Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
E DENGAN HIPERTENSI
A. Identitas klien
Nama : Ny. E
Umur : 68 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Suku : Sunda
Agama : Islam
Status : Janda
Pendidikan : SD
Tgl pengkajian : 25 januari 2018
Alamat : kampung baru Rw.05 Rt.02 kelurahan cigending kec.ujung
berung kab. bandung
B. Status kesehatan saat ini
Pada saat di lakukan pengkajian klien mengeluh nyeri kepala, nyeri di rasakan
seperti tertindih beban berat dengan skala nyeri 4 dari 0-10 klien mengatakan
sakitnya datang sewaktu-waktu Pusing semakin dirasakan jika klien berjalan
dan berkurang jika istirahat
1. Keadaan Umum
Klien tampak sedikit lemah, tetapi klien mampu melakukan aktivitas
secara mandiri
2. Pemeriksaan Tanda-Tanda Vital
Tekanan darah : 160/100 mmHg
Nadi : 84 kali/menit
Suhu : 36.6 oC
Respirasi : 22 kali/menit
Berat badan : 45 kg
3. Integument
Kulit klien tampak keriput, warna kulit sawo matang, tidak tampak ada
lesi, elastisitas kulit berkuang
4. Sistem Kardiovaskuler
Tekanan darah 160/100 mmHg, nadi 84 x/mnt ,suhu 36,6 oC, anemis (+),
tidak ada suara tambahan
5. Sistem Pernafasan
Pergerakan dada simetris, suara nafas dari klien vesikuler dan regular tidak
terdengar bunyi tambahan pada area paru, respirasi 22x/menit
6. Sistem Sensori
pendengaran (+), pengecapan (+) , penglihatan (+), klien mengeluh lemas
7. system Perkemihan
Tidak ada distensi pada kandung kemih, tidak ada nyeri tekan, klien BAK
2-4 kali sehari, tidak sakit saat BAK
8. System Pencernaan
BAB lancar 1x sehari, nyeri abdomen (-), peristaltic (+)
9. System Syaraf Pusat
Tidak ada cedera kepala, tidak memiliki riwayat kejang, kadang sakit
kepala, tidak tremor
10. System Reproduksi
Klien mengatakan memiliki 1 orang anak perempuan
11. System Musculoskeletal
Kedua kaki klien tampak sejajar dan sama besar dan panjang. Tidak
tampak adanya kifosis dan scoliosis. Kemampuan mengubah posisi baik,
kekuatan otot tangan pada saat meremas agak lemah
F. Pengkajian psikososial dan spiritual
1. Psikososial
Klien mengatakan jarang bergaul dengan tetangganya karena kesulitan
untuk berjalan jauh, tetapi hubungan dengan keluarga baik, klien merasa
senang ketika ada tetangga atau orang lain berkunjung ke rumahnya
2. Identifikasi masalah emosional
Pertanyaan Tahap 1
Apakah klien mengalami sukar tidur ?
Klien mengatan tidak mengalami sukar tidur, karena tiap malam
tidurnya selalu pules sampe bangun di waktu shubuh
Apakah klien merasa gelisah ?
Klien mengatakan tidak merasa gelisah
Apakah klien murung atau menangis sendiri?
Klien mengatakan tidak pernah murung atau menangis sendiri
Apakah klien sering was-was atau khawatir?
Klien mengatakan tidak pernah merasa was-was atau pun khawatir
Pertanyaan Tahap 2
Keluhan lebih dari 3 bulan atau lebih dari 1 kali dalam sebulan?
Klien mengatakan satu minggu yang lalu merasa pusing kepalanya dan
terasa kaku kaduk di pundak
Ada masalah atau banyak pikiran?
Klien mengatakan tidak mempunyai masalah dan banyak pikiran
Adanya gangguan/masalah dengan keluarga lain?
Klien mengatakan tidak ada masalah dengan anggota
keluarga,hubungan klien baik-baik dengan keluarga
Menggunakan obat tidur/penenang atas anjuran dokter?
Klien mengatakan tidak menggunakan obat tidur
Cenderung mengurung diri?
Klien mengatakan tidak mengurung diri, bahkan klien sering
berkumpul di ruang tv dengan anak dan cucu-cucunya
Masalah Emosional Positif (+)
3. Spiritual
Klien mengatakan, Klien suka melakukan shalat 5 waktu dan Klien suka
mengikuti acara pengajian di mesjid, klien yakin akan kematian dan klien
menyadari bahwa kematian adalah rahasia Allah dan pasti akan terjadi
4. Pengkajian Fungsional Klien
a. KATZ Indeks
Klien mengatakan segala aktifitas masih bisa dikerjakan sendiri, seperti
makan, BAB, BAK, menggunakan pakaian, pergi ke toilet, mandi,
mencuci
Dengan
No Kriteria Mandiri Keterangan
Bantuan
1. Makan 10 Frekuensi : 3x sehari
Jumlah : satu porsi
Jenis : nasi, sayur,
lauk
2. Minum 10 Frekuensi : 4 gelas
Jumlah : 1000 cc
Jenis : air putih,
Score Total = 29 (Nilai lebih dari 23 = aspek kognitif dan fungsi mental baik.
1. Pengkajian Keseimbangan
a. Perubahan posisi atau gerakan keseimbangan
1) Bangun dari tempat tidur
Tidak bangun dalam dari tempat tidur dengan sekali gerakan, akan
tetapi klien mendorong tubuhnya ke atas dengan tangan atau bergerak
ke bagian depan kursi terlebih dahulu, tdak stabil pada saat berdiri
pertama kali.Nilai = 1
2) Duduk ke kursi
Menjatuhkan diri ke kursi, tidak duduk di tengah kursi. Nilai = 0
3) Menahan dorongan pada sternum (pemeriksa mendorong sternum
sebanyak 3 kali dengan hati-hati). Nilai= 0
Klien menggerakkan kaki, memegang obyek untuk dukungan, kaki
tidak menyentuh sisi-sisinya.Nilai= 1
4) Mata tertutup
Lakukan pemeriksaan sama seperti di atas tapi klien disuruh menutup
mata. Nilai= 1
5) Perputaran leher
Menggerakan kaki, menggenggam objek untuk dukungan kaki :
Keluhan vertigo, pusing atau keadaan tidak stabil. Nilai= 1
6) Gerakan menggapai sesuatu
Tidak mampu untuk menggapai sesuatu dengan bahu fleksi
sepenuhnya sementara berdiri pada ujung jari-jari kaki, tidak stabil
memegang sesuatu untuk dukungan. Nilai= 1
7) Membungkuk
Tidak mampu membungkuk untuk mengambil objek-objek kecil
(misalnya pulpen) dari lantai, memegang objek untuk bisa berdiri lagi,
dan memerlukan usaha-usaha yangkeras untuk bangun. Nilai= 1
b. Komponen gaya berjalan atau pergerakan
1) Minta klien untuk berjalan ke tempat yang ditentukan
Ragu-ragu, tersandung, memegang objek untuk dukungan. Nilai= 1
2) Ketinggian langkah kaki (mengangkat kaki saat melangkah)
Kaki tidak naik dari lantai secara konsisten (menggeser atau menyeret
kaki), mengangkat kaki terlalu tinggi (>5cm). Nilai= 1
3) Kontinuitas langkah kaki
Setelah langkah-langkah awal menjadi tidak konsisten, memulai
mengangkat satu kaki sementara kaki yang lain menyentuh
lantai.Nilai= 1
4) Kesimetrisan langkah
Tidak berjalan dalam garis lurus, bergelombang dari sisi ke sisi.
Nilai= 0
5) Penyimpangan jalur pada saat berjalan
Tidak berjalan dalam garis lurus, bergelombang dari sisi ke sisi.
Nilai= 1
6) Berbalik
Berhenti sebelum mulai berbalik, jalan sempoyongan, bergoyang,
memegang objek untuk dukungan.Nilai= 0
Total Score : 10 ( Resiko Jatuh sedang )
I. ANALISA DATA
NO. DATA ETIOLOGI MASALAH
1 DS: Sarafsimpatis Gangguan
Klien mengatakan sakit kepala nyeri ↓ rasa
seperti tertindih beban berat dengan skala Saraf pasca nyaman :
nyeri 4 dari 0-10 nyeri datang sewaktu- ganglion nyeri sakit
waktu nyeri semakin dirasakan jika klien ↓ kepala
berjalan dan berkurang jika istirahat Aorepinefrin
e
DO: ↓
TD: 160/100 mmHg Kontriksi
N: 84 x/menit ↓
S: 36.6 oC Sakitkepala
R: 22 x/menit
2 DS: Hipertensi Kurang
Klien mengatakan jika pusing jarang ↓ pengetahuan
mengontrol kedokter dan tidak ada Kurang tentang
pantangan dalam makan. informasi penyakit
DO: ↓ hipertensi
Ny.N tampak bingung Kurangpenge
dantidakbisamenjawabpertanyaanmengen tahuan
aibahayaHipertensidanjenismakanan
yang dilarang.
III. Perencanaan
N Diagnosa Perencanaan
o Keperawatan Tujuan Intervensi Rasional
1 Gangguan rasa Setelah 1. Kaji 1. Untuk
nyaman : nyeri dilakukan keadaan menunjukan
(sakit kepala) kunjungan umum keadaan
berhubungan rumah selama klien klien secara
dengan peningkatan 1x20 menit 2. Kaji utuh dengan
tekanan vascular diharapkan klien tingkat mengetahui
serebral. dapa nyeri klien tanda-tanda
tmengontrol 3. Bantu vital
nyeri atau sakit klien 2. Untuk
kepala dalam mengetahui
hilang/berkunra ambulansi tingkat nyeri
ng dengan sesuai klien
kriteria hasil: kebutuhan 3. Untuk
a. Klientidakme 4. Berikan menghindari
ngungkapkana tindakan insiden
danyanyeri non kecelakaan
b. Klientampakn farmakolo atau
yaman gis terjatuhnya
c. Tanda-tanda 5. Berikan karena
vital penjelasan pusing
dalambatas untuk 4. Mengurangi/
normal meminima menghilangk
lkan an sakit
aktivitas kepala
vasokontri 5. Aktivitas
ksi yang
6. Kolaborasi meningkatka
dalam n
pemberian vasokontriksi
obat sesuai menyebabka
indikasi n sakit
kepala
6. Untuk
mengurangi
rasa nyeri
2 Kurangnya Setelah 1. Berikan 1. Menambah
pengetahuan dilakukan penyuluh pengetahuan
tentang Hipertensi kunjungan anmenge klien
berhubungan rumah selama nai sehingga
dengan kuranya 1x20 menit hipertensi dapat
informasi diharapkan klien dan diit mengontrol
mengetahui hipertensi dan
mengenai mencegah
hipertensi hipertensi
dengan kriteria 2. Jelaskan 2. Supaya klien
hasil: lingkunga dapat
a. Klien n yang smengontrol
mengungkap tenang stress
kan tidak
pengetahuan penuh
mengenai dengan
hipertensi stress
b. Klien
mengetahui
diit
hipertensi
IV. Implementasi