ANALISIS LAPORAN ETNOGRAFI

“ KEPERCAYAAN MASYARAKAT TERHADAP DUKUN”

NAMA ANGGOTA KELOMPOK

1.Alyaa Ashilah S. ( 16 MIA 1 / 03 )
2. Ayu Nabilah R. ( 16 MIA 1 / 06 )
3.Naufal Rizq Afrizal ( 16 MIA 1 / 13 )
4.Regina Sevita Punica ( 16 MIA 1 / 17 )
5. Zhafirah Atsil ( 16 MIA 1 / 22 )

PEMERINTAH KOTA MALANG

DINAS PENDIDIKAN
SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 MALANG
Jalan Tugu Utara No.1 Telp. (0341) 329487 Malang
Website: http://www.sman1-mlg.sch.id
Email : mitrekasatata@sman1-mlg.sch.id

NOVEMBER 2017
 HASIL ANALISIS

1. ANALISIS DATA PENELITIAN

1.1. Jenis Data Penelitian
Penelitian Kualitatif, karena peneliti memahami permasalahan yang
diteliti dengan berbaur menjadi satu dengan objek penelitian utama yaitu
masyarakat Kampung Cikondang di Desa Lamajang, Kabupaten Bandung yang
disinyalir memiliki kepercayaan terhadap dukun, sehingga peneliti memahami
persoalan tersebut dari sudut pandang yang ditelitinya.

1.2. Metode Penelitian

Obesrvasi dan wawancara, observasi yang digunakan dalam penelitian ini
adalah observasi berperan aktif karena sang peneliti tidak hanya mengamati
keadaan di Kampung Cikondang namun ia juga membaur dengan masyarakat di
sana agar mendapat akses dan memanfaatkannya sebagai data laporan. Selain itu,
peneliti memadukan Teknik observasi dengan wawancara agar peneliti bisa
mendapatkan informasi yang mendalam tentang kepercayaan masyarakat terhadap
dukun dari masyarakat Cikondang.

1.3. Sasaran
40 orang sampel warga Kampung Cikondang, Desa Lamajang, Kabupaten
Bandung

1.4. Berdasarkan Pengumpulan data

1.4.1. Sumber : Narasumber, Peristiwa atau aktivitas, dan tempat atau
lokasi
1.4.2. Menggunakan analisis induktif
Karena peneliti menggunakan fakta empiris dari lapangan dengan cara
mempelajari tingkah laku masyarakat Kampung Cikondang tentang
kepercayaan terhadap dukun. Data tersebut kemudian diolah peneliti
dengan bentuk naratif deskriptif.
1.4.3. Menggunakan Teknik sampling dan studi kasus

1.5. Berdasarkan Jenis Data yang Diperlukan

Peneliti menggunakan penelitian dengan data primer, karena peneliti
menggunakan responden atau narasumber pertama yaitu masyarakat
Kampung Cikondang itu sendiri.

1.6.Berdasarkan Tujuan Penelitian

Ekploratori, peneliti menggunakan tujuan penelitian eksploratori karena
peneliti ingin memahami fenomena yang terjadi tentang kepercayaan
terhadap dukun di masyarakat.
 1.7.Berdasarkan Pendekatan
Menggunakan pendekatan cross-sectional (silang), karena dapat dilihat bahwa
peneliti menjalani dalam satu waktu yaitu 30 hari.

1.8.Berdasarkan Bidang Ilmunya

Penelitian ini termasuk penelitian etnografi, karena membahas kebudayaan yang
ada di masyarakat.

1.9.Berdasarkan Tempat/Latar
Penelitian ini termasuk penelitian lapangan

1.10. Berdasarkan Kehadiran Variabel

Penulis Menggunakan variable saat ini.
1.11. Berdasarkan Asumsi
Penelitian ini termasuk dalam penelitian kualitatif ditunjukkan dari segi
asumsinya yang berupaya mencari pemahaman tentang kenyataan yang berasumsi
dari segi perspektif orang dalam.
1.12. Berdasarkan Nilai Orientasi
Penulis tidak berperan dalam permasalahan yang sedang diteliti yang artinya
penelitian ini termasuk dalam penelitian kualitatif
1.13. Berdasarkan Metode
Penelitian menggunakan metode studi kasus.
1.14. Berdasarkan
Penelitian menggunakan Teknik sampling

2. ANALISIS KELENGKAPAN UNSUR-UNSUR LAPORAN

UNSUR ADA / TIDAK ADA

JUDUL LAPORAN ADA
INTISARI (ABSTRAK) TIDAK ADA
KATA PENGANTAR/PRAKATA ADA
DAFTAR ISI ADA
DAFTAR GAMBAR TIDAK ADA
DAFTAR TABEL TIDAK ADA
TINJAUAN PUSTAKA ADA
LANDASAN TEORI DAN HIPOTESIS ADA
TUJUAN DAN MANFAAT ADA
PENELITIAN
METODE PENELITIAN ADA
 HASIL PENELITIAN DAN ADA
PEMBAHASAN
KESIMPULAN DAN SARAN ADA
DAFTAR PUSTAKA ADA
PENOMORAN HALAMAN ADA
RINGKASAN ADA

3. KELEBIHAN DAN KEKURANGAN

3.1.KELEBIHAN
3.1.1. Penelitian sudah bersifat sistematik sesuai struktur
3.1.2. Penelitian sudah bersifat logis, objektif karena telah dilakukan
wawancara langsung dengan masyarakat setempat
3.1.3. Penelitian sudah diarahkan sebagai pemecah masalah karena dapat
mengungkapkan hubungan sebab akibat antara kepercayaan kepada
dukun dengan kehidupan asli masyarakat
3.1.4. Penelitian sudah menuntut pengamatan dan pengindraan karena
disajikan secara deskriptif serta mendalam
3.1.5. Penelitian sudah dilakukan dengan sabar dan tidak tergesa gesa karena
penelitian tersebut dilakukan selama 1 bulan
3.2. KEKURANGAN
3.2.1. Peneliti lebih membahas tentang kehidupan sehari hari masyarakat di
desa daripada membahas tentang kepercayaan terhadap dukun
3.2.2. Ada beberapa kalimat yang kurang efektif dan susah dipahami oleh
pembaca