Вы находитесь на странице: 1из 12

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Setiap muslim meyakini bahwa Allah SWT adalah sember dari segala
sumber dalam kehidupannya. Allah SWT adalah pencipta dirinya, pencipta jagad
raya dengan segala isinya, Allah SWT adalah pengatur alam semesta yang demikian
luasnya. Allah SWT adalah pemberi hidayah dan pedoman hidup dalam kehidupan
manusia dan lain sebagainya. Sehingga kita harus berakhlak kepadaNYA.
Selain berakhlak kepada Allah SWT, kita juga sebagai umat muslim harus
mempunyai akhlak kepada Nabi SAW. Karena Nabi Muhammad SAW lah, satu-
satunya manusia terhebat di dunia ini. Yang telah membawa banyak perubahan bagi
dunia yang fana ini, dan beliaulah cahaya yang menerangi bumi yang dulu kala
gelap gulita. Yang sering dijuluki kekasih Allah SWT. Karena perilakunya beliau
pula lah, yang sangat patut untuk di contoh, ditiru dan di amalkan kesehariannya
oleh kita para umatnya. Nabi Muhammad SAW merupakan Nabi terpilih,Nabi yang
utama dan penutup para nabi. Sebelum menerima wahyu kenabian beliau dikenal
sebagai yang terpercaya, orang yang paling dapat dipercayai,dan setelah
menerima wahyu kenabian beliau memberikan rahmat kepada seluruh umat
manusia.1 Seorang mukmin belum sunguh-sunguh beriman dan tak dapat merasakan
manisnya keimanan sebelum ia mencintai Allah dan Rasulnya.2
Untuk itu salah satu tanda kesempurnaan akhlak seorang muslim terhadap
Allah Swt. adalah juga memelihara akhlak yang baik dengan Rasulullah saw.
Seorang muslim mesti mempelajari sirah Nabi,prinsip ajaran beliau,mengetahui
sifat-sifat dan akhlak beliau serta adab beliau dalam bertindak dan diam.3 Jika kedua

1 Muhamad Abdu Yamani, Bagaimana Mengajari Anak Anda Mencintai Rasulullah, (Bandung:Mizan,1998), Hlm.
9
2 Muhamad Abdu Yamani, Bagaimana Mengajari Anak Anda Mencintai Rasulullah,
(Bandung:Mizan,1998), Hlm. 10
3 Shaleh Ahmad Asy-syamsi, Berakhlak dan Beradab Mulia, (Jakarta:Gema Insani Press,2005),.hal 2
akhlak ini tersemat dengan baik pada diri seseorang maka kepribadiannya akan
sempurna, demikian juga dengan keimanan, keyakinan, sertaketakwaannya akan
tumbuh kuat.4 Maka dari itu makalah ini sangat penting untuk di buat agar kita tahu
bagaimana akhlak kepada rasulullah yang baik.

BAB II

4 Nur Hidayat, Akidah Akhlak Dan Pembelajarannya, (Yogyakarta:Ombak,2015), Hlm. 164


PEMBAHASAN

A. Pengertian Akhlak Kepada Rasulullah Saw.


Secara etimologi akhlak berasal dari bahasa Arab akhlaq dalam bentuk
jamak, sedang bentuk mufradnya adalah khuluq yang berarti budi
pekerti,perangai,tingkah laku, atau tabiat. Secara terminology yakni sifat yang
tertanam dalam jiwa yang dari padanya timbul perbuatan-perbuatan dengan mudah
dan gampang tanpa memerlukan pemikiran dan pertimbangan. Jadi pengertian
akhlak seorang muslim terhadap rasul adalah tingkah laku atau perbuatan yang
dilakukan oleh seorang muslim untuk meneladani sifat-sifat Rasul dan
mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari agar selalu mengamalkan akhlak
terpuji dalam kehidupannya.5 Kita sebagai orang muslim diharuskan berakhlak
kepada Rasulullah sebab dari beliaulah kita dapat mendapatkan warisn yaitu Al-
Quran dan As-Sunnah.Orang yang berpegang teguh pada keduanya dipastikan tidak
akan tersesat selamanya. Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda yang
menerangkan bahwa, kita sebagai umat muslim diperintahkan untuk menghidupkan
sunah-sunah yang telah beliau wariskan. Barangsiapa yang menghidupkan satu
sunnah dari sunnah-sunnahku, kemudian diamalkan oleh manusia, maka dia akan
mendapatkan (pahala) seperti pahala orang-orang yang mengamalkannya, dengan
tidak mengurangi pahala mereka sedikit pun. (HR Ibnu Majah).Dalam hadits lain
yang diriwayatkan oleh Imam Tirmidzi : Barang siapa menghidupkan salah satu
sunnahku yang telah dimatikan, sesudahku (sesudah aku meninggal dunia), maka
bagi orang tersebut pahala seperti pahala orang yang mengamalkannya, tanpa
dikurangi sedikit pun dari pahala mereka. (HR. At-Tirmidzi).

5 Nur Hidayat, Akidah Akhlak Dan Pembelajarannya, (Yogyakarta:Ombak,2015),


Hlm. 165
B. Contoh Ahklak Rasulullah

Ada beberapa akhlak yang dapat di teladani dari Rasulullah saw. Antara lain.

1. Memuliakan yang Lebih Tua serta Menyayangi yang Kecil


Salah satu sikap mulia yang di anjurkan Rasulullah saw. Terhadap umatnya
adalah menghormati orang yang lebih tuaserta menyayangi yang kecil. Dengan
bersikap seperti ini maka bangunan masyarakat akan semakin kokoh serta jalinan
hubungan kasih saying antar masing-masing individu didalamnya akan semakin
erat.Tentang hal ini Rasulullah bersabda yang artinya Tidak termasuk golongan
kami orang yang tidak menghormati yang tua, menyayangi yang muda,menyeru
kepada yang makruf,serta mencegah terjadinya kemungkaran.
2. Bersikap Amanah
Sikap amanah ini dimiliki oleh Rasulullah dan dikenal di kalangan anggotanya
kaumnya sebelum predikat tersebut di sematkan oleh Allah Swt. di dada beliau.
Melihat urgensi amanah yang sangat besar dalam kehidupan bermasyarakat
Rasulullah Saw. Seringkali berwasiat pada umatnya untuk memegang teguh sifat
ini. Beliau bahkan menggolongkan orang-orang yang tidak dapat menjaga amanah
yang di pikulkan kepadanya sebagai orang munafik.
3. Keadilan
Rasulullah adalah orang yang paling adil,paling mampu menahan diri, paling
jujur perkataannya, dan paling besar amanatnya. Sebelum diangkat sebagai seorang
nabi beliau sudah dijuluki masyarakat dengan Al-Amin (orang yang terpercaya).
Sebelum Islam, pada zaman jahiliyah beliau di tunjuk sebagai pengadil.
4. Ketawaduan (Bersikap Rendah Hati)
Kesombongan adalah merupakan salah satu sifat yang paling dibenci oleh
islam,sebaliknya sikap rendah hati adalah salah satu yang paling disukai. Rasulullah
adalah orang yang suka merendah diri tidak gila hormat dan juga jabatan. Dalam
sebuah hadist Qudsi Rasulullah bersabda, Allah Azza Wa jalla berfirman:
kesombongan adalah selendang-Ku dan keangkuhan merupakan pakaian-Ku.
Oleh karna itu, siapa yang merenggut salah satunya dari sisi-Ku maka akan Aku
lemparkan ke dalam neraka. (HR, Abu Dawud)
5. Kasih Sayang

Rasulullah saw. Adalah pelopor utama dalam hal kasih saying dan cinta kasih.
Beliau sama sekali tidak pernah mencela atau menghina orang lain. Mempersatukan
para sahabat dan tidak pernah mencela mereka. Karna kasih sayangnya yang luar
biasanya kepada umatnya,maka tidak sedikit para sahabat yang senang berdekatan
dengan beliau.Beliau juga senantiasa menanyakan apa yang terjadi diantara
manusia,membaguskan yang bagus dan membenarkannya.

6. Berakhlak Baik/Terpuji
Sifat terpuji merupakan kepribadian seseorang muslim. Rasulullah saw,
menasehatkan kita untuk menghiasi diri dengan akhlak yang mulia dalam pergaulan
dengan siapa pun. Rasulullah saw bersabda, Allah swt.: Allah menyayangi orang
yang bersikap lapang dada (toleran), baik ketika menjual,membeli,atau menagih
sesuatu (kepada orang lain) (HR. Bukhari). Anas bin Malik r.a berkata, Rasulullah
saw berkata, Rasulullah saw. Merupakan manusia paling baik akhlaknya. (HR.
Muslim).

7. Memelihara Silaturahmi/Persaudaraan

Rasulullah saw mewasiatkan kepada umatnya untuk menjaga


persaudaraan.Sebab permasalahan social yang timbul itu bersumber dari
perselisihan pribadi di antara individu yang menimbulkan rasa marah, dendam dan
permusuhan. Dengan adanya memelihara tali persaudaraan tersebut maka semua
permasalahan dapat dibicarakan dan dicarikan solusi yang baik. Sesuai dengan
sabda beliau yang artinya muslim yang lain adalah saudara bagi masing-masing
kalian. Oleh karna itu, berbuat baiklah untuk mereka, damaikanlah apabila ada
perselisihan di antara mereka, minta tolonglah terhadap mereka dalam hal-hal yang
tidak dapat kalian hadapi, serta bantulah mereka dalam menghadapi hal-hal yang
tidak mampu mereka atasi. (HR.Ahmad)

8. Menunjukan Wajah Berseri-seri

Islam sangat menaruh perhatian terhadap masalah pergaulan antar manusia.


Islam menginginkan antar hubungan di antara manusia berlangsung dengan baik
dan penuh rasa kasih saying. Contohnya apabila bertemu dengan temannya di
perjalanan maka menyapanya dengan sikap ramah, wajah berseri-seri, serta senyum
yang merekah di bibir. Tentang anjuran seperti ini Rasulullah bersabda, Setiap
perbuatan baik merupakan sedekah.Termasuk dalam kategori sedekah sikapmu
menunjukan wajah yang berseri-seri ketika bertemu dengan saudaramu sesame
muslim serta memberikan memberikan air didalam bejanamu kepadanya. (HR.
Tirmidzi)

9. Suka Memaafkan

Sikap suka memaafkan merupakan akhlak yang terpuji. Apabila orang lain telah
menyakiti kita jangan terlalu lama kita memendam rasa marah tersebut maafkanlah
orang yang bersalah tersebut. Sebab dengan kita member maaf Allah akan
menambah kemuliaan bagi orang tersebut. Sesuai dengan sabda Rasulullah saw.
Tidak akan berkurang harta karena bersedekah dan tidak ada seorangpun yang di
zalimi kemudian member maaf melainkan allah akan menambah kemuliaan
dirinya. (HR. Ahmad)

10. Gemar Berinfak

Derajat kedermawaan yang tertingi adalah sikap iitsar, yaitu tidak segan-segan
berinfak kepada orang lain meski dirinya sendiri sebetulnya membutuhkannya.
Sikap iitsar dikatakan sebagai puncak kedermawaan karna biasanya yang disebut
dengan kedermawaan sesunguhnya adalah menafkahkan harta yang tidak
dibutuhkan. Hal ini tidak begitu berat dibandingkan dengan sikap menafkahkan
sesuatu kepada orang lain di saat dirinya sendiri sebenarnya sangat
membutuhkannya. Berinfak merupakan sarana untuk mensucikan badan maupun
jiwa. Itulah sebab nasihat Rasulullah saw. dalam hal tersebut. Diantaranya sabda
beliau, :Berusaha keraslah menghindari api neraka meski hanya dengan
(menyedekahkan) sebutir kurma. (HR. Bukhari)

C. Cara Berakhlak Kepada Rasulullah

Adapun diantara akhlak kita kepada rasulullah yaitu salah satunya ridho dan
beriman kepada rasul , ridho dalam beriman kepada rasul inilah sesuatu yang harus
kita nyatakan sebagaimana hadist nabi saw: Aku ridho kepada allah sebagai tuhan,
islam sebagai agama dan muhammad sebagai nabi dan rasul.Beriman kepada nabi
dan rasul, yaitu berarti bahwa kita beriman kepada para Rasul itu sebagai utusan
Tuhan kepada ummat manusia. Kita mengakui kerasulannya dan menerima segala
ajaran yang disampaikannya.Banyak cara yang dilakukan dalam berkhlak kepada
Rasulullah SAW. Diantaranya adalah sebagai berikut:

1. Mengikuti dan mentaati Rasulullah SAW

Mengikuti dan mentaati Rasul merupakan sesuatu yang bersifat mutlak bagi
orang-orang yang beriman. Karena itu, hal ini menjadi salah satu bagian penting
dari akhlak kepada Rasul, bahkan Allah SWT akan menempatkan orang yang
mentaati Allah dan Rasul ke dalam derajat yang tinggi dan mulia, hal ini terdapat
dalam firman Allah:

Artinya: Dan barangsiapa yang mentaati Allah dan Rasul, mereka itu akan
bersama-sama dengan orang-orang yang dianugerahi nikmat oleh Allah, yaitu Nabi-
nabi, orang-orang yang benar, orang-orang yang mati syahid dan orang-orang
shaleh. Dan mereka itulah teman yang sebaik-baiknya (QS 4:69).
Disamping itu, manakala kita telah mengikuti dan mentaati Rasul SAW Allah
SWT akan mencintai kita yang membuat kita begitu mudah mendapatkan ampunan
dari Allah manakala kita melakukan kesalahan, Allah berfirman:

Artinya: Katakanlah: jika kamu (benar-benar) mencintai Allah, ikutilah aku,


niscaya Allah akan mencintai kamu dan mengampuni dosa-dosamu. Allah Maha
Pengampun lagi Maha Penyayang (QS 3:31)
Manakala manusia telah menunjukkan akhlaknya yang mulia kepada Rasul
dengan mentaatinya, maka ketaatan itu berarti telah disamakan dengan ketaatan
kepada Allah Swt. Dengan demikian, ketaatan kepada Allah dan Rasul-Nya menjadi
seperti dua sisi mata uang yang tidak boleh dan tidak bisa dipisah-pisahkan. Allah
berfirman:

Artinya: Barangsiapa mentaati rasul, sesungguhnya ia telah mentaati Allah.


Dan barangsiapa yang berpaling (dari ketaatan itu), maka Kami tidak mengutusmu
untuk menjadi pemelihara bagi mereka (QS 4:80).

2. Mencintai dan memuliakan Rasulullah

Keharusan yang harus kita tunjukkan dalam akhlak yang baik kepada Rasul
adalah mencintai beliau setelah kecintaan kita kepada Allah Swt. Penegasan bahwa
urutan kecintaan kepada Rasul setelah kecintaan kepada Allah disebutkan dalam
firman Allah

Artinya: Katakanlah, jika bapak-bapak, anak-anak, saudara-saudara, isteri-


isteri, keluarga, harta kekayaan yang kamu usahakan, perniagaan yang kamu
khawatiri kerugiannya, dan rumah-rumah tempat tinggal yang kamu sukai, adalah
lebih kamu cintai daripada Allah dan Rasul-Nya dan (dari) berjihad di jalan-Nya,
maka tunggulah sampai Allah mendatangkan keputusan-Nya. Dan Allah tidak
memberi petunjuk kepada orang-orang yang fasik (QS 9:24).

3. Mengucapkan sholawat dan salam kepada Rasulullah

Mengucapkan sholawat dan salam kepada Nabi Muhammad SAW, sebagai


tanda ucapan terimakasih dan sukses dalam perjuangannya. Secara harfiyah,
shalawat berasal dari kata ash shalah yang berarti doa, istighfar dan rahmah. Kalau
Allah bershalawat kepada Nabi, itu berarti Allah memberi ampunan dan rahmat
kepada Nabi, Firman Allah SWT,
Rasulullah SAW dalam sabdanya menyatakan sebagai berikut:

Artinya: Orang yang kikir ialah orang yang menyebut namaku didekatnya,
tetapinia tidak bersholawat kepadaku. (H.R Ahmad ).

Artinya: Siapa yang bersholawat kepadaku satu kali, Allah akan bersholawat
kepadanya sepuluh kali sholawat. (H.R Ahmad).

Artinya: Sesungguhnya orang yang paling dekat denganku pada hari kiamat,
ialah orang yang paling banyak bersholawat kepadaku. (H.R Turmudzi).

4. Mencontoh akhlak Rasulullah.

Jika Rasulullah bersikap kasih saying, keras dalam mempertahankan prinsip,


dan seterusnya maka manusia juga harus demikian. Allah berfirman:
Artinya: Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama
dengan dia adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama
mereka, kamu lihat mereka ruku` dan sujud mencari karunia Allah dan keridhaan-
Nya.(QS al-Fath 29).

5. Melanjutkan Misi Rasulullah.

Misi Rasul adalah menyebarluaskan dan menegakkan nilai-nilai Islam. Tugas


yang mulia ini harus dilanjutkan oleh kaum muslimin, karena Rasul telah wafat dan
Allah tidak akan mengutus lagi seorang Rasul. Meskipun demikian, menyampaikan
nilai-nilai harus dengan kehati-hatian agar kita tidak menyampaikan sesuatu yang
sebenarnya tidak ada dari Rasulullah Saw. Keharusan kita melanjutkan misi Rasul
ini ditegaskan oleh sabda Rasul Saw: Sampaikanlah dariku walau hanya satu ayat,
dan berceritalah tentang Bani Israil tidak ada larangan. Barangsiapa berdusta atas
(nama) ku dengan sengaja, maka hendaklah ia mempersiapkan tempat duduknya di
neraka. (HR. Ahmad, Bukhari dan Tirmidzi dari Ibnu Umar).Demikian beberapa
hal yang harus kita tunjukkan agar kita termasuk orang yang memiliki akhlak yang
baik kepada Nabi Muhammad Saw.
6. Menghormati Pewaris Rasul

Berupaya menjaga nama baiknya dari penghinaan dan cemoohan orang-orang


yang tidak suka padanya. Berakhlak baik kepada Rasul Saw juga berarti harus
menghormati para pewarisnya, yakni para ulama yang konsisten dalam berpegang
teguh kepada nilai-nilai Islam, yakni yang takut kepada Allah Swt dengan sebab
ilmu yang dimilikinya.
[6]
Sesungguhnya yang takut kepada Allah diantara hamba-hamba-Nya hanyalah
ulama. Sesungguhnya Allah Maha Perkasa lagi Maha Pengampun (QS 35:28).
Kedudukan ulama sebagai pewaris Nabi dinyatakan oleh sabda Rasulullah
Saw: Dan sesungguhnya ulama adalah pewaris Nabi. Sesungguhnya Nabi tidak
mewariskan uang dinar atau dirham, sesungguhnya Nabi hanya mewariskan ilmu
kepada mereka, maka barangsiapa yang telah mendapatkannya berarti telah
mengambil bagian yang besar. (HR. Abu Daud dan Tirmidzi).
Karena ulama disebut pewaris Nabi,maka orang yang disebut ulama
seharusnya tidak hanya memahami tentang seluk beluk agama Islam, tapi juga
memiliki sikap dan kepribadian sebagaimana yang telah dicontohkan oleh Nabi dan
ulama seperti inilah yang harus kita hormati. Adapun orang yang dianggap ulama
karena pengetahuan agamanya yang luas, tapi tidak mencerminkan pribadi Nabi,
maka orang seperti itu bukanlah ulama yang berarti tidak ada kewajiban kita untuk
menghormatinya.

7. Menghidupkan Sunnah Rasul

Kepada umatnya, Rasulullah Saw tidak mewariskan harta yang banyak, tapi
yang beliau wariskan adalah Al-Quran dan sunnah, karena itu kaum muslimin yang
berakhlak baik kepadanya akan selalu berpegang teguh kepada Al-Quran dan
sunnah (hadits) agar tidak sesat, beliau bersabda:Aku tinggalkan kepadamu dua
pusaka, kamu tidak akan tersesat selamanya bila berpegang teguh kepada keduanya,
yaitu kitab Allah dan sunnahku (HR. Hakim).Selain itu, Rasul Saw juga
mengingatkan umatnya agar waspada terhadap bidah dengan segala bahayanya,
beliau bersabda: Sesungguhnya, siapa yang hidup sesudahku, akan terjadi banyak
pertentangan. Oleh karena itu,kamu semua agar berpegang teguh kepada sunnahku
dan sunnah para penggantiku. Berpegang teguhlah kepada petunjuk-petunjuk
tersebut dan waspadalah kamu kepada sesuatu yang baru, karena setiap yang baru
itu bidah dan setiap bidah itu sesat, dan setiap kesesatan itu di neraka. (HR.
Ahmad, Abu Daud, Ibnu Majah, Hakim, Baihaki dan Tirmidzi).Dengan demikian,
menghidupkan sunnah Rasul menjadi sesuatu yang amat penting sehingga begitu
ditekankan oleh Rasulullah Saw.
[1] Muhamad Abdu Yamani, Bagaimana Mengajari Anak Anda Mencintai
Rasulullah, (Bandung:Mizan,1998), Hlm. 9

[2] Muhamad Abdu Yamani, Bagaimana Mengajari Anak Anda Mencintai


Rasulullah, (Bandung:Mizan,1998), Hlm. 10

[3] Shaleh Ahmad Asy-syamsi, Berakhlak dan Beradab Mulia,


(Jakarta:Gema Insani Press,2005),
hal 2

[4] Nur Hidayat, Akidah Akhlak Dan Pembelajarannya,


(Yogyakarta:Ombak,2015), Hlm. 164
[5] Nur Hidayat, Akidah Akhlak Dan Pembelajarannya, (Yogyakarta:Ombak,2015),
Hlm. 165
[6] Drs. Moh, Mansyur, , Akidah Akhlak II. (Penerbit Ditjen Binbaga Islam,
Jakarta,1997) hlm 176.

Вам также может понравиться

  • Globalisasi
    Globalisasi
    Документ54 страницы
    Globalisasi
    adhari_globalnet
    Оценок пока нет
  • Bab I
    Bab I
    Документ12 страниц
    Bab I
    adhari_globalnet
    Оценок пока нет
  • Makalah Kesehatan Lingkungan
    Makalah Kesehatan Lingkungan
    Документ9 страниц
    Makalah Kesehatan Lingkungan
    Alex Rahma
    Оценок пока нет
  • Kenalakan
    Kenalakan
    Документ11 страниц
    Kenalakan
    adhari_globalnet
    Оценок пока нет
  • Di Salah Satu Sudut Sekolah
    Di Salah Satu Sudut Sekolah
    Документ2 страницы
    Di Salah Satu Sudut Sekolah
    adhari_globalnet
    Оценок пока нет
  • Data Tambahan 2013 2
    Data Tambahan 2013 2
    Документ1 страница
    Data Tambahan 2013 2
    adhari_globalnet
    Оценок пока нет
  • Ediswan
    Ediswan
    Документ1 страница
    Ediswan
    adhari_globalnet
    Оценок пока нет
  • Daftar Nama Kecamatan Kelurahan
    Daftar Nama Kecamatan Kelurahan
    Документ6 страниц
    Daftar Nama Kecamatan Kelurahan
    adhari_globalnet
    Оценок пока нет
  • Gizi Buruk
    Gizi Buruk
    Документ12 страниц
    Gizi Buruk
    adhari_globalnet
    Оценок пока нет
  • Absen Februari 2013 Kantor
    Absen Februari 2013 Kantor
    Документ6 страниц
    Absen Februari 2013 Kantor
    adhari_globalnet
    Оценок пока нет
  • Alat Musik Tradisional Aceh
    Alat Musik Tradisional Aceh
    Документ20 страниц
    Alat Musik Tradisional Aceh
    adhari_globalnet
    Оценок пока нет
  • ABSEN SATPAM 3baru
    ABSEN SATPAM 3baru
    Документ21 страница
    ABSEN SATPAM 3baru
    adhari_globalnet
    Оценок пока нет
  • Punya Buk Urnaini
    Punya Buk Urnaini
    Документ5 страниц
    Punya Buk Urnaini
    adhari_globalnet
    Оценок пока нет
  • Data Tambahan 2013
    Data Tambahan 2013
    Документ1 страница
    Data Tambahan 2013
    adhari_globalnet
    Оценок пока нет
  • CIVIL
    CIVIL
    Документ7 страниц
    CIVIL
    adhari_globalnet
    Оценок пока нет
  • Lang Kah
    Lang Kah
    Документ11 страниц
    Lang Kah
    adhari_globalnet
    Оценок пока нет
  • BABI
    BABI
    Документ14 страниц
    BABI
    adhari_globalnet
    Оценок пока нет
  • Tari
    Tari
    Документ18 страниц
    Tari
    adhari_globalnet
    Оценок пока нет
  • Absen Satpam 3
    Absen Satpam 3
    Документ19 страниц
    Absen Satpam 3
    adhari_globalnet
    Оценок пока нет
  • ILHAM BuktiPendaftaran PDF
    ILHAM BuktiPendaftaran PDF
    Документ1 страница
    ILHAM BuktiPendaftaran PDF
    adhari_globalnet
    Оценок пока нет
  • Punya Buk Urnaini
    Punya Buk Urnaini
    Документ5 страниц
    Punya Buk Urnaini
    adhari_globalnet
    Оценок пока нет
  • Punya Buk Urnaini
    Punya Buk Urnaini
    Документ5 страниц
    Punya Buk Urnaini
    adhari_globalnet
    Оценок пока нет
  • RPP Kelas 4 2013
    RPP Kelas 4 2013
    Документ10 страниц
    RPP Kelas 4 2013
    Dewi Sri
    Оценок пока нет
  • Contoh Surat Pengalaman Kerja
    Contoh Surat Pengalaman Kerja
    Документ1 страница
    Contoh Surat Pengalaman Kerja
    adhari_globalnet
    Оценок пока нет
  • Cicisusilawati
    Cicisusilawati
    Документ8 страниц
    Cicisusilawati
    adhari_globalnet
    Оценок пока нет
  • RPP SD - Kelas 1 Diknas
    RPP SD - Kelas 1 Diknas
    Документ9 страниц
    RPP SD - Kelas 1 Diknas
    Aree Sudarman
    Оценок пока нет
  • RPP SD - Kelas 1 Diknas
    RPP SD - Kelas 1 Diknas
    Документ9 страниц
    RPP SD - Kelas 1 Diknas
    Aree Sudarman
    Оценок пока нет
  • RRRR
    RRRR
    Документ5 страниц
    RRRR
    adhari_globalnet
    Оценок пока нет
  • Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
    Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
    Документ43 страницы
    Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
    adhari_globalnet
    Оценок пока нет
  • Pengumuman Ujian Ulang 1 PDF
    Pengumuman Ujian Ulang 1 PDF
    Документ57 страниц
    Pengumuman Ujian Ulang 1 PDF
    adhari_globalnet
    Оценок пока нет