Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
Nomor 280 K/Pdt.Sus-PHI/2016
si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
ne
ng
MAHKAMAH AGUNG
memeriksa perkara perdata khusus perselisihan hubungan industrial pada
tingkat kasasi telah memutus sebagai berikut dalam perkara:
do
gu HENGKY TETRA, bertempat tinggal di Perum Utama
Indah Blok D Nomor 06, RT 05/RW 02, Kelurahan
In
A
Simpang Tiga, Kecamatan Bukit Raya, Pekanbaru, dalam
hal ini memberi kuasa kepada Hazmi Hamid, S.H., dan
ah
lik
kawan, Para Advokat pada “Hazmi Hamid, S.H. dan
Associates”, berkantor di Jalan Bawal, Gang Bawal III
Nomor 4, Kelurahan Wonorejo, Kecamatan Marpoyan
am
ub
Damai, Kota Pekanbaru, berdasarkan Surat Kuasa
Khusus tanggal 28 Desember 2015;
ep
Pemohon Kasasi dahulu Penggugat;
k
Lawan
ah
si
Lazuardi dan Max Kembuan, berturut-turut selaku
Direktur, berkedudukan di Jalan Jenderal Sudirman
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Raya Pekanbaru terhitung sejak tanggal 3 Maret 2010, dengan menerima
si
upah terakhir sejumlah Rp8.462.000,00 (delapan juta empat ratus enam
puluh dua ribu rupiah) setiap bulannya, terhitung bulan Agustus 2015
ne
ng
sampai gugatan ini Penggugat ajukan sudah tidak menerima upah lagi;
2. Bahwa pada tanggal 15 Juni 2015 Tergugat telah melakukan pemutusan
hubungan kerja terhadap Penggugat terhitung sejak tanggal 25 Juli 2015
do
gu yaitu sesuai dengan Surat Keputusan Direksi PT Bank Mega Tbk Nomor
Kep.536/DIRBM-P/15 tanggal 15 Juni 2015 tentang Pemutusan Hubungan
In
A
Kerja atas nama Hengky Tetra;
3. Bahwa adapun alasan Tergugat melakukan pemutusan hubungan kerja
ah
lik
disebabkan Penggugat gagal dalam pencapaian target kerja pembebanan
kredit sejumlah Rp600.000.000,00 (enam ratus juta) setiap bulannya,
sehingga Tergugat telah memberikan sanksi berupa Surat Peringatan I, II
am
ub
dan III selama tiga bulan berturut-turut, dan terakhir melakukan sanksi
pembinasaan terhadap Penggugat yaitu pemutusan hubungan kerja;
ep
4. Bahwa setelah Penggugat meneliti bahwa pemutusan hubungan kerja yang
k
si
atau tidak mampu bekerja dalam pencapaian target kerja yang tidak dapat
dipenuhi oleh Penggugat, apalagi pencapaian target kerja yang
ne
ng
diperintahkan oleh Tergugat bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan, lagi
pula Penggugat haruslah melakukan prinsip kehati-hatian dalam mencari
do
gu
nasabah untuk melakukan kredit di Bank Mega, agar kredit macet dapat
dihindari;
5. Bahwa oleh karena itu Penggugat menilai alasan pemutusan hubungan
In
A
lik
ub
yang berlaku seperti uang pesangon, uang penghargaan masa kerja, uang
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
7. Bahwa pemutusan hubungan kerja yang dilakukan oleh Tergugat bukan
si
merupakan kesalahan berat atau ringan tetapi pemutusan hubungan kerja
ini adalah untuk mengefisiensikan karyawan yang tidak produktif, maka
ne
ng
secara hukum Tergugat wajib membayar hak-hak Penggugat sebesar dua
kali pesangon, satu kali uang penghargaan masa kerja, uang cuti tahunan
dan uang penggantian perumahan serta pengobatan dan perawatan 15%
do
gu dengan perinciannya sebagai berikut:
a. Uang pesangon Rp8.462.000,00 x 6 x 2 = Rp101.544.000,00;
In
A
b. Uang penghargaan masa kerja Rp8.462.000,00 x 2 = Rp 16.924.000,00;
c. Uang penggantian perumahan serta pengobatan
ah
lik
dan perawatan Rp118.468.000,00 x 15% = Rp 17.770.200,00;
Jumlah = Rp136.238.200,00;
(seratus tiga puluh enam juta dua ratus tiga puluh delapan ribu dua
am
ub
ratus rupiah);
8. Bahwa tahun 2015 ini Penggugat masih mempunyai sisa cuti tahunan
ep
sebanyak 14 (empat belas) hari yang belum Penggugat ambil dan belum
k
gugur yaitu tahun 2014 yang diambil tahun 2015, secara hukum Tergugat
ah
si
sejumlah uang dengan perhitungan Rp8.462.000,00 x 14 : 30 =
Rp3.948.900,00 (tiga juta sembilan ratus empat puluh delapan ribu sembilan
ne
ng
ratus rupiah);
9. Bahwa oleh karena pemutusan hubungan kerja yang dilakukan oleh
do
gu
oleh karena itu atas diri Tergugat haruslah membayarkan hak upah proses
kepada Penggugat setiap bulannya sejumlah Rp8.462.000,00 (delapan juta
ah
lik
empat ratus enam puluh dua ribu rupiah) terhitung bulan Agustus 2015
sampai putusan dalam perkara ini mempunyai kekuatan hukum tetap;
m
ub
10. Bahwa agar gugatan yang Penggugat ajukan ini tidak sia-sia dan adanya
kekhawatiran Penggugat tidak menjalankan putusan dalam perkara ini
ka
Tergugat baik yang bergerak maupun tidak bergerak yang akan Penggugat
R
tunjukkan nantinya;
es
11. Bahwa selama proses pemutusan hubungan kerja ini berjalan Penggugat
M
ng
melihat adanya iktikad buruk atas diri Tergugat untuk tidak melakukan
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pembayaran hak-hak Penggugat dan begitu juga kelak putusan ini
si
dikhawatirkan tidak dijalankan oleh Tergugat walaupun sudah mempunyai
kekuatan hukum tetap, maka wajar dan beralasan hukum kiranya di atas diri
ne
ng
Tergugat dikenakan uang paksa (dwangsom) bila ia kelak tidak
menjalankan putusan dalam perkara ini dengan denda sejumlah
Rp500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) setiap harinya sampai putusan
do
gu perkara ini dijalankan sebagaimana mestinya;
12. Bahwa perselisihan hubungan industrial antara Penggugat dengan Tergugat
In
A
telah dilakukan mediasi di Dinas Tenaga Kerja Kota Pekanbaru dan telah
dikeluarkan Anjuran Mediator tanggal 19 Desember 2015 Nomor
ah
lik
Naker/C.4/565/633/VIII/2015, atas anjuran mediator ini Penggugat tidak
memberikan jawaban dalam waktu 10 hari, maka secara hukum Penggugat
menolak anjuran tersebut;
am
ub
Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas Penggugat mohon kepada
Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Pekanbaru agar
ep
memberikan putusan sebagai berikut:
k
si
2. Menyatakan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) yang dilakukan oleh
Tergugat kepada Penggugat adalah tidak sah menurut hukum;
ne
ng
do
gu
(seratus tiga puluh enam juta dua ratus tiga puluh delapan ribu dua ratus
rupiah);
ah
lik
ub
Rp8.462.000,00 (delapan juta empat ratus enam puluh dua ribu rupiah)
ep
setiap bulannya terhitung mulai bulan Agustus 2015 sampai putusan dalam
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
8. Menyatakan sita jaminan (conservatoir beslag) adalah sah dan berharga;
si
9. Menghukum Tergugat untuk membayar biaya perkara yang timbul dalam
perkara ini;
ne
ng
Namun akan tetapi bila Majelis Hakim berpendapat lain mohon putusan yang
seadil-adilnya;
Menimbang, bahwa terhadap gugatan tersebut Tergugat mengajukan
do
gu eksepsi yang pada pokoknya atas dalil-dalil sebagai berikut:
Gugatan yang diajukan Penggugat bersifat kabur (obscuur libel) dan
In
A
mengandung unsur ketidakjelasan (onduidelijk) karena salah mengartikan atau
salah menafsirkan Kesepakatan Kesanggupan Memperbaiki Kinerja (KKMK)
ah
lik
tanggal 2 Februari 2015 yang telah dinyatakan dan ditandatangani oleh Hengky
Tetra sebagai Penggugat dan diketahui dan disetujui oleh Aries Rembang yang
mewakili PT Bank Mega Tbk sebagai Tergugat;
am
ub
1. Bahwa gugatan yang diajukan oleh Penggugat dalam perkara a quo nyata-
nyata kabur (obscuur libel) dan mengandung unsur ketidakjelasan
ep
(onduidelijk) dimana dalam posita gugatannya, Penggugat salah
k
si
Memperbaiki Kinerja (KKMK) tersebut yang menyebutkan sebagai berikut:
“Saya setuju, apabila sampai batas waktu yang diberikan oleh manajemen
ne
ng
do
gu
tersebut, dengan tidak harus menunggu sampai tiga bulan kedepan atau
batas waktu lain yang ditetapkan oleh manajemen PT Bank Mega Tbk,
untuk mengundurkan diri dari dan mengakhiri hubungan kerja saya dengan
In
A
PT Bank Mega Tbk, terhitung sejak hasil evaluasi kinerja saya diketahui
atau pada tanggal sebagaimana ditetapkan oleh manajemen PT Bank Mega
ah
lik
Tbk, demikian dengan tidak mengurangi hak PT Bank Mega Tbk, untuk
mengakhiri hubungan kerja dengan saya secara sepihak apabila saya tidak
m
ub
atas berakhirnya hubungan kerja tersebut, dan saya tidak akan melakukan
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
a. Penggugat telah setuju dan menyatakan bahwa apabila Penggugat
si
tidak menunjukkan kemampuan usaha (“effort”) atau unjuk kerja
(“performance”) dalam rangka mencapai target tersebut, dengan tidak
ne
ng
harus menunggu sampai tiga bulan kedepan, Penggugat setuju dan
menyatakan untuk mengundurkan diri dan mengakhiri hubungan kerja
Penggugat dengan PT Bank Mega Tbk/Tergugat;
do
gu b. Penggugat telah setuju dan menyatakan bahwa dengan tidak
mengurangi hak PT Bank Mega/Tergugat, untuk mengakhiri hubungan
In
A
kerja dengan Penggugat secara sepihak apabila Penggugat tidak
mengundurkan diri akibat tidak mencapai target tersebut. Atau dengan
ah
lik
perkataan lain, bahwa apabila Penggugat tidak mengundurkan diri
karena tidak menunjukkan kemampuan usaha (“effort”) atau unjuk kerja
(“performance”) dalam rangka mencapai target tersebut, maka hak
am
ub
Tergugat untuk mengakhiri hubungan kerja secara sepihak atau
Tergugat menganggap Penggugat secara otomatis atau dengan
ep
sendirinya telah mengundurkan diri;
k
si
hubungan kerja tersebut, dan Penggugat tidak akan melakukan
penuntutan apapun juga kepada PT Bank Mega Tbk”;
ne
ng
do
gu
petendi tidak menjelaskan dasar hukum (rechts ground) dan dasar fakta
(fetelik ground) yang diatur dalam Kesepakatan Kesanggupan Memperbaiki
Kinerja (KKMK) tanggal 2 Februari 2015 khususnya poin 3 Kesepakatan
In
A
lik
4. Bahwa dari uraian di atas maka menjadi terbukti dan tidak dapat dibantah
lagi gugatan Penggugat telah nyata-nyata kabur, tidak tepat, tidak
m
ub
yang tidak berdasarkan hukum harus dinyatakan tidak dapat diterima (niet
es
ontvankelijk verklaard);
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pengadilan Negeri Pekanbaru telah memberikan Putusan Nomor 47/Pdt.Sus-
si
PHI/- 2015/PN.Pbr., tanggal 23 Desember 2015 dengan amar sebagai berikut:
- Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian;
ne
ng
- Menyatakan Penggugat telah melanggar Pasal 12 ayat (4) angka 4.5 tentang
pelanggaran disiplin yang mengakibatkan PHK (Pemutusan Hubungan Kerja)
yaitu melalaikan kewajiban secara tidak bertanggung jawab (setelah
do
gu mendapat surat peringatan terakhir) pada angka vi. Mengabaikan peringatan
untuk memperbaiki prestasi kerja peraturan perusahaan PT Bank Mega Tbk
In
A
periode 2013-2015;
- Menyatakan Surat Keputusan Direksi PT Bank Mega Tbk Nomor
ah
lik
KEP.536/DIRBM-P/15 tentang Pemutusan Hubungan Kerja Atas Nama sdr.
Hengky Tetra tanggal 15 Juni 2015 adalah sah menurut hukum;
- Menetapkan pemutusan hubungan kerja antara Penggugat dengan Tergugat
am
ub
terhitung sejak 25 Juli 2015 dengan segala akibat hukumnya;
- Menghukum Tergugat untuk membayarkan hak cuti Penggugat yang belum
ep
diambil dan belum gugur sejumlah Rp3.948.900,00 (tiga juta sembilan ratus
k
si
- Membebankan biaya perkara kepada Negara;
Menimbang, bahwa putusan Pengadilan Hubungan Industrial pada
ne
ng
do
gu
lik
Pekanbaru, permohonan tersebut diikuti oleh memori kasasi yang memuat alasan-
alasan yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Hubungan Industrial pada
m
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tenggang waktu dan dengan cara yang ditentukan dalam undang-undang, maka
si
oleh karena itu permohonan kasasi tersebut formal dapat diterima;
Menimbang, bahwa keberatan-keberatan yang diajukan oleh Pemohon
ne
ng
Kasasi/Penggugat dalam memori kasasinya tersebut pada pokoknya ialah:
1. Bahwa Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Pekanbaru
telah menjatuhkan Putusan Nomor 47/Pdt-Sus.PHI/2015/PN Pbr., tanggal
do
gu 23 Desember 2015 yang amarnya berbunyi sebagai berikut:
Mengadili:
In
A
- Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian;
- Menyatakan Penggugat telah melanggar Pasal 12 ayat (4) angka 4.5
ah
lik
tentang Pelanggaran Disiplin yang mengakibatkan PHK (Pemutusan
Hubungan Kerja) yaitu melalaikan kewajiban secara tidak
bertanggungjawab (setelah mendapat surat peringatan terakhir) pada
am
ub
angka vi. Mengabaikan peringatan untuk memperbaiki prestasi kerja
Peraturan Perusahaan PT Bank Mega Tbk periode 2013-2015;
ep
- Menyatakan Surat Keputusan Direksi PT Bank Mega Tbk Nomor
k
sdr. Hengky Tetra tanggal 15 Juni 2015 adalah sah menurut hukum;
R
si
- Menetapkan pemutusan kerja antara Penggugat dengan Tergugat
terhitung sejak 25 Juni dengan segala akibat hukumnya;
ne
ng
do
gu
lik
untuk umum pada hari itu juga yang dihadiri oleh Pemohon Kasasi dan
Termohon Kasasi, dan atas putusan tersebut, Pemohon Kasasi telah
m
ub
disampaikan memori kasasi ini dari Pemohon Kasasi dalam tenggang waktu
es
menurut undang-undang;
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Bahwa oleh karena permohonan kasasi yang telah diajukan masih dalam
si
tenggang waktu menurut undang-undang dan sekaligus disertai dengan
memori kasasi ini pula masih diperkenankan dalam waktu yang telah
ne
ng
ditetapkan oleh peraturan perundang-undangan yang berlaku, mohonlah
kiranya untuk dapat diterima, diperiksa dan dipertimbangkan dalam
pemeriksaan perkara di tingkat kasasi ini;
do
gu 4. Bahwa sebelum Pemohon Kasasi menyampaikan alasan-alasan
permohonan kasasi, agar maksud dan tujuan gugatan ini dapat dipahami
In
A
dengan baik, maka secara ringkas dapat dijelaskan maksud dan tujuan
materi gugatan Pemohon adalah sehubungan dengan perselisihan
ah
lik
pemutusan hubungan kerja tentang pemutusan hubungan kerja yang telah
dilakukan oleh Termohon Kasasi terhadap Pemohon Kasasi yaitu sesuai
dengan Surat Keputusan Direksi Nomor KEP.536/DIRBM-P/2015 bahwa
am
ub
pemutusan hubungan kerja tersebut dengan tidak membayar hak-hak
Penggugat adalah bertentangan dengan ketentuan hukum ketenagakerjaan
ep
yang berlaku dan peraturan perusahaan PT Bank Mega Tbk periode 2013-
k
si
Telah Ditetapkan Perusahaan ayat 2, untuk menguatkan dalil-dalil ini telah
diajukan bukti-bukti saksi dan surat dari Pemohon Kasasi;
ne
ng
do
gu
lik
ub
5.1. Bahwa dalam Judex Facti pada halaman 24 alinea ke-1 sampai
dengan 3, berbunyi sebagai berikut:
ka
ng
sejak bulan Januari sampai dengan April 2015, akan tetapi faktanya
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penggugat tidak dapat memperbaiki kinerjanya, dengan demikian
si
Penggugat telah melanggar Pasal 12 ayat (4) angka 4.5 tentang
Pelanggaran Disiplin yang mengakibatkan PHK (Pemutusan
ne
ng
Hubungan Kerja) yaitu melalaikan kewajiban secara tidak
bertanggung jawab (setelah mendapat surat peringatan terakhir)
pada angka vi. Mengabaikan peringatan untuk memperbaiki prestasi
do
gu kerja peraturan perusahaan PT Bank Mega Tbk periode 2013-2015;
b. “Menimbang”, bahwa Tergugat telah melakukan pemutusan
In
A
hubungan kerja kepada Penggugat terhitung tanggal 25 Juli 2015
melalui Surat Keputusan Direksi PT Bank Mega Tbk Nomor
ah
lik
KEP.536/DIRBM-P/15 tentang Pemutusan Hubungan Kerja Atas
Nama sdr. Hengky Tetra tanggal 15 Juni 2015 (vide Bukti P-4 yang
identik dengan Bukti T-10, maka Majelis Hakim menyatakan Surat
am
ub
Keputusan Direksi PT Bank Mega Tbk Nomor KEP.536/DIRBM-P/15
tentang Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) Atas Nama sdr. Hengky
ep
Tetra tanggal 15 Juni 2015 adalah sah menurut hukum dengan
k
si
Tbk periode 2013-2015 tidak mengatur mengenai hak-hak atas
Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) sebagaimana pelanggaran
ne
ng
do
gu
lik
ub
Pasal 156 ayat (2) dan ayat (3) Undang Undang Nomor 13 Tahun
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yuridis secara keseluruhan serta pengakuan Termohon Kasasi serta
si
memasukkan hal-hal yang tidak ada pembuktiannya, oleh karena itu
Judex Facti telah salah menerapkan hukum yang berlaku atau lalai
ne
ng
memenuhi syarat-syarat yang diwajibkan oleh peraturan perundang-
undangan, bahwa dengan demikian Judex Facti sangat bertentangan
dengan irah-irah Demi Keadilan Berdasarkan Ketuhanan Yang Maha
do
gu Esa;
5.3. Bahwa keberatan atas Judex Facti sebagaimana pada angka 5.1. a, b
In
A
dan c, dapat Pemohon Kasasi kemukakan alasan-alasan berikut ini:
a. Bahwa Judex Facti tidak secara cermat dan teliti dalam
ah
lik
mempertimbangkan bukti-bukti dan fakta dalam persidangan, dimana
KKMK (Kesepakatan Kesanggupan Memperbaiki Kinerja) dijadikan
sebagai bukti utama tanpa menggali lebih dalam lagi akar
am
ub
permasalahan tersebut. Bahwa KKMK (Kesepakatan Kesanggupan
Memperbaiki Kinerja) yang ditandatangani Pemohon pada saat itu
ep
merupakan kesepakatan yang dibuat dimana salah pihak dalam
k
si
merugikan pihak lain yaitu Pemohon yang semula Penggugat, hal ini
merupakan perbuatan tidak patut, tercela dan menyinggung rasa
ne
ng
do
gu
lik
ub
Kinerja) tersebut;
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dengan memperhatikan Bukti P-4 yang identik dengan Bukti T-10
si
mengenai Surat Keputusan Direksi PT Bank Mega Tbk Nomor
KEP.536/DIRBM-P/15 tentang Pemutusan Hubungan Kerja Atas
ne
ng
Nama sdr. Hengky Tetra tanggal 15 Juni 2015 tanpa menggali
lebih dalam lagi tentang sah atau tidaknya kesepakatan KKMK
(Kesepakatan Kesanggupan Memperbaiki Kinerja) yang telah
do
gu dibuat oleh Termohon dan Pemohon sebagaimana yang telah
dibuktikan oleh pihak Pemohon bahwa KKMK (Kesepakatan
In
A
Kesanggupan Memperbaiki Kinerja) yang telah dibuat adalah batal
demi hukum, sehingga petitum pihak Pemohon pada poin 2 (dua)
ah
lik
bahwa Surat Keputusan Direksi PT Bank Mega Tbk Nomor
KEP.536/DIRBM-P/15 tentang Pemutusan Hubungan Kerja Atas
Nama sdr. Hengky Tetra tanggal 15 Juni 2015 adalah tidak sah;
am
ub
c. Bahwa pertimbangan Judex Facti ini adalah terlalu gegabah, sangat
lalai, tidak cermat dan tidak mencerminkan keadilan serta tidak
ep
menggali fakta hukum secara mendalam selama dipersidangan, hal
k
ini akibat dari bukti-bukti yang diajukan oleh Pemohon Kasasi kurang
ah
si
putusan in casu kurang rasa keadilan, hal ini terbukti bahwa dalam
pertimbangan Judex Facti menyebutkan bahwa dalam peraturan
ne
ng
do
gu
dalam pertimbangan ini, dimana jika dilihat secara cermat dan teliti
bahwa pengaturan tentang hak-hak atas Pemutusan Hubungan Kerja
ah
lik
ub
ng
Termohon;
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Lebih celaka lagi bahwa Judex Facti dalam pertimbangan ini salah
si
memutuskan atau menyatakan menolak petitum pihak Pemohon
Kasasi semula Penggugat pada poin 3 (tiga) adalah tentang
ne
ng
menyatakan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) antara Pemohon
Kasasi semula Penggugat dengan Termohon Kasasi semula
Tergugat karena alasan efesiensi, sedangkan pertimbangan
do
gu hukum Judex Facti yang disampaikan tentang tentang
pembayaran uang pesangon, uang penghargaan masa kerja dan
In
A
uang pengantian perumahan serta pengobatan dan perawatan.
Jadi terbukti bahwa Judex Facti tidak cermat, lalai dan gegabah
ah
lik
sehingga tidak adanya sinkronisasi antara pertimbangan hukum
yang disampaikan dengan amar putusan yang dinyatakan
sehingga jelas Judex Facti salah dalam menerapkan hukum;
am
ub
6. Bahwa dalam Judex Facti pada halaman 25 alinea ke-2 sampai dengan 4,
berbunyi sebagai berikut:
ep
a. “Menimbang, bahwa terhadap tuntutan Penggugat mengenai upah
k
si
hukum tetap sebagaimana dalil gugatan Penggugat pada poin 9
(sembilan), dan pemutusan hubungan kerja telah ditetapkan sejak 25
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
6.1. Bahwa keberatan atas Judex Facti sebagaimana pada angka 6.1. a, b
si
dan c, dapat Pemohon Kasasi kemukakan alasan-alasan berikut ini:
a. Bahwa Judex Facti dalam pertimbangan bahwa pemutusan hubungan
ne
ng
kerja telah ditetapkan sejak tanggal 25 Juli 2015 sah sehingga pihak
Termohon tidak berkewajiban untuk membayar upah proses
sebagaimana petitum pihak Pemohon pada poin 6 (enam) adalah
do
gu sangat keliru dan salah dalam penerapan hukumnya karena
sebagaimana bukti dan alasan yang Pemohon Kasasi sampaikan pada
In
A
poin 5.3 a, terbukti bahwa pemutusan hubungan kerja yang dilakukan
oleh pihak Termohon adalah tidak sah dan batal demi hukum;
ah
lik
b. Bahwa Judex Facti menolak petitum Pemohon Kasasi pada poin 7
(tujuh) mengenai uang paksa (dwangsom) adalah sangat tendensius
dan terlalu dini, dimana adalah wajar dan beralasan hukum kiranya
am
ub
uang paksa (dwangsom) dikenakan ke pihak Termohon karena terbukti
adanya iktikad yang tidak baik dari pihak Termohon selama ini untuk
ep
tidak membayar hak-hak pihak Pemohon Kasasi nantinya dan sangat
k
wajar dan beralasan hukum pula bahwa uang paksa (dwangsom) baru
ah
si
yang sudah berkekuatan hukum tetap nantinya;
c. Bahwa pertimbangan Judex Facti ini adalah terlalu gegabah dan tidak
ne
ng
do
gu
lik
ub
tidak ada pembuktiannya, oleh karena itu Judex Facti telah salah
ep
menerapkan hukum yang berlaku atau lalai, tidak cermat dan tidak
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
8. Bahwa sebagai tambahan alasan memori kasasi ini perlu disampaikan dan
si
menjadi pertimbangan;
9. Bahwa berdasarkan hal-hal yang telah disebutkan di atas, putusan Judex
ne
ng
Facti secara nyata telah salah menerapkan hukum yang berlaku atau lalai,
tidak cermat, gegabah dan tidak memenuhi syarat-syarat yang diwajibkan
oleh peraturan perundang-undangan (vide Pasal 30 ayat (1) b dan c
do
gu Undang Undang Nomor 5 Tahun 2004 tentang Perubahan atas Undang
Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang Mahkamah Agung), oleh karena itu
In
A
putusan yang terdapat kelalaian tersebut haruslah dibatalkan demi hukum;
Menimbang, bahwa terhadap keberatan-keberatan tersebut Mahkamah
ah
lik
Agung berpendapat:
Bahwa keberatan-keberatan dalam memori kasasi dari Pemohon Kasasi
tersebut dapat dibenarkan, oleh karena setelah meneliti secara saksama memori
am
ub
kasasi yang diterima tanggal 11 Januari 2016 dan kontra memori kasasi yang
diterima tanggal 25 Januari 2016, dihubungkan dengan pertimbangan putusan
ep
Judex Facti, dalam hal ini Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri
k
si
Penggugat dengan Tergugat sudah sejak 3 Maret 2010 sehingga Penggugat
tidak dapat diputus hubungan kerjanya karena tidak dapat mencapai target
ne
ng
do
gu
lik
ub
Total = Rp81.799.300,00;
ah
(delapan puluh satu juta tujuh ratus sembilan puluh sembilan ribu tiga
R
ratus rupiah);
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi HENGKY TETRA, tersebut dan
si
membatalkan Putusan Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri
Pekanbaru Nomor 47/Pdt.Sus-PHI/2015/PN.Pbr., tanggal 23 Desember 2015,
ne
ng
selanjutnya Mahkamah Agung mengadili sendiri perkara ini dengan amar
putusan sebagaimana yang akan disebutkan di bawah ini;
Menimbang, bahwa oleh karena nilai gugatan dalam perkara ini di bawah
do
gu Rp150.000.000,00 (seratus lima puluh juta rupiah), sebagaimana ditentukan
dalam Pasal 58 Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004, maka biaya perkara
In
A
dalam tingkat kasasi ini dibebankan kepada Negara;
Memperhatikan, Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang
ah
lik
Ketenagakerjaan, Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang Penyelesaian
Perselisihan Hubungan Industrial, Undang-Undang Nomor 48 Tahun 2009 tentang
Kekuasaan Kehakiman, Undang-Undang Nomor 14 Tahun 1985 tentang
am
ub
Mahkamah Agung sebagaimana yang telah diubah dengan Undang-Undang
Nomor 5 Tahun 2004 dan perubahan kedua dengan Undang-Undang Nomor 3
ep
Tahun 2009 serta peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan;
k
M E N G A D I L I:
ah
si
TETRA, tersebut;
Membatalkan Putusan Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan
ne
ng
do
gu
MENGADILI SENDIRI:
1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian;
2. Menyatakan Penggugat telah melanggar aturan pekerjaan;
In
A
lik
ub
pada hari Selasa, tanggal 21 Juni 2016 oleh Dr. Irfan Fachruddin, S.H., C.N.,
R
Hakim Agung yang ditetapkan oleh Ketua Mahkamah Agung sebagai Ketua
es
Majelis, Dr. Fauzan, S.H., M.H., dan H. Dwi Tjahyo Soewarsono, S.H., M.H.,
M
ng
Hakim-Hakim Ad. Hoc PHI pada Mahkamah Agung sebagai Anggota, dan
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Ketua
si
Majelis beserta Hakim-Hakim Anggota tersebut dan Maftuh Effendi, S.H., M.H.,
Panitera Pengganti tanpa dihadiri oleh para pihak.
ne
ng
Hakim-Hakim Anggota: Ketua Majelis,
Ttd. Ttd.
do
gu Dr. Fauzan, S.H., M.H.
Ttd.
Dr. Irfan Fachruddin, S.H., C.N.
In
H. Dwi Tjahyo Soewarsono, S.H., M.H.
A
ah
lik
Panitera Pengganti,
Ttd.
Maftuh Effendi, S.H., M.H.
am
ub
ep
k
ah
si
Untuk salinan
MAHKAMAH AGUNG RI
ne
a.n. Panitera
ng
do
gu
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17