Kelompok 9 Bisnis Internasional :

Ainun Nisa C1C114002

Bella C1C114011

Citra Wiyandita C1C114012

Acnes Dessella C1C114076

Amalia Lailan Nor C1C114081

Dina Nadia Listiyani C1C111010

SOAL : BAB 18 ( Operasi Global dan Manajemen Rantai Pasokan )

PILIHAN GANDA :

1. Dibawah ini, yang bukan merupakan beberapa pengaturan yang bisa menyediakan produk

asing untuk perusahaan dalam Pengaturan Pencarian Sumber Global, adalah ...

a. Anak perusahaan yang dimiliki sepenuhnya, bisa didirikan disebuah negara dengan

tenaga kerja murah untuk memasok komponen ke pabrik di negara asal atau anak

perusahaan mungkin memproduksi sebuah produk yang bisa tidak dibuat di negara

asal atau memiliki kualitas yang lebih tinggi.

b. Anak perusahaan yang dimiliki sepenuhnya, tidak bisa didirikan disebuah negara

dengan tenaga kerja murah untuk memasok komponen ke pabrik di negara asal atau

anak perusahaan mungkin memproduksi sebuah produk yang bisa dibuat di negara

asal atau memiliki kualitas yang lebih tinggi.

c. Usaha patungan diluar negeri dibentuk di negara dengan biaya tenaga kerja yang

lebih murah atau kualitasnya lebih tinggi dibandingkan dengan negara asal untuk
 memasok komponen ke negara asal.

d. Proyek proyek yang terikat kontrak, pabrik di dalam negeri mengirimkan komponen

untuk dibuat dan dirakit atau hanya dirakit oleh kontraktor independen dipabrik yang

terikat kontrak.

e. Kontraktor independen di luar negeri, umumnya ada pada industri pakaian yaitu

perusahaan yang tidak memiliki fasilitas produksi.

2. Dalam suatu sistem manufaktur ada teknik teknik yang digunakan untuk meningkatkan

kualitas dan menurunkan biaya. Salah satu teknik itu adalah sistem JIT (just in time).

Berikut ini yang bukan permasalahan yang ada dalam sistem JIT itu sendiri adalah
a. Dalam JIT dibatasi pada operasi yang memproduksi bagian yang sama secara

berulang ulang
b. Jika satu operasi berhenti, maka seluruh lini produksi berhenti
c. JIT tidak membuat penyisihan untuk kontigensi
d. Banyak dibutuhkan trial and error untuk membuat sistem berjalan
e. Sistem JIT menekan biaya produksi

3. Memperkerjakan orang lain untuk melakukan beberapa aktifitas noninti dan pengambilan

keputusan dalam rantai nilai perusahaan disebut...

a. Outsourcing

b. Searching

c. Browsing

d. Offshoring

e. Exporter

KASUS :
 1. Mengapa penting adanya konsep manajemen rantai pasokan dalam operasi

internasional?

JAWABAN : BAB 18 ( Operasi Global dan Manajemen Rantai Pasokan )

PILIHAN GANDA :

1. Jawaban : B

Anak perusahaan yang dimiliki sepenuhnya, tidak bisa didirikan disebuah negara

dengan tenaga kerja murah untuk memasok komponen ke pabrik di negara asal atau

anak perusahaan mungkin memproduksi sebuah produk yang bisa dibuat di negara

asal atau memiliki kualitas yang lebih tinggi.

Pengaturan Pencarian Sumber Global

Beberapa pengaturan yang bisa menyediakan produk asing untuk perusahaan yaitu :

- Anak perusahaan yang dimiliki sepenuhnya, bisa didirikan disebuah negara dengan

tenaga kerja murah untuk memasok komponen ke pabrik di negara asal atau anak

perusahaan mungkin memproduksi sebuah produk yang bisa tidak dibuat di negara

asal atau memiliki kualitas yang lebih tinggi.

- Usaha patungan diluar negeri dibentuk di negara dengan biaya tenaga kerja yang

lebih murah atau kualitasnya lebih tinggi dibandingkan dengan negara asal untuk

memasok komponen ke negara asal.

- Proyek proyek yang terikat kontrak, pabrik di dalam negeri mengirimkan komponen

untuk dibuat dan dirakit atau hanya dirakit oleh kontraktor independen dipabrik yang

terikat kontrak.

- Kontraktor independen di luar negeri, umumnya ada pada industri pakaian yaitu

perusahaan yang tidak memiliki fasilitas produksi.

- Produsen independen di luar negeri.

2. Jawaban : E

JIT merupakan suatu sistem yang seimbang, dimana ada sedikit atau tidak ada sama

sekali penundaan waktu dan kesempatan menganggur dalam barang yang sedang

diproses dan persediaan barang jadi. Artinya disini JIT berusaha untuk menekan

biaya produksi ,meningkatkan kualitas dan mempersingkat proses produksi. Hal

tersebut dapat dilakukan dengan cara mengelompokan mesin berdasarkan alur kerja

suatu produk tertentu. Ketika pengelompokan tersebut dilakukan maka secara

otomatis akan menghilangkan biaya transportasi yang dibutuhkan untuk

memindahkan output mesin ke area fungsi lainnya yang biasa muncul pada

pengelompokan mesin berdasarkan fungsi. Selain itu sistem JIT juga berusaha

meningkatkan kualitas produk dengan cara memilih bahan baku yang berkualitas dan

juga melakukan peningkatan proses produksinya, hal itu dilakukan agar

meminimalisir persediaan bahan baku , sehingga mengurangi biaya penyimpanan

juga.

Namun pada kenyataan sistem JIT mempunyai beberapa masalah yang mungkin

terjadi yaitu:

- Dalam JIT dibatasi pada operasi yang memproduksi bagian yang sama secara

berulang ulang sebab ini adalah sistem yang seimbang : artinya seluruh operasi

dirncang untuk memproduksi dengan jumlah yang sama disetiap bagian. Karena JIT

adalah sistem yang seimbang, maka jika satu operasi berhenti maka seluruh lini

produksi berhenti.
- Untuk mencapai sistem yang seimbang merupakan hal yang sulit sebab terdapat

perbedaan kapasitas produksi diantara berbagai jenis mesin.

- JIT membuat tidak ada penyisihan untuk kontigensi sehingga setiap bagian harus

bebas cacat.
- Banyak dibutuhkan trial dan error untuk membuat sistem berjalan.

3. Jawaban: A. Outsourcing

Penjelasan:

Dengan adanya persaingan global yang semakin meningkat menuntut perusahaan

untuk dapat masuk ke pasar global. Hal ini membuat manajemen perusahaan

internasional maupun domestik mencari cara untuk menurunkan biaya sambil tetap

meningkatkan produk dan jasa mereka agar tetap berdaya saing. Peningkatan daya

saing dapat dilakukan dengan membuat perusahaan membuka operasi baru atau

memindahkan operasi yang sudah berjalan di luar negeri atau mencari alternatif di

luar sumber-sumber tenaga kerja, bahan baku, atau input lain yang saat ini diambil

dari sumber di luar perusahaan. Pilihan terakhir tersebut melibatkan outsourcing atau

alih daya, yaitu memperkerjakaan orang lain untuk melakukan beberapa aktifitas

yang bersifat noninti dan pengambilan keputusan dalam rantai nilai perusahaan,

tidak terus melakukannya di dalam perusahaan. Umumnya, perusahaan outsourcing

menyediakan komponen kunci pemrosesan data, logistik, penggajian dan akuntansi,

meskipun aktifitas apapun dalam rantai nilai bisa di serahkan ke pihak lain.

Manajemen umumnya akan mencari beberapa kombinasi pilihan-pilihan berbeda ini

untuk meningkatkan daya saing internasional perusahaan.

KASUS :
Jawaban

1. Rantai pasokan mengacu pada aktivitas yang ada dalam memproduksi produk dan

jasa perusahaan dan bagaimana aktivitas ini terkait satu sama lain. Konsep

manajemen rantai pasokan melibatkan penerapan pendekatan sistem total sampai

pengelolaan aliran bahan baku, informasi, keuangan dan jasa keseluruhan di

dalam dan diantara perusahaan dalam rantai nilai dari pemasok bahan baku dan

komponen melalui fasilitas manufaktur dan pergudangan dan sampai kepada

pelanggan utama. Siklus hidup produk yang pendek dan kurang bisa diprediksi

serta dampak ekonomi, politik dan kejadian social yang tidak direncanakan telah

menempatkan penekanan lebih jauh pada pencapaian kinerja rantai pasokan yang

efektif. Teknologi baru yang masuk juga meningkatkan persaingan internasional

yang telah menguasai teknologi tersebut. Karena teknologi mempunyai peran

penting dalam perdagangan internasional, dengan adanya teknologi maka

manejemen rantai pasokan akan dapat lebih mudah dilakukan dan lebih efektif

serta efisien.