Вы находитесь на странице: 1из 1

Kesetimbangan mengandung pengertian bahwa suatu keadaan dimana tidak terjadi

perubahan sifat makroskopis dari system terhadap waktu. Data kesetimbangan uap air
merupakan data yang sangat diperlukan pada perancangan dan pengoperasian kolom
distilasi. Pada distilasi ini dilakukan proses pemisahan suatu komponen dari suatu campuran
yang mudah menguap berdasarkan titik didihnya. Bahan yang digunakan adalah Etanol dan
air. Pada prinsipnya alat distilasi ini terdapat dua kolom, yaitu kolom untuk fasa cair dan
kolom untuk fasa uap yang telah terkondensasi.

Pada percobaan ini menggunakan program CASSY LAB, dimana CASSY LAB
merupakan suatu program yang dihubungkan dengan alat distilasi sehingga program ini
dapat mengontrol dan mencatat suhu pada saat proses berlangsung. Pada percobaan ini
bertujuan untuk mempelajari data kesetimbangan antara Etanol dan Air. Data yang
diperoleh akan dibandingkan dengan teori untuk menganalisa perbedaan yang terjadi.

Sebelum mendapatkan kurva kesetimbangan, terlebih dahulu membuat kurva baku,


yaitu fraksi mol etanol terhadap indeks bias. Dimana masing-masing campuran yang dibuat
indeks biasnya diukur dengan menggunakan refraktometer. Dimana indeks bias itu sendiri
merupakan percepatan cahaya dalam zat tersebut.

Dari percobaan dapat dilihat bahwa, nilai R2 pada kurva baku menunjukkan nilai
0,761. Nilai R2 merupakan gradient atau garis lurus yang menyatakan tingkat ketelitian dari
data yang diperoleh. Untuk standar penelitian biasanya R2 berkisar antara 0,98 hingga 1,00.
Namun dalam percobaan ini didapat nilai R2 yang jauh dari nilai standar. Hal ini dapat
disebabkan karena ketidaktelitian dalam pembacaan skala pada alat refraktometer sehingga
secara tidak langsung mempengaruhi nilai R2. Dapat dilihat juga bahwa terdapat hubungan
yang berbanding lurus antara indeks bias dengan fraksi mol etanol. Hal ini dikarenakan,
apabila fraksi mol etanol dalam campuran etanol dan air besar maka indeks bias juga akan
semakin besar.

Вам также может понравиться