sehingga tidak ada keluhan seputar air yang diminumnya.
f. Apakah ada keluhan dengan air yang dikonsumsi?
Selama ini tidak ada keluhan air yang dikonsumsinya.
4. Jamban
a. Apakah keluarga memiliki jamban dalam rumah?
Ya. Keluarga memiliki jamban dalam rumah.
b. Jenis jamban apa yang digunakan keluarga?
Keluarga memiliki jenis jamban yaitu jongkok.
c. Dimana letak jamban keluarga?
Letak jamban keluarga dibelakang rumah.
 d. Berapa jarak jamban dengan septiteng?
Jarak jamban dengan septiteng jaraknya sekitar 10 meter.
e. Bagaimana kondisi jamban keluarga?
Kondisi jamban keluarga baik, bersih dan tidak berbau.
5. Pembuangan Air Limbah
a. Apa saja jenis limbah yang dihasilakn oleh keluarga?
Limbah dari air cucian, air memasak dan air mandi.
b. Apakah ada tempat penampungan limbah?
Limbah tidak ditampung.
c. Kemana air limbah disalurkan?
Air limbah disalurkan ke selokan di depan rumah.
d. Apakah tercium bau limbah?
Air limbah tidak tercium berbau yang menyengat dan tidak
mengganggu.
6. Kandang Ternak
a. Apakah keluarga memiliki binatang peliharaan?
Keluarga tidak ada memiliki binatang peliharaan.
b. Apa jenis hewan peliharaan yang dipelihara?
-
c. Dimana letak kandang hewan peliharaan?
-
d. Kotoran hewan peliharaan dibersihkan berapa kali sehari?
-
e. Dimana keluarga membuang kotoran ternak?
-
f. Bagaimana kebersihan kandang ternak?
-
7. Halaman Rumah
a. Apakah keluarga memiliki halaman rumah? Bila ada, berapa luas
halaman rumah tersebut?
Keluarga memiliki halaman rumah, luasnya 2x2 meter.
Halaman rumah dimanfaatkan untuk apa?
 Halaman rumah tidak dimanfaatkan.
b. Bagaimana kondisi halaman rumah?
Kondisi rumah cukup bersih, tetapi kurang terawat, halaman
hanya disapu dengan lidi secara berkala.
8. Lingkungan Rumah
a. Letak geografis rumah?
Rumah berada di pinggir jalan, dan berada ditengah gang kecil
jauh dengan Puskesmas Terminal.
b. Berapa jarak rumah dengan tetangga?
Jarak rumah dengan tetangga kisaran 1,5 meter.
c. Bagaimana suasana lingkungan rumah?
Suasa lingkungan rumah tenang, nyaman dan sejuk.
9. Fasilitas
a. Apakah ada tempat pendidikan (sekolah disekitar tempat
saudara/i? berapa jaraknya?
Disekitar tempat tinggal keluarga Nn.L ada tempat pendidikan
seperti halnya: sekolah TK berjarak 30 meter, SD berjarak 25
meter, dan SMP berjarak 35 meter.
b. Apakah ada pasar disekitar tempat tinggal saudara/i? berapa
jaraknya?
Ada pasar disekitar tempat tinggal keluarga jaraknya sekitar 25
meter.
c. Apakah ada mesjid disekitar tempat tinggal saudara/i? berapa
jaraknya?
Ada mesjid disekitar tempat tinggal keluarga jaraknya sekitar
20 meter.
d. Apakah ada layanan kesehatan disekitar tempat tinggal saudara/i?
berapa jaraknya?
Ada layanan kesehatan disekitar tempat tinggal keluarga jaraknya
sekitar 500 meter.
e. Apakah ada terminal disekitar tempat tinggal saudara/i? berapa
jaraknya?
 Ada terminal disekitar tempat tinggal keluarga jaraknya sekitar
500 meter.
I. PEMERIKSAAN FISIK
1. TTV, seperti:
Jenis Tn.I Tn.M.H
Pemeriksaan
TD 130/80 mmHg 120/70 mmHg
Nadi 90 x/menit, regular 92 x/menit, regular
Pernafasan 14 x/menit, 14 x/menit,
vaskuler vaskuler
Suhu 36,5 OC 36,6 OC
BB 55 kg 45 kg
TB 160 cm 165 cm
Jenis Ny.H Nn.L An.N
Pemeriksaan
TD 120/80 mmHg 110/70 mmHg -
Nadi 90 x/menit, regular 92 x/menit, regular 98 x/menit, regular
Pernafasan 14 x/menit, 14 x/menit, 15 x/menit,
vaskuler vaskuler vaskuler
Suhu 36,5 OC 36,6 OC 36,0 OC
BB 45 kg 38 kg 20 kg
TB 130 cm 130 cm 10 cm

2. Pemeriksaan Fisik, meliputi:

Bagian Tn.I Tn.M.H
Tubuh
Kepala Distribusi rambut Distribusi rambut
merata, rambut merata, rambut
berwarna hitam, berwarna hitam,
bentuk keadaan bentuk keadaan
kepala secara umum kepala secara umum
simetris/tidak ada simetris/tidak ada
kelainan kelainan
Leher Tidak ada kelainan Tidak ada kelainan
bentuk anatomis, bentuk anatomis,
tidak ada pembesaran tidak ada pembesaran
kelenjar kelenjar
tiroid/kelenjar getah tiroid/kelenjar getah
bening. bening.
Dada Tidak ada kelainan Tidak ada kelainan
bentuk anatomis. bentuk anatomis.
Abdomen Tidak ada kelainan Tidak ada kelainan
bentuk anatomis. bentuk anatomis.
Ekstremitas Tidak ada kelainan Tidak ada kelainan
Atas bentuk anatomis, bentuk anatomis,
ekstremitas berfungsi ekstremitas berfungsi
dengan baik. dengan baik.
Ekstremitas Tidak ada kelainan Tidak ada kelainan
Bawah bentuk anatomis, bentuk anatomis,
ekstremitas berfungsi ekstremitas berfungsi
dengan baik. dengan baik.
Genitalia Tidak ada gangguan Tidak ada gangguan
eksresi urin. eksresi urin.
Bagian Ny.H Nn.L An.N
Tubuh
Kepala Distribusi rambut Distribusi rambut Distribusi rambut
merata, rambut merata, rambut merata, rambut
berwarna hitam, berwarna hitam, berwarna hitam,
bentuk keadaan bentuk keadaan bentuk keadaan
kepala secara umum kepala secara umum kepala secara umum
simetris/tidak ada simetris/tidak ada simetris/tidak ada
kelainan kelainan kelainan
Leher Tidak ada kelainan Tidak ada kelainan Tidak ada kelainan
bentuk anatomis, bentuk anatomis, bentuk anatomis,
tidak ada pembesaran tidak ada pembesaran tidak ada pembesaran
kelenjar kelenjar kelenjar
tiroid/kelenjar getah tiroid/kelenjar getah tiroid/kelenjar getah
bening. bening. bening.
Dada Tidak ada kelainan Tidak ada kelainan Tidak ada kelainan
bentuk anatomis. bentuk anatomis. bentuk anatomis.
Abdomen Tidak ada kelainan Tidak ada kelainan Tidak ada kelainan
bentuk anatomis. bentuk anatomis. bentuk anatomis.
Ekstremitas Tidak ada kelainan Tidak ada kelainan Tidak ada kelainan
Atas bentuk anatomis, bentuk anatomis, bentuk anatomis,
ekstremitas berfungsi ekstremitas berfungsi ekstremitas berfungsi
dengan baik. dengan baik. dengan baik.
Ekstremitas Tidak ada kelainan Tidak ada kelainan Tidak ada kelainan
Bawah bentuk anatomis, bentuk anatomis, bentuk anatomis,
ekstremitas berfungsi ekstremitas berfungsi ekstremitas berfungsi
dengan baik. dengan baik. dengan baik.
Genitalia Tidak ada gangguan Tidak ada gangguan Tidak ada gangguan
eksresi urin. eksresi urin. eksresi urin.

No. Data Masalah Kemungkinan Typologi

Dx. Keperawatan Penyebab Masalah

DS: Domain: Rasa nyeri Dapat

I Keluarga Nn.L mengeluhkan
nyeri haid pada bagian perut
Manajemen
perawatan
dapat
mempengaruhi
diubah

bawah. jangka tingkat

panjang. kenyamanan
individu, nyeri
DO: Diagnosa juga dapat
TD: 110/70 mmHg Keperawtan mempengaruhi
N: 92 x/menit, regular Keluarga: tingkat
P: 14 x/menit, vaskuler Nyeri Akut kemandirian.
S: 36,6 OC
BB: 38 kg
TB: 130 cm
Skala Nyeri:
P:
Q:
R:
 S:
T:

DS: Domain: Pendidikan Dapat

II Keluarga Nn.L mampu
mengenali masalah yang
Manajemen
perawatan
rendah, kurang
terpapar
diubah

dialaminya yaitu masalah jangka informasi

kesehatan nyeri haid pada panjang. kesehatan.
bagian perut bawah. Nn.L
mengatakan kurang mengerti
tentang penyakit nyeri haid
yang dialaminya.

DO: Diagnosa
TD: 110/70 mmHg Keperawtan
N: 92 x/menit, regular Keluarga:
P: 14 x/menit, vaskuler Kurangnya
S: 36,6 OC pengetahuan
BB: 38 kg tentang
TB: 130 cm penyakit.
II. ANALISA DATA DAN DIAGNOSA KEPERAWATAN
KELUARGA

III. PERENCANAAN
a. Penentuan Prioritas Masalah
Skoring untuk menentukan Prioritas Masalah
No. Kriteri Nilai Bobot Pembenaran
1. Sifat Masalah Nn.L mengalami
Skala Wellness nyeri haid pada
Ancaman 3 bagian perut bawah.
Kurang / Tidak Sehat 2 1
Krisis 1
2. Kemungkinan masalah dapat Nn.L membiarkan
diubah jika nyeri haid datang
Skala tiba-tiba.
Mudah 2
Sebagian 1
Tidak Dapat 0 0
3. Potensial Masalah Dapat Sampai saat ini Nn.L
Dicegah belum pernah
Skala 3 memberikan obat-
Tinggi 2 obatan anti nyeri.
 Cukup 1 1
Rendah
4. Menonjolnya Masalah Nn.L mempunyai
Skala motor untuk menuju
Segera ditangani 2 ke pelayanan
Tak Perlu Segera 1 1 kesehatan.
Ditangani
Tak Dirasakan 0
Jumlah 3

No. Kriteri Nilai Bobot Pembenaran

1. Sifat Masalah Nn.L mengalami nyeri
Skala Wellness haid pada bagian perut
Ancaman 3 bawah, dengan hasil
Kurang / Tidak Sehat 2 1 pengukuran TD: 110/70
Krisis 1 mmHg.
2. Kemungkinan masalah Kesadaran tentang
dapat diubah kesehatan masih rendah
Skala dan keadaan ekonomi
Mudah 2 yang kurang
Sebagian 1 mendukung.
Tidak Dapat 0 0
3. Potensial Masalah Dapat Keadaan ekonomi yang
Dicegah kurang mendukung.
Skala
Tinggi 3
Cukup 2
Rendah 1 1
4. Menonjolnya Masalah TD Nn.L tidak selalu
Skala membahayakan.
Segera ditangani 2
Tak Perlu Segera 1 1
Ditangani
Tak Dirasakan 0
Jumlah 3

Cara Skoring:
Tentukan skor untuk setiap kriteria
Skor dibagi dengan makna tertinggi dan dikalikan dengan bobot
Skor
Angka Tertinggi x Bobot
Jumlahkan skor untuk semua kriteria