Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
PENDAHULUAN
1 2 3
1.1 PENGERTIAN
Menurut Depkes 1991,Suatu kesatuan organisasi fungsional yang merupakan pusat
pengembangan kesehatan masyarakat yang juga membina peran serta masyarakat
disamping memberikan pelayanan kesehatan secara menyeluruh dan terpadu kepada
masyarakat di wilayah kerjanya dalam bentuk kegiatan pokok.
1.2 FUNGSI
1) Pusat pengerak pembangunan berwawasan kesehatan
2) Pusat pemberdayaan masyarakat dan keluarga dalam pembangunan kesehatan
3) Pusat pelayanan kesehatan tingkat pertama
A DATA UMUM :
1. DATA WILAYAH
1 Luas Wilayah : 20,3 km2
wilayah dataran rendah : 100 %
wilayah dataran tinggi : 0 %
2 Jumlah desa / Kelurahan : 11 desa/kel
yang dapat dijangkau kendaraan roda 4 : 11 desa/kel
yang dapat dijangkau kendaraan roda 2 : 11 desa/kel
yang tidak dapat dijangkau oleh roda 4 & 2 : 0 desa/kel
2. DATA KEPENDUDUKAN
1 Jumlah penduduk seluruhnya : 49940 Orang
Laki laki : 24270 Orang
Perempuan : 25676 Orang
2 Piramida Penduduk
LAKI-LAKI UMUR PEREMPUAN
3. PENDIDIKAN
a) Jumlah Sekolah : 77 buah
1 Taman Kanak-kanak yang ada : 28 Buah
2 SD / MI yang ada : 26 Buah
3 SLTP / MT yang ada : 8 Buah
4 SMU / MA yang ada : 9 Buah
5 Akademi yang ada : 2 Buah
6 Perguruan Tinggi yang ada : 3 Buah
7 Jumlah Ponpes yang ada : 1 Buah
b) Jumlah murid yang ada : Murid
1 Taman Kanak-kanak : 25417 Murid
2 SD / MI : 5822/4826 Murid
3 SLTP / MT : 4620/2564 Murid
4 SMU / MA : 4776/2809 Murid
5 Akademi : Mahasiswa
6 Perguruan Tinggi : Mahasiswa
7 Jumlah santri Ponpes yang ada : Santri
B. DATA KHUSUS
I. DERAJAT KESEHATAN
1 Jumlah Kematian Ibu : 2 Orang
2 Jumlah kematian perinatal : Orang
3 Jumlah Kematian Neonatal : 4 Orang
4 Jumlah lahir mati : 4 Orang
5 Jumlah lahir hidup : 666 Orang
6 Jumlah kematian bayi : 7 Orang
7 Jumlah kematian Balita : 1 Orang
8 Jumlah Kematian semua umur : Orang
II. KETENAGAAN
1 Dokter : 2 Orang
2 Dokter gigi : 1 Orang
3 Jumlah dokter mahir jiwa : 0 Orang
4 Sarjana Kesehatan Masyarakat : 0 orang
5 Bidan : 13 Orang
- P2B 2 Orang
- D3 Kebidanan 11 Orang
6 Bidan di desa : 9 Orang
7 Perawat Kesehatan : 4 Orang
- SPK 1 Orang
- D3 Keperawatan 3 Orang
- S1 Keperawatan 0 Orang
8 Perawat Gigi : 1 Orang
9 Perawat mahir jiwa : 0 Orang
10 Sanitarian/D3 Kesling : 0 Orang
11 Petugas Gizi/ D3 Gizi : 1 Orang
12 Asisten Apoteker : 1 Orang
13 Analis laboratorium/D3 Laboratorium : 1 Orang
14 Juru Imunisasi / juru malaria : 1 Orang
15 Tenaga Administrasi : 4 Orang
16 Sopir , penjaga : 0 Orang
17 Lain lain : 0 Orang
B. PROGRAM KESEHATAN
a. Perbaikan Gizi
1 Penimbangan
a. Jumlah balita yg ada (S) : 3487
b. Jumlah balita yg punya KMS (K) : 3042
c. Jumlah balita yg ditimbang (D) : 2749
d. Jumlah balita yg naik BB (N) : 2329
e. Jumlah balita yang tetap/turun berat badannya :
f. Jumlah bayi dengan ASI Eksklusif
b. Penyehatan Lingkungan
1 Jumlah TPA yang ada / terdaftar : Buah
2 Jumlah TPA yang memenuhi syarat : Buah
3 Jumlah TPS yang ada / terdaftar : 8 Buah
4 Jumlah TPS yang memenuhi syarat : 8 Buah
5 Jumlah TTU yang ada / terdaftar : 56 Buah
6 Jumlah TTU yang memenuhi syarat : 44 Buah
7 Jumlah SAB : 11275 Buah
8 Jumlah SAB yang memenuhi syarat : 11275 Buah
9 Jumlah TPM yang ada / terdaftar : 49 Buah
10 Jumlah TPM yang Laik sehat : 49 Buah
11 Jumlah penjamah makanan yang ada : 5 Buah
12 Jumlah JAGA yang ada / berfungsi : 11275 Buah
13 Jumlah SPAL yang ada / berfungsi : 11275 Buah
14 Jumlah rumah yang ada : 11816 Buah
15 Jumlah Rumah memenuhi syarat : 7991 Buah
D Kesehatan Keluarga
1 Jumlah ibu hamil Risiko tinggi ditemukan : 245 Orang
2 Jumlah bumil dengan Hb < 11 g% : 12 Orang
3 Jumlah bumil dengan LILA < 23,5 cm : 21 Orang
4 Jumlah peserta KB aktif semua metode : 8271 Orang
5 Jumlah peserta KB baru Semua Metode : 1332 Orang
Jumlah peserta KB yg mengalami kegagalan
6 Semua Metode : 0 Orang
7 Jumlah peserta KB Semua Metode yg drop out : 420 Orang
Jumlah peserta KB yg mengalami efek samping
8 Semua Metode : 247 Orang
Jumlah peserta KB yang mengalami komplikasi
9 semua metode : 0 Orang
G Kesehatan Jiwa
1 Jumlah kasus NAPZA : kasus
2 Jumlah kasus keswa : Kasus
3 Jumlah Bumil dengan gangguan jiwa : Orang
H Kesehatan Kerja
Jumlah pekerja formal yg mndpt pelayanan
1 kesehatan : 1090 Orang
2 Jumlah pekerja formal yg ada : 1109 Orang
3 Jumlah klinik perusahaan yang berijin dan dibina : 1 Buah
4 Jumlah Klinik perusahaan yang ada : Buah
\
B. SASARAN PROGRAM PUSKESMAS
a. Gizi
b. P2 (Pemberantasan Penyakit)
c. KIA
d. Kesehatan Lingkungan
C. KEGIATAN PROGRAM PUSKESMAS
PROMOSI KESEHATAN
A. TUJUAN
Tercapainya perubahan perilaku individu, keluarga dan masyarakat dalam
membina dan memelihara perilaku sehat dan lingkungan sehat serta berperan
aktif dalam upaya mewujudkan derajat kesehatan yang optimal.
B. HASIL KEGIATAN
1. Kampanye PHBS
1.1 Pengkajian PHBS yang dilakukan Puskesmas
a. Rumah Tangga 7259
b. Institusi Pendidikan ( Sekolah, Madrasah ) 43
c. Institusi Kesehatan ( RS, BP, Puskesmas, Polindes, dll ) 2
d. Tempat-Tempat Umum ( Tempat Ibadah, Ponpes,dll ) 28
e. Tempat Kerja ( Pabrik dan Home Industri ) 1
1.2 Intervensi PHBS yang dilakukan Puskesmas
7259
a. Rumah Tangga
43
b. Institusi Pendidikan ( Sekolah, Madrasah )
2
c. Institusi Kesehatan ( RS, BP, Puskesmas, Polindes, dll )
28
d. tempat-tempat Umum ( Tempat Ibadah, Ponpes,dll )
1
e. tempat kerja ( Pabrik dan Home Industri )
306
2. Penyuluhan Kesehatan
a. KIA dan KB 12 kali
b. P2M 5 kali
d. NAPZA 1 kali
e. Lain-lain 12 kali
C. PEMBAHASAN
1. Kampanye PHBS
a. Pengkajian PHBS yang dilakukan Puskesmas
Frekuensi = 2 x/th
Target = 2 x/th
% pencapaian = 100 %
12
b. Intervensi PHBS yang dilakukan Puskesmas
Frekuensi = 2 x/th
Target = 2 x/ th
% pencapaian = 100 %
2. KESEHATAN LINGKUNGAN
Kegiatan
1. Penyediaan dan pemeliharaan air bersih :
a. Jumlah penduduk mendapat air bersih = 46055 orang
Target = 34396 orang
% pencapaian = 133 %
b. Jumlah sarana air bersih diperbaiki = 8 buah
Target = 8 buah
% pencapaian = 100 %
2. Jamban keluarga :
a. Jumlah penduduk menggunakan Jaga = 46250 orang
Target = 24242 orang
% pencapaian = 190 %
3. Sarana Pembuangan Air Limbah :
a. Jumlah rumah = 10186 rumah
Jumlah rumah dengan SPAL = 8068 rumah
Target = 5093 rumah
% pencapaian = 158 %
4. Pemeliharaan sanitasi :
a. Tempat-tempat Umum (TTU) :
Jumlah TTU = 38 TTU
Jumlah TTU diperiksa = 38 TTU
% pencapaian = 100 %
Jumlah TTU memenuhi syarat sanitasi = 28 TTU
Target = 28 TTU
% pencapaian = 100 %
Jumlah pengelola TTU dikursus = 19 TTU
Target = 19 TTU
% pencapaian = 100 %
b. Tempat Pengelola Makanan (TPM) :
Jumlah TPM = 26 TPM
Jumlah TPM diperiksa = 26 TPM
% pencapaian = 100 %
Jumlah TPM memenuhi syarat sanitasi = 26 TPM
Target = 26 TPM
% pencapaian = 100 %
Jumlah pengelola TPM dikursus = 26 TPM
Target = 26 TPM
% pencapaian = 100 %
5. Perumahan :
a. Jumlah rumah = 10263 rumah
Jumlah rumah diberi petunjuk sanitasi = 7857 rumah
Target = 8050 rumah
% pencapaian = 88 %
b. Jumlah seluruh rumah sehat = 8943 rumah
Target = 6112 rumah
% pencapaian = 146 %
6. TP3 Pestisida :
a. Jumlah TP3 Pestisida = 2 tempat
Jumlah TP3 Pestisida diawasi = 2 tempat
% pencapaian = 100 %
b. Jumlah TP3 Pestisida memiliki ijin = 2 tempat
Target = 2 tempat
% pencapaian = 100 %
15
c. Jumlah TP3 Pestisida memenuhi syarat = 2 tempat
Target = 2 tempat
% pencapaian = 100 %
d. Jumlah pengelola dan penjamah dikursus = 2 orang
Target = 2 orang
% pencapaian = 100 %
7. Pengawasan sampah dan limbah :
a. Jumlah TPA = 1 TPA
Jumlah TPA diawasi = 1 TPA
% pencapaian = 100 %
b. Jumlah TPA memenuhi syarat = 1 TPA
Target = 1 TPA
% pencapaian = 100 %
c. Jumlah TPS = 9 TPS
Jumlah TPS diawasi = 9 TPS
% pencapaian = 100 %
d. Jumlah TPS memenuhi syarat = 9 TPS
Target = 7 TPS
% pencapaian = 128 %
e. Pengamatan pencemaran limbah = 1 sampel
Target = 1 sampel
% pencapaian = 100 %
3. PERBAIKAN GIZI
A. HASIL KEGIATAN
1. Pembinaan dan pengembangan UPGK :
a. Jumlah batita ditimbang = 2749 orang
b. Jumlah balita ditimbang = 2749 orang
c. Frekuensi penimbangan di Posyandu = 12 kali
d. Jumlah bayi pertama ditimbang = orang
2. Pelayanan gizi :
a. Cakupan pemberian kapsul Iodium bumil = - orang
Bayi = - orang
Buteki = - orang
Lain-lain = - orang
b. Jumlah bumil dapat tablet besi Fe-1 = 592 orang
Fe-3 = 592 orang
c. Jumlah anak Balita dapat vitamin A = 2925 orang
16
3. Tingkat pencapaian program :
a. Pencapaian K/S = 87.2 %
b. Pencapaian N/D = 88 %
c. Jumlah Balita BGM / D = 0.49 %
Kualitas gizi Balita = 0.39 %
B. PEMBAHASAN
1. Pembinaan dan pengembangan UPGK :
a. Jumlah Batita ditimbang = 2749 orang
Target = 2732 orang
% pencapaian = 100 %
17
b. Jumlah bumil dapat tablet besi Fe-1 = 787 orang
Fe-3 = 759 orang
Target Fe-1 = 787 orang
Fe-3 = 681orang
% pencapaian Fe-1 = 90,3 %
Fe-3 = 89,37 %
c. Jumlah anak Balita dapat vitamin A = 3368 orang
Target = 3312 orang
% pencapaian = 101,69 %
3. Tingkat pencapaian program :
a. Pencapaian K/S = 100 %
Target = 100 %
% pencapaian = 100 %
b. Pencapaian N/D = 88 %
Target = 60 %
% pencapaian = 147 %
c. Kualitas gizi Balita = 78 %
Target = 100 %
% pencapaian = 78 %
A. HASIL KEGIATAN
1. Kunjungan baru :
- Ibu hamil = 787 orang
2. Frekuensi kunjungan :
- Ibu hamil = 2 kali
- Bayi = 3 kali
18
3. Persalinan :
- Tenaga kesehatan = 752 orang
- Frekuensi pembinaan = -
- TK dibina = 42 TK/PAUD
A. HASIL KEGIATAN
1. Jumlah akseptor baru dilayani Puskesmas = 1962 orang
2. Jumlah akseptor baru dilayani Puskesmas dengan MKET = orang
3. Jumlah akseptor aktif mandiri = 8341
orang
4. Jumlah akseptor aktif mandiri MKET = orang
5. Jumlah akseptor aktif dibina Puskesmas = 6745 orang
6. Jumlah akseptor aktif dibina Puskesmas dengan MKET = orang
7. Penyulit MKET dilayani Puskesmas :
a. Efek samping MKET = 171 kali
Komplikasi MKET = 91 kali
8. Pembinaan akseptor :
a. Frekuensi pembinaan akseptor IUD = 2,88 kali
b. Frekuensi pembinaan akseptor Implant = 0,58 kali
c. Frekuensi pembinaan akseptor Kontap = 0,11 kali
d. Frekuensi pembinaan akseptor suntik = 2,39 kali
e. Frekuensi pembinaan akseptor Pil = 3,03 kali
6. PEMBERANTASAN PENYAKIT MENULAR
1. IMUNISASI
A. HASIL KEGIATAN
1. Imunisasi bayi :
a. BCG = 681 orang
b. DPT-1 = 649 orang
DPT-2 = 652 orang
DPT-3 = 639 orang
c. Polio-1 = 681 orang
Polio-2 = 649 orang
Polio-3 = 652 orang
Polio-4 = 639 orang
d. Campak = 655 orang
e. Hepatitis B-1 = 649 orang
Hepatitis B-2 = 652 orang
Hepatitis B-3 = 639 orang
B. PEMBAHASAN
24
2. PENYAKIT DIARE
A. HASIL KEGIATAN
1. Jumlah penderita diare = 838 orang
2. Jumlah penderita diare yang diobati oleh Kader = 392 orang
3. Jumlah penderita diare yang sembuh = 838 orang
4. Jumlah penggunaan (use rate) cairan rehidrasi oral = 838 orang
B. PEMBAHASAN
1. Jumlah penderita diare (cakupan pelayanan) = 838 orang
Target = 838 orang
% pencapaian = 100 %
2. Jumlah penderita diare diobati Kader = 392 orang
Target = 392 orang
% pencapaian = 100 %
3. Jumlah penderita diare semua umur = 392orang
Jumlah penderita diare yang sembuh = 392 orang
Ratio kesembuhan = 100 %
4. Jumlah penggunaan (use rate) Oralit = 392 orang
% pencapaian = 100 %
B. PEMBAHASAN
1. Jumlah penderita Penumonia Balita yang ditemukan dan = 403 orang
Diobati
Target = 403 orang
% pencapaian = 100 %
25
2. Jumlah penderita Pneumonia berat Balita yang dirujuk ke = 11 orang
RSU
Target = 11 orang
% pencapaian = 100 %
B. PEMBAHASAN
1. Jumlah penderita penyakit DBD = 4 orang
Incidence rate = 90,3 per 100000
2. Jumlah kematian penderita DBD = 0 orang
Case Fatality Rate (CFR) = 0%
3. Jumlah Desa dilakukan fogging masal = 4 Desa
Target (Desa Endemis) = 4 Desa
% pencapaian = 100 %
4. Jumlah pertemuan lintas sektor = 2 kali
Target = 2 kali
% pencapaian = 100 %
5. Jumlah pemeriksaan jentik berkala (PJB) = 1300 rumah
Target = 800 rumah
% pencapaian = 162,50 %
6. Pembinaan Satgas PSN Desa = 11 Desa
Target = 11 Desa
% pencapaian = 100 %
5. TUBERKULOSA PARU
A. HASIL KEGIATAN
1. Jumlah pemeriksaan sputum tersangka = 68 sputum
2. Jumlah BTA positip = 18 sputum
3. Jumlah pengobatan penderita = 18 sputum
4. Jumlah penderita sembuh = 7 sputum
B. PEMBAHASAN
1. Jumlah penderita TB Paru BTA positip ditemukan = 18 orang
Target = 46 orang
% pencapaian = 39.13 %
2. Jumlah penderita TB Paru BTA positip diobati = 18 orang
Target = 46 orang
% pencapaian = 39.13 %
3. Jumlah penderita berobat teratur = 18 orang
Target = 18 orang
% pencapaian = 100 %
4. Jumlah penderita yang sembuh = 7 orang
Target = 11 orang
% pencapaian = 63 %
7. PENGOBATAN
A. HASIL KEGIATAN
1. Jangkauan pengobatan jalan :
a. Jumlah kasus baru = 45654 orang
Jumlah kasus lama = 126 orang
Jumlah kunjungan kasus lama = 2386 orang
Jumlah total kunjungan = 48166 orang
b. Frekuensi kunjungan = 1,05 kali
2. Pelayanan kesehatan mata dasar :
a. Jumlah kasus sakit mata diobati = 201 orang
b. Jumlah penderita kelainan refraksi = 156 orang
c. Jumlah penderita katarak dirujuk = 123 orang
3. Beban kerja :
a. Jumlah kasus baru + lama + kunjungan = 48166 orang
b. Pemeriksaan kesehatan :
Pemeriksaan tenaga kerja = 718 orang
Pemeriksaan pelajar = 201 orang
Pemeriksaan transmigrasi = - orang
Pemeriksaan jemaah haji = 70 orang
Pemeriksaan calon pengantin = 552 orang
4. Pemeriksaan kesehatan kelompok pekerja non formal = 95 orang
5. Pemeriksaan aspek kesehatan olah raga bagi peserta = 1189 orang
latihan fisik
6. Jumlah beban kerja = 58665 orang
B. PEMBAHASAN
1. Jumlah kasus baru = 45654 orang
Target = 26301 orang
% pencapaian = 173 %
2. Frekuensi kunjungan = 1,30 kali
Target = 1,30 kali
% pencapaian = 100 %
3. Beban kerja = 58665 orang
Target = 34192 orang
% pencapaian = 172 %
4. Jumlah kasus mata diobati = 201 orang
Target = 201 orang
% pencapaian = 100%
5. Jumlah penderita kelainan refraksi = 156 orang
Target = 156 orang
% pencapaian = 100 %
6. Jumlah penderita katarak dirujuk = 123 orang
Target = 123 orang
% pencapaian = 100 %
7. Jumlah pemeriksaan kesehatan kelompok pekerja = 95 orang
Non formal
Target = 120 orang
% pencapaian = 80 %
28
8.LABORATORIUM SEDERHANA
A. HASIL KEGIATAN
1. Pemeriksaan laboratorium sederhana :
a. Specimen darah = 6796
b. Specimen urine = 3497
c. Specimen faeces = -
Jumlah = 10293
2. Pemeriksaan laboratorium lain-lain dan rujukan :
a. Specimen lain-lain = 939
b. Specimen dirujuk = -
Jumlah = 939
3. Pemeriksaan hasil pengamatan penyakit Malaria :
a. Jumlah pemeriksaan ACD + PCD = 726
B. PEMBAHASAN
1. Jumlah pemeriksaan laboratorium sederhana = 6796 kasus
Target = 6796 kasus
% pencapaian = 100 %
2. Jumlah pemeriksaan laboratorium lain-lain dan rujukan
= - kasus
Target = - kasus
% pencapaian = -
3. Jumlah pemeriksaan ACD + PCD = 726 kasus
Target = - kasus
% pencapaian = -
B. PEMBAHASAN
1. Jumlah SD / MI UKS = 26 sekolah
Target = 26 sekolah
% pencapaian = 100 %
2. Jumlah SMP / SMU / MTs / MA UKS = 18 sekolah
Target = 18 sekolah
% pencapaian = 100 %
3. Jumlah murid kelas I SD / MI diperiksa = 922 murid
Target = 922 murid
% pencapaian = 100 %
30
4. Jumlah murid kelas I SMP / SMU / MTs / MA = 1179 murid
Diperiksa
Target = 1179 murid
% pencapaian = 100 %
5. Frekuensi kunjungan ke sekolah = 1 x kali
Target = 1 x kali
% pencapaian = 100 %
6. Rakor TP UKS Kecamatan = 1 kali
Target = 1 kali
% pencapaian = 100 %
7. Pertemuan guru UKS = 1 kali
Target = 4 kali
% pencapaian = 25 %
8. Jumlah SD / MI mempunyai ruang UKS = 15 sekolah
Target = 26 sekolah
% pencapaian = 0%
9. Jumlah SD / MI mempunyai Kader Tiwisada = 15 sekolah
Target = 26 sekolah
% pencapaian = 0%
31
3. Rujukan :
a. Jumlah kasus dirujuk = 58 orang
4. Pembinaan kasus dirujuk :
a. Kunjungan ke SD UKGS tahap III = 8 SD
b. Kunjungan ke SD UKGS tahap II = 10 SD
c. Kunjungan ke SD UKGS tahap I = 10 SD
d. Jumlah Desa dibina = 6 Desa
e. Jumlah kunjungan ke Desa = 15 kali
B. PEMBAHASAN
1. Pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut pada anak sekolah dan masyarakat :
a. Murid SD UKGS paket promotif = 5213 murid
Target = 5531 murid
% pencapaian = 94 %
b. Murid SD UKGS paket preventif = 3136 murid
Target = 3043 murid
% pencapaian = 103 %
c. Murid SD paket menyeluruh = 164 murid
Target = 306 murid
% pencapaian = 54 %
2. Kemampuan pelayanan :
a. Jumlah ibu hamil dilayani = 1005 orang
Target = 595 orang
% pencapaian = 168 %
b. Jumlah Balita + anak prasekolah dilayani = 2848 orang
Target = 2017 orang
% pencapaian = 141 %
c. Jumlah anak sekolah yang diobati = 512 orang
Target = 2310 orang
% pencapaian = 22 %
d. Jumlah kunjungan baru masyarakat berobat = 2300 orang
Target = 2310 orang
% pencapaian = 118 %
32
3. Rujukan :
Jumlah kasus dirujuk = 23 kasus
Standart jumlah kasus dirujuk maksimal = 39 kasus
Kualitas rujukan = 58 %
4. Pembinaan dan bimbingan :
a. Jumlah seluruh SD dikunjungi = 26 buah
Target = 26 buah
% pencapaian = 100 %
b. Jumlah kunjungan petugas ke SD = 54 kali
Target = 56 kali
% pencapaian = 96 %
c. Jumlah Desa dibina = 6 desa
Target = 3 desa
% pencapaian = 200 %
d. Jumlah kunjungan petugas ke Desa = 15 kali
Target = 18 kali
% pencapaian = 83 %
B. PEMBAHASAN
1. Jumlah peserta latihan fisik diperiksa = 1106 orang
Target : 20% x 14% x jumlah penduduk = 1364 orang
% pencapaian = 81 %
1. Peningkatan pengetahuan dan k
13. PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DALAM KEMANDIRIAN HIDUP
SEHAT
A. HASIL KEGIATAN
Pengobatan tradisional :
Jumlah Batra yang dibina = 5 kelompok
Target = 69 kelompok
% pencapaian = 16 %
Frekuensi Batra dibina = 1 kali
Target = 2 kali
% pencapaian = 50 %
Jumlah kader TOGA dibina Puskesmas = 55 orang
Target = 55 orang
% pencapaian = 100 %
Jumlah TOGA = 11 buah
Target = 11 buah
% pencapaian = 100 %
a. Pembinaan dan pengembangan JPKM :
Jumlah Gakin dengan Kartu JPKM = 11259 gakin
Target = 10640 gakin
Pencapaian = 105,77 %
Jumlah kunjungan Gakin dgn Kartu JPKM = 3860 gakin
Target = 3430 gakin
Pencapaian = 112,54 %
B. PEMBAHASAN
1. Jumlah pemeriksaan kesehatan = 150 orang
Target : 4 kelompok x 25 orang = 100 orang
% pencapaian = 75%
C. PERMASALAHAN
1. Upaya peningkatan kesehatan kerja (UKK) pengetahuan dan ketrampilan
petugas masih kurang
2. Peran serta dari masyarakat masih kurang
D. PEMECAHAN MASALAH
1. Peningkatan pengetahuan dan ketrampilan petugas
2. Peningkatan penyuluhan kesehatan kerja kepada masyarakat
B. PEMBAHASAN
1. Jumlah pencarian dan penemuan penderita baru = 110 kasus
Target = 110 kasus
% pencapaian = 100 %
2. Jumlah pemeriksaan dan pengobatan = 99 kasus
Target = 110 kasus
% pencapaian = 90 %
3. Jumlah penderita dirujuk = 6 kasus
Target = 6 kasus
% pencapaian = 100 %
4. Jumlah penyuluhan = 4 kali
Target = 4 kali
% pencapaian = 100 %
5. Jumlah kunjungan rumah = - kali
Target = 12 kali
% pencapaian = -
B. PEMBAHASAN
1. Jumlah kasus penyakit mata yang diobati = 201 kasus
Target = 201 kasus
% pencapaian = 100 %
2. Jumlah penderita kelainan refraksi / pemeriksaan visus = 156 kasus
Target = 156 kasus
% pencapaian = 100 %
3. Jumlah penderita katarak dirujuk = 58 kasus
Target = 58 kasus
% pencapaian = 100
PUSKESMAS
C. PEMECAHAN MASALAH