Вы находитесь на странице: 1из 20

BAB IV

RENCANA PENAMBANGAN

4.1 Sistem Penambangan


Faktor-faktor yang diperhatikan dalam penambangan batugamping adalah
sebagai berikut :
1. Kondisi Endapan Batugamping
Endapan batugamping di Dusun Dlingo, Desa Banyuroto, Kec. Nanggulan,
Kab. Kulon Progo, D.I. Yogyakarta, secara umum berada di permukaan dan
tersebar secara merata di lokasi tersebut.
Parameter yang digunakan untuk membuat desain penambangan diperoleh
dari hasil studi geoteknik. Lereng keseluruhan (overall slope) didesain menurut
perhitungan analitik geoteknik yang dibuat dengan faktor keamanannya > 1,251
dan untuk single slope yang kering dibuat dengan faktor keamanannya > 1,84
untuk single slope yang jenuh dibuat dengan faktor keamanannya > 1,21
2. Kondisi Material Penutup
Material Penutup merupakan hasil pelapukan batugamping dan tanah.
Berdasarkan faktor-faktor di atas dan pertimbangan bahwa endapan
batugamping dekat dengan permukaan tanah, peningkatan produksi batugamping
dengan teknologi tambang terbuka lebih mudah untuk dilaksanakan, biaya modal
dan operasi tambang terbuka lebih murah dari pada tambang bawah tanah, maka
sistem penambangan PT. Limestone Quality Corporation Indonesia akan
menerapkan sistem tambang terbuka dengan metode Quarry.

4.2 Metode Penambangan


Quarry adalah metode penambangan yang diterapkan untuk menambang
endapan-endapan bahan galian industri. Quarry pada dasarnya sama dengan Open
Pit, yang membedakan adalah bahan galiannya. Dimensi batuan yang diproduksi

IV-1
metode penambangan Quarry, pada umumnya adalah mineral yang berbentuk
prismatik pendek atau balol-balok dengan ukuran dan bentuk yang kasar.
Peralatan utama yang akan digunakan pada penambangan adalah Back
Hoe sebagai alat gali-muat, Dump Truck sebagai alat angkut, Bulldozer sebagai
alat garu-dorong pada pengupasan top soil, dan sebagai alat pembongkar
digunakan pola peledakan dengan peralatan dan perlengkapan, Batugamping hasil
penambangan di angkut menggunakan Dump Truck ke lokasi pabrik pengolahan.
Setelah diperoleh batugamping yang sesuai rencana, batugamping kemudian
diolah sesuai dengan permintaan pasar.

4.2.1 Kajian Geoteknik


Berdasarkan hasil dari kajian geoteknik maka diperoleh rekomendasi
lereng untuk daerah lokasi penambangan sesuai dengan Tabel 4.1.
Tabel 4.1
Rekomendasi Lereng untuk Penambangan
Bench Geometry
Overall
Bench Bench Keterangan
BFA Slope Ramp
Height Width
Height
350 5m m 5.8 m Single Slope Jenuh
700 5m 5.8 m Single Slope Kering
310 5m m 5.8 m 9m Multi Bench with Ramp

4.3 Tahapan Penambangan


Kegiatan penambangan oleh PT. Limestone Quality Corporation diawali
menggunakan metode quarry (elevasi 150 110 mdpl).

4.3.1 Tahap Kegiatan Persiapan Penambangan


1. Perizinan
Tahap pertama dari kegiatan penambangan adalah pengurusan surat-surat
izin dengan pihak-pihak terkait seperti:
a. Surat Izin Gangguan
b. Surat Izin Pemakaian Jalan

IV-2
c. Surat Izin Usaha Pertambangan
d. Surat Izin Pengajuan Tenaga Kerja
e. Surat Izin Perdagangan
f. Surat Izin Pengangkutan dan Penggunaan Alat
g. Surat Izin Kepolisian
h. Surat Izin Membangun Bangunan
i. Surat Izin Tempat Usaha
Waktu yang diperlukan untuk mengurus izin-izin tersebut memerlukan
waktu 3 bulan.

2. Pendekatan Masyarakat dan Pembebasan Lahan


Setelah semua izin diberikan maka dilakukan pendekatan kepada
masyarakat, tujuannya ialah untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat
sekitar mengenai adanya kegiatan penambang yang akan dibuka didaerah tersebut
serta untuk memudahkan proses pembebasan lahan. Waktu yang diperlukan dalam
kegiatan pendekatan masyarakat dan pembebasan lahan ini adalah 3 bulan.

3. Perekrutan Tenaga Kerja


Perekrutan tenaga kerja dilakukan bersamaan dengan kegiatan pendekatan
masyarakat dan pembebasan lahan. Perekrutan ini bertujuan untuk mencari tenaga
ahli untuk menunjang kegiatan penambangan di PT. Limestone Quality
Corporation. Waktu yang dibutuhkan adalah 3 bulan.

4. Pembangunan Sarana dan Prasarana (Konstruksi)


Pada tahap konstruksi dilakukan pembangunan sarana dan prasarana seperti
pabrik pengolahan, stockyard, stockpile, Gudang Bahan Peledak, Oil Trap, genset,
bengkel alat, kantin, klinik kesehatan, mushola, kantor, pos satpam, parkiran
karyawan, sump dan kolam pengendapan.
Selain konstruksi tersebut letak penambangan PT. Limestone Quality
Corporation terdapat sungai di mana perlu adanya pengalihan sungai dan juga
pembuatan bendungan. Tahapan konstruksi ini memerlukan waktu 4 bulan.
Luasan areal bangunan dapat di lihat pada Tabel 4.2 berikut.

IV-3
Tabel 4.2
Luas areal sarana dan prasarana
Luas Areal
No Sarana dan Prasarana Dimensi (PxL)
(m)
1. Stockyard 100 m x 50 m 5000
2. Pengolahan 100 m x 70 m 7000
3. Stockpile 75 m x 40 m 3000
4. Mess 30 m x 20 m 600
5. Gudang Handak 52 m x 20 m 1040
6. Oil Trap 9,15 m x 2,5m 22,8
7. Bengkel alat 25 m x 25 m 625
8. Kantor 30 m x 15 m 450
9. Satpam 3mx3m 9
10. Mushola 7mx7m 49
11. Kantin 10 m x 8 m 80

5. Pengadaan dan Persiapan Peralatan Mekanis


Tahap selanjutnya adalah pengadaan peralatan mekanis untuk menunjang
kegiatan penambangan.. Waktu yang diperlukan untuk pengadaan dan persiapan
peralatan mekanis ini adalah 1 bulan.
6. Pembuatan Jalan Tambang
Tahap pembuatan jalan tambang ini bertujuan untuk mempermudah akses
dari jalan desa/ jalan sekitar menuju tempat pembongkaran material. Kegiatan ini
dilakukan dengan alat-alat mekanis seperti, Dump Truck ,wheeldozer, dan roller
compactor. Waktu yang diperlukan pada tahap ini adalah 1 bulan.
Berdasarkan alat angkut yang digunakan dan faktor keamanan dalam
transportasi pengangkutan hasil bongkaran material maka desain jalan yang
digunakan adalah (lihat lampiran D).
1. Lebar jalan angkut minimum : 9 m
2. Panjang jalan : 100 m

IV-4
3. Lebar alat angkut : 1.945 m
7. Perjanjian Jual Beli Produk
Perjanjian jual beli produk bertujuan untuk membuat kontrak jual beli sesuai
permintaan batugamping dari konsumen. Perjanjian jual beli produk ini meliputi
waktu pengiriman, jumlah permintaan, kualitas dan ukuran. Waktu pengiriman
yaitu 1 bulan setelah kegiatan awal penambangan dimulai dengan permintaan
pertahun sebesar 1.182.500 ton/ tahun.
8. Pengadaan dan Persiapan Alat-alat Pengolahan
Tahap selanjutnya adalah pengadaan peralatan pengolahan dan peralatan
pendukung pengolahan, kemudian melakukan penyesuaian ( setting ) dan uji coba
penggunaan alat, waktu yang dibutuhkan untuk kegiatan ini adalah 1 bulan.
Tabel 4.3
Waktu Kegiatan Persiapan Penambangan
Tahun
Jenis Kegiatan
0 1 2 3 4 5

Perizinan
Pendekatan Masyarakat &
Pembebasan Lahan
Perekrutan tenaga kerja

Perjanjian (MOU) jual beli

Pembangunan sarana &


prasarana
Pengadaan & persiapan
peralatan mekanis

Pembuatan jalan tambang

Pengadaan & persiapan alat-


alat pengolahan
Awal penambangan
batugamping
Awal pengiriman
batugamping

IV-5
4.3.2 Operasi Penambangan
Tahapan kegiatan penambangan yang dilakukan adalah dengan metode
Quarry yang terdiri dari serangkaian kegiatan meliputi:
1. Pembersihan Lahan (Land Clearing)
Pada operasi pembebasan lahan dilakukan pada lokasi-lokasi yang akan
ditambang. Beberapa kegiatan yang dilakukan berkaitan dengan operasi ini
adalah:
a. Pembabatan semak
Pekerjaan ini dilakukan dengan menggunakan Bulldozer , yang menjalankan
fungsi gali-dorong dengan memanfaatkan Blade dan tenaga dorong yang besar.
Semak yang menutupi area penambangan didorong ke daerah-daerah
pembuangan.
b. Penebangan pohon dan pemotongan kayu
Penebangan pohon-pohon dan pemotongan kayu-kayu yang ada dilakukan
sebelum operasi pembersihan lahan penambangan. Untuk pohon yang berukuran
besar perlu dilakukan pemotongan dengan mesin pemotong (chainsaw). Pohon
yang telah dipotong, kayunya akan dimanfaatkan untuk keperluan lain. Dalam
operasi pemindahan kayu-kayu, digunakan alat-alat pengangkut beban berat dan
rantai besi untuk pengikat dan penarik kemudian diangkut dengan truk.
c. Operasi pengupasan tanah pucuk (top soil)
Lapisan tanah pucuk dikupas dengan menggunakan Bulldozer. Lapisan top
soil didorong dan dikumpulkan pada lokasi tertentu dekat dengan daerah operasi
Bulldozer, kemudian dimuat menggunakan Back Hoe dan diangkut dengan Dump
Truck ke tempat penyimpanan top soil (di lokasi yang sudah terbuka pada proses
penambangan sebelumnya). Timbunan tanah subur ini nantinya dimanfaatkan
pada saat melakukan pekerjaan reklamasi.

2. Kegiatan Pembongkaran, Pemuatan, dan Pengangkutan.


Pada kegiatan pembongkaran dilakukan dengan peledakan dan pemuatan
batugamping dilakukan menggunakan Backhoe Excavator sebagai alat bongkar,

IV-6
Back Hoe sebagai alat gali-muat, sedangkan Dump Truck sebagai alat angkut.
Dalam hal ini pembongkaran menggunakan peledakan dengan perhitungan
geometri peledakan sebagai berikut:
PT. Limestone Quality Corporation akan melakukan pembongkaran
batugamping dengan cara peledakan. Hasil pembongkaran yang diharapkan
adalah 1.182.500 ton/tahun. Prediksi kehilangan terhadap pekerjaan terkait adalah
3%. Pekerjaan peledakan akan dilaksanakan 3 kali dalam 1 minggu (1 tahun = 12
bulan, 1 bulan = 12 hari peledakan).
a. Parameter Rancangan:
Rencana produksi batugamping = 1.182.500 ton/tahun
Tinggi jenjang maksimum = 10 m
Kemiringan jenjang = 800
Diameter lubang ledang = 2,5 inci
Diledakkam antar baris dengan Delay. Pola pemboran selang-seling.
b. Paramater Batuan
Bobot isi (density) = 2,387 ton/m3; SGr = 2,675
Koreksi Burden : Kd = 1,18 ; Kr = 0,90 ; Ks =1,00
c. Parameter Bahan Peledak
Primer Dayagel Magnum 2 dodol 250 gram per lubang
Bahan peledak : ANFO
Sge = 0,9
Relative bulk strength (STv) = 100
VOD = 3.500 m/detik
d. Perhitungan Geometri Peledakan:
1) Burden (B)
B1 = 3,15 De (Sge/SGr)0,33
= 3,15 . 3,5 . (0,85/2,675)0,33
= 7,528 ft
B2 = (2.Sge/SGr + 1,5)De
= (2 . 0,85/2,675 + 1,5) 3,5
= 7,474 ft

IV-7
B3 = (0,67 De (Stv/SGr)0,33
= (0,67 . 3,5 (100/2,675)0,33
= 7,841 ft
Brata-rata = (7,528 + 7,474 + 7,841)/3
= 7,614 ft
Bkoreksi = B x Kd x Kr x Ks
= 7,614 x 1,18 x 0,90 x 1,0
= 8,086 ft ~ 2,464 m ~ 2,5 m
2) Spasi (S) :
S = 1,4B (Delay, L/B = 4)
= 1,4 . 2,5
= 3,5 m
3) Stemming (T):
T = 0,7 B
= 0,7 . 2,5
= 1,75 m
4) Subdrilling (J):
J = 0,3 B
= 0,3 . 2,5
= 0,75 m
5) Kedalaman lubang ledak (H):
H = tinggi jenjang + Subdrilling
= 10 + 0,75
= 10,75 m
6) Panjang Kolom bahan peledak (PC):
PC = H T
= 10,75 1,75
= 9,0 m

IV-8
7) Produksi peledakan :
1.182.500 1 1
{ 1 ( 3% 1.182.500 )} 12
14
Sasaran

produksi peledakan (V) = 1.182.500 ton

1
=
12 hari peledakan

= 8.458,1597
= 8.458,1597
2,675 ton /m3
= 3.161,9288 bcm / hari ~ 3.200 bcm/hari
Tinggi jenjang yang diledakan (L) = 10 m
Luas jenjang yang diledakan (A) = V : L = 3200 m3 : 10 m = 320 m2
Simulasi : ambil jumlah baris = 8 buah, maka :
Lebar jalan yang terbongkar (W) = 6 x B = 6 x 2,5 m = 15 m
Panjang jejang terbongkar (P) minimum = A : W = 320 m2 : 15 m = 21.33 m
Perkiraan jumlah spacing =(PS)1
= (21.33 : 3,5) 1 = 6 buah
Panjang jenjang sebenarnya = 3S + 8B = (3 x 3,5) + (8 x 2,5)
= 30,5 m ( P minimum, diterima)
Volume batuan terbongkar sebenarnya = P x W x L
= 21,33 x 15 x 10
= 3200 m3
8) Perhitungan powder factor :
Jumlah lubang ledak (N) dapat langsung dihitung pada gambar pola
peledakan, atau dapat pula menggunakan persamaan.
N = r ((P 2B)/S+3)
= 6 ((21,33 2 x 2,5)/3.5 + 3)
= 45.99 ~ 46 lubang
Loading density (de) :

IV-9
De = 0,508 De2 (Sge)
= 0,508 x 3,52 x (0,85)
= 5,289 kg/m
Kebutuhan ANFO per lubang ledak (EANFO) :
EANFO = PC x de
= 9 m x 5,289 kg/m
= 47,601 kg
Kebutuhan primer per lubang = 400 gram = 0,40 kg
Kebutuhan bahan peledak per lubang :
= 47,602 + 0,40 = 48,002 kg
Kebutuhan bahan peledak keseluruhan (untuk lubang ledak) (E) :
E = 48,002 kg x 46
= 2.208,092 kg
Powder factor (Pf) :
Pf = E/V
= 2.208,092 kg/3200 m3
= 0,690 kg/m3
Dari pengalaman operasi rutin (bukan tahap development) diperoleh bahwa
PF yang ekonomis berkisar 0,2-0,3 kg/bcm, jadi PF di atas terlalu besar dan
mengakibatkan pemborosan bahan peledak serta biaya peledakan. PF di atas dapat
dikurangi dengan memodifikasi geometri peledakan, terutama spasi dan burden.
Yang menjadi patokan keberhasilan peledakan pada akhirnya adalah ukuran
fragmentasinya yang harus sesuai dengan proses selanjutnya, antara lain ukuran
mangkok (bucket) alat muat atau sebagai umpan crusher.
Misalnya dilakukan modifikasi terhadap S, B dan penghematan bahan
peledak sebagai berikut:
Tinggi jenjang yang diledakan (L) = 10 m
Luas jenjang yang diledakan (A) = V : L = 3200 m3 : 10 m = 320 m2
Simulasi : ambil jumlah baris = 4 buah, maka :
Lebar jalan yang terbongkar (W) = 4 x B = 4 x 4 m = 16 m
Panjang jejang terbongkar (P) minimum = A : W = 320 m2 : 16 m = 20 m

IV-10
Perkiraan jumlah spacing =(P:S)1
= (20 : 5) 1 = 3 buah ~ 3 buah
Panjang jenjang sebenarnya = 1S + 6B = (4 x 5) + (4 x 4)
= 36 m (P minimum, diterima)
Volume batuan terbongkar sebenarnya =PxWxL
=20 x 16 x 10
= 3200 m3

9) Perhitungan powder factor :


Jumlah lubang ledak (N) dapat langsung dihitung pada gambar pola
peledakan, atau dapat pula menggunakan persamaan.
N = r ((P 2B)/S+3)
= 4 ((20 2 x 4)/5 + 3)
= 21.6 ~ 22 lubang
Loading density (de) :
De = 0,508 De2 (Sge)
= 0,508 x 3,52 x (0,85)
= 5,289 kg/m
Kebutuhan ANFO per lubang ledak (EANFO) :
EANFO = PC x de
= 9 m x 5,289 kg/m
= 47,601 kg
Kebutuhan primer per lubang = 400 gram = 0,40 kg
Kebutuhan bahan peledak per lubang :
= 47,601 + 0,40 = 48,001 kg
Kebutuhan bahan peledak keseluruhan (untuk lubang ledak) (E) :
E = 48,001 kg x 22
= 1056,022 kg
Powder factor (Pf) :
Pf = E/V
= 1056,022 kg/3200 m3

IV-11
= 0,3 kg/m3

S=5m

T=
B= 1,75 m
4m
L = 10 m

H = 10,75 m
PC = 9 m

J=
0,75

Gambar 4.1
Geometri Peledakan Hasil Perhitungan

Free Face

IV-12
Gambar 4.2
Desain Peledakan Hasil Perhitungan

10) Perkiraan fragmentasi menurut teori Kusnetsov (1973)


Diketahui :
Burden (B) = 4 meter
Spasi (S) = 5 meter
Tinggi Jenjang (L) = 10 meter
Panjang Isian Bahan Peledak (PC) = 9 meter
Diameter Bahan Peledak (De) = 3,5 inchi = 88,9 mm
Faktor Batuan (A) = 5,325
Volume Batuan Yang Diledakkan (V) =BxSxL
= 4 x 5 x 10
= 200 m3
Jumlah Handak Tiap Lubang (Q) = 48,001 kg/lubang
Penyelesaian :
Maka fragmentasi ukuran dari batugamping hasil peledakan adalah:
X =Ax( )0,8 x (Q)0,17 x ( )-0,63

= 5,325 x ( )0,8 x (48,001) 0,17 x ( )-0,63

= 5,325 x 3,132 x 1,931 x 1,092


= 35,17 cm

R =
R = Banyaknya batuan yang tertahan pada ayakan
X = Ukuran ayakan (mm)
Xc = X/
e = ephsilon = 2,71
Tabel 4.4
Distribusi Ukuran Fragmentasi (Rosin Rammler)

IV-13
Ukuran R Lolos
1 97.205 3
5 86.785 13
10 75.317 25
20 56.726 43
30 42.725 57
40 32.179 68
50 24.236 76
60 18.254 82
70Distribusi Ukuran
13.748 Fragmentasi
86
100
80 10.355 90
80
Persen Lolos (%)

90 7.799 92
60

40

20

0
1 5 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100

Gambar 4.1
Grafik Distribusi Fragmentasi (Rosin Rammler)

4.4 Faktor Kehilangan Produksi


Rencana produksi penambangan yang ditargetkan oleh PT. Limestone
Quality corporationadalah 1.182.500 ton/tahun, didasarkan atas perhitungan
cadangan batugamping, dan target produksi tiap tahun sesuai permintaan
konsumen sebagai pembeli batugamping.
PT. Limestone Quality Corporation memproduksi batugamping sebesar
1.182.500 ton/tahun, sehingga produksi batugamping pada proses penambangan
dilebihkan menjadi 1.295.644,771 ton/tahun dengan rincian faktor kehilangan
sebagai berikut:
a. Proses Penambangan
Pada proses penambangan persen kehilangan sebesar 3%. Sehingga sisa
produksi setelah dilakukan penambangan sebesar 1.219.072,165 ton/tahun
1.182.500 : 97% ton/tahun = 1.219.072,165 ton/tahun.

IV-14
b. Proses Pengangkutan ke Pengolahan.
Pada proses pengangkutan dari persen kehilangan sebesar 3%. Sehingga sisa
setelah dilakukan pengangkutan sebesar 1.256.775,428 ton/tahun.
1.219.072,165 : 97% ton/tahun = 1.256.775,428 ton/tahun.
c. Proses Pengolahan
Pada proses pengolahan dari persen kehilangan sebesar 3%. Sehingga sisa
setelah dilakukan pengangkutan sebesar 1.295.644,771 ton/tahun
1.256.775,428 : 97% ton/tahun = 1.295.644,771 ton/tahun.
.
4.5 Peralatan ( Jenis, Kapasitas, dan Jumlah)
4.5.1 Pemilihan Jenis Peralatan
Beberapa hal yang dipertimbangkan dalam pemilihan spesifikasi teknis
peralatan adalah :
1. Karakteristik dan tingkat produksi endapan batugamping
2. Aspek teknis dan ekonomis
3. Jarak angkut
4. Kapasitas alat yang akan digunakan
5. Kemudahan mendapatkan peralatan peralatan tersebut
6. Pelayanan pasca pembelian alat atau perawatan alat
Berdasarkan pertimbangan diatas maka peralatan di bagi menjadi 2 jenis
yaitu peralatan utama dan peralatan pendukung :
1. Peralatan Utama
Dasar dalam pemilihan peralatan utama yang harus diperhatikan adalah
tingkat produksi yang ingin dicapai, jumlah tanah penutup yang akan
dipindahkan, kesampaian daerah, keadaan tumbuhan, cuaca, ketinggian,
temperatur, keadaan jalan angkut yang meliputi kemiringan dan jarak angkut,
siklus produksi, macam-macam material dan perubahan volume material,dasar itu
harus diperhatikan sehingga peralatan dapat bekerja secara optimal. Pemilihan alat
teknis utama dan alat teknis pendukung ada pada tabel 4.5 berikut ini:

IV-15
Tabel 4.5
Peralatan Teknis Penambangan
No Jenis Alat Fungsi Alat
1 Dump Truck pengangkutan batugamping
2 Bulldozer - land clearing
3 Peralatan dan - pembongkaran material
perlengkapan
peledakan
4 Backhoe - alat muat hasil penambangan
5 Wheel Loader - alat muat hasil pengolahan

2. Peralatan Pendukung
Peralatan pendukung yang dimaksud disini adalah peralatan yang
dibutuhkan oleh perusahaan, untuk mendukung kegiatan penambangan dan
pengolahan. Dalam memilih alat alat pendukung ini harus meruntut kepada
kebutuhan yang benar-benar dibutuhkan oleh perusahaan. Peralatan pendukung
juga terdiri dari peralatan kantor, peralatan komunikasi, dan alat alat pelengkap
lainnya. Alat-alat pendukung yang dibutuhkan di PT. Limestone Quality
Corporation dapat dilihat pada Tabel 4.6 berikut ini :
Tabel 4.6
Peralatan Pendukung
Jenis Alat Fungsi
Pompa Air Untuk mengalirkan air
Membuat jalan angkut baik untuk jalan batugamping
Haul Road Construction
maupun tanah penutup
Mengatasi masalah debu di jalan tambang dengan cara
Mine access road water truck
menyiram jalan tambang dengan air
Dust collector Mengurangi debu akibat pengolahan batugamping
Memelihara fasilitas jalan yang ada di daerah
Mine area motor grader
penambangan
Compactor Perkerasan dan perataan jalan

IV-16
Menyediakan sumber energy ( baik untuk pompa
Electricity generator
maupun penerangan )
Mengisi bahan bakar atau bahan pelumas ke peralatan
Fuel/lube truck
penambangan
Light Plants Menyediakan penerangan didaerah pengolahan
Welder Alat pengelasan
Passenger bus Alat pengangkutan karyawan tambang
General manager vehicle Kendaran pihak manajemen
Mine manager vehicle Kendaraan pihak manajemen
Safety vehicle Kendaraan bagian K-3
Pool vehicle Kendaraan yang disediakan untuk karyawan
Computer Alat Bantu proses administrasi dan kegiatanoperasi
Telephone communication
Alat komunikasi
equipment
Mine radio Alat komunikasi
Engineering & survey Peralatan yang digunakan untuk keperluan survey /
equipment eksplorasi lanjut

4.5.2 Spesifikasi Peralatan yang Digunakan


Berdasarkan pada beberapa pertimbangan, operasi penambangan
batugamping ini akan menggunakan peralatan dengan spesifikasi sebagai berikut :
1. Back Hoe
Merk : Komatsu
Type : PC300LC-8M0
Kapasitas bucket : 5,4 m3
2. Bulldozer
Merk : Komatsu
Type : D68ESS-12
Kapasitas : 3 m3
3. Dump Truck
Merk : Hino
Type : FG 235 JJ

IV-17
Kapasitas : 15.000 ton
4. Wheel Loader
Merk : Komatsu
Type : WA 380-3
Kapasitas : 2,6 m3
5. Crawler Rock Drill
Merk : Furukawa
Type : PCR 200

Tabel 4.7
Hasil pemilihan peralatan

Nama/Jenis Alat Type Merk Fungsi

Pembersihan lahan
Bulldozer D68ESS-12 Komatsu Penimbunan dan
penggusuran.

PC300LC-
Back Hoe Komatsu Alat muat
8M0
Pengangkutan
Dump Truck FG 235 JJ Hino batugamping
Pengangkutan top soil
Pemotongan
Wheel Loader WA 380-3 Komatsu
batugamping

Crawler Rock Drill PCR 200 Furukawa Pengeboran lubang ledak

HP750WCU
Ingersoll
Air Compressor Diesel Air Support CRD
Rand
Compressor

IV-18
Tabel 4.8
Waktu Kerja Tambang
Jumlah Hari/Tahun 52 Minggu, 7 hari/minggu 365
Jumlah hari libur nasional & hari minggu Hari / Tahun 65
Jumlah hari kerja / tahun 300
Shift / hari 1
Jam / shift 8
Total jam kalender / tahun 2400
Kehilangan jam kerja direncanakan
Istirahat makan Jam / Hari 1,0
Sholat Jumat Jam / Tahun 78
Total kehilangan jam / tahun 303
Total jam kerja yang direncanakan / 2097
tahun
Kehilangan jam kerja tidak direncanakan 50
Hujan / Tahun (58 hari / tahun) 20 % 94
Jam kerja efektif per tahun 1953

5.6 Jadwal Rencana Produksi dan Umur Tambang


Perhitungan luas menggunakan program AutoCAD 2007, metode yang
digunakan dalam menghitung luas adalah metode koordinat dan untuk
menghitung volume menggunakan metode kontur pada 2 elevasi yang berbeda
yaitu penampang atas dan penambang bawah. Sehingga diperoleh umur tambang
yaitu 7 tahun sesuai dengan cadangan. Untuk mencapai target produksi tahunan
sampai akhir tahun penambangan, maka jadwal produksi batugamping PT.
Limestone Quality Corporation dapat dilihat pada Table 4.9.
Komoditas batugamping dari hasil kegiatan penambangan PT. Limestone Quality
Corporation akan dipasarkan dalam bentuk split dengan ukuran ukuran -31 + 21
mm, -21 + 11 mm, 11 mm..

IV-19
Tabel 4.9
Perhitungan Kemajuan Tambang PT. Sitompul Batugamping
batugamping.

Kedalaman Volume Area Tonase Area


Mining
Tonase Tonase Pengangkutan Tonase Tonase Target Tonase

Umur Tambang
Tahun Elevasi Luas Area Tambang Luas Area Sisa

Produksi per jam


Produksi per hari
Penambangan (m) Penambangan Penambangan Tertambang ke Pengolahan Pengolahan Produksi Produksi Stock Pile
158 1037.223 Produksi per bulan
156 3499.082 2 4536.305 12132.782
154 4514.405 2 8013.487 21432.838
152 6235.195 2 10749.601 28750.834
150 10399.773 2 16634.969 44491.814
1 148 17385.904 2 27785.677 74315.449 1422366.175 1379695.19 1296913.478 1258006.074 1182500 75506.07414
146 26426.209 2 43812.112 117179.682
144 32314.945 2 58741.154 157108.831
142 37661.031 2 69975.976 187157.438
140 42662.836 2 80323.867 214833.861
130 21123.2922 10 211232.922 564962.644
140 42662.836

= 7,02 tahun
130 17326.931 10 173269.309 463425.331
= 616,973 ton

IV-20
2 1422339.663 1379669.473 1296889.305 1257982.626 1182500 75482.62553
130 52145.837
= 4.318,815 ton

= 7 tahun 1 bulan
120 19559.533 10 358526.849 958914.331
130 52145.837
= 107.970,3976 ton

= 4.318,815 / 7 jam
= 1.295.644,771 : 12

120 23054.587 10 376002.118 1005653.610


= 1.295.644,771 : 300

3 1422430.892 1379757.965 1296972.487 1258063.313 1182500 75563.31276


130 S 59283.155
120 S 15582.815 10 155828.149 416777.282
= 1.295.644,771 ton/tahun

130 S 59283.155
4 120 S 48714.137 10 539986.459 1444245.407 1444245.407 1400918.045 1316862.962 1277357.074 1182500 94857.07351
= 9.102.603,64 : 1.295.644,771

120 47684.881
110 47684.881 10 476848.806 1275377.718
5 1422336.671 1379666.571 1296886.577 1257979.98 1182500 75479.97968
120 S 64296.952
110 S 5494.623 10 54946.233 146958.953
120 - S 64296.952
6 1422925.644 1380237.875 1297423.602 1258500.894 1182500 76000.89423
Produksi per tahun (perhitungan berdasarkan factor krhilangan produksi)

110 -S 42106.098 10 532015.249 1422925.644


120 - S 64296.952
7 460935.8954 447107.8186 420281.3495 407672.909 1182500 0
110 -S 17233.854 10 172338.538 460935.895

Jumlah 108 3199229.242 8556644.453 9017580.348 8747052.938 8222229.762 7975562.869 23650000 472889.9599
Permintaan dari perusahaan pembeli 1.182.500 ton/tahun untuk agregat

Вам также может понравиться

  • Metode Penambangan Batubara Bawah Tanah
    Metode Penambangan Batubara Bawah Tanah
    Документ24 страницы
    Metode Penambangan Batubara Bawah Tanah
    Sudaryati Sudaryati
    100% (1)
  • Mineralogi
    Mineralogi
    Документ66 страниц
    Mineralogi
    Aniss Listyani
    Оценок пока нет
  • Daftar Isi
    Daftar Isi
    Документ2 страницы
    Daftar Isi
    Aniss Listyani
    Оценок пока нет
  • Daftar Pustaa
    Daftar Pustaa
    Документ30 страниц
    Daftar Pustaa
    Aniss Listyani
    Оценок пока нет
  • Daftar Pustaka
    Daftar Pustaka
    Документ1 страница
    Daftar Pustaka
    Aniss Listyani
    Оценок пока нет
  • BAB I Lap Eksplorasi Kel 17
    BAB I Lap Eksplorasi Kel 17
    Документ37 страниц
    BAB I Lap Eksplorasi Kel 17
    Aniss Listyani
    Оценок пока нет
  • Kristal Dan Mineral
    Kristal Dan Mineral
    Документ15 страниц
    Kristal Dan Mineral
    Aniss Listyani
    Оценок пока нет
  • Bab I
    Bab I
    Документ6 страниц
    Bab I
    Aniss Listyani
    Оценок пока нет
  • Kata Pengantar Yohan
    Kata Pengantar Yohan
    Документ4 страницы
    Kata Pengantar Yohan
    Aniss Listyani
    Оценок пока нет
  • Kata Pengantar
    Kata Pengantar
    Документ4 страницы
    Kata Pengantar
    Aniss Listyani
    Оценок пока нет
  • Bab Ii
    Bab Ii
    Документ16 страниц
    Bab Ii
    Aniss Listyani
    Оценок пока нет
  • 2.halaman Angka (BABI-V) Dan Daftar Pustaka
    2.halaman Angka (BABI-V) Dan Daftar Pustaka
    Документ30 страниц
    2.halaman Angka (BABI-V) Dan Daftar Pustaka
    Yonas Gere
    Оценок пока нет
  • Kata Pengantar Yohan
    Kata Pengantar Yohan
    Документ4 страницы
    Kata Pengantar Yohan
    Aniss Listyani
    Оценок пока нет
  • Daftar Isi
    Daftar Isi
    Документ6 страниц
    Daftar Isi
    Wanda Soeratman
    Оценок пока нет
  • Daftar Isi Geologi Fisik
    Daftar Isi Geologi Fisik
    Документ3 страницы
    Daftar Isi Geologi Fisik
    Aniss Listyani
    Оценок пока нет
  • BAB I Lap Eksplorasi Kel 17
    BAB I Lap Eksplorasi Kel 17
    Документ37 страниц
    BAB I Lap Eksplorasi Kel 17
    Aniss Listyani
    Оценок пока нет
  • Daftar Isi B INDO
    Daftar Isi B INDO
    Документ2 страницы
    Daftar Isi B INDO
    Aniss Listyani
    Оценок пока нет
  • Daftar 100 Senyawa
    Daftar 100 Senyawa
    Документ10 страниц
    Daftar 100 Senyawa
    Aniss Listyani
    Оценок пока нет
  • Efek-Efek Peledakan
    Efek-Efek Peledakan
    Документ15 страниц
    Efek-Efek Peledakan
    Aniss Listyani
    Оценок пока нет
  • Kata Pengantar
    Kata Pengantar
    Документ4 страницы
    Kata Pengantar
    Aniss Listyani
    Оценок пока нет
  • Batu Beku
    Batu Beku
    Документ3 страницы
    Batu Beku
    Aniss Listyani
    Оценок пока нет
  • Bab I Undergrnd
    Bab I Undergrnd
    Документ14 страниц
    Bab I Undergrnd
    stevankabasarang
    Оценок пока нет
  • BAB I Lap Eksplorasi Kel 17
    BAB I Lap Eksplorasi Kel 17
    Документ37 страниц
    BAB I Lap Eksplorasi Kel 17
    Aniss Listyani
    Оценок пока нет
  • Caver
    Caver
    Документ1 страница
    Caver
    Aniss Listyani
    Оценок пока нет
  • BAB I Lap Eksplorasi Kel 17
    BAB I Lap Eksplorasi Kel 17
    Документ37 страниц
    BAB I Lap Eksplorasi Kel 17
    Aniss Listyani
    Оценок пока нет
  • Pengusahaan Tambang
    Pengusahaan Tambang
    Документ30 страниц
    Pengusahaan Tambang
    Aniss Listyani
    Оценок пока нет
  • Tugas11 Dimensi Setling Pond
    Tugas11 Dimensi Setling Pond
    Документ5 страниц
    Tugas11 Dimensi Setling Pond
    Aniss Listyani
    Оценок пока нет
  • Gambar Pengupasan Tanah Pucuk
    Gambar Pengupasan Tanah Pucuk
    Документ9 страниц
    Gambar Pengupasan Tanah Pucuk
    Aniss Listyani
    Оценок пока нет
  • Tugas11 Dimensi Setling Pond
    Tugas11 Dimensi Setling Pond
    Документ5 страниц
    Tugas11 Dimensi Setling Pond
    Aniss Listyani
    Оценок пока нет