Академический Документы
Профессиональный Документы
Культура Документы
berdasarkan hasil pengukuran kadar obat utuh atau metabolitnya dalam darah, urin atau
cairan hayati lainya. Parameter farmakokinetik suatu obat dapat digunakan untuk
memperoleh gambaran dan mempelajari suatu kinetika absorpsi, distribusi dan eliminasi
didalam tubuh.
Parameter primer
Parameter sekunder
Parameter turunan
Besarnya harga bioavailabilitas suatu obat yang digunakan secara oral digambarkan
oleh AUC kadar obat dalam plasma dalam waktu, dari obat oral tersebut dibandingkan
dengan AUC nya secara iv. Ini disebut bioavaibilitas oral. Volume Distribusi (Vd).
Parameter ini didefinisikan sebagai hasil bagi dari jumlah obat dalam tubuh dan
konsentrasinya dalam plasma.
-parameter primer
b. Cl (Klirens)
Klirens adalah volume plasma yang dibersihkan oleh seluruh tubuh dari obat per satuan
waktu. Klirens merupakan bilangan konstan pada kadar obat apabila ditentukan dengan
menggunakan kinetika orde kesatu. Bersihan total merupakan hasil penjumlahan
bersihan berbagai organ dan jaringan tubuh, terutama ginjal dan hepar.
=parameter sekunder
Waktu paro adalah waktu yang dibutuhkan untuk mengubah jumlah obat di dalam tubuh
menjadi seperdua selama eliminasi (atau selama infus yang konstan) (Katzung, 2001).
Waktu-paruh eliminasi untuk setiap obat adalah waktu yang diperlukan untuk
penurunan konsentrasi obat tersebut dalam darah atau plasma hingga separuh dari nilai
maksimumnya.
Kecepatan eliminasi adalah fraksi obat yang ada pada suatu waktu yang akan
tereliminasi dalam satu satuan waktu. Tetapan kecepatan eliminasi menunjukkan laju
penurunan kadar obat setelah proses kinetik mencapai keseimbangan (Neal, 2006).
=parameter turunan
Kadar puncak adalah kadar tertinggi yang terukur dalam darah atau serum atau plasma.
Nilai ini merupakan hasil dari proses absorbsi, distribusi dan eliminasi dengan
pengertian bahwa pada saat kadar mencapai puncak proses-proses tersebut berada dalam
keadaan seimbang.
c. Luas daerah di bawah kurva kadar obat dalam sirkulasi sistemik vs waktu (AUC)
Nilai ini menggambarkan derajad absorbsi, yakni berapa banyak obat diabsorbsi dari
sejumlah dosis yang diberikan. Area dibawah kurva konsentrasi obat-waktu (AUC)
berguna sebagai ukuran dari jumlah total obat yang utuh tidak berubah yang mencapai
sirkulasi sistemik.