Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
BESARAN
Model-pengamatan-ekperimen-pengukuran
BESARAN FISIKA
Konseptual
-besaran pokok
-besaran turunan
MATEMATIKA
1.masa (m)
2.panjang (L)
3.Waktu(T)
4.Suhu(G)
5.Arus listrik(I)
7.intensitas (J)
AWALAN
Eka -E
Peta-P
Tera-T
Giga-G
Mega-M
Kilo-K
Hexsa-H
Dexa-D
-waktu-second=9,192,631,770xpriode (getaran)radiksi
*BESARAN TURUNAN
Contoh:
1.kecepatan-pergeseran (ms-1)
2.percepatan-perubahan kecepatan(ms-2)
L=Panjang tali
JAWABAN
-Dimensi perioda = T
-Panjang tali =L
-Panjang gravitasi =LT-2
BAB PENDAHULUAN 1
192631770 Kali priode transisi tertentu atom Cs 133. Satuan S1 untuk masa adalah kilogram, dan
satu kilogram didefiniikan sebagai masas ebuah silinder petinum iridium yang disimpan di lembaga
berat dan ukuran internasional di prancis. Tetapi selain itu juga terdapat standar masa non S1. Yaitu
standar masa atom yg diambil berdasarkan masa satu atom C12 yang tepat didefinisikan bermasa 12
dalam suatuan masa atom terpadu (amu atomic massa unit, disingkat U).
Besran sekala adalah besaran yg memiliki nilai saja, sedangkan besaran vektor adalah besaran yg
selain memiliki nilai juga memiliki arah. Karena konsep tentang vektor banyak digunakan dalam fisika.
Maka akan dijelaskan lebih lanjutan secara singkat mengenai besaran vektor ini.
1,2 vektor
Sebagai contoh yang mudah untuk dipahami dari sebuah vektor adalah vektor posisi. Untuk
menentukan posisi sebuah titik relatif terhadap titik yg lain, kita harus memiliki sistem kordinat,
dalam ruang berdimensi tiga, dibutuhkan sistem kordinat x.y.z. untuk mendiskirpsikan posisi suatu
titik relatif terhadap suatu titik asal (O). Vektor posisi suatu titik P, Relatif terhadap titik asal
digambarkan di bawah ini,.
Negatif dari suatu vektor A Dituliskan sebagai –A dan didefinisikan sebagai sebuah vektor dengan
besar yg sama dengan besar vektor A tetapi dengan arah yg berlawanan sehingga A+(-1)A=0. Dari sini
konsep pengurangan vektor muncul,jadi
A-B=A+(-1)B.
Aljabar vektor bersifat komutatif dan asosiatif. Jadi A+B=B+A, dan A+(B+C)=(A+B)+C
Dalam ruang berdimensi tiga tedapat paling banyak tiga vektor yang dapat saling tegak lurus.vektor-
vektor yang saling tgak lurus ini dapat dijadikan vektor-vektor basis. Dalam sistem koordinat
kartesan,sebgai vektor-vektor basis biasanya diambil vektor-vektor yang mengarah ke arah sumbu,