Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
ABSTRAK
ESTIMASI KETIDAKPASTIAN PENGUKURAN DOSIS PERORANGAN
MENGGUNAKAN THERMOLUMINISENCE DOSIMETER (TLD). Perhitungan
ketidakpastian pengukuran dosis perorangan menggunakan TLD sebagai sebagai jaminan
mutu telah dilakukan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperoleh nilai ketidakpastian
pengukuran dosis pekerja yang menggunakan TLD. Jenis TLD yang digunakan adalah TLD
untuk merekam dosis ~ dan y buatan Harshaw tipe-011 O. Faktor-faktor yang diperhitungkan
sebagai sumber ketidakpastian dalam penelitian ini meliputi suhu, tegangan, kedapat-
ulangan, annealing dan faktor kalibrasi. Dari hasil perhitungan untuk jenis kartu TLD-0110
pada posisi dosis untuk seluruh tubuh atau Hp(10), diperoleh nilai ketidakpastian baku untuk
bacaan TLD sebesar ± 0.5317 nC , sedangkan ketidakpastian baku untuk TLD blanko
sebesar ± 0.038 nC dan ketidakpastian baku untuk faktor kalibrasi sebesar ± 0.0183 nC. Nilai
ketidakpastian gabungan diperoleh sebesar ± 0.5886 mrem dengan tingkat keprcayaan 95%,
nilai ketidakpastian diperluas adalah ± 1,177 mrem atau ± 0,0117 mSv.
ABSTRACT
UNCERTAINITY ESTIMATION OF PERSONNEL DOSE MEASUREMENT USING
THERMOLUMINESENCE DOSIMETER (TLD). Calculation of uncertainty personal dose
measurement by TLD has been done. The aim of this experiment is to get uncertainty
personal dose measurement by TLD. The experiment used TLD type 0110 for ~ and y
radiation. The factors that influence the uncertainty are temperature, high voltage,
repeatability, annealing and calibration factor. The results of this experiment for TLD card
0110 type at whole body position [Hp(10)], standard uncertainty for sample is ± 0,5317 nC, ±
0.0385 nC for TLD blank, and ± 0.0183 nC from calibration factor. The number of fusion
uncertainty is ± 0.588 nC and the uncertainty to be expantion is ± 1,177 mrem or ± 0.01177
mSv at 95% confidence level.
PENDAHULUAN
167
Hasil Penelitian dan Kegiatan PTLR Tahun 2006 ISSN 0852 - 2979
TEORI
168
Hasil Penelitian dan Kegiatan PTLR Tahun 2006 ISSN 0852 - 2979
METODOLOGI
Bahan dan Alat :
Dosimeter yang digunakan sebagai sam pel adalah TLD jenis 0110 untuk
mengukur dosis radiasi 13 dan y digunakan sejumlah 25 buah untuk pekerja, serta 10
buah TLD blanko dan 8 buah TLD standar, ketiga macam TLD ini diperlakukan
proses yang sam a yaitu tahap annealing, penentuan element correction coefficient
(ECC) dan pembacaan menggunakan alat TLD Reader model 6600.
Tata Kerja :
Penentuan ketidakpastian dilakukan dengan menyusun beberapa langkah
sebagai berikut :
1. Menyusun suatu model dari urutan pengukuran untuk mengetahui faktor-
faktor yang menjadi sumber atau memberikan kontribusi kesalahan pada
hasil pengukuran model ini berupa diagram alir. Melakukan inventarisasi
semua faktor yang dapat memberikan kontribusi kesalahan terhadap hasil
dalam bentuk diagram sebab dan akibat (cause and effect).
Sistem Pengukuran dosis eksterna digambarkan sebagai berikut :
Persiapan kartu TLD
Annealing
1
Pemaparan dosis
169
Hasil Penelitian dan Kegiatan PTLR Tahun 2006 ISSN 0852 - 2979
Dx = (BlxCl)-(BoxCo) (1)
Fk
Bo,Co
Hv
Hv
T
Dosis
Certifikat HV,T
Fk.
170
Hasi/ Penelitian dan Kegiatan PTLR Tahlln 2006 ISSN 0852 - 2979
(2)
(3)
(4)
(5)
17]
Hasi/ Penelitian dan Kegiatan PTLR Tahun 2006 ISSN 0852 - 2979
Tabel1. Data hasil pembacaan Annealing, EGG dan bacaan TLD dari TLD pekerja
radiasi, Blanko dan standard.
Blanko
Std
Blanko
12.382
25.266
2.363
0.9963
8.974
15.94
0.0428
0.0269
0.1226
0.6917
0.0837
1.5178
0.1406
0.0702
8.08461125.4
0.5759
0.2954
1.0106
140.6750
196.217
2.4399
0.5609
7.8487
1.01
39.039
0.4953
Pekerja 06
pekerja BACAAN
ECC TLD
TLD
Statistik ANEALING TLD
Dari data hasil pembacaan dosimeter personil baik yang digunakan oleh
pekerja maupun yang digunakan untuk blanko dan TLD untuk standard diperoleh
harga (L:) yaitu jumlah hasil pembacaan pada seluruh sam pel. Dapat dihitung pula
harga rata-rata dan standard deviasi yang dapat digunakan selanjutnya untuk
menentukan perhitungan ketidakpastian.
Dari perhitungan dengan persamaan (2) diatas diperoleh ketidakpastian
baku untuk pembacaan TLD pekerja , blanko dan standar. Ketidakpastian diperoleh
dengan memperhitungkan faktor-faktor yang mempengaruhi kesalahan yaitu faktor
kedapat-ulangan, faktor annealing, faktor suhu, dan faktor tegangan alat, masing-
masing dihitung ketidakpastiannya sehingga diperoleh hasil seperti pada Tabel 2.
Ketidakpastian baku akibat dari faktor tegangan pada Annealing, EGG dan
Bacaan TLD memiliki harga yagg sarna karena seting tegangan pada besaran yang
sama, sedangkan ketidakpastian akibat suhu antara annealing dengan EGG dan
bacaan TLD berbeda karena pad a pengerjaan annealing dilakukan pad a suhu 300
°G sedangkan pada penentuan EGG dan pembacaan TLD pada suhu 150 °G.
172
Hasil Penelitian dan Kegiatan PTLR Tahun 2006 ISSN 0852 - 2979
KESIMPULAN
173