Вы находитесь на странице: 1из 27

Konstruktivisme dalam

Pembelajaran

TIM Pelatihan dan Pengembangan Pendidikan (P3)


Kopertis VII. Jawa Timur
Konstruktivisme

Aliran filsafat pengetahuan yang


menekankan bahwa pengetahuan
kita merupakan hasil konstruksi
(bentukan) kita sendiri (Von
Glaserfeld dalam Battencourt, 1989;
& Matthews, 1994)
KONSTRUKTIVIS
• Menolak kemungkinan transfer pengetahuan
dari seseorang ke orang lain
• Pengetahuan bukanlah barang yang dapat
ditransfer dari pikiran seseorang ke orang lain
• Tidak akan pernah mengerti realitas yang
sesungguhnya
• Kebenaran diletakkan pada viabilitas (konsep
yang dapat dioperasikan)
GAGASAN KONSTRUKTIVISME
tentang PENGETAHUAN

Pengetahuan bukanlah merupakan


gambaran dunia kenyataan belaka, tetapi
selalu merupakan konstruksi kenyataan
melalui kegiatan siswa

(Mind as inner individual representation


of outer reality).
GAGASAN KONSTRUKTIVISME
tentang PENGETAHUAN
Setiap individu siswa memiliki skema kognitif,
kategori, konsep, dan struktur yang berbeda,
hasil konstruksinya.

Dalam hal ini, proses abstraksi dan refleksi


seseorang menjadi sangat berpengaruh dalam
konstruksi Pengetahuan

(Reflection/abstraction as primary)
GAGASAN KONSTRUKTIVISME
tentang PENGETAHUAN
• Dalam proses pembentukan pengetahuan,
kebermaknaan merupakan interpretasi individual
siswa terhadap pengalaman yang dialaminya
(Meaning as internally constructed).
• Perampatan makna merupakan proses negosiasi
antara individual siswa dengan pengalamannya
melalui interaksi dalam proses belajar (menjadi
tahu) (Learning and teaching as negotiated
construction of meaning)
GAGASAN KONSTRUKTIVISME
tentang PENGETAHUAN
• Pengetahuan dibentuk dalam struktur konsep masing-
masing individual siswa.

• Struktur konsep dapat membentuk pengetahuan, bila


konsep baru yang diterima dapat
dikaitkan/dihubungkan (proposisi) dengan pengalaman
yang dimiliki siswa.

• Dengan demikian, pengetahuan adalah apa yang ada


dalam pikiran setiap siswa

(Knowledge as residing in the mind)


FAKTOR YANG MEMBATASI
PROSES KONSTRUKSI
PENGETAHUAN
• HASIL KONSTRUKSI YANG TELAH DIMILIKI
(CONSTRUCTED KNOWLEDGE)
• DOMAIN PENGALAMAN (DOMAIN OF
EXPERIENCE)
• JARINGAN STRUKTUR KOGNITIF
(EXISTING COGNITIVE STRUCTURE)
ALIRAN FILSAFAT PENGETAHUAN
• RASIONALISME ~ rasio, logika, deduktif.
• EMPIRISME ~ pengalaman, induktif, objektif.
• RELATIVISME ~ abstraksi, semua ide yang diturunkan
melalui abstraksi harus dianggap sah.
• NATIVISME ~ sumber pengetahuan adalah dari dalam.
• PRAGMATISME ~ pengetahuan “hanya apa yang jalan”.
• IDEALISME ~ pikiran dan konstruksinya adalah satu
satunya realita.
• OBJECTIVISME ~ realita itu ada.

KONSTRUKTIVISME
interaksi antara subyek dengan objek, realita, dan eksternal
Tak mengklaim suatu kebenaran
Hubungan KONSTRUKTIVISME
dengan ALIRAN FILSAFAT LAIN

Sejalan Kurang sejalan


• RASIONALISME • PRAGMATISME
• EMPIRISME • IDEALISME
• RELATIVISME • OBJEKTIVISME
• NATIVISME
KONSTRUKTIVISME
VS
BEHAVIORISME

13
BEHAVIORISTIK
14
KONSTRUKTIVISTIK
15
Aspek Behavioristik Konstruktivistik
Pengetahuan obyektif, pasti, konstan subyektif, temporer,
berubah
Belajar menimbun pengetahuan memberi makna pada
pengetahuan
Peran dosen dominan (teacher- mahasiswa lebih dominan
centered) (student-centered)
Pemahaman Pemahaman dosen harus Pemahaman dosen tidak
sama dengan mahasiswa harus sama dengan
mahasiswa
Mengajar memindahkan pengetahuan membantu mahasiswa
dari dosen ke mahasiswa menggali makna
pengetahuan
Fungsi otak penjiplak struktur alat untuk menginterpretasi
pengetahuan pengetahuan
Sifat pengetahuan Sifat pengetahuan yang Sifat pengetahuan didapat
didapat terisolasi dari sesuai/ berasal dari realitas
realitas 16
Aspek Behavioristik Konstruktivistik
Urutan pembelajaran ketat sesuai dg kurikulum flexible sesuai tingkat
pemahaman mahswa
Aktivitas belajar mengikuti silabi bahan ajar mengikuti konteks nyata
yang telah ditentukan sesuai kebutuhan
Mengajar memindahkan pengetahuan membantu mahasiswa
dari dosen ke mahasiswa menggali makna
pengetahuan
Orientasi hasil belajar proses belajar
Penyusunan makna Penyusunan makna secara Penyusunan makna secara
pasif aktif
Hasil Tuntutan pemecahan Tuntutan pemecahan dgn Tuntutan pemecahan dgn
hasil tunggal hasil tidak tunggal
Proses evaluasi Proses evaluasi terpisah dari Proses evaluasi menyatu
proses belajar dengan proses belajar

17
MAKNA BELAJAR
DALAM KONSTRUKTIVISME
• Belajar berarti membentuk makna
• konstruksi berarti merupakan proses
yang terus-menerus.
• Belajar bukan kegiatan
mengumpulkan fakta, tetapi proses
pengembangan pemikiran dengan
membuat pengertian yang baru.
MAKNA BELAJAR
DALAM KONSTRUKTIVISME

• Proses belajar terjadi ketika skema seseorang


dalam kesenjangan (disequilibrium) yang
merangsang pemikiran lebih lanjut
• Hasil belajar dipengaruhi oleh pengalaman
seseorang dengan dunia fisik dan
lingkungannya
PERAN MAHASISWA dalam
PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVISME

• Kegiatan belajar adalah kegiatan aktif


mahasiswa untuk menemukan dan
membangun sendiri pengetahuannya

• Mahasiswa bertanggung jawab terhadap hasil


belajarnya
PERAN MAHASISWA dalam
PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVISME

• Belajar bagi mahasiswa merupakan


pengembangan pemikiran dengan membuat
kerangka pengertian yang berbeda
• Belajar dilakukan lewat refleksi, pemecahan
konflik, dan dialog
PANDANGAN KONSTRUKTIVISME
terhadap PEMBELAJARAN

• Pembelajaran adalah suatu kegiatan yang


memungkinkan mahasiswa membangun
sendiri pengetahuannya.
• Pembelajaran adalah membantu mahasiswa
berpikir secara benar dengan membiarkannya
berpikir terlebih dahulu.
PERAN DOSEN dalam
PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVISME
• Menyediakan pengalaman belajar
• Memberikan kegiatan yang merangsang
keingintahuan mahasiswa
• Menyediakan sarana yang merangsang
mahasiswa berpikir secara produktif
• Memonitor dan mengevaluasi hasil belajar
mahasiswa
PROSES PEMBELAJARAN
KONSTRUKTIVISME
• Orientasi (apersepsi) : mahasiswa diberi konsep untuk
meningkatkan motivasi dan
observasi.

• Elisitasi, pengungkapan ide siswa

• Restrukturisasi ide:
» Menjelaskan ide dan berargumentasi
» Membangun ide yang baru
» Mengevaluasi ide baru

• Penggunaan ide dalam banyak situasi

• Review : bagaimana ide berubah.


EVALUASI dalam
PEMBELAJARAN KONSTRUKTIVISME

Alternative assessment:

�portofolio �dinamika kelompok


�observasi proses �studi kasus
�simulasi & permainan �performance
appraisal
STRATEGI PEMBELAJARAN
KONSTRUKTIVISME
(Student-centered learning strategies)

• Belajar aktif,
• Belajar mandiri,
• Belajar kooperatif dan kolaboratif,
• Self-regulated learning,
• Generative learning,
• Model pembelajaran kognitif:
» problem based learning,
» discovery learning,
» cognitive strategies,
» project based learning.
Konstruktivisme dalam Pembelajaran

TERIMA KASIH

Вам также может понравиться