Вы находитесь на странице: 1из 29

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dalam Pembukaan Undang-Undang Dasar Negara Republik

Indonesia Tahun 1945, bahwa bangsa Indonesia memiliki kekayaan

alam yang melimpah, potensi sumber daya manusia, peluang pasar

yang besar dan demokrasi yang relatif stabil. Untuk dapat mengelola

sumber daya yang berlimpah diharapkan Sistem Pemerintahan Negara

Indonesia mempunyai suatu sistem birokrasi dengan SDM yang

berkualitas, salah satunya adalah PNS Profesional yang saat ini dikenal

dengan istilah ASN (Aparatur Sipil Negara).

Aparatur Sipil Negara (disingkat ASN) adalah profesi bagi

Pegawai Negeri Sipil dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja

yang bekerja pada instansi pemerintah. Pegawai ASN terdiri dari

Pegawai Negeri Sipil dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja

yang diangkat oleh pejabat pembina kepegawaian dan diserahi tugas

dalam suatu jabatan pemerintahan atau diserahi tugas negara lainnya

dan digaji berdasarkan peraturan perundang-undangan. Pegawai ASN

melaksanakan kebijakan publik yang dibuat oleh pejabat pembina

kepegawaian sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan,

memberikan pelayanan publik yang professional dan berkualitas dan

mempererat persatuan dan kesatuan NKRI.

1
Setelah disahkannya Undang-undang (UU) ASN, aparatur negara

memiliki kekuatan dan kemampuan professional kelas dunia,

berintegritas tinggi non parsial dan kesejahteraan tinggi, serta di percaya

publik dengan dukungan sumber daya manusia.

Peraturan baru tentang ASN tertuang dalam UU No. 5 Tahun 2014

sudah secara implisit menghendaki bahwa ASN yang umum di sebut

sebagai birokrat bukan sekedar merujuk kepada jenis pekerjaan tetapi

merujuk kepada sebuah profesi pelayanan publik, maka dari itu sebagai

ASN perlu membuat rancangan aktualisasi khususnya di pelayanan

bidang kesehatan yang dilaksanakan di instansi puskesmas.

Puskesmas adalah unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan

Kabupaten atau Kota yang bertanggung jawab menyelenggarakan

pembangunan kesehatan di suatu wilayah kerja. Sebagai barisan

terdepan dalam pelaksanaan pelayanan kesehatan masyarakat, perlu

didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai yaitu terpenuhinya

petugas pelayanan kesehatan yang baik secara kualitas maupun

kuantitas agar pelayanan kesehatan di puskesmas dapat berjalan

dengan baik, lancar, dan mencapai hasil sasaran kerja yang optimal.

Salah satu profesi ASN adalah bidan. Menurut WHO, bidan

adalah seseorang yang telah mengikuti program pendidikan bidan yang

diakui di negaranya, telah lulus dari pendidikan tersebut, serta memenuhi

kualifikasi untuk didaftar (register) dan atau memiliki izin yang sah

(lisensi) untuk melakukan praktik kebidanan.

2
Bidan memiliki tugas penting dalam konseling dan pendidikan

kesehatan, tidak hanya kepada perempuan, tetapi juga keluarga dan

masyarakat. Sejalan dengan peningkatan pengetahuan dan teknologi,

kebutuhan dan tuntutan masyarakat terhadap mutu pelayanan

kesehatan semakin meningkat. Maka dari itu perlu pelayanan kebidanan

yang tepat, cepat dan akurat di puskesmas dengan berdasarkan nilai-

nilai dasar ANEKA yaitu Akuntabilitas, Nasionalisme, Etika Publik,

Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi.

B. TUJUAN

Apartur Sipil Negara bukan hanya mengacu kepada jenis

pekerjaan tetapi juga merujuk kepada sebuah profesi sebagai pelayan

publik. Untuk itu ASN perlu membuat dan menyusun rancangan

aktualisasi sesuai dengan jabatan dan profesi yang disesuaikan dengan

kondisi tempat bertugas.

Pelaksanaan diklat prajabatan bertujuan untuk setiap ASN dapat

mengaktualisasikan nilai-nilai dasar ANEKA dalam profesi ASN, dimana

salah satunya adalah dengan cara selruh peserta menyusun rancangan

aktualisasi dan nantinya akan diaktualisasikan ditempat tugas serta akan

dilakukan seminar laporan aktualisasi sebagai syarat untuk

mendapatkan Surat Tanda Tamat Pendidikan dan Pelatihan (STTPL)

3
C. LINGKUP BAHASAN

Ruang lingkup rancangan kegiatan aktualisasi di Puskesmas

Tewah meliputi pelaksanaan pengkajian kebidanan, melakukan analisa

data untuk merumuskan diagnosa kebidanan, menyusun rencana

tindakan kebidanan, pemberian penyuluhan kebidanan kepada individu

dan kelompok, dan pelaksanaan evaluasi kebidanan di Puskesmas

Tewah, Kecamatan Tewah, Kabupaten Gunung Mas yang dapat

menerapkan nilai-nilai dasar profesi ASN yang meliputi Akuntabilitas,

Nasionalisme, Etika Publik, Komitmen Mutu, dan Anti Korupsi.

4
BAB II

GAMBARAN UMUM

A. PROFIL PUSKESMAS RAWAT INAP TEWAH

Puskesmas Tewah terletak di Kelurahan Tewah Kecamatan Tewah

Kabupaten Gunung Mas, dengan jarak dari ibukota kabupaten Kuala

Kurun ± 32 Km. Luas wilayah kerja Puskesmas Tewah mencakup 1

Kelurahan dan 15 Desa dengan luas 1.136 Km 2. Topografis wilayah

Kecamatan Tewah merupakan daerah dataran rendah dan perbukitan

dan sebagian besar desa berada di tepian sungai Kahayan.

Kecamatan Tewah berbatasan dengan wilayah sebagai berikut :

a. Sebelah Utara berbatasan dengan : Kecamatan Kapuas Hulu

b. Sebelah Selatan berbatasan dengan : Kecamatan Rungan

c. Sebelah Timur berbatasan dengan : Kecamatan Kurun

d. Sebelah Barat berbatasan dengan : Kecamatan Kahayan Hulu

Utara

Perkembangan penduduk diwilayah Puskesmas Tewah sangat

pesat dan besifat dinamis sesuai dengan perkembangan penduduk pada

daerahdaerah pedesaan yang umumnya merupakan suku Dayak.

Secara demografis wilayah kerja Puskesmas Tewah tahun 2015

sebanyak 18.619 jiwa yang terdiri dari 9.569 jiwa penduduk laki-laki dan

9.050 jiwa penduduk perempuan, dengan jumlah Kepala Keluarga 4.435

KK. Data demografi yang diperoleh dari data statistik Kecamatan Tewah

yaitu :

5
Tabel 1. Distribusi Jumlah Penduduk di Wilayah Puskesmas Tewah

Kecamatan Tewah Kabupaten Gunung Mas Tahun 2015

Jumlah Penduduk
No. Kelurahan / Desa Laki-laki Perempuan Jumlah

1 Tewah 3.652 3.405 7.057


2 Tumbang Pajangei 520 752 1.272
3 Sare Rangan 482 466 948
4 Batu Nyapau 285 238 523
5 Sumur Mas 306 291 597
6 Teluk Lawah 380 345 725
7 Kasintu 401 354 755
8 Upon Batu 349 298 647
9 Batu Nyiwuh 645 604 1.249
10 Rangan Mihing 206 167 373
11 Tumbang Habaon 355 359 714
12 Tanjung Untung 564 453 1.017
13 Sei Riang 177 195 372
14 Sandung Tambun 662 621 1.283
15 Taja Urap 244 194 438
16 Karason Raya 341 308 649
KECAMATAN TEWAH 9.569 9.050 18.619
(Sumber : Data Statistik Kecamatan Tewah 2015)

Sarana perhubungan di wilayah Puskesmas Tewah sebagian besar

menggunakan transportasi darat dan sebagian kecil lainnya

menggunakan transportasi air. Berdasarkan kemudahan untuk

menjangkau daerah binaan maka dapat dikelompokan menjadi 3 daerah;

1) Daerah mudah : 10 Desa

1. Kelurahan Tewah

2. Desa Teluk Lawah

3. Desa Kasintu

6
4. Desa Upon Batu

5. Desa Batu Nyiwuh

6. Desa Rangan Mihing

7. Desa Tumbang Habaon

8. Desa Tanjung Untung

9. Desa Batu Nyapau

10. Desa Tumbang Pajangei

2) Daerah sedang : 3 Desa

1. Desa Sei Riang

2. Desa Sumur Mas

3. Desa Sare Rangan

3) Daerah sulit : 3 Desa

1. Desa Sandung Tambun

2. Desa Taja Urap

3. Desa Karason Raya

I. SISTEM PENDIDIKAN
Tingkat pendidikan masyarakat akan mempunyai pengaruh

terhadap pelaksanaan program. Dengan tingkat pendidikan yang

cukup programprogram yang dilaksanakan dapat mencapai hasil

yang optimal. Begitu juga sebaliknya. Sarana-sarana pendidikan

yang ada di wilayah Puskesmas Tewah yaitu :

7
Tabel 2. Distribusi Sarana Pendidikan di Wilayah Puskesmas Tewah
Kecamatan Tewah Tahun 2015

SARANA PENDIDIKAN
No. Nama Desa
TK SD / MI SMP/MTs SMA
1. Tewah 5 8/1 2/1 1
2. Teluk Lawah 1 1 0 0
3. Kasintu 1 2 0 0
4. Upon Batu 1 1 1 0
5. Batu Nyiwuh 1 2 1 0
6. Rangan Mihing 1 1 0 1
7. Tumbang Habaon 1 1 1 0
8. Tanjung Untung 1 1 0 0
9. Sei Riang 0 1 0 0
10. Batu Nyapau 1 1 0 0
11. Sumur Mas 1 1 1 0
12. Tumbang Pajangei 1 1 0 0
13. Sare Rangan 1 2 0 0
14. Sandung Tambun 1 1 1 0
15. Taja Urap 1 1 0 0
16. Karason Raya 1 1 0 0
JUMLAH 19 26 / 1 7/1 2

(Sumber : Data UPTD Pendidikan Kecamatan Tewah Tahun 2015)

II. SUMBER PENCAHARIAN

Sumber mata pencaharian penduduk yaitu berkebun, penyadap

karet, bertani, pedagang, nelayan, PNS, buruh, perambah hutan dan

lain-lain.

III. SUMBER DAYA KESEHATAN

1. Sarana Kesehatan

Dengan luas wilayah 1.136 Km2, yang terdiri dari 1


Kelurahan dan 15 Desa, Kecamatan Tewah memiliki sarana
kesehatan sebagai berikut :

8
Tabel 3. Distribusi Sarana Kesehatan di Wilayah Puskesmas
Tewah Kecamatan Tewah Tahun 2015

No Sarana Kesehatan Lokasi

1. Puskesmas Kelurahan Tewah

2. Puskesmas Rawat Inap Kelurahan Tewah

3. Puskesmas Pembantu ( Pustu ) :


1. Pustu Tewah Kelurahan Tewah
2. Pustu Sare Rangan Desa Sare Rangan
3. Pustu Upon Batu Desa Upon Batu
4. Pustu Batu Nyiwuh Desa Batu Nyiwuh
5. Pustu Tanjung Untung Desa Tanjung Untung
6. Pustu Sandung Tambun Desa Sandung Tambun
7. Pustu Taja Urap Desa Taja Urap
8. Pustu Sumur Mas Desa Sumur Mas
4. Poskesdes Desa Batu Nyapau
1. Poskesdes Batu Nyapau Desa Tumbang Pajangei
2. Poskesdes Tumbang Pajangei Desa Sumur Mas
3. Poskesdes Sumur Mas Desa Kasintu
4. Poskesdes Kasintu Desa Tumbang Habaon
5. Poskesdes Tumbang Habaon Desa Sei Riang
6. Poskesdes Sei Riang
(Sumber : Data Sarana Puskesmas Tewah Tahun 2015)

2. Tenaga Kesehatan

Sumber Daya Manusia mempunyai peranan penting

terselenggaranya pelayanan kesehatan yang optimal di

Puskesmas Tewah. Masalah kesehatan yang komplek

memerlukan sumber daya manusia dari berbagai disiplin ilmu.

9
Distribusi ketenagaan di Puskesmas Tewah tahun 2015 dapat

dilihat dari tabel di bawah ini :

Tabel 4. Distribusi Ketenagaan Puskesmas Tewah Berdasarkan


Profesi Tahun 2015
NO JENIS KETENAGAAN JUMLAH
1 Dokter Umum 2
2 Dokter Gigi 1
3 Penyuluh Kesehatan 1
Masyarakat
4. Perawat

10
S1 Keperawatan 1
1) D3 Keperawatan
19
2) Spk
4
5 Bidan :
1) D3 Kebidanan 12
2) Bidan A
4
3) Bidan C
2
6 Perawat Gigi 2
7 Farmasi :
- D3 Farmasi 1
8 Nutrisionis 0
9 Pekarya Kesehatan 2
10 Spph / Sanitarian 2
11 Non Kesehatan :
1) Sopir 0
2) Cleaning Servis
1
3) Tukang Kebun
1
Jumlah 55
(Sumber : Data Kepegawaian Puskesmas Tewah Tahun 2015)

11
Tabel 5 Distribusi Ketenagaan Puskesmas Tewah Berdasarkan Jenis KepegawaianTahun 2015

Penyuluh
Dokter Perawat Non
Dokter Kesehatan Bidan Perawat Sanitarian FARMASI Nutrisionis Pekarya
Gigi Gigi Kesehatan
No Unit Yankes Masyarakat Jml

PHTT

PHTT

PHTT

PHTT

PHTT
PHTT
PTT

PTT

PTT

PTT

PTT
PNS

PNS

PNS

PNS

PNS

PNS
PNS

PNS

PNS

PNS

PNS
1 PUSKESMAS 1 1 1 0 1 0 9 0 13 3 2 0 2 0 1 0 0 0 2 0 0 2 38
2 Tewah 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
3 Sare Rangan 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2
4 T.Pajangei 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1
5 Batu Nyapau 0 0 0 0 0 0 1 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3
6 Sumur Mas 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1
7 Teluk Lawah 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
8 Kasintu 0 0 0 0 0 0 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2
9 Upon Batu 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
10 Batu Nyiwuh 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2
11 R. Mihing 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
12 T. Habaon 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1
13 Sei Riang 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0
14 Tj.Untung 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2
15 Sdg.Tambun 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1
16 Karason Raya 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1
17 Taja Urap 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1
JUMLAH 1 1 1 0 1 0 17 1 19 5 2 0 2 0 1 0 0 0 2 0 0 2 55
(Sumber : Data Kepegawaian Puskesmas Tewah Tahun 2015)

12
3. Sarana di Puskesmas Tewah

a. Poli umum

b. Poli anak

c. Poli jiwa dan lansia

d. Poli P2M (Paru-paru dan Malaria)

e. Poli KIA

f. Ruang imunisasi dan gizi

g. Ruang aula

h. Ruang tata usaha

i. Ruang laboratorium

j. Loket

k. UGD

l. Ruang administrasi

m. Apotek

n. Rawat inap

o. Dapur

p. Ruang promosi kesehatan

4. Sarana Penunjang

a. Mobil Puskesmas Keliling : 1 unit

b. Kendaraan Roda 2 : 4 unit

c. Rumah Dinas :

i. Rumah dinas dokter umum : 2 unit

ii. Rumah dinas dokter Gigi : 1 unit

13
iii. Rumah dinas Paramedis : 4 unit

5. Peran Serta Masyarakat

Puskesmas Tewah yang mempunyai 1 Kelurahan dan

15 desa binaan. Masih kurangnya peran serta masyarakat

dalam pembangunan kesehatan di desa merupakan kendala

bagi tenaga kesehatan untuk mengaktifkan desa menjadi

Desa Siaga Aktif. Upaya kami untuk lebih menggerakan

masyarakat dengan melaksanakan pembinaan kader

posyandu agar UKBM aktif, kemitraan Kader-Dukun, dan

membina desa unggulan untuk menjadi Percontohan.

Puskesmas Tewah mempunyai 20 buah posyandu dan 5

posyandu Lansia. Adapun data Posyandu sebagai berikut :

14
Tabel 6. Distribusi Posyandu di Wilayah Puskesmas Tewah

Kecamatan Tewah Tahun 2015

No. Posyandu Kelurahan / Desa Keterangan

1 Posyandu Kelurahan Kelurahan Tewah Aktif


2 Posyandu Pasir Putih Kelurahan Tewah Aktif
3 Posyandu Tumbang Ampit Kelurahan Tewah Aktif
4 Posyandu Tumbang Lambaing Kelurahan Tewah Aktif
5 Posyandu Tumbang Biwit Kelurahan Tewah Aktif
6 Posyandu Teluk Lawah Teluk Lawah Aktif
7 Posyandu Kasintu Kasintu Aktif
8 Posyandu Upon Batu Upon Batu Aktif
9 Posyandu Batu Nyiwuh Batu Nyiwuh Aktif
10 Posyandu Rangan Mihing Rangan Mihing Aktif
11 Posyandu Tumbang Habaon Tumbang Habaon Aktif
12 Posyandu Tanjung Untung Tanjung Untung Aktif
13 Posyandu Sei Riang Sei Riang Aktif
14 Posyandu Sumur Mas Sumur Mas Aktif
15 Posyandu Batu Nyapau Batu Nyapau Aktif
16 Posyandu Tumbang Pajangei Tumbang Pajangei Aktif
17 Posyandu Sare Rangan Sare Rangan Aktif
18 Posyandu Taja Urap Taja Urap Aktif
19 Posyandu Karason Raya Karason Raya Aktif
20 Posyandu Sandung Tambun Sandung Tambun Aktif
(Sumber : Laporan UKBM Puskesmas Tewah Tahun 2015)

15
Tabel 7.Distribusi Posyandu Lansia di Wilayah Puskesmas Tewah

Kecamatan Tewah Tahun 2015

No. Posyandu Lansia Kelurahan / Desa Keterangan

1 Posyandu Lansia Ka’abas Kelurahan Tewah Aktif


2 Posyandu Lansia Batu Nyapau Batu Nyapau Aktif
3 Posyandu Lansia Sare Rangan Sare Rangan Aktif
4 Posyandu Lansia Tbg.Habaon Tumbang Habaon Aktif
5 Posyandu Lansia Taja Urap Taja Urap Aktif
(Sumber : Laporan UKBM Puskesmas Tewah Tahun 2015)

6. Sumber Dana

Dalam upaya penyelenggaraan pelayanan kesehatan

untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat secara

optimal diperlukan adanya sumber dana untuk mendukung

proses kegiatan pelayanan kesehatan di Puskesmas Tewah.

Pembiayaan kegiatan pelayanan dalam gedung maupun

kegiatan pelayanan di luar gedung. Alokasi dana di

Puskesmas Tewah Tahun 2015 bersumber dari :

a. Dana APBD (Dana Operasional Puskesmas)

b. Dana Bantuan Operasional Puskesmas (BOK)

c. Dana JKN

B. VISI DAN MISI PUSKESMAS

1. VISI

Visi Puskesmas Tewah adalah “Menjadi Puskesmas Yang

Memenuhi Standar Pelayanan Kesehatan”, yakni dengan

16
mengajak masyarakat agar hidup dalam lingkungan dan

berperilaku sehat, memiliki kemampuan untuk menjangkau

pelayanan kesehatan yang bermutu secara adil dan merata serta

memiliki derajat kesehatan yang setinggi-tingginya. Indikator

Kecamatan Sehat yang ingin dicapai Puskesmas mencakup 4

indikator utama yakni:

a. Lingkungan sehat

b. Perilaku sehat

c. Cakupan pelayanan kesehatan yang bermutu

d. Derajat kesehatan penduduk Kecamatan

2. MISI

Misi Puskesmas Tewah adalah:

a. Meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dengan

berperilaku hidup bersih dan sehat

b. Meningkatkan kerjasama lintas sektor dalam upaya

pengembangan keluarga sehat dan keluarga berencana

c. Meningkatkan pelayanan kesehatan dasar secara

nyata dan berkesinambungan

3. SASARAN KERJA PEGAWAI

1. Melaksanakan anamnesa klien/pasien pada kasus fisiologis

bermasalah
2. Melaksanakan pemeriksaan fisik pada klien/pasien pada

kasus fisiologis bermasalah


3. Kasus patologis kegawatdaruratan kebidanan

17
4. Melakukan pengambilan urine
5. Menyajikan cakupan hasil kegiatan pelayanan asuhan

kebidanan ditingkat desa/kecamatan


6. Melakukan kolaborasi dengan tim kesehatan lain pada kasus

fisiologis tanpa masalah


7. Melakukan persiapan pelayanan kebidanan
8. Mempersiapkan klien/pasien pada kasus fisiologis tanpa

masalah
9. Mempersiapkan alat dan bahan ada kasus fisiologis tanpa

masalah
10. Melaksanakan asuhan kebidanan pada klien/pasien kasus

fisioligis tanpa masalah pada ibu hamil, ibu nifas, bayi baru

lahir, KB sederahana normal/oral dan suntik


11. Melakukan dokumentasi pada asuhan kebidanan kasus

fisiologis tanpa masalah


12. Membuat kantong persalinan
13. Melakukan KIE pada klien/pasien secara kelompok
14. Melakukan KIE pada klien/pasien secara individu

4. PENUGASAN DARI PIMPINAN

Sebagai bidan pelaksana di puskesmas Tewah penulis

mendapatkan penugasan untuk melakukan kegiatan dalam kelas

ibu hamil di wilayah kerja puskesmas Tewah

5. KEGIATAN ATAS INISIATIF SENDIRI

Kegiatan yang termasuk inisiatif sendiri adalah :

18
1. Melakukan penyuluhan pentingnya pemenuhan gizi pada bayi

balita di posyandu

2. Melakukan penyuluhan cuci tangan pada siswa TK

BAB III

RANCANGAN AKTUALISASI

A. Rancangan Aktualisasi

Kegiatan yang akan dilakukan pada tanggal 13 Juni 2016

sampai 11 Juli 2016 bersumber dari sasaran kerja Pegawai,

penugasan khusus dari pimpinan atau atasan dan kegiatan lain

19
yang merupakan inisiatif sendiri yang mendapat persetujuan dari

atasan langsung. Berikut merupakan rancangan kegiatan aktialisasi

yang akan dilaksanakan pada masa off campus :

1) Mempersiapkan pelayanan kebidanan

2) Melaksanakan anamnesa pasien pada kasus fisiologis

bermasalah

3) Melaksanakan pemeriksaan fisik pasien pada kasus

fisiologis bermasalah

4) Melakukan pendokumentasian pada asuhan kebidanan

kasus fisiologis tanpa masalah

5) Membuat kantong persalinan

6) Melakukan KIE pada klien secara individu

7) Melakukan asuhan kebidanan pada akseptor KB 3 bulan

8) Melakukan kegiatan dalam kelas ibu hamil

9) Melakukan penyuluhan pentingnya pemenuhan gizi pada

bayi balita di posyandu

10)Melakukan penyuluhan cuci tangan pada siswa TK

20
Tabel 8: Instrumen Rancangan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar ANEKA

Kontribusi
Penguatan
No Kegiatan Tahapan Output / Hasil Nilai-Nilai Dasar Terhadap Visi Misi
Nilai-Nilai
Kegiatan Kegiatan Organisasi
Organisasi

A. Kegiatan SKP

1 Mempersiapkan Melakukan persiapan Tersedianya Bertanggung Dengan Dengan


pelayanan pelayanan sebelum tempat pelayanan - Akuntabilitas jawab dan menyiapkan menyiapkan
asuhan melakukan pelayanan pasien kebidanan konsistensi pelayanan pelayanan
kebidanan kebidanan, yaitu : yang bersih dan kesehatan yang kesehatan yang
1.1 Ruangan KIA yang rapi yang Adil (tidak baik, nyaman, baik, nyaman dan
bersih dan nyaman dilakukan secara -Nasionalisme diskriminatif) bersih dan rapi konsisten maka
1.2 Register ibu hamil konsisten maka Visi Misi nilai-nilai tanggung
1.3 Kohort hamil sehingga pasien Puskesmas Tewah jawab dapat lebih
1.4 Kelengkapan alat menjadi nyaman Membuat yaitu “Puskesmas kuat lagi
yang akan dalam -Etika Publik pasien nyaman yang memenuhi
digunakan seperti : mendapatkan standar pelayanan
1.1.1. Bed pasien pelayanan kesehatan” dapat
1.1.2. Timbangan kebidanan yang -Komitmen Pelayanan tercapai
berat badan diberikan secara mutu optimal
1.1.3. Tensimeter tanggung jawab
1.1.4. Pengukur LILA dan tidak
1.1.5. Dopler diskriminatif -Anti Korupsi Tanpa
memungut
bayaran

2 Melaksanakan o Memperkenalkan - Data identitas Dengan Dengan


anamnesa diri kepada ibu ibu hamil yang - Akuntabilitas Tanggung terdeteksinya data terdeteksinya data
pasien pada hamil akurat dan Jawab identitas, riwayat identitas ibu hamil
kasus fisiologis o Menyiapkan buku dapat persalinan yang akurat dan
bermasalah register ibu hamil dipertanggungja terdahulu, keluhan dapat
o Menanyakan wabkan secara -Nasionalisme Tidak pasien, riwayat dipertanggung

21
tentang : professional diskriminatif penyakit, riwayat jawabkan secara
1. Riwayat perkawinan dimana perkawinan professional serta
2. Riwayat penyakit kerahasiaan -Etika Publik Ramah sebelumnya, maka tanpa memungut
ibu dan keluarga penyakit pasien Visi Misi bayaran dari klien
3. Status riwayat haid dapat terjaga Puskesmas Tewah maka nilai-nilai
ibu dan HPHT ibu tanpa Data akurat yaitu “Menjadi keakuratan akan
4. Keluhan ibu memungut -Komitmen Puskesmas yang lebih kuat lagi
5. Riwayat imunisasi bayaran mutu memenuhi standar
ibu saat ini pelayanan
6. Kebiasaan ibu - Tercatatnya usia Tanpa kesehatan” dapat
7. Riwayat persalinan kehamilan ibu -Anti korupsi memungut terwujud
ibu dan taksiran bayaran
o Menulis hasil persalinannya
anamnesa di buku
register dan KIA
3 Melaksanakan 3.1. Menyapa klien dan Terdeteksinya - Akuntabilitas Tanggung Dengan Dengan
pemeriksaan memperkenalkan keadaan ibu dan Jawab dan tersedianya hasil pelaksanaan
fisik pada diri janin secara konsistensi pemeriksaan fisik kegiatan yang
klien/pasien 3.2. menyiapkan klien menyeluruh untuk ibu hamil yang memberikan
pada kasus dengan nyaman menegakkan -Nasionalisme Tidak dilakukan secara kepuasan kepada
fisiologis 3.3. melakukan diagnosa yang membeda- menyeluruh untuk pasien maka nilai
bermasalah pemeriksaan umum akurat sehingga bedakan menegakkan keramahan,
diantaranya melihat dapat diberikan pasien diagnosis yang bertanggung
keadaan umum ibu, asuhan kebidanan akurat sehingga jawab, tidak
mengukur LILA, sesuai keluhan, -Etika Publik Ramah dapat diberikan membeda-
menimbang berat yang dilakukan asuhan kebidanan bedakan klien
badan, memeriksa dengan penuh sesuai keluhan dapat lebih kuat
tanda-tanda vital tanggung jawab, Efektif dan yang dilakukan lagi
(tensi, nadi, suhu, efektif dan efesien -Komitmen efesien dengan penuh
dan respirasi) dan serta ramah dan mutu tanggung jawab
pemeriksaan fisik santun tanpa Tidak efektif dan efesien
menyeluruh prilaku memungut serta ramah dan
3.4. melakukan diskriminatif dan -Anti korupsi biaya santun tanpa
pemeriksaan tanpa memungut prilaku diskriminatif
khusus berupa biaya dari klien dan tanpa
inspeksi dan palpasi memungut biaya

22
dari klien maka Visi
Misi Puskesmas
Tewah yaitu
“sebagai pelayanan
kesehatan secara
optimal” dapat
tercapai
4 Melakukan Dokumentasi asuhan Tercatatnya - Akuntabilitas Tanggung Hasil Dengan
pendokumentasi kebidanan yaitu berupa semua hasil jawab pendokumentasian tercatatnya hasil
pada asuhan : asuhan kebidanan asuhan kebidanan semua asuhan
kebidanan 4.1. dilembar status -Nasionalisme Tidak yang sesuai kebidanan secara
kasus fisiologis Mendokumentasikan pasien, register diskriminatif dengan standar akturat sesuai
setiap hasil pelayanan ibu hamil, dan -Etika Publik asuhan yang telah dengan data maka
pada status pasien kohort hamil serta Melakukan ditetapkan maka nilai-nilai tanggung
4.2. buku KIA pasien dokumentasi Visi Misi jawab, menjaga
Mendokumentasikan dan dengan tetap Puskesmas Tewah kerahasiaan
haasil pemeriksaan tersedianya rekam menjaga yaitu “ Pelayanan pasien, tidak
pada register ibu hamil medic yang dapat rahasia pasien kesehatan yang diskriminatif dapat
dan kohort hamil digunakan bermutu” dapat lebih kuat lagi
4.3. sebagai bukti Akurat sesuai tercapai
Mendokumentasikan tertulis yang kuat -Komitmen data
hasil pelayanan pada yang dijaga mutu
buku KIA kerahasiaannya,
akurat sesuai data Tidak
yang ada serta memungut
tidak memungut -Anti korupsi biaya
biaya apapun dari
klien
5 Membuat Kantong persalinan Terdatanya siapa - Akuntabilitas Tangggung Dengan Dengan
kantong adalah adalah alat saja yang akan jawab terdeteksinya terdeteksinya
persalinan yang digunakan bidan bersalin bulan ini tafsiran ibu bersalin tafsiran ibu
untuk mendeteksi atau bulan -Nasionalisme Tidak yang dilakukan bersalin yang
resiko tinggi, dan selanjutnya yang diskriminatif secara dilakukan secara
mendeteksi kapan akan dilakukan secara Menjaga profesionalisme profesionalisme ,
terjadi persalinan profesionalisme -Etika Publik kerahasiaan dengan penuh menjaga
dengan membagi dengan penuh ibu hamil tanggung jawab kerahasiaan

23
kantong sejumlah 12 tanggung jawab, secara ramah pasien, serta
buah. ramah dan tanpa tanpa sikap tanpa mengharap
Biasanya terbuat dari sikap diskriminatif Bermutu diskriminatif tanpa imbalan maka
karton berukuran tanpa mengharap -Komitmen mengharap nilai-nilai tanggung
kurang lebih 60 x 60 imbalan mutu imbalan maka Visi jawab, dan tanpa
cm dipotong persegi Misi Puskesmas diskriminatif dapat
sebanyak 12 lembar Tewah yaitu lebih kuat lagi
dan ditulis nama-nama “Cakupan
bulan pada setiap Tidak pelayanan
lembarnya. mengharapkan kesehatan yang
Untuk mengisi kantong -Anti korupsi imbalan bermutu” dapat
persainan tersebut kita tercapai
menanyakan
7.1. riwayat haid
terakhir ibu
7.2. Menulis
tanggal tafsiran
persalinan
7.3. Menulis alamat
ibu
7.4. Meletakkan
dikantong persalinan
6 Melakukan KIE o Menyapa klien Termotivasinya ibu - Akuntabilitas Tanggung Dengan kualitas Dengan
apda klien dengan ramah untuk menjaga jawab dan pelayanan yang pelaksanaan
secara individu o Memberitahukan kesehatan diri dan kejelasan bermutu saat kegiatan yang
hasil pemeriksaan janinnya setelah memotivasi ibu memberikan
o Menganjurkan ibu diberikan -Nasionalisme Adil untuk menjaga motivasi kepada
untuk istirahat cukup konseling yang kesehatan diri dan ibu untuk menjaga
o Menganjurkan ibu diberikan dengan janinnya secara kesehatan diri dan
kejelasan, -Etika Publik Ramah jelas, maka Visi janinnya setelah
untuk menjaga
personal hygennya tanggung jawab, Misi Puskesmas diberikan
o Menganjurkan ibu secara ramah Tewah yaitu konseling yang
untuk menjaga pola tanpa membeda- -Komitmen Informasi yang “Meningkatkan diberikan dengan
nutrisi bedakan serta mutu jujur dan akurat derajat kesehatan kejelasan, maka
o Menginformasikan tanpa dipungut masyarakat dengan nilai-nilai tanggung
biaya prilaku hidup bersih jawab akan lebih
tanda bahaya pada

24
kehamilan Tidak dipungut dan sehat” dapat kuat lagi
o Menganjurkan ibu biaya terwujud
untuk kembali control -Anti korupsi
ulang
7 Melakukan o Melakukan anamnesa Tercapainya - Akuntabilitas Tanggung Dengan Dengan tercapai
asuhan o Menyiapkan alat dan program KB yang jawab tercapainya nya program KB
kebidanan pada bahan : tensimeter dilakukan dengan program KB yang yang dilakukan
akseptor KB 3 stetoskop, spuit, penuh tanggung -Nasionalisme Adil dilakukan dengan sesuai standar
bulan sarung tangan, kapas jawab dan rahasia penuh tanggung asuhan maka nilai-
alcohol, obat depo dengan sikap jawab dan rahasia nilai tanggung
ramah dan adil -Etika Publik Meminta ijin dengan sikap jawab dapat lebih
progestin/andalan
o Memberikan serta bermutu sebelum ramah dan adil diperkuat lagi
pelayanan pelayanan tanpa memungut tindakan serta bermutu
KB biaya diluar perda tanpa memungut
o Mencatat dalam buku -Komitmen Sesuai biaya diluar perda
register KB dan kartu mutu prosedur maka Visi Misi
peserta KB Puskesmas Tewah
yaitu “Menjadi
Tidak membuat Puskesmas yang
-Anti korupsi tariff memenuhi standar
pelayanan
kesehatan” dapat
tercapai

B. Kegiatan Tugas Tambahan dari Pimpinan

8 Melakukan o Melakukan identifikasi Dengan adanya - Akuntabilitas Tanggung Dengan Dengan adanya
kegiatan dalam terhadap ibu hamil kegiatan kelas ibu jawab terbentuknya ibu kegiatan kelas ibu
kelas ibu hamil yang ada di wilayah hamil yang hamil yang memiliki hamil yang
kerja. dilakukan secara kesiapan dalam dilakukan secara
o Mempersiapkan tanggung jawab, menghadapi tanggung jawab,
tempat dan sarana tidak diskriminatif, -Nasionalisme Adil persalinan maka tidak diskriminatif,
pelaksanaan kelas ibu ramah, Visi Misi ramah,
hamil profesionalisme Ramah dalam Puskesmas Tewah profesionalisme
serta secara proses yaitu “cakupan maka nilai-nilai

25
o Mempersiapkan perhatian dengan -Etika Publik pemberian pelayanan mutu dapat lebih
materi, alat bantu tulus terhadap materi kesehatan yang kuat lagi
penyuluhan dan jadwal kebutuhan ibu bermutu” dapat
pelaksanaan kelas ibu hamil, tanpa terwujud
hamil serta materi memungut biaya, Bermutu
yang akan akan menjadikan
disampaikan. ibu hamil yang
o Memoersiapkan memiliki kesiapan -Komitmen
dalam mutu Tanpa
peserta kelas ibu hamil
o Penyampaian materi menghadapi memungut
yang diakhiri oleh persalinan. biaya
senam hamil -Anti korupsi

C. Kegiatan Inisiatif Sendiri

9 Melakukan 1.1. Memberi salam dan Dengan dilakukan - Akuntabilitas Tanggung Dengan kualitas Dalam kualitas
penyuluhan mengenalkan diri penyuluhan jawab pelayanan yang pelayanan yang
pentingnya 1.2. Menjelaskan tentang bermutu melalui bermutu melalui
pemenuhan gizi tujuan, manfaat pentingnya -Nasionalisme Tidak penyuluhan penyuluhan yang
pada bayi balita dan cakupan materi pemenuhan gizi diskriminatif pentingnya dilakukan secara
di posyandu 1.3. Menjelaskan pada bayi balita pemenuhan gizi profesionalisme,
pengertian gizi secara tanggung Ramah pada bayi balita adil, tanpa
1.4. Menjelaskan jawab, tidak -Etika Publik dengan membeda-
kandungan zat gizi diskriminatif, bertanggung jawab, bedakan antara
yang diperlukan ramah, serta Bermutu adil, tanpa satu dengan yang
oleh bayi dan balita pemahaman pada -Komitmen membeda-bedakan lainnya maka nilai-
1.5. Menjelaskan ibu bayi balita mutu antara satu dengan nilai bertanggung
makanan yang maka Tidak yang lainnya dan jawab dapat lebih
tepat bagi bayi dan perkembangan memungut bersikap ramah kuat lagi
balita dan pertumbuhan biaya maka Visi Misi
1.6. Mengevaluasi bayi dan balita Anti korupsi Puskesmas Tewah
pengetahuan ibu menjadi optimal yaitu
tentang materi “Meningkatkan

26
yang disampaikan derajat kesehatan
1.7. Menyimpulkan penduduk
materi Kecamatan” dapat
1.8. Memberi salam terwujud
10 Melakukan o Memberi salam dan Terciptanya pola - Akuntabilitas Tanggung Dengan kualitas Dengan
penyuluhan cuci memperkenalkan diri hidup bersih dan jawab pelayanan yang terciptanya pribadi
tangan pada o Memberikan sehat mulai dari bermutu dalam hidup bersih sehat
siswa TK pengarahan didepan siswa TK yang -Nasionalisme Tidak memberikan pada siswa TK
klien dilakukan dengan diskriminatif penyuluhan cuci yang dilakukan
o Mempraktekkan tanggung jawab, tangan pada siswa dengan penuh
didepan klien tanpa diskriminatif Ramah TK maka Visi Misi tanggung jawab,
antara siswa yang -Etika Publik Puskesmas Tewah bermutu, tanpa
o Mengajak klien
mempraktekkan cara satu dengan yang yaitu memungut
mencuci tangan lainnya Bermutu dan “Meningkatkan bayaran maka
-Komitmen inovasi derajat kesehatan sikap ramah,
mutu masyarakat dengan tanpa diskriminatif
berperilaku hidup antara siswa TK
tidak bersih dan sehat” satu dengan yang
memungut dapat terwujud lainnya dapat lebih
biaya kuat lagi
-Anti korupsi

Catatan : Jumlah kegiatan Minimal 10 kegiatan

B. jadwal rancangan aktualisasi

27
Tabel 9: Rancangan Jadwal Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar ANEKA

Jadwal Pelaksanaan Tempat


N
O Kegiatan
1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 1 1
1 2 3 4 5 6 7 8 9
3 4 5 6 7 8 9 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 0 0 1
A. Kegiatan SKP
Mempersiapka
Puskesmas
1 n pelayanan
Tewah
kebidanan

Melaksanakan
anamnesa
Puskesmas
2 pasien pada
Tewah
kasus fisiologis
bermasalah
Melaksanakan
pemeriksaan
fisik pada
Puskesmas
3 klien/pasien
Tewah
pada kasus
fisiologis
bermasalah
Melakukan
pendokumenta
si pada Puskesmas
4
asuhan Tewah
kebidnanan
kasus fisiologis

Membuat
Puskesmas
5 kantong
Tewah
persalinan

28
Melakukan KIE
Puskesmas
6 apda klien
Tewah
secara individu

Melakukan
asuhan
Puskesmas
7 kebidanan
Tewah
pada akseptor
KB 3 bulan

B. Kegiatan Tugas Tambahan dari Pimpinan

Mengajarkan
Puskesmas
8 senam hamil
Tewah
pada kelas ibu

C. Kegiatan Inisiatif Sendiri


Melakukan
penyuluhan
pentingnya
Puskesmas
9 pemenuhan
Tewah
gizi pada bayi
balita di
posyandu
Melakukan
1 penyuluhan Puskesmas
0 cuci tangan Tewah
pada siswa TK

29

Вам также может понравиться