Bes wv = ithe > Belajar sendin SPSS 22 Victorianus Aries SiswantoBELAJAR SENDIRI SPSS 22 Oleh: Victorius Aries Siswanto Hak Cipta © 2015 pada Penulis. Editor : Putri Christian Setting uulius Basuki Desain Cover : Dan_dut Korektor : Monica Bendatu Hak Cipta dilindungi undang-undang. Dilarang memperbanyak atau memindahkan sebagian atau seluruh isi buku inidalam bentuk apapun, baik secara elektronis maupun mekanis, termasuk memfotocopy, merekam atau dengan sistem penyimpanan lainnya, tanpa izin tertulis dari Penulis. Penerbit CV. ANDI OFFSET (Penerbit ANDI, Anggota IKAPI) JI. Beo 38- 40, telp (0274) 561881, Fax (0274) 588282 Yogyakarta 55281 Percetakan CV. ANDI OFFSET (Penerbit ANDI, Anggota IKAPI) JI. Beo 38-40, telp (0274) 561881, Fax (0274) 588282 Yogyakarta 55281 Perpustakaan Nasional: Katalog dalam Terbitan Siswanto, Victorius Aries BELAJAR SENDIRI SPSS 22/ Victorius Aries Siswanto — Ed.1I.- Yogyakarta: ANDI; Bwdg o22« 2)220 19 tS- Ti 1G IS: x +182 hlm .; 16 x 23 Cm. 10 9 8 7 6 5 4 3 2 1 ISBN: 978 - 978 - 29 - 5402 -9 I. Judul 1. STATISTICS DATA PROCESSING DDC’23: 004.0285PENGENALAN IBM 22, BABE A. PENDAHULUAN SPSS (Statistics Program for Social Science) merupakan salah satu dari sekian banyak software statistika yang telah dikenal luas di kalangan penggunanya. Di samping itu, masih banyak lagi software statistika lainnya. Seperti pada tahun 90-an terdapat Microstat (under DOS), kemudian berkembang beberapa software statistik seperti AMOS, Lisrel, dan sebagainya. SPSS sebagai sebuah tools mempunyai banyak kelebihan, terutama untuk aplikasi di bidang ilmu sosial. Namun, dalam perkembangannya program SPSS ini telah dipergunakan oleh beberapa bidang ilmu yang lain, seperti teknik, keperawatan, psikologi, dan sebagainya Salah satu keunggulan dari produk SPSS adalah dapat melakukan secara lebih cepat semua perhitungan statistik dari yang sederhana sampai yang rumit sekalipun, di mana jika dilakukan secara manual akan memakan waktu lebih lama. Tugas pengguna hanyalah mendesain variabel yang akan dianalisis, memasukkan data, dan melakukan penghitungan dengan menggunakan tahapan yang ada pada menu yang tersedia, Setelah penghitungan selesai, tugas pengguna ialah menafsirkan angka-angka yang dihasilkan oleh SPSS. Proses penafsiran inilah yang jauhBelajar Sendiri SPSS 22 2 eee lebih penting daripada sekadar memasukkan angka dan menghitungnya. Dalam melakukan penafsiran harus dibekali dengan pengertian mengenai statistik dan metodologi penelitian. B. CARA MENGAKTIFKAN SPSS Ada dua cara untuk mulai mengaktifkan SPSS, yakni: 1. Lakukan dengan cara mengklik (double click) pada icon SPSS Setelah tampilan SPSS akan muncul kotak dialog awal SPSS sebagai berikut: Gambar 1.1 Kotak Dialog Awal SPSS 22 a. Jika Anda hendak memanggil data yang pernah Anda simpan, pilih dan klik file data yang tampak di kotak recent file, lalu tekan OK. b. Sebaliknya jika belum memiliki data atau tidak ingin memanggil data lama, tetapi akan membuat file data baru, maka Anda klik Cancel. Akan muncul layar kosong SPSS yang dapat diisi dengan data baru.Pengenalan IBM SPSS 22 eco 3 2. Cara kedua untuk mengaktifkan SPSS dapat Anda lakukan dengan cara sebagai berikut: a. klik tombol start pada windows (kiri bawah) b. Klik All Programs c. Klik IBM SPSS STATISTICS 22 C. LAYAR KERJA SPSS Setelah Anda mengklik SPSS, akan tampak layar kerja. Sebenarnya dalam layar SPSS terdapat dua layar kerja (kiri bawah terdapat menu data view dan variable view): 1. Layar kerja untuk memasukkan data (data view). 2. Layar kerja untuk memasukkan nama variabel dan aturan terkait dengan variabel (variable view). Layar Kerja Pengisian Data Menu utama Heading variable + nomnor cases (sta view dan variable View Gambar 1.2 Layar Kerja SPSS 22 ahan dengan hak cipiaBelajar Sendiri SPSS 22 4 60° Anda perhatikan pada bagian kiri bawah layar kerja terdapat: 3. Data View, jika data view diaktifkan (warna kuning), maka dapat dilakukan pengisian data. 4. Variable View, diaktifkan jika dilakukan pengisian nama variabel dan aturan yang terkait. D. MENU UTAMA SPSS Tampilan menu utama pada SPSS sebagai berikut: bib A Se eS 2005 ogscne Gambar 1.3 Menu utama File Jika diklik File maka muncul beberapa pilihan menu, di antaranya adalah: a. New: membuat lembar kerja baru SPSS. b. Open: membuka dokumen SPSS yang telah ada.Pengenalan IBM SPSS 22 e0ce 5 c Read Text Data: membuka dokumen dari file text (yang berekstensi txt), yang dapat dimasukkan/dikonversi dalam lembar data SPSS. 2 Save: menyimpan dokumen/hasil kerja yang telah dibuat. fe. Save As: menyimpan ulang dokumen dengan nama/type dokumen yang berbeda. f. Setelah menyimpan akan muncul extension pada file data, di antaranya: 1) *.sav : file data yang dihasilkan pada lembar data. 2) *.spv : file output yang dihasilkan (grafik, output, dan sebagainya). g. Print: mencetak hasil output/data pada lembar SPSS. h. Recently used data: berisi list file data yang pernah dibuka sebelumnya. i. Recently used file: berisi list filesecara keseluruhan yang pernah dikerjakan. 2. Edit Untuk melakukan pengeditan pada operasi SPSS data serta pengaturan/option untuk konfigurasi SPSS secara keseluruhan. Gambar 1.4 Menu Utama EditBelajar Sendiri SPSS 22 Ada beberapa menu edit yang sering digunakan, yaitu: a. b. 2 remo Undo: pembatalan perintah yang dilakukan sebelumnya. Redo: perintah pembatalan perintah redo yang dilakukan sebelumnya. . Cut dan copy: pemindahan dan meng-copy sebuah sel/text/ obyek, untuk keperluan tertentu. 1. Paste: menampilkan sebuah sel/text/objek hasil dari perintah copy atau cut. . Clear: penghapusan sebuah sel/text/objek. Insert Variable: menyisipkan kolom variabel. 1. Insert case: menyisipkan baris. 1. Find: mencari suatu text. Go to case: memindahkan cursor pada baris tertentu. j. Options: mengatur konfigurasi tampilan lembar SPSS secara umum. 3. View Untuk pengaturan tampilan di layar kerja SPSS, serta mengetahui proses-proses yang sedang terjadi pada operasi SPSS. Gambar 1.5 Menu Utama ViewPengenalan IBM SPSS 22 eco 7 Ada beberapa menu view yang sering digunakan, yaitu: a. Status bar: mengetahui proses yang sedang berlangsung. b. Toolbar: mengatur tampilan toolbar/icon. c. Fonts: mengatur jenis dan ukuran font pada data editor SPSS. d. Gridlines: mengatur garis sel pada editor SPSS. e. Value labels: mengatur tampilan pada editor untuk mengaktifkan value label. . Data Menu data digunakan untuk melakukan pemrosesan data. Gambar 1.6 Menu Utama Dota Ada beberapa menu data yang sering digunakan, yaitu: a. Define dates Mendefinisikan sebuah waktu untuk variabel yang meliputi jam, tanggal, tahun, dan sebagainya. b. Sort case Mengurutkan nilai dari suatu kolom variabel.Belajar Sendiri SPSS 22 8 eee c. Transpose Operasi transpose pada sebuah kolom variabel menjadi baris. d. Merge files Menggabungkan beberapa file dokumen SPSS, yang dilakukan dengan penggabungan kolom-kolom variabelnya. e. Split file Memecahkan file berdasarkan kolom variabelnya. f. Select case Mengatur sebuah variabel berdasarkan sebuah persyaratan tertentu. 5. Transform Menu transform dipergunakan untuk melakukan _ operasi perhitungan atau penambahan data. |Hinanecases oat antes, Gambar 1.7 Menu Utama Transform Beberapa menu transform yang sering digunakan, yaitu: a. Compute Operasi aritmatika dan logika.Pengenalan IBM SPSS 22 ece 39 b. Count Untuk mengetahui jumlah sebuah ukuran data tertentu pada suatu baris tertentu. c. Recode Untuk mengganti nilai pada kolom variabel tertentu, sifatnya menggantikan (into same variable) atau mengubah (into different variable) pada variabel baru. d. Rank case Mengurutkan nilai data sebuah variabel. . Analyze Menu analyze digunakan untuk melakukan analisis data yang telah dimasukkan ke dalam komputer. Menu ini merupakan menu yang terpenting karena semua pemrosesan dan analisis data dilakukan dengan menggunakan menu ini, di antaranya correlate, compare means, regression, dan sebagainya. aot > Pesopoesous cagarens , ‘ceneateaLncara, neaoats ct rere ier eopaore ote 30a conguesunses Fisruinn arcocar Gambar 1.8 Menu Utama AnalyzeBelajar Sendiri SPSS 22 lb eee 7. Direct Marketing Menu Direct Marketing ini berfungsi untuk mengolah data aplikasi pemasaran seperti mengidentifikesi konsumen, segmentasi, dan sebagainya 8. Graph Menu graph digunakan untuk membuat grafik, di antaranya ialah bar, line, pie, dan sebagainya Gambar 1.9 Menu Utama Graph 9. Utilities Menu utilities dipergunakan untuk mengetahui informasi variabel, informasi file, dan sebagainya. 10. Add-Ons Menu add-ons digunakan untuk memberikan perintah kepada SPSS jika ingin menggunakan aplikasi tambahan, misalnya menggunakan alikasi Amos, SPSS data entry, text analysis, dan sebagainya. 11.Windows Menu windows digunakan untuk melakukan perpindahan (switch) dari satu file ke file lainnya.Pengenalan IBM SPSS 22 ece i 12.Help Menu help digunakan untuk membantu pengguna dalam memahami perintah-perintah SPSS jika menemui kesulitan E. MENGENAL VARIABLE VIEW DAN DATA VIEW Variable view dalam SPSS digunakan untuk mendefinisikan variabel- variabel yang akan digunakan dalam pemrosesan data. Contoh yang sederhana adalah pada saat mengolah data regresi: Promosi : disimbolkan dengan variabel X Penjualan : disimbolkan dengan variabel Y Untuk aplikasinya : klik Variable View, maka akan muncul layar kerja sebagai berikut: I Esl How Din Tank deh loin Gato es ps wom S868 «+ BLB A Be Bos toe 4% ene] Tye wn [xis laid Whee Maung Gaus Al Mee Gambar 1.10 Tampilan Variable View Penjelasan kolom yang tampil pada variable view: 1. Name Digunakan untuk mengisi nama variabel, misal X atau Y. 2. Type Digunakan untuk menuliskan type dari data yang akan dimasukkan. Jika akan memilih tipe data maka klik baris pertama pada kolomBelajar Sendiri SPSS 22 RB Type, dan akan muncul kotak kecil sebelah kanan dan tekan kotak kecil tersebut, maka akan muncul kotak dialog sebagai berikut: ableTipe Situmete comma mane] One > s Decimal eces:'2 | OScienificnctaton = opae data custom caerey Osting ‘Restricted Numene (integer wih leading zeros) ‘The Numartye hoeors the sig grouping sang whiethe Reobices ‘Nunericnever uses fig grouping. (oc) (cona) Cite] Gambar 1.11 Dialog Bax dari Variable Type Ada 8 tipe variabel, yaitu: a, Numeric angka, tanda (+) atau (-) di depan angka, indicator desimal b, Comma indicator desimal, tanda koma sebagai pemisah bilangan ribuan c. Dot indicator desimal, tanda titik sebagai pemisah bilangan ribuan d. Scientific notation sama dengan tipe numeric, tetapi menggunakan symbol E untuk kelipatan 10 (misal 120000 = 1.20E+5) e. Date menampilkan data format tanggal atau waktu f. Dollar memberi tanda dollar ($), tanda koma sebagai pemisah bilangan ribuan dan tanda titik sebagai desimalPengenalan IBM SPSS 22 eco 8B g. Custom currency untuk format mata uang h. String biasanya huruf atau karakter lainnya i. Restricted Numeric 3. Width Digunakan untuk menentukan banyaknya jumlah karakter maupun jumlah data. Width umumnya diisi sama dengan coloum. 4. Decimal Digunakan untuk memasukkan angka yang menggunakan koma (decimal). 5. Label Digunakan untuk mengisi penjelasan pada kolom nama (label) pada variabel yang ditulis. Misal: X1 diberi label Iklan, X2 diberi label Penjualan, dan sebagainya. 6. Value Digunakan untuk membuat pilihan dari data suatu variabel yang harus diisi berulang-ulang. Misal: jenis kelamin pria diberi kode 1, jenis kelamin wanita diberi kode 2. 7. Missing Digunakan untuk menjelaskan data yang hilang/rusak. 8. Coloums Digunakan untuk menentukan lebar kolom. 9. Align Digunakan untuk menentukan letak pengisian data, apakah rata kiri, rata kanan, atau tengah.Belajar Sendiri SPSS 22 4 eee 10. Measure Digunakan untuk menentukan jenis data, apakah berupa scale, ordinal, atau nominal. a. Scale Data yang diperoleh dengan cara pengukuran. b. Ordinal Data yang diperoleh dengan cara kategorisasi atau klasifikasi, tetapi di antara data tersebut terdapat hubungan. Contoh: Kepuasan mahasiswa diklasifikasikan dengan skala Likert sebagai berikut: 1) sangat puas —: diberiskor 1 2) puas : diberi skor 2 3) cukup puas —_: diberi skor 3 4) tidak puas : diberi skor 4 5) sangat tdk puas : diberiskor 5 c. Nominal Data yang diperoleh dengan cara kategorisasi atau klasifikasi atau hanya pemberian nama atau bersifat setara, seperti pengisian jenis kelamin, agama, pendidikan, pekerjaan, dan sebagainya. Contoh: Jenis pekerjaan, diklasifikasikan sebagai: 1) Pegawai negeri, diberi kode 1 2) Pegawai swasta, diberi kode 2 3) Wiraswasta, diberi kode 3 Ciri data Nominal: 1) Posisi data setara, misalnya pria dan wanita, walaupun kodenya berbeda.Pengenalan IBM SPSS 22 eco 5 2) Tidak dapat dilakukan operasi matematika sepertitambah, kurang, dan sebagainya. 11. Role Role di sini terdiri dari: input, target, both, none, partition, dan split. Kolom ini digunakan untuk marketing. a. Input Variabel ini akan digunakan sebagai inputan data seperti prediktor, variable independent (variabel bebas). b. Target Variabel ini akan digunakan sebagai output atau targetnya seperti variable dependent (variabel tergantung). c. Both Variabel yang akan digunakan baik input maupun output. d. None Variabel yang tidak memiliki tugas. e. Partititon Variabel akan digunakan untuk mempartisi data menjadi bagian sampel untuk latihan, tes, dan proses validasi. f. Split F. LATIHAN 1. Apa perbedaan data view dan variable view? Jelaskan! 2. Pada veriable view terdapat 3 tipe data yang ada dalam kolom Measure. Jelaskan!Belajar Sendiri SPSS 22 6 eeMENGELOLA Plus A. PENDAHULUAN Pengelolaan file pada SPSS adalah langkah pertama bagi pengguna untuk mendefinisikan data serta memasukkan data-data yang akan diolah. Pada tampilan layar SPSS terdapat dua tampilan (pilihan di bagian kiri bawah), yaitu data view dan variable view. Langkah pertama adalah pengguna harus mendefinisikan terlebih dahulu variabel apa yang akan digunakan, yaitu dengan mengaktifkan variable view, atau dapat juga digambarkan pengguna untuk mempersiapkan “rumah data”. Setelah variable view selesai, pengguna dapat memasukkan data sesuai dengan kolom yang tersedia, yaitu pada data view. Pada bab ini akan dibahas pula bagaimana cara menginput data, mengcopy, sorting, dan sebagainya. Setelah mempelajari bab ini pembaca diharapkan dapat melakukan penginputan data serta mengelola file SPSS dengan benar. B. CARA MEMBUAT FILE DATA BARU Sebelum melakukan penginputan data, pengguna__harus mempersiapkan “rumah data” yaitu dengan mengaktifkan variabel view, setelah mempersiapkan rumah data, pengguna dapat menginputkan data dengan mengaktifkan dato view, Proses ini dapat dibalik, pengguna dapat menginput data terlebih dahulu kemudian mendefinisikan variabelnya.Belajar Sendiri SPSS 22 & eee Aplikasi membuat file date baru dengan SPSS: Klik FILE — NEW - DATA Gambar 2.1 Layar Kerja SPSS Tampilan SPSS terdiri: 1. Kolom, dengan ciri adanya kata Var dalam setiap kolomnya. Kolom dalam SPSS akan diisi oleh variabel. 2. Baris, dengan ciri adanya angka 1, 2, 3, dan seterusnya. Baris dalam SPSS akan diisi oleh data. C. CARA MENDEFINISIKAN VARIABEL VIEW Misalnya untuk menginputkan data di bawah ini: Data Mahasiswa NO_| NAMA JENIS KELAMIN | FOXPRO | STATISTIK KALKULUS IP XL x2 1x3 x4 y 1 ADIT Pria rE} | 86 83 3.56 | 2 SUTHA Pria 68 65 67 3.35 3 MICHA Pria 68 56 78 3.10 4 NIA Wanita 65 60 75 278 Langkah pertama yang harus dibuat adalah tempat pengisian data. Caranya dengan membuat nama tiap variabel dengan mendefinisikan variabel-variabel, dengan cara klik Variable View (terletak di kiri bawah layar). Gambar 2.2 Mengaktifkan Data ViewCara Mengelola File Maka akan muncul tampilan layar dari Variabel View: on Gambar 2.3 Layar Variable View Pengguna harus mendefinisikan variabel sesuai dengan tabel latihan tersebut. Pada kolom pertama berisi nama-nama mahasiswa, untuk itu letakkan kursor di baris 1 dan kolom 1: Variabel ke-1 Kolom NAME Kolom TYPE Kolom WIDTH Kolom DECIMAL Kolom LABEL Kolom VALUES Kolom MISSING Kolom ALIGN Kolom RULE : diisi dengan nama : pilih String (karena berisi nama/karakter) 215 karakter : pilih O id i “nama mahasiswa” : pilih None : pilih None Kolom COLUMNS: : pilih left Kolom MEASURE : 15 sesuai width pilih Nominal : dibiarkan saja Hasil pengisian pertama seperti di bawah ini: Soy Type | eth [Docs Lab 0 tase | Ra] Blonnal Nips ete Gambar 2.3 Contoh Pengisian Variable View han dengan hak cipiaBelajar Sendiri SPSS 22 2 eee Variabel ke-2 Pada variabel ke-2 ini pengisian data dihadapkan pada dua pilihan, yaitu pria dan wanita. Dalam SPSS, pemilihan seperti ini dapat diaktifkan melalui pilihan Values. Pengisiannya sebagai berikut: Kolom NAME _ : diisi dengan X1 Kolom TYPE : pilih Numeric Kolom WIDTH _ : tetap Kolom DECIMAL : pilihO Kolom LABEL : diisi Jenis Kelamin Kolom VALUES klik kotak kecil dan akan muncul Gambar 2.4 Mengaktifkan Value Labels Pada Value ketik 1 dan Value Label ketik pria, klik Add, maka muncul 1 sebagai kode untuk pria. Gambar 2.5 Dialog Sox Value Labels Isi lagi untuk value 2 untuk wanita, Add lalu OK, sehingga muncul:image not availableimage not availableCara Mengelola File Gambar 2.11 Contoh Mengaktifkan Value Labels Coba lagi pilihan pria dan wanita, pasti bisa. E. CARA MENYIMPAN, MENGHAPUS, COPY, DAN SORTING 1. Menyimpan Data Setelah data terinput semuanya, data tersebut harus disimpan agar dapat dipergunakan atau dibuka kembali nantinya. Caranya: klik File — Save As. Gambar 2.12 Menu Save As Pilih lokasi/drive penyimpan (Tulis nama file: DATA1 ) —tekan Enter. ear ise ie ae ‘som Tn" He Terres nour ee sess BS Gambar 2.13 Memilih Drive Penyimpanan Bahan dengan hak cipiaimage not availableimage not availableimage not availableBeaten etm [aemanssinet | Sinisteone (Grrr | # seis) | # rans 34 —=) scent; ODscensng cneoetecats Sav tein sted Gambar 2.21 Dialog Box Sort Cases Pilih Ascending (pada Sort Order) — klik OK Sehingga hasilnya: Cara Mengelola File nl = ¥ ents cs a 2 pe os & 5 bea ® eae Gambar 2.22 Hasil Sorting F. LATIHAN Berikut ini adalah data 15 responden mahasiswa STMIK yang diambil secara acak: ‘Nama Tinggi Berat Gender i; Vina 165 45 Wanita 2. Joko 170 60 Pria 3 Sitorus 171 65 Pria 4. Jeni 166 50 Wanita 5. Kiki 165 46 Wanita 6. Indro 167 49 Pria 7. Indri 166 44 Wanitaimage not availableimage not availableimage not availableAplikasi Distribusi Frekuensi Keterangan gambar: a. Perintah Frequencies digunakan untuk membuat tabel frekuensi. b. Kotak Variable(s) berguna untuk mendaftar satu atau beberapa variabel dari kotak listing. c. Display Frequency Tables berguna untuk menampilkan tabel frekuensi. Langkah membuat Frequency: Klik Foxpro (X2) dan tekan tanda panah agar masuk ke kotak variable(s). ariablets (de nane menasiowal. Peco F ransuspen w& incoxresiasiy] Dienay requone taios (Lox) coer | weet) (eaneay (tet) Gambar 3.4 Dialog Box Frequencies Fungsi Tombol Statistics Untuk memunculkan dialog statistics, klik tombol Statistics. ; von ae 0 Seve keamnas gia iS stahsthk 3), | a i A inser | () (Goes. 1% Display requene tales Gambar 3.5 Mengaktifkan Tombol Statistics 3ahan dengan hak cipiaimage not availableimage not availableaa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.image not availableimage not availableimage not availableCrosstabs 4. Akan muncul tampilan seperti ini: ipl cusree tare Suppress Gambar 4.4 Dialog Box Crosstabs Keterangan gambar: Pada kotak dialog Crosstabs terdapat 3 kotak kosong, yang digunakan untuk menampung variabel yang akan didaftar: a. Kotak Rows Berguna untuk mendaftar variabel yang casenya akan ditampilkan secara baris. b. Kotak Column Berguna untuk mendaftar variabel yang casenya akan ditampilkan secara kolom. c. Kotak Layers Berguna untuk mendaftar variabel kontrol, yaitu variabel yang akan mengelompokkan tabel per case dari variabel tersebut. Kotak pilihan (check box) terdiri dari: a. Display clustered bar charts digunakan untuk menampilkan grafik bar dalam bentuk cluster. b. Suppress tables digunakan untuk mematikan penampilan tables karena output yang akan ditampilkan hanya dalam bentuk statistik.image not availableimage not availableimage not availableCrosstabs Barchart hi JEEL, Analisis Grafik: Dari grafik tersebut terlihat sebagian besar karyawan berjenis kelamin pria dan bekerja sebagai dosen, staf, dan karyawan. C. CARAMENGOLAHCROSSTABTIGAVARIABEL Crosstabs dapat juga menampilkan tiga variabel sekaligus. Langkah untuk menghasilkan Crosstabs: 1. Klik Analyze 2. Klik Desciptive Statistics 3. Pilih Crosstabs, sebagai berikut: DURE STU ST (Hie tot von Gearon Ayan Oretanaing 4680 - | sat Gambar 4.8 Mengaktifkan Crosstabs han dengan hak cipiaimage not availableimage not availableimage not availableMENGELOLA GRAPIK A. PENDAHULUAN Grafik tidak hanya dibutuhkan dalam penulisan laporan penelitian, tetapi juga banyak digunakan dalam berbagai kegiatan lain, seperti laporan perusahaan, perkembangan penduduk, dan sebagainya Grafik dalam SPSS sudah cukup memadai, di antaranya: 1 z = 4 S 6 BAR (grafik batang); Line (grafik baris); Area (grafik area); Pie (grafik bundar); Scatter (grafik diagram); Histogram; dan sebagainya. Diharapkan setelah membaca bab ini, pengguna dapat membuat grafik dengan berbagai variasi tampilan sesuai dengan kebutuhan. B. CARA MENGOLAH GRAFIK Grafik Bar berguna untuk menghasilkan grafik (chart) dalam bentuk batang.image not availableimage not availableimage not availableaa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.image not availableimage not availableimage not availableMengelola Grafik eco 5 Moar Analisis grafik: Di antara ketiga matakuliah, rata-rata nilai tertinggi ada pada matakuliah Kalkulus dan rata-rata nilai terendah ada pada matakuliah Statistik. c. Simple Bar dengan pilihan Values of individual cases Caranya: 1) Klik Graph pilih legacy dialog dan pilih Bar. 2) Klik Simple dan pilih Values of individual cases, dan Define. i ] ITF simple lal! ouste i Datain Chart We © Summaries for groups of cases. (© Summaies of separate variables @)Vaiues of individual cases (Gein) conc) Het) Gambar 5.12 Pilihan Values of Individual Cases Bahan dengan hak ciptaimage not availableaa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.image not availableimage not availableimage not availableMengelola Grafik eco 6&3 Simple Nt (aa) Custered LL! Stacked Data in Chart re © Summaries tor groups ofcases © summares of separate vaiables Gambar 5.20 Pilihan Values of Individual Cases 2) Klik Clustered dan pilih Values of individual cases. 3) Masukkan foxpro dan statistik ke Bar Represent. 4) Aktifkan variabel. 5) Masukkan nama mahasiswa. Senna Gees oy ‘Sn arene imam | Ul Ogacenmeet | Gambar 5.21 Contoh Pengisian Dialog Box Bahan deimage not availableimage not availableimage not availableMengelola Grafik ee @ Summaries for groups of cases © Summaries of separate variables © Values of individual cases Gambar 5.25 Pilihan Summaries for Groups of Cases Muncul tampilan berikut. | [eemmermer |[enecu Oneam fom || ay ie sts Dt ee “eats fa} ae Proce || J Gambar 5.26 Contoh Pengisian 3) Pada Slice Represent dapat dipilih jumlah (N of cases) atau berbentuk prosentase (% of cases). 4) Klik variabel yang akan diolah, misal foxpro (X2). Klik panah pada Define slice by dan klik OK. Bahan dengan hakimage not availableimage not availableimage not availableValiditas dan Reliabilitas ece n Contoh kuesionernya: Berilah tanda silang (x) untuk jawaban yang Anda pilih. MOTIVASI (X1) No. Pertanyaan ss N Ts STS 1. | Saya berusahakeras untuk mencapai__ |X prestasi 2. | Saya memberikan saran-saran dan ide- | x ide yang baru 3. | Saya memastikan bahwa semua x pekerjaan dilakukan sesuai dengan rencana/prosedur 4. | Saya belajar dari orang yang lebih x | senior daripada saya _ 5. | Sayasuka menerima tanggung jawab dalam kelompok 6. | Sayamudah menjalin hubunganbaik | Xx dengan orang lain KOMPENSAS!I (X2) No. Pertanyaan ss n | ts | sts 1. | Organisasi memberikan gaji lebih baik daripada pesaing 2. | Gaji saya cukup, mengingat tanggung jawab yang saya pikul 3. | Saya diberi gaji yang seharusnya untuk apa yang saya kerjakan 4. | Tunjangan yang saya terima cukup banyak 5. | Kenaikan gaji cukup, dan sesuai mekanisme kenaikan gaji 6. | Organisasi ini memperhatikan kesejahteraan ekonomi, baik jangka pendek maupun jangka panjangimage not availableimage not availableimage not availableValiditas dan Reliabilitas pecans asa boa ‘hucrnass ta) eons a Spel VO Gambar 6.5 Membuat Rumus di Compute Variable Pada data view muncul tambahan kolom, yaitu TOT_X1 yang merupakan penjumlahan dari X1_1 hingga X1. Gambar 6.6 Hasil dari Compute Variable Bahan dengan hak ciptaimage not availableimage not availableimage not availableValiditas dan Reliabilitas eco 1 Akan muncul tampilan berikut. vies in (Ge) eos | (est (Gena Gree) Gambar 6.10 Dialog Box Reliability Analysis: 2. Masukkan X1_1, X1_2, X1_3, X1_4, X1_5 dan X1_6 ke kotak items. 3. Abaikan pilihan yang lain lalu OK sehingga muncul hasil berikut. Nilai Cronbach’s Alpha { 0.866 ) > 0.6 berarti data reliabel (menurut Munally). E. LATIHAN Ujilah valid dan reliabilitas dari data di bawah ini: x1 | x2 | x3 | xa | XS | xe | x7 | XB | XO | X10 wlafulsfula|e alwlwlwlelale alw)a|a|wlwlw wlalelalalaln n}w]s}w]olr fu alwlalslalalw wlalwlalalula wlalalalalals rip}wlwlslwls alwlalrlalalaimage not availableimage not availableimage not availableUji Asumsi Klasik eee 8 Muncul tampilan berikut. Gambar 7.2 Dialog Box Linear Regression 3. Masukkan variabel Y pada kotak dependent. 4. Masukkan variabel X1 dan X2 pada kotak independent. Gambar 7.3 Pengisian Dialog Box 5. Klik PLOTS. Bahan dengan hak ciptaimage not availableimage not availableimage not availableUji Asumsi Klasik eco 3% Tele a aw wee oe Gambar 7.7 Mengaktifkan Kolmogorov Smrinov 2. Masukkan variabel Standardized Residual ke kotak Test Variabel List. TestVaanie ist Test Dstnbuton | |g Normal 171 Unfors Gambar 7.8 Dialog Box One Sample Kolmogorov Smirnov 3. Abaikan pilihan lain klik OK. Bahan dengan hak cipiaimage not availableimage not availableimage not availableUji Asumsi Klasik ee I 7. Target variabel diisi dengan ABRESID. 8. Pada Function Group klik Arithmatic, klik Abs, masukkan dengan panah ke atas. _————— _ ae == Gambar 7.14 Pengisian Compute Variable 9. Klik Unstandardized Residual, masukkan ke Numeric expression sehingga menjadi ABS (RES_1). Feros nes Res ese eo Gambar 7.15 Pengisian Compute Variable Bahan dengan hak ciptaimage not availableimage not availableimage not availableBelajar Sendiri SPSS 22 3% eee E, UJI LINEARITAS Pengujian linearitas ini perlu dilakukan untuk mengetahui model yang dibuktikan merupakan model linear atau tidak. 1. Klik Analyze — Regression - Linear. 2. Klik Reset. Gambar 7.21 Dialog Box untuk Pengujian Linearitas 3. Masukkan variabel Y pada kotak Dependent. 4. Masukkan variabel X pada kotak Independent(s). sstoc Eu aitcienoe ‘cam stew eee | Gambar 7.22 Pengisian Dialog Box Bahan dengan hak cipiaimage not availableimage not availableimage not availableA. PENDAHULUAN Analisis korelasi adalah alat statistik yang dapat digunakan untuk mengetahui derajat hubungan linear antara satu variabel dengan variabel lain. Perubahan nilai variabel tidak selalu terjadi dengan sendirinya namun dapat disebabkan oleh perubahan variabel lain yang memiliki hubungan dengan variabel tersebut. Untuk itu diperlukan alat analisis yang dapat membuat perkiraan perubahan pada nilai variabel tersebut. Konsep Dasar Analisis Korelasi 1. Adanya perubahan sebuah variabel disebabkan atau akan diikuti dengan perubahan variabel lain. 2. Berapa besar koefisien perubahan tersebut? a. Dinyatakan dalam koefisien korelasi (R) b. Semakin besar koefisien korelasi, semakin besar keterkaitan perubahan suatu variabel dengan variabel yang lain Beberapa sifat penting dari konsep korelasi: 1. Nilai korelasi berkisar antara -1 s.d. 1, range kekuatannya sebagai berikut: Sangat lemah 0.00 - 0.199 Lemah :0.20- 0.399 Cukup. :0.40-0.599image not availableimage not availableimage not availableKorelasi ece 107 D. PROSES UJI KORELASI KENDALL'S TAU-B & SPEARMAN Proses uji korelasi digunakan untuk mengukur hubungan antarperingkat. Uji korelasi ini tidak mengharuskan data berdistribusi normal, sehingga dapat digunakan untuk data ordinal. Misalnya: Dilakukan penelitian terhadap “rajin kuliah” dan “prestasi kuliah”, penilaian mahasiswa dengan menggunakan data ordinal antara 1 (buruk sekali) hingga 9 (baik sekali). Karena belum pernah diteliti maka pengujian ini dilakukan pengujian signifikansi dengan 2 sisi (two tailed). Data yang didapat: Rajin Kuliah Prestasi Kuliah 7 9 6 5 7 7 8 6 3 8 9 8 5 6 3 9 7 7 6 7 1. Masukkan data rajin kuliah (x1) dan prestasi kuliah(X2), seperti di bawah ini: 0,05 maka dinyatakan tidak signifikan (menerima Ho) Artinya tidak terdapat pengaruh antara kerajinan dan prestasi. E. LATIHAN Ujilah apakah terdapat korelasi pada data di bawah ini: RAM Kecepatan 3 5 4 8 6 8 5 9 7 9 6 1B 4 6 5 9 4 4 3 3aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.image - not availableaa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.aa You have either reached a page that is unavailable for viewing or reached your viewing limit for this book.